Alat yang dibutuhkan Prosedur Pengujian Hasil Pengujian

Gambar 4.3 Tampilan Konfigurasi Minimum sistem microcontroler master.

4.3. Pengujian Sensor

Ultrasonic Distance 4.3.1 Tujuan Pengujian Tujuan dari pengujian sensor ini adalah mengetahui apakah sensor dapat mengukur jarak dengan baik.

4.3.2 Alat yang dibutuhkan

1. Sensor Ultrasonic Distance. 2. Power Supply. 3. Minimum sistem microcontroler master. 4. Lcd.

4.3.3 Prosedur Pengujian

1. Hubungkan sensor Ultrasonic Distance dengan power supply dengan tegangan 5 v, kaki data tancapkan ke pin data mimimum sistem master. 2. Pengukuran hasil sensor Ultrasonic Distance berupa data inputan jarak menggunakan Lcd. 3. Download program jarak ke Minimum sistem microcontroler master.

4.3.4 Hasil Pengujian

Dari hasil pengujian sensor Ultrasonic Distance didapatkan hasil inputan jarak terhadap sensor, dapat dilihat pada tabel 4.2. Data dari hasil pengujian ini akan dipergunakan oleh Microcontroler untuk diolah dengan pengendali PID. Untuk catu daya sensor direkomendasikan menggunakan rangkaian power menggunakan penguatan arus dobel Tip 41 pada input Vcc. Tip berfungsi menguatkan arus, karena untuk mengolah data sensor Ultrasonic Distance membutuhkan kesetabilan arus. Pengujian terhadap sensor Ultrasonic Distance dilakukan dengan mengukur jarak suatu benda terukur yang diletakkan di hadapan sensor, pembacaan sensor dibatasi pada jarak 10 cm – 100 cm. Hasil data dari sensor Ultrasonic Distance berupa data digital, selanjutnya data akan diolah ke Microcontroler. Untuk dapat memperoleh nilai pada ditampilkan Lcd , didapatkan perhitungan serta karakteristik sensor Ultrasonic Distance. 1. Perhitungan kecepatan sinyal suara di udara V s = 344 ms = 34400 cms = 34400 cm1000000 µs = 1 cm34400 = 29,069767441 µs. Karena Sensor Ultrasonic Distance menggunakan pantulan maka untuk mengukur jarak 1 cm sama dengan 2t sehingga 1 cm = 2 x 29,069767441 µs = 58, 139534 µs ~ 58 µs. Berarti setiap tertunda 58 uS bertambah jarak sebesar 1 cm. 2. Perhitungan nilai sensor menjadi jarak lihat gambar 2.10 untuk referensi. Trigger dipergunakan untuk mengirimkan sinyal ke halangan. Dalam Proses tersebut terdapat waktu berhenti yang dipergunakan untuk proses jeda sensor. Waiting Time Wt adalah waktu tunggu dari sinyal trigger untuk terpantul kembali, dimana waktu tunggu tersebut akan diasumsikan menjadi jarak. Keterangan S = jarak cm, dan Wt = Waktu tunggu µs. Misalkan dari pembacaan sensor sensor didapat Wt = 270 µs, maka jarak terdeteksi sensor terhadap benda adalah S = �� 58 µs = 270 µs 58µscm = 4,6 cm. Data hasil uji coba pengukuran sensor Ultrasonic Distance ditujukkan dalam tabel 2.2. Tabel 4.2 data hasil pengukuran sensor Ultrasonic Distance No Jarak terukur cm Jarak terdeteksi sensor Ultrasonic Distance di nilai lcd Tengah cm Kanan cm Kiri cm 1. 5 5 5 5 2. 10 10 10 10 3. 15 15 15 15 4. 20 20 20 20 5. 27 27 27 27 6. 30 30 30 30 7. 34 34 34 34 8. 40 40 40 40 9. 50 50 50 50 10. 60 60 60 60 11. 65 65 65 65 12. 70 70 70 70 13. 80 80 80 80 14. 90 90 90 90 15 100 100 100 100 Dari Pengujian Tabel 4.2 didapatkan hasil inputan sensor Ultrasonic Distance yang dipergunakan sebagai batas jarak halangan terhadap sensor yang dirumuskan pada satuan cm. Pada tampilan gambar 4.4 dapat dilihat nilai data pada masing-masing sensor Ultrasonic Distance. Gambar 4.4 Pengujian sensor Ultrasonic Distance benda pada sensor Tengah.

4.4. Pengujian Kendali PID