iii
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur Alhamdulillah segala puji bagi Allah SWT, karena berkat Rahmat dan Ridho-Nya jualah, sehingga penulis dapat
menyelesaikan Laporan Akhir ini dengan judul “PENGENDALIAN PINTU GERBANG DAN INTENSITAS LAMPU RUANGAN BERDASARKAN
INFORMASI JAM KERJA MENGGUNAKAN DELPHI.”
Penulisan Tugas Akhir ini dimaksudkan sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan studi Program Sarjana pada Jurusan Teknik Elektro, Fakultas
Teknik dan Ilmu Komputer, Universitas Komputer Indonesia. Dalam penulisan Tugas Akhir ini, penulis seringkali menghadapi kesulitan-kesulitan. Namun atas
bantuan dan dorongan moril ataupun materiil dari berbagai pihak, maka penulisan Tugas Akhir ini dapat diselesaikan. Dalam kesempatan ini izinkanlah penulis
untuk menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Dr. Ir. Eddy Suryanto Soegoto, M.Sc sebagai Rektor UNIKOM
Bandung.
2. Bapak Dr. Arry Ahmad Arman sebagai Dekan Fakultas Teknik dan Ilmu
Komputer UNIKOM Bandung.
3. Bapak Muhammad Aria, MT. Sebagai Ketua Jurusan Teknik Elektro
UNIKOM Bandung dan pembimbing penulis tugas akhir ini.
4. Ibu Tri Rahajoeningroem, MT sebagai Koordinator Tugas Akhir
Program Studi Teknik Elektro UNIKOM Bandung.
iv
5. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Teknik Elektro UNIKOM Bandung yang
telah membekali ilmu pengetahuan kepada penulis selama menuntut ilmu di UNIKOM Bandung.
6. Ibu Mery selaku sekretaris Jurusan Program Studi Teknik Elektro
UNIKOM Bandung.
7. Kedua Orang Tuaku yang selalu memberikan dorongan moril dan materi
serta do’a kepada penulis selama mengikuti perkuliahan di UNIKOM Bandung.
8. Kakakku Abung Supama Wijaya yang telah memberikan banyak petuah
dan masukan selama penulis mengikuti perkuliahan di UNIKOM.
9. Adiku tercinta Neng Dinda Fajrianti yang selalu menghibur disaat
penulis mengalami ganguann-ganguan dalam berfikir.
10. Nia Rusydiana yang selalu bersabar dan banyak memberikan dukungan
selama penulis menyusun laporan tugas akhir ini.
11. Penghuni kontrakan Eceng Gondok. Agah Junaedi Rohman, Hanra Syariandi, Rudi Rusdiana, Yuga Aditya Permana yang telah menjadi
sahabat penulis dalam suka dan duka selama mengikuti perkuliahan di Jurusan Teknik Elektro UNIKOM Bandung. “Thanks You So Much…”
12. Kawan seperjuangan di kampus Wahyudin, Mamang Arief Amirrudin, Primayuda Permana, Ifey, Angga Nugraha, Dede Nugraha, Mulyana
Syarif, Feri Firdian, Wida Pramudita, Agung Herdiana, Rudi Susilo, Badrun, Omen, Indra Purnama, Zakir Ali, Mulki Soprima.
Serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu dan mendukung dalam penyelesaian laporan Tugas Akhir ini.
v
Akhir kata dengan kerendahan hati, penulis memanjatkan do’a kehadirat Allah Subhanahu Wata’ala semoaga amal dan baik budi yang telah mereka berikan
kepada penulis mendapat paha dari-Nya. Amin.
Bandung, Agustus 2011
Penulis
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi IPTEK dewasa ini sangat pesat, terutama dibidang teknologi elektronika. Komputer merupakan salah satu
alat elektronika yang berteknologi tinggi. Dengan adanya komputer peranan manusia menjadi lebih ringan, karena komputer dapat bekerja secara terus -
menerus. Sehingga pemanfaatan dari komputer dapat membantu manusia dalam mengerjakan pekerjaan yang rutinitas.
Dalam era modern, sistem kontrol biasanya menuju pada otomatisasi sistem. Karena dengan adanya sistem otomatis ini, maka peranan manusia dapat terbantu.
