MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE DI KELAS V SD NEGERI NO. 105291 SAENTIS T.A 2015 / 2016.

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI
PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN
MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN THINK
TALK WRITE DI KELAS V SD NEGERI NO. 105291
SAENTIS T.A 2015 / 2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebahagian
Syarat-Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh :
KARMILA NOVITASARI SIAHAAN
NIM. 1122111006

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2016

RIWAYAT HIDUP


1. IdentitasDiri
a. Nama

: Karmila Novitasari Siahaan

b. Tempat/Tanggal Lahir

: Pir Trans Sosa V, 24 November 1993

c. Jenis Kelamin

: Perempuan

d. Agama

: Kristen Protestan

e. Status


: BelumMenikah

f. AnakKe

: 2 dari 4 Bersaudara

g. Alamat

: Pir Trans Sosa V

h. Nama Ayah

: Erwin Siahaan

i. Nama Ibu

: Anita Br. Sirait

j. Alamat Orang Tua


: Pir Trans Sosa V

2. Riwayat Pendidikan
a. SD Negeri 101910 Tapanuli Selatan

lulus tahun 2006

b. SMP Swasta Tri Bhakti

lulus tahun 2009

c. SMA Swasta Parulian 1 Medan

lulus tahun 2012

d. PGSD S1 UNIMED

lulus tahun 2016

ABSTRAK

Karmila Novitasari Siahaan. 1122111006. Meningkatkan Keterampilan
Menulis Karangan Narasi pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia
dengan Menggunakan Model Pembelajaran Think Talk Write di Kelas
V SD Negeri No.105291 Saentis T.A 2015/2016.
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilanmenulis
karangan narasi pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan
model pembelajaran Think Talk Write di Kelas V SD Negeri No.105291 Saentis.
Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
yang terdiri dari dua siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa/i kelas V SD
Negeri No.105291 Saentis yang berjumlah 13 orang siswa laki – laki dan 17 orang
siswa perempuan. Pengumpulan data dilakukan dengan pemberian tes dan
observasi. Tes yang diberikan berbentuk essay yang dilakukan sebanyak 3 kali
yaitu pada pre test, pos test Siklus I dan Siklus II. Secara individual siswa
dikatakan tuntas jika telah memenuhi standar nilai KKM yang telah ditentukan
sekolah untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia yaitu ≥ 70 dan secara klasikal di
katakan tuntas jika ≥ 80%siswa yang tuntas belajar.
Berdasarkan hasil pre test yang diberikan kepada 30 orang siswa,
diperolehtingkat ketuntasan klasikal sebanyak 4 orang siswa yang mendapat nilai
terampil dengan persentase (13,33%) dan 26 orang siswa yang mendapat nilai
tidak terampil dengan persentase (86,67%) dengan nilai rata-rata 49,86. Setelah

dilaksanakan Siklus I siswa diberi post test Siklus I. Dari hasil post test Siklus I
yang diberikan kepada 30 orang siswa diperoleh tingkat ketuntasan klasikal
sebanyak 18 orang siswa yang mendapat nilai terampil dengan persentase (60%)
dan12 orang siswa yang mendapat nilai tidak terampil dengan persentase (40%)
dengan nilai rata-rata 68,2serta kompetensi guru dalam mengajar dengan nilai 75.
Di akhir Siklus II siswa diberi post test Siklus II. Dari hasil post test Siklus II
yang diberikan kepada 30 orang siswa diperoleh tingkat ketuntasan klasikal
sebanyak 27 orang siswa yang mendapat nilai terampil dengan persentase (90%)
dan sebanyak 3 orang siswa yang mendapat nilai tidak terampil dengan persentase
(10%) yang mencapai tingkat ketuntasan belajar dengan nilai rata-rata
(83,86)serta kompetensi guru dalam mengajar sebesar 90%. Peningkatan hasil
belajar dari keadaan awal (pre test) ke Siklus I sebesar 46,67% dan dari Siklus I
ke Siklus II sebesar 30%.
Dari perolehan data di atas, maka dapat disimpulkan bahwa dengan
menggunakan model pembelajaran Think Talk Write pada mata pelajaran Bahasa
Indonesia dapat meningkatkan keterampilan menulis karangan narasi siswa di
kelas V SD Negeri 105291 Saentis Tahun Ajaran 2015/2016.

