Perancangan sgin system bagi keselamatan kerja karyawan di PT.Laksana Kurnia Mandiri Sejati : laporan kerja praktek
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama : Yosan Krisna Tempat, tanggallahir : Bandung, 09 Oktober 1990 Kelamin : Pria Agama : Islam Alamat : Kp. Sukamukti Ds. Mekargalih RT 01/03 Kec.
Jatinangor Kab. Sumedang Nomor kontak : 085320010702 Email : [email protected]
PENDIDIKAN FORMAL
1996
: SDN Jelegong III 2002
- – 2002
: SMP Negeri 1 Rancaekek 2005
- – 2005
: SMA Mekar Arum 2009
- – 2008
- – Sekarang : Desain Komunikasi Visual, Universitas Komputer Indonesia
PERANCANGAN SIGN SYSTEM BAGI KESELAMATAN KERJA KARYAWAN
DI PT. LAKSANA KURNIA MANDIRI SEJATI
DK 36502 KERJA PRAKTEK Oleh:Yosan Krisna 51909241 Desain Komunikasi Visual
Dosen Pembimbing:
Dodi Nursaiman, S.Ds
Wantoro, S.D
FAKULTAS DESAIN UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA BANDUNG 2012
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur kami panjatkan kehadirat Illahi Robbi karena atas rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan dan Program Kerja Praktek di PT. Laksana Kurnia Mandiri Sejati terhitung dari tanggal 1 April 2012 sampai dengan 30 Mei 2012. Adapun laporan kerja praktek ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah kerja praktek. Laporan ini penulis beri judul “Perancangan Sign System Bagi Keselamatan Kerja Karyawan di PT. Laksana Kurnia Mandiri Sejati ”.
Selama proses kerja praktek ini, penulis mengalami beberapa macam hambatan, namun syukur Alhamdulillah berkat petunjuk dari Allah SWT, dan dukungan serta bimbingan yang diberikan semua hambatan dapat diatasi dengan baik. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyusun laporan kerja praktek.
Penulis sadar sepenuhnya laporan ini masih belum sempurna, untuk itu penulis berharap adanya kritik dan saran yang membangun menuju arah yang lebih baik lagi dari para pembaca sehingga laporan ini menjadi lebih baik. Besar harapan dari penulis semoga laporan kerja praktek ini bermanfaat bagi penulis dan juga bagi para pihak yang memerlukan.
Bandung , Juli 2012 Penulis
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR .i ……………………………….…….………..…….
ABSTRAK
………………………………………………………………. ii
ABSTRACT ……….……………………………….………………… iii
DAFTAR ISI
iv ……………………………………………...............
DAFTAR GAMBAR
v ……………………………….…….………..……
DAFTAR TABEL
……………………………….…….………..…… vi
BAB I : PENDAHULUAN
1 ……………………………………………...
1.1. Latar Belakang Kerja Praktek
1 ………..……………..…
1.2. Tujuan Kerja Praktek ……………………………………… 2
1.3. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek ………. 2
BAB II : TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN
3 ………………………….
2.1. Sejarah Perusahaan ……………………………………… 3
2.2. Profil Perusahaan ……………………………………… 4
2.2.1. Logo Perusahaan
4 ………………………..………..
2.2.2 Struktur Organisasi Perusahaan
5 ………………..…
BAB III : LAPORAN KERJA PRAKTEK
……………………………… 6
3.1. Peranan Praktikan Dalam Perusahaan
6 ………………….
3.2. Pekerjaan Praktikan Selama Kerja Praktek
6 ……………
3.3. Metode Kerja Praktikan ……….…………………………
7 3.4. Perancangan Sign System …………………………………….
8
3.4.1. Konsep Perancangan ……………………………
9
3.4.2. Teknis Perancangan
9 …………………………………
BAB IV : KESIMPULAN
…………………………………………………. 15
DAFTAR PUSTAKA
…………………………………………………….. 16
LAMPIRAN
………………………………………………………………….. 17
RIWAYAT HIDUP
DAFTAR PUSTAKA
Aryaswara .Laporan Kerja Praktek.(2008) .Perancangan Animasi Tiga Dimensi : Unikom.
Binus Center. (2005). Digital Image Management With Adobe Photoshop.
Jakarta: Binus Center. Tjiptono, Fandy. (2005). Brand Management and Strategy. Yogyakarta:
Andi
16
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Kerja Peraktek
Salah satu kegiatan manusia sehari-hari yang tidak bisa dilepaskan dalam kehidupannya adalah berkomunikasi. Adapun komunikasi berasal dari bahasa latin yaitu, communicare/communis artinya sama atau menjadikan milik bersama. Atau bisa juga diartikan sebagai tranformasi lambang, penyampaian/perpindahan pesan/informasi, mengadakan persamaan, proses sosial. Adapun menurut Doni Alamsyah, komunikasi adalah sebuah sarana untuk berinteraksi dan berekspresi antar individu. Komunikasi adalah sebuah sarana inisiatif pribadi dan cara spontan untuk merubah pemikiran, emosi dan pengertian bersama (Alamsyah, 2011). Jadi komunikasi adalah sebuah proses biologi dan psikologi yang berbelit- belit dan menyentuh beberapa aspek kehidupan.
