Menurut Jogiyanto Hartono 1999:696 nilai dari informasi ditentukan dari
dua hal, yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dinyatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektip dibandingkan dengan biaya mendapatkannya.
Akan tetapi perlu diperhatikan bahwa informasi yang digunakan di dalam suatu sistem informasi umumnya digunakan untuk beberapa kegunaan. Sehingga
tidak memungkinkan dan sulit untuk menghubungkan suatu bagian informasi pada suatu masalah yang tertentu dengan biaya untuk memperolehnya, karena sebagian
besar informasi dinikmati tidak hanya oleh satu pihak di dalam perusahaan. Lebih lanjut sebagian besar informasi tidak dapat persis ditaksir keuntungannya dengan
satuan nilai uang, tetapi dapat ditaksir nilai efektivitasnya. Pengukuran nilai informasi biasanya dihubungkan dengan analisis cost effectiveness atau cost benefit.
2.1.3 Sistem Informasi
Sistem informasi adalah sekumpulan komponen yang bekerja sama secara sistematis dan terpadu dalam pengolahan informasi dengan maksud dan tujuan yang
terpenting sebagai bahan masukan dalam mengambil keputusan. Adapun pendapat para ahli tentang pengertian sistem informasi antara lain
Abdul Kadir 2003:10 menyatakan bahwa sistem informasi merupakan
sejumlah komponen manusia, komputer, teknologi informasi, dan prosedur kerja yang diproses data menjadi informasi dan dimaksudkan untuk mencapai sasaran dan
tujuan.
Universitas Sumatera Utara
Kenneth C. Laudon, Jane P.Laudon 2004:9-10
sistem informasi merupakan satuan komponen yang saling berhubungan yang mengumpulkan
mendapatkan kembali, memproses,menyimpan dan mendistribusikan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan kendali dalam suatu organisasi.
Tata Sutabri 2003:42 menyatakan bahwa sistem informasi adalah suatu
sistem didalam suatu organisasi yang dipertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan
kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
Jogiyanto Hartono 1997:15 menyatakan bahwa sistem informasi adalah
suatu sistem didala suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari
suatu organisasi dan meyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
Dari beberapa kutipan diatas maka penulis mendefenisikan sistem informasi adalah sistem konseptual, data, informasi dan memberikan laporan-laporan yang
diperlukan berdasarkan pada prinsip-prinsip manajemen pada perusahaan dan organisasi. Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut dengan
istilah blok gabungan building block yaitu blok masukan input block, blok model model block, blok keluaran output block, blok teknologi technologi block,
blokbasis data database block dan blok kendali control block.
2.1.4 Sekolah Dasar SD