Kata Kunci: Think Talk Write, Bahasa Indonesia, Karangan Narasi, Keterampilan
Menulis


i

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
atas segala kasih karunia dan penyertaan-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan baik sesuai dengan yang direncanakan. Skripsi
ini berjudul “Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Narasi pada
Mata

Pelajaran

Bahasa

Indonesia

dengan

Menggunakan


Model

Pembelajaran Think Talk Write di Kelas V SD Negeri No. 105291 Saentis T.A
2015/2016”. Adapun penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi
sebagian syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi
Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Negeri Medan.
Dalam penyusunan skripsi ini penulis juga banyak memperoleh dukungan
dan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih
kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan beserta stafnya.
2. Bapak Dr.Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan beserta
stafnya.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Wakil Dekan I, Bpk Dr. Aman Simaremare, MS selaku Wakil Dekan II dan Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd
selaku Wakil Dekan III Fakultas Ilmu Pendidikan beserta stafnya.
4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan dan Ibu Dr. Naeklan
Simbolon, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan PPSD FIP UNIMED beserta
stafnya.

ii


5. Ibu Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang
telah bersedia meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk memberikan
bimbingan dan arahan dalam penyelesaian skripsi ini.
6. Bapak Dr. Aman Simare-mare, MS, Ibu Dra. Eva Betty S, M.Pd dan Ibu Dra.
Mastiana Ritonga, M.Pd selaku dosen penguji yang telah memberikan
masukan maupun saran kepada penulis.
7. Ibu Dra. Herawaty Bukit, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Akademik.
8. Seluruh Bapak/Ibu dosen dan tenaga administrasi FIP-UNIMED yang telah
memberikan ilmunya kepada penulis selama perkuliahan.
9. Ibu Dra. Hj. Asnah selaku Kepala Sekolah SD Negeri No.105291 Saentis dan
Ibu Dwi Wuri Handayani, S.Pd selaku wali kelas V yang telah memberikan
izin dalam pelaksanaan penelitian.
10. Teristimewa rasa terima kasih penulis yang setinggi – tingginya kepada kedua
orangtua saya tercinta Ayahanda Erwin Siahaan dan Ibunda tersayang Anita
Sirait atas kasih sayang, dukungan, do’a dan pengorbanan yang sangat hebat
baik berupa materil maupun moril kepada saya selama dari lahir sampai dalam
penyelesaian skripsi ini.
11. Kakak kandungku tersayang Kristina Ernita Siahaan, Amd dan Adik – adik
tercinta Kristian Daniel Siahaan dan Kornelius Rizki Agustinus Siahaan yang

telah memberikan semangat dan dukungan kepada penulis.
12. Sahabat seperjuanganku tersayang yang selalu bersama-sama selama 4 tahun
perkuliahan Desi Hartini Dalimunthe, Sri Khairani, Maya Anggreini yang
selalu ada memberikan semangat serta dukungan kepada penulis selama
beberapa tahun perkuliahan sampai penyelesaian skripsi ini.

iii

13. Terkhusus abang kesayangan Jimmi Apul Manalu, S.Pd terimakasih untuk
selalu ada memberikan banyak motivasi, do’a dan semangat yang tiada
hentinya dalam penyelesaian skripsi saya ini.
14. Teman – teman seperjuangan di A Reguler 2012 terima kasih untuk dukungan
doa dan motivasi yang telah begitu banyak memberikan semangat dan
dukungan kepada penulis, salam sukses buat kita semua.
15. Teman - teman seperjuangan PPLT di SD Negeri 101770 Tembung Enjel,
Maria Naibaho, Atika, Desi, Adrina, Maya, Mariati, Silvia, Dewi, Rizky dan
Widya, terimakasih untuk doa, dukungan dan motivasi kepada penulis.
16. Teman yang berada di luar kampus namun saling merindukan Anastasia
Samosir, Silvia Purba, Irma Panjaitan dan Feni Andriani yang tiada bosannya
selalu memberikan doa, dukungan dan semangat bagi penulis.