Bukan hanya sebagai alat pembatu manusia tetapi sistem otomatis ini dapat memudahkan suatu proses kerja. Maka untuk memenuhi kebutuhan otomatisasi
ini, diperlukan alat kontrol yang dapat bekerja secara otomatis. Dalam kehidupan sehari - hari, fungsi dari lampu sangatlah penting, baik
itu di rumah – rumah, kantor, ataupun di industri – industri. Namun terkadang penggunaan lampu tersebut tidaklah sesuai dengan keadaan yang ada, contoh :
jika seseorang memasuki ruangan di malam hari, maka dia membutuhkan penerangan dari lampu. Ketika lampu tersebut nyala, maka teranglah seluruh
ruangan itu, padahal di sana hanya ada satu orang saja. Itu merupakan ketidaksesuaian antara terangnya intensitas lampu dengan pengguna. Seharusnya
intensitas cahaya lampu menyesuaikan dengan jumlah orang yang berada pada ruangan tersebut. Untuk mengatasi masalah ini, harus menggunakan alat bantu
yang memiliki kecerdasan, yaitu sebuah sensor. Banyak sensor yang dapat mendukung untuk sistem tersebut, salah satunya adalah sensor jarak yang
bernama inframerah. Begitupun dengan penggunaan pintu gerbang, membutuhkan system otomatis untuk membuka atau menutupnya. Dan sensor inframerah dapat
diterapkan pada aplikasi ini. Pada umumnya, meskipun system kita bersifat otomatis, namun kita sering
lupa untuk memantau system tersebut. Maka kita membutuhkan program yang bisa memantau keadaan system tersebut. Delphi dapat mengatasi masalah ini,
dengan Delphi kita bisa mengendalikan dan memantau alat yang ingin kita kendalikan.
Penerapan pengaturan intensitas lampu secara otomatis dan pintu gerbang otomatis menggunakan Delphi ini sangat cocok diterapkan di perkantoran. Karena
biasanya terdapat banyak karyawan yang berada di satu ruangan yang sama. Semakin banyak karyawan yang ada, maka semakin maximal cahaya lampu yang
dipancarkan. Begitupun dengan bukatutup pintu gerbang, pintu akan terbukatertutup tanpa campur tangan manusia secara langsung.
1.2 Tujuan
Adapun tujuan yang ingin dicapai penulis dalam pembuatan Tugas Akhir ini adalah :
1. Merancang dan membuat prototipe alat pengatur intensitas cahaya lampu.
2. Merancang dan membuat prototipe alat pengendali pintu gerbang.
3. Memanfaatkan program Borland Delphi sebagai system monitoring dan pengendali.
4. Mengaplikasikan mikrokontroler jenis AVR ATMega16 sebagai komponen pengendali motor DC dan intensitas cahaya lampu.
1.3 Rumusan Masalah
Sesuai dengan latar belakang, maka rumusan masalah yang akan dibahas antara lain :
1. Bagaimana rancang bangun simulasi pengaturan intensitas lampu secara otomatis dan pintu gerbang otomatis menggunakan sensor
inframerah yang nantinya dipantau oleh program Delphi. 2. Bagaimana langkah – langkah pemograman program Delphi.
3. Bagaimana proses monitoring menggunakan Program Delphi. 4. Bagaimana memutarkan motor stepper dengan menggunakan
rangkaian sensor inframerah. 5. Bagaimana mengatur intensitas lampu dibantu dengan rangkaian
sensor inframerah. 6. Bagaimana menguji alat yang telah dirancang.
1.4 Batasan Masalah
Batasan masalah dalam tugas akhir ini adalah agar bahasan tidak menyimpang dari permasalahan yang ada, maka penulis perlu membatasinya.
Batasan - batasan masalah tersebut diantaranya : 1. Membuat rangkaian untuk intensitas lampu dan rangkaian untuk
pintu gerbang. 2. Aplikasi otomatis rangkaian lampu dan pintu gerbang hanya dapat
dioperasikan dari jam 7 pagi sampai jam 2 sore. 3. Penghitungan oleh sensor dilakukan dalam keadaan orang yang
melewati pintu dalam keadaan tidak berdesakan atau dalam antrian. 4. Jenis lampu menggunakan lampu pijar.
5. Untuk pengontrolan lampu hanya digunakan di satu ruangan saja. 6. Pintu gerbang hanya untuk kendaraan roda 4.
7. Setiap pintu gerbang hanya menggunakan satu motor, yaitu motor DC.
8. Penguncian pintu gerbang hanya menggunakan keadaan motor yang tidak bergerak.
9. Monitoring dilakukan oleh program Delphi pada satu PC. 10. Alat kendali dipantau secara terpusat dalam ruang kontrol.
1.5 Metodologi Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan beberapa metode penelitian, baik untuk kebutuhan perancangan maupun mengumpulkan data yang kemudian dirangkum
kedalam suatu bentuk penulisan yang sistematik. Di bawah ini adalah metode- metode penelitian yang digunakan dalam tugas akhir ini.
a. Studi Literatur Tahapan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan materi-materi yang
diperlukan dalam melakukan penelitian dari berbagai jenis sumber kepustakaan diantaranya buku, literatur, jurnal, laporan penelitian,
browsing internet dan berbagai sumber lainnya. b. Perancangan Sistem
Tahapan ini terdiri 2 tahapan, yaitu tahap pertama perancangan perangkat keras seperti perancangan mekanik dan rangkaian-rangkaian elektronika,
sedangkan tahap kedua adalah perancangan algoritma program listing program dengan menggunakan software CodeVision AVR.
c. Pengujian Sistem Pengujian alat akan dilakukan pada tiap blok rangkaian elektronika
sebelum diinterkoneksikan dan pada keseluruhan rangkaian elektronika setelah diinterkoneksikan.