Seperti komunikasi melebihi bahasa, demikian juga bahasa melebihi cara berbicara. Tanda bahasa biasanya digunakan oleh tunarungu agar dapat berkomunikasi dengan orang-orang di sekitarnya. Namun sekarang ini sistem tanda lebih dan sering lagi digunakan sebagai arti dari ekspresi bahasa bukan hanya untuk tunarungu saja. Bagi beberapa orang, tanda lebih mudah dipelajari daripada bahasa percakapan. Tanda juga lebih dapat dibaca daripada kata-kata dalam percakapan pada saat individu tidak berbicara.
Komunikasi visual sebagai suatu sistem pemenuhan kebutuhan manusia di bidang informasi visual melalui lambang-lambang kasat mata, dewasa ini mengalami perkembangan sangat pesat. Hampir di segala sektor kegiatan, lambang-lambang, atau simbol-simbol visual hadir dalam bentuk gambar, sistem tanda, corporate identity, sampai berbagai display produk di pusat pertokoan dengan aneka daya tarik.
Berdasarkan pengamatan lapangan yang ada saat ini sign system di tempat praktek masih dalam bentuk tulisan-tulisan yang sederhana sehingga karyawan atau pengunjung kurang perhatiannya terhadap sign system tersebut.
Dari permasalahan tersebut, sign system dipandang sangat diperlukan untuk kelancaran dan ketertiban para karyawan “PT. Laksana Kurnia Mandiri”. Dengan perancangan sign system yang terpadu dan terintegrasi diharapkan mampu menjadi pemandu yang komunikatif, efektif, dan informatif.
1.2 Tujuan Kerja Praktek
Adapun tujuan pelaksanaan kerja praktek ini adalah:
1. Untuk menambah pengalaman, wawasan, mengembangkan, dan memperdalam ilmu khususnya dibidang desain.
2. Mengetahui dunia kerja yang sesungguhnya.
3. Untuk mengetahui atau menambah informasi tentang sistem kerja pada suatu perusahaan yang mana dapat digunakan sebagai pengalaman untuk menuju dunia kerja.
4. Mengaplikasikan pengetahuan yang telah diperoleh dibangku kuliah.
1.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek
Tempat pelaksanaan kerja praktek adalah PT Laksana Kurnia Mandiri yang bertempat di Jl. Raya Bandung
- – Garut Km. 23,7 No. 363 Desa Linggar Kec. Rancaekek, Kab. Bandung. Waktu pelaksanaan kerja praktek terhitung mulai tanggal 2 April 2012 sampai dengan 28 Mei 2012.
BAB II TINJAUAN UMUM PT. LAKSANA KURNIA MANDIRI SEJATI
2.1 Sejarah Perusahaan
Pabrik PT. Laksana Kurnia Mandiri Sejati, didirikan pada tahun 1997 dengan total kapasitas saat ini 37.000 spindle, menghasilkan hingga 16 ton benang per hari. Pabrik ini memiliki dua lokasi di Tegal dan Bandung. Tegal pabrik mulai produksi pertama pada tahun 1998. Bandung dibeli dari PT Vonnex Indonesia tahun 2006. Pabrik ini dilengkapi dengan berbagai mesin dari Jepang Cotton Modifikasi, pemintalan 51 mm dari Ohara-Hergeth, Hembusan Mesin untuk Murata
Coners, dan TFO dari Murata Machine. PT. Laksana Kurnia Mandiri Sejati
mengkhususkan diri dalam benang Acrylic dengan pasokan ke pelanggan lebih dari 25 negara, termasuk: Jepang, Korea Selatan, Filipina, Inggris, Amerika Serikat, Meksiko dan negara lainnya. Produksi utamanya memakai bahan baku sebagai berikut: > Acrylic Non-bulky 100% yarn > Acrylic Blend (with Polyester, Rayon, and Wool) yarn
> Acrylic High-bulky yarn
> Rayon 100% yarn > Rayon Polyester yarn
> Rayon Dope Dyed Black
Adapun benang diproduksi dengan serat berkualitas tinggi dari Mitsubishi Rayon Co Ltd, Jepang Exlan Co Ltd, Saehan Industries Inc, PT Indorama Synthetics Tbk, PT Pasifik Selatan Viscose, dan perusahaan penghasil serat berkualitas lainnya. Lokasi PT. Laksana Kurnia Mandiri Sejati terdiri dari dua tempat yaitu Tegal dan Bandung. Untuk lokasi di Tegal alamat lengkapnya adalah JL. Raya Slawi Prupuk No. 363 Tegal, Jawa Tengah.