17. Itog William Siahaan, kakak asuh tersayang Sari Sagala, Lisna Hutagaol dan
abang terkasih Adventus P Tampubolon yang selalu setia mendengar keluhankeluhan dan memberikan saran kepada penulis dalam penyelesaian skripsi
serta memberikan doa juga motivasi kepada penulis.
18. Terimakasih untuk seluruh pihak yang telah membantu mendoakan dan
memberi dukungan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini yang
namanya tidak bisa disebutkan satu persatu.
Kepada semua pihak di atas, penulis tidak dapat berbuat banyak untuk
membalas jasa baiknya yang telah mereka sampaikan kepada penulis, terkecuali
hanya untaian ucapan terima kasih yang sebesar – besarnya dan do’a semoga
Tuhan Yang Maha Esa membalasnya dengan hal yang terindah.

iv

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan dan
kelemahan baik dari segi isi maupun tata bahasa dalam penulisan skripsi ini. Oleh
karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari
pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Setitik harapan semoga isi skripsi ini
dapat bermanfaat serta dapat dijadikan sebagai sumbangan pemikiran dalam dunia
pendidikan.


Medan, 23 Juni 2016
Penulis

Karmila Novitasari Siahaan
NIM. 1122111006

v

DAFTAR ISI

ABSTRAK .....................................................................................................

i

KATA PENGANTAR ...................................................................................

ii

DAFTAR ISI ...................................................................................................

vi

DAFTAR TABEL .........................................................................................

ix

DAFTAR GAMBAR .....................................................................................

xi

DAFTAR GRAFIK .......................................................................................

xiii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................

xiv

BAB I PENDAHULUAN ..............................................................................

1

1.1 Latar Belakang ..................................................................................

1

1.2 Identifikasi Masalah..........................................................................

5

1.3 Pembatasan Masalah .........................................................................

6

1.4 Rumusan Masalah.............................................................................

6

1.5 Tujuan Penelitian ..............................................................................

6

1.6 Manfaat Penelitian ............................................................................

7

BAB II KAJIAN TEORITIS .........................................................................

8

2.1 Kerangka Teoritis .............................................................................

8

2.1.1 Hakikat Keterampilan Menulis ...............................................

8

a. Pengertian Menulis ..............................................................

9

b. Tujuan Menulis ...................................................................

10

c. Fungsi Menulis ....................................................................

12

d. Manfaat Menulis ..................................................................

12

e. Proses Menulis.....................................................................

13

vi

2.1.2 Hakikat Karangan Narasi........................................................

14

a. Pengertian Karangan Narasi ................................................

14

b. Jenis – Jenis Karangan .........................................................

15

c. Prinsip – Prinsip Karangan Narasi.......................................

17

d. Ciri – Ciri Karangan Narasi .................................................

18

e. Unsur – Unsur Karangan ....................................................

18

f. Langkah – Langkah Menulis Karangan...............................

20

2.1.3 Hakikat Model Pembelajaran Think Talk Write (TTW) ........

20

a. Pengertian Think Talk Write ...............................................

20

b. Fase – Fase dalam Model Pembelajaran TTW ...................

21

c. Manfaat Model Pembelajaran TTW ....................................

22

d. Langkah – Langkah Model Pembelajaran TTW .................

23

e. Peran dan Tugas Guru dalam Model Pembelajaran Think
Talk Write ............................................................................

24

f. Kelebihan dan Kelemahan Model TTW ..............................

24

2.1.4 Hakikat Pembelajaran Bahasa Indonesia ...............................

25

2.1.5 Penelitian yang Relevan .........................................................

27

2.2 Kerangka Berpikir ............................................................................

29

2.3 Hipotesis Tindakan ...........................................................................

30

BAB III METODE PENELITIAN ...............................................................

31

3.1 Jenis Penelitian .................................................................................

31

3.2 Lokasi dan waktu penelitian .............................................................

31

3.3 Subjek dan Objek Penelitian.............................................................

31

3.4 Operasional Variabel Penelitian .......................................................

32

vii

3.5 Desain Penelitian ..............................................................................

32

3.6 Prosedur Penelitian ...........................................................................

33

3.7 Teknik Pengumpulan Data ..............................................................

41

3.8 Teknik Analisis Data ........................................................................

42

3.9 Jadwal Pelaksanaan Penelitian .........................................................

46

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .............................

