Kondisi Geografis dan Topografi

33

c. Sarana dan Prasarana

Secara umum wilayah Desa Margosari sarana pengangkutannya melalui jalan darat. Aksesibilitasnya terjangkau walaupun jalan yang harus dilalui merupakan jalan aspal, jalan onderlagh, dan jalan tanah. Jalur perhubungan darat tersebut meliputi jalan aspal 500 m, jalan onderlagh 6.750 m, dan jalan tanah 10.750 m. Sedangkan prasarana yang secara umum dimanfaatkan di Desa Margosari adalah: 1. Prasarana transportasi darat berupa jalan aspal, jalan tanah, dan jalan onderlagh. 2. Prasarana peribadatan berupa bangunan masjid 3 buah, mushola 15 buah, gereja katolik 1 buah, dan pura 1 buah. 3. Prasarana air bersih berupa sumur galian. 4. Prasarana kesehatan berupa puskesmas pembantu 1 buah, praktek bidanperawat 1 buah, dan posyandu 3 buah. 5. Prasarana tenaga kesehatan berupa bidan 2 buah, perawat 1 buah, dan dukun bersalin 3 buah. 6. Prasarana penerangan berupa listrik PLN. 7. Prasarana pemerintahan berupa gedung balai desa, gedung kantor desa dengan fasilitas komputer 1 unit dan mesin tik 2 unit. 8. Prasarana perekonomian berupa pasar 1 buah, gedung lumbung desa 1 buah dan tokokios 58 buah. 9. Prasarana pendidikan berupa TK 2 unit, SD 2 unit, MI 1 unit, Pondok Pesantren 1 unit, dan TPA 4 unit. 10. Prasarana olahraga berupa lapangan bulu tangkis 2 buah, dan lapangan sepak bola 1 buah, dan tenis meja 1 buah. 34 11. Prasarana kesenian berupa seni dramamusik 3 buah, dan tari-tarian 1 buah.

D. Karakteristik Responden

Karakteristik responden petani di Desa Margosari Kecamatan Pagelaran Utara Kabupaten Pringsewu meliputi: tingkat usia, pendidikan, mata pencaharian, jumlah tanggungan keluarga, dan luas lahan.

a. Tingkat Usia

Umur akan sangat mempengaruhi dalam kegiatan berusahatani. Hal tersebut berhubungan dengan kemampuan bekerja dan cara berpikir petani dalam menerima inovasi baru. Pada umumnya petani yang berumur muda mempunyai kemampuan fisik lebih kuat dan responsif terhadap penerapan inovasi baru dibandingkan petani yang berumur tua. Adapun tingkat umur petani responden dapat dilihat pada Tabel 2. berikut ini: Tabel 2. Kisaran rata-rata umur petani responden di Desa Margosari. Kiasaran Umur Jumlah orang Persentase 26--35 4 12,12 36--45 11 33,33 46--55 10 30,30 56--65 3 9,09 66--75 3 9,09 76--85 2 6,06 Jumlah 33 100,00 Sumber: Profil Desa Margosari, 2012. Dilihat dari data umur pada Tabel 2 ada rentang umur dari umur yang muda sampai tua yakni umur 26 tahun sampai umur 35 tahun. Persentase tertinggi pada selang umur 36--45 tahun sebesar 33,33. Menurut Maulida 2011 pada selang umur 36--45 tahun ini termasuk kategori umur yang produktif dan umumnya

Dokumen yang terkait

Analisis Finansial Budi Daya Kemenyan Rakyat dalam Sistem Agroforestry (Studi Kasus di Desa Pangurdotan, Kecamatan Pahae Julu, Kabupaten Tapanuli Utara)

0 69 77

Analisis Karyawan Tetap (Studi Kasus Di: PT. Mujur Timber Di Desa Poriaha Kec. Tapian Nauli Kab. Tapanuli Tengah)

1 31 101

Analisis Usahatani Stroberi (Studi Kasus : Desa Tongkoh Kecamatan Tiga Panah, dan Desa Korpri Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo)

2 67 66

Analisis Finansial Usahatani Wortel (Studi Kasus : Desa Sukadame, Kecamatan Tigapanah, Kabupaten Karo

10 100 61

ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL TANAMAN NILAM ( Pogostemon Cablin, Benth ) Studi Kasus di Desa Pamotan Kecamatan Dampit Kabupaten Malang

0 8 1

ANALISIS PEMASARAN KOMODITAS PADI (Studi Kasus di Desa Clumprit Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang)

1 25 1

ANALISIS FINANSIAL DAN KOMPOSISI TANAMAN DALAM RANGKA PERSIAPAN PENGAJUAN IZIN HKm(Studi Kasus Desa Margosari Kecamatan Pagelaran Utara Kabupaten Pringsewu)

0 19 58

JUDUL INDONESIA: ANALISIS FINANSIAL DAN KOMPOSISI TANAMAN DALAM RANGKA PERSIAPAN PENGAJUAN IZIN HKm (Studi Kasus Desa Margosari Kecamatan Pagelaran Utara Kabupaten Pringsewu) JUDUL INGGRIS: FINANCIAL ANALYSIS AND COMPOSITION OF PLANTS IN PREPARATIONFOR HK

1 13 56

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PROGRAM RUMAH PANGAN LESTARI DI DESA PUJIHARJO KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN PRINGSEWU ABSTRAK

0 31 77

Migrasi Internasional dan Pemanfaatan Remitansi Dalam Rangka Pengentasan Kemiskinan (Kasus di Desa Clumprit Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang)

0 0 10