Sedangkan untuk lokasi di Bandung beralamat di Jl. Raya Bandung
- –Garut Km. 23,7 No. 363, Rancaekek, Kab. Bandung, Jawa Barat.
2.2 Profil Perusahaan
Nama perusahaan : PT. Laksana Kurnia Mandiri Sejati Alamat : Jl. Raya Bandung
- – Garut Km. 23,7 No. 363 Desa Linggar Kec. Rancaekek – Kab. Bandung Telp : 022-7790188 Fax : 022-7790186
2.2.1 Logo Perusahaan
Logo Laksana Kurnia Mandiri Sejati (LAKUMAS) Gbr II.1 Logo Laksana Kurnia Mandiri Sejati (LAKUMAS)
Sumber: Dokumen Perusahaan
2.2.2 Struktur Organisasi Perusahaan
IRWIN HALIM
Rahmat LD. I RSF DARMINTO SL MCW AGUS. M LD. I ELEKTRIK AGUS. S UTILITY GOFAR
PRAKTIKAN Yosan Krisna
DIREKTUR
Gudang FEBRIANI QC & LAB ASEP SURYA
Personalia ARTI Keuangan RAHMI
Ka. Div Maintenance SYAEFUDIN Ka. Div Produksi DENDEN
C ENDANG Koordinator Umum PT. Lakumas Bandung M. JAELANI
Ka. Shift B TEGUH Ka. Shift
5
Tabel II.1 Struktur Organisasi Perusahaan SL.
A DHANI Ka. Shift D
TFO Dew i Neng Ika Ka. Shift
Maman SL.
Esih Eva Neri Mera
Irma Handayani Yeni SL. PACKING
Siti Hindun SL. BL / CD Sofia Sadat
Naiz Nia Ade Desi
SL. RSF Iis Ela Ai SL. MCW
DR / RV Dini Eti Wiw in
DEDI LD. I BL / CD YOHANES SL.DR / RV
5
BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK
3.1 Peranan Praktikan Dalam Perusahaan
Saat pelaksanaan kerja praktek di PT Laksana Kurnia Mandiri, praktikan melihat dan berkeliling ke semua lokasi pabrik mulai dari gudang bahan baku, lantai produksi, gudang barang jadi, dan lokasi taman di sekitar pabrik ditemukan beberapa sign system. Akan tetapi, kualitas dari
sign system tersebut masih jauh dari layak.
Hal ini disebabkan karena gambar-gambar sign system tersebut kurang jelas dan kurang komunikatif. Ditambah lagi dengan penempatannya yang kurang baik. Berdasarkan hal tersebut, praktikan berinisiatif untuk membuat sign system yang lebih baik. Diharapkan dengan sign system yang lebih baik, maka pesan yang disampaikan dapat lebih diterima dan lebih dimengerti oleh seluruh karyawan pabrik.
3.2 Pekerjaan Praktikan Selama Kerja Praktek di Perusahaan
Pada saat pelaksanaan kerja praktek di PT. Laksana Kurnia Mandiri Sejati, praktikan bertugas membuat sign system pada berbagai ruangan di perusahaan tersebut. Pembuatan sign system ini selain inisiatif dari praktikan untuk membuat sign system yang baik juga dengan bantuan konsep yang di berikan oleh pembimbing perusahaan dalam hal ini Manajer Personalia. Pengarahan oleh pembimbing dimaksudkan agar praktikan memahami perancangan mengenai sign system yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
6
3.3. Metode Kerja Praktikan
Sebelum merancang sign system, dilakukan pengarahan oleh pembimbing yang dimaksudkan agar praktikan memahami perancangan mengenai sign system yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Setelah Praktikan mendapatkan pengarahan, pembimbing memberikan tugas kepada praktikan untuk merancang sign system dengan semaksimal mungkin agar keselamatan kerja karyawan terjaga. Berikut alur metode kerja praktikan dalam merancang sign system :
Pembimbing
Perusahaan
Observasi
Lapangan
Perancangan
Revisi
Hasil
Gbr III.1 Metode Kerja Praktikan
7
3.4. Perancangan Sign System
Banyak perusahaan telah memakai sign system sebagai salah satu alat penyampaian komunikasi kepada para karyawannya. Ada beberapa kemungkinan yang menyebabkan sign system bisa berhasil efektif. Langkah yang harus dilakukan sebelum merancang sign system di PT.Laksana Kurnia Mandiri adalah sebagai berikut:
1. Survey Survey dilakukan agar sign system dapat menyampaikan pesan
utama. Hal tersebut sangatlah penting agar sign system yang ciptakan bias lebih menarik dan lebih efektif .