47

4.1 Hasil Penelitian .................................................................................

47

4.1.1 Deskripsi Data Hasil Penelitian Tes Awal (Pre Test).............

47

4.1.2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I ................................

54

4.1.3 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus II ...............................

73

4.2 Pembahasan Hasil Penelitian ............................................................

97

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................

100

5.1 Kesimpulan .......................................................................................

100

5.2 Saran .................................................................................................

101

DAFTAR PUSTAKA .....................................................................................

102

LAMPIRAN – LAMPIRAN .........................................................................

103

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1

Materi Pelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar ................

27

Tabel 3.1

Penilaian Keterampilan Menulis Karangan ...............................

41

Tabel 3.2

Kriteria Tingkat Keberhasilan Siswa dalam % ..........................

44

Tabel 3.3

Hasil Observasi untuk Guru dan Siswa ......................................

45

Tabel 3.4

Jadwal Pelaksanaan Penelitian....................................................

46

Tabel 4.1

Hasil Nilai Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa
pada Test Awal (Pre Test) ..........................................................

Tabel 4.2

Tingkat Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa pada
Test Awal (Pre Test) Secara Klasikal ........................................

Tabel 4.3

69

Hasil Nilai Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa
pada Siklus II ..............................................................................

Tabel 4.8

66

Perbandingan Ketuntasan Keterampilan Menulis Karangan
Narasi Siswa Secara Klasikal pada Siklus I (Post Test) ............

Tabel 4.7

65

Tingkat Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa pada
Siklus I (Post Test) Secara Klasikal ............................................

Tabel 4.6

52

Hasil Nilai Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa
pada Siklus I................................................................................

Tabel 4.5

50

Perbandingan Ketuntasan Keterampilan Menulis Karangan
Narasi Siswa Secara Klasikal pada Test Awal (Pre Test) .........

Tabel 4.4

48

83

Tingkat Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa pada
Siklus II (Post Test) Secara Klasikal ..........................................

ix

84

Tabel 4.9

Perbandingan Ketuntasan Keterampilan Menulis Karangan
Narasi Siswa Secara Klasikal pada Siklus II (Post Test) ...........

87

Tabel 4.10

Rekapitulasi Nilai Pre Test, Post Test Siklus I dan Siklus II ......

91

Tabel 4.11

Rekapitulasi Keterampilan Menulis Karangan Narasi
Siswa Secara Klasikal pada Pre Test, Post Test Siklus I dan
Siklus II .......................................................................................

Tabel 4.12

93

Rekapitulasi Persentase Keterampilan Menulis Karangan Narasi
Siswa Secara Klasikal pada Pre Test, Post Test Siklus I dan
Siklus II .......................................................................................

x

95

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Desain Penelitian Tindakan Kelas .............................................

33

Gambar 4.3 Siswa Sedang Mengerjakan Soal Pre Test ................................

48

Gambar 4.4 Peneliti Melakukan Apersepsi Sebelum Memulai Pelajaran ....

56

Gambar 4.5 Peneliti Menjelaskan Materi Pembelajaran ...............................

57

Gambar 4.6 Siswa Berdiskusi .......................................................................

58

Gambar 4.7 Peneliti Membimbing dan Mengarahkan Siswa dalam Menulis
Karangan Narasi ........................................................................

59

Gambar 4.8 Siswa Menampilkan Hasil Pekerjaan Kelompok ......................

60

Gambar 4.9 Peneliti Bersama Siswa Bertanya Jawab dan Menyimpulkan
Materi ........................................................................................

61

Gambar 4.10 Peneliti Membagikan Lembar Kerja pada Masing – Masing
Siswa .........................................................................................

62

Gambar 4.11 Siswa Mengerjakan Post Test pada Siklus I ..............................

63

Gambar 4.12 Siswa Membacakan Hasil Karangannya ...................................

64

Gambar 4.13 Peneliti Menjelaskan Materi Pembelajaran ...............................

76

Gambar 4.14 Siswa Berdiskusi .......................................................................

77

Gambar 4.15 Peneliti Membimbing dan Mengarahkan Siswa dalam Menulis
Karangan Narasi .........................................................................