1.6 Sistematika Penulisan
BAB 1 PENDAHULUAN, pada bab ini diberikan penjelasan mengenai
pentingnya topik yang dikerjakan dan latar belakang mengapa penulis memilih topik pengendalian intensitas lampu dan pintu gerbang otomatis dengan dibantu
dengan program delphi. Selain itu disertakan ketentuan dan batasan-batasannya.
BAB II Dasar Teori, pada bagian ini dijelaskan tentang pengetahuan singkat
mengenai komponen-komponen yang digunakan untuk membuat rangkaian dan alat pengendalian pintu gerbang dan intensitas lampu ruangan berdasarkan
informasi jam kerja menggunakan delphi.
BAB 3 Perancangan Alat, Pada bagian ini akan dibahas mengenai pembuatan
dan perancangan rangkaian yang digunakan. Mulai dari perancangan rangkaian power supply, rangkaian sensor infra merah, rangkaian system minimum,
rangkaian dimmer, rangkaian driver motor dan rangkaian-rangkaian pendukung lainnya.
BAB 4 Pengujian dan Analisa, pada bab ini dilakukan beberapa pengujian
terhadap rangkaian-rangkaian yang telah dibuat. Pengujian dilakukan dengan menjalankan alat tersebut. Sedangkan analisa dilakukan untuk mengukur tegangan
dan arus yang terdapat pada titik tertentu alat tersebut.
BAB 5 Kesimpulan, Pada bab ini akan disimpulkan hasil-hasil yang didapat dari
bagian Pengujian dan Analisa, kemudian dibandingkan dengan tujuan yang hendak dicapai.
7
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Pengenalan dan Pengertian Delphi
Delphi adalah suatu bahasa pemograman development language yang digunakan untk merancang suatu aplikasi program.
Delphi termasuk dalam pemrograman bahasa tingkat tinggi high level lenguage. Maksud dari bahasa tingkat tinggi yaitu perintah-perintah programnya
menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh manusia. Bahasa pemrograman Delphi disebut bahasa prosedural artinya mengikuti urutan tertentu. Dalam
membuat aplikasi
perintah-perintah, Delphi
menggunakan lingkungan
pemrograman visual. Delphi merupakan generasi penerus dari Turbo Pascal. Pemrograman Delphi
dirancang untuk beroperasi dibawah sistem operasi Windows. Program ini mempunyai beberapa keunggulan, yaitu produktivitas, kualitas, pengembangan
perangkat lunak, kecepatan kompiler, pola desain yang menarik serta diperkuat dengan bahasa perograman yang terstruktur dalam struktur bahasa perograman
Object Pascal. Sebagaian besar pengembang Delphi menuliskan dan mengkompilasi kode
program di dalam lingkungan pengembang aplikasi atau Integrated Development Environment IDE. Lingkungan kerja IDE ini menyediakan sarana yang
diperlukan untuk merancang, membangun, mencoba, mencari atau melacak kesalahan, serta mendistribusikan aplikasi. Sarana-sarana inilah yang
memungkinkan pembuatan prototipe aplikasi menjadi lebih mudah dan waktu yang diperlukan untuk mengembangkan aplikasi menjadi lebih singkat.
2.1.1 File – file Penyusun Project
Sepintas sebuah program aplikasi yang dapat dibuat dengan menggunakan Delphi hanya terdiri dari file project dan sebuah unit. Namun kenyataannya
terdapat beberapa file yang dibentuk pada saat membangun sebuah program aplikasi. Berikut ini merupakan file-file penyusun projek yang terdapat pada
program Delphi, yaitu :
1. File Project .D pr dan file Unit .P as
Sebuah program Delphi terbangun dari modul-modul source code yang
disebut unit. Delphi menggunakan sebuah file projek .D pr untuk
menyimpan program utama. File sumber untuk unit biasanya berisi
sebagian besar kode di dalam aplikasi, file ini ditandai dengan ekstensi .P as . Setiap aplikasi atau projek terdiri atas file projek tunggal atau lebih
dalam file unit.
2. File Form . Dfm