2. Analisa
Analisa dari hasil survey yang telah dilakukan, dalam tahapan ini kita menentukan elemen-elemen apa yang bisa digunakan, sehingga sign
system tersebut bisa lebih efektif bagi keselamatan kerja karyawan.
3. Desain
Setelah survey dan analisa tahapan selanjutnya adalah membuat dan merancang sign system tersebut sesuai konsep yang telah didapatkan.
Sign system sendiri dibagi dalam empat kategori, antara lain:
1. Traffic sign Sign yang biasa digunakan untuk kepentingan lalu lintas.
2. Commercial sign Sign yang biasa digunakan untuk nama toko dan tempat usaha.
3. Wayfinding Sign yang biasa ada di gedung atau area publik yang digunakan untuk
pemandu arah dan berbagai fasilitas yang ada bagi orang yang ada di dalamnya.
4. Safety Sign Sign untuk menunjuk keselamatan. Biasanya digunakan untuk
konstruksi bangunan.
8
3.4.1. Konsep Perancangan
Konsep perancangan yang dibuat dalam merancang sign system di PT. Laksana Kurnia Mandiri adalah berdasarkan hasil survey dan analisa yang dituangkan ke dalam sebuah konsep perancangan.
3.4.1. Teknis Perancangan
Pertama yang dilakukan adalah merancang gambar seorang karyawan yang sedang merokok seperti di bawah ini : Gbr III.2 Langkah Pertama Sumber: Dokumen Pribadi
9 Kemudian memberi warna pada gambar tersebut.
Gbr III.3 Langkah Kedua Sumber: Dokumen Pribadi
Selanjutnya, membuat gambar bara api yang sedang marah kepada seorang karyawan yang sedang merokok tersebut yang seolah-olah berkata “Don’t Smoking In This Room !!!”.
Gbr III.4 Langkah Ketiga Sumber: Dokumen Pribadi 10 Terakhir, menambahkan background asap kepada gambar tersebut supaya lebih menguatkan kesan asap rokoknya.
Gbr III.5 Langkah Terakhir Sumber: Dokumen Pribadi
Selain dari hasil karya di atas, praktikan juga membuat karya yang lainnya. Karya yang lainnya juga masih berhubungan dengan sign system bagi keselamatan kerja karyawan di PT. Laksana Kurnia Mandiri Sejati. Karya- karya tersebut diharapkan bisa efektif dan bisa dita’ati ataupun dipatuhi oleh para karyawan PT. Laksana Kurnia Mandiri Sejati tersebut. Adapun hasil karya yang lainnya adalah sebagai berikut:
11 Peringatan mengenai saat bekerja para karyawan diharuskan memakai tutup kepala dan masker.
Gbr III.6 Sign System Tutup Kepala dan Masker Sumber: Dokumen Pribadi
Peringatan mengenai saat bekerja para karyawan diharuskan memakai ear safe untuk keselamatan kerja.
Gbr III.7 Sign System ear safe Sumber: Dokumen Pribadi
12
13 Peringatan membuang sampah pada tempatnya.
Gbr III.8 Sign System membuang sampah Sumber: Dokumen Pribadi Peringatan dilarang memakai alat komunikasi.
Gbr III.9 Sign System dilarang memakai alat komunikasi Sumber: Dokumen Pribadi
14
Peringatan mengucap basmallah sebelum bekerja.Gbr III.10 Sign System mengucap basmallah sebelum bekerja Sumber: Dokumen Pribadi
BAB IV KESIMPULAN Berdasarkan praktek di PT. Laksana Kurnia Mandiri dari bulan April
sampai Mei 2012, praktikan mendapatkan pengarahan, bimbingan, dan pemberian tugas kepada praktikan untuk merancang sign system. Kerja Praktek ini membuat praktikan belajar test mental dan mengasah kemampuan agar lebih baik. Sehingga mendapatkan pengalaman yang nyata dalam dunia kerja, khususnya di pabrik. Dari uraian yang telah dijelaskan pada bab-bab sebelumnya maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :
Diberikannya pengembangan bebas bereksplorasi desain visualisasi dan mencari ide-ide yang menarik dan kreatif, namun sesuai dengan prosedur yang di berikan oleh perusahaan
Eksplorasi yang digunakan dalam penentuan suatu konsep desain harus unik dan menarik dan mendapat persetujuan dari pembimbing perusahaan sebelum hasilnya di perlihatkan kepada konsumen
Penentuan tema yang sesuai dengan kebutuhan kenyamanan karyawan Pada hakikatnya, dalam dunia kerja, kenyamanan karyawan untuk bekerja didasari rasa saling menghormati satu sama lain dan bertanggung jawab atas pekerjaannya masing -masing. Dengan demikian, setiap karyawan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik sehingga tidak menjadi beban.
15