78

Gambar 4.16 Peneliti Bersama Siswa Bertanya Jawab dan Menyimpulkan
Materi .........................................................................................

79

Gambar 4.17 Peneliti Membagikan Lembar Kerja pada Masing – Masing
Siswa .........................................................................................

xi

80

Gambar 4.18 Siswa Mengerjakan Post Test pada Siklus II ............................

81

Gambar 4.19 Siswa Membacakan Hasil Karangannya ...................................

82

xii

DAFTAR GRAFIK
Grafik 4.1 Persentase Tingkat Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa
pada Tes Awal (Pre Test) .............................................................

51

Grafik 4.2 Persentase Ketuntasan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa
Secara Klasikal pada Tes Awal (Pre Test) ..................................

53

Grafik 4.3 Persentase Tingkat Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa
pada Siklus I (Post Test)................................................................

68

Grafik 4.4 Persentase Ketuntasan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa
Secara Klasikal pada Siklus I (Post Test)......................................

69

Grafik 4.5 Persentase Tingkat Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa
pada Siklus II (Post Test) .............................................................

86

Grafik 4.6 Persentase Ketuntasan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa
Secara Klasikal pada Siklus II (Post Test) ..................................

87

Grafik 4.7 Perubahan Skor Keterampilan Menulis Karangan Nrasi Siswa
pada Pre Test, Post Test Siklus I dan Siklus II .............................

94

Grafik 4.8 Rekapitulasi Persentase Tingkat Ketuntasan Keterampilan Menulis
Karangan Narasi Siswa Secara Klasikal pada Pre Test, Post Test
Siklus I dan Siklus II .....................................................................

xiii

96

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Pertemuan I ......

103

Lampiran 2

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Pertemuan II .....

112

Lampiran 3

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Pertemuan I .....

121

Lampiran 4

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Pertemuan II ...

130

Lampiran 5

Lembar Kerja Siswa ................................................................

138

Lampiran 6

Lembar Observasi Penilaian Karangan Narasi Siswa ..............

139

Lampiran 7

Daftar Nama Siswa Kelas V SD Negeri No.105291 Saentis ...

140

Lampiran 8

Tabulasi Nilai Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa
pada Test Awal (Pre Test) .......................................................

Lampiran 9

141

Tabulasi Nilai Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa
pada Siklus I (Post Test) ..........................................................

143

Lampiran 10 Tabulasi Nilai Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa
pada Siklus II (Post Test) ........................................................

145

Lampiran 11 Nilai Hasil Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa
pada Tes Awal (Pre Test) ........................................................

147

Lampiran 12 Nilai Hasil Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa
pada Siklus I (Post Test) ...........................................................

149

Lampiran 13 Nilai Hasil Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa
pada Siklus II (Pre Test) ..........................................................

151

Lampiran 14 Lembar Observasi Guru Siklus I .............................................

153

Lampiran 15 Lembar Observasi Siswa Siklus I ............................................

155

Lampiran 16 Lembar Observasi Guru Siklus II ............................................

156

Lampiran 17 Lembar Observasi Siswa Siklus II ..........................................

158

xiv

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Di dalam UU No.23 Tahun 2003, Bab I pasal 1 tentang sistem Pendidikan
Nasional, “Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya”. Pendidikan di SD bertujuan untuk memberikan
bekal kemampuan dasar, pengetahuan dan keterampilan dasar pada peserta didik
yang memiliki

manfaat

sesuai dengan tingkat

perkembangannya

serta

mempersiapkan mereka untuk mengikuti pendidikan di sekolah yang lebih tinggi
tingkatannya.
Bahasa sangat memegang peranan penting bagi kehidupan manusia dalam
mengungkapkan pikiran termasuk bagi anak usia SD. Penguasaan bahasa bukan
hanya ucapan yang tepat, tetapi juga penguasaan cara menggabungkan kata
menjadi suatu kalimat terstruktur dan efektif. Melalui konsep, pikiran dan anganangan seseorang akan diungkapkan bahasa yang baik secara lisan maupun tulisan.
Bahasa juga memiliki peranan yang sangat penting dalam perkembangan
intelektual, sosial dan emosional siswa yang akan menjadi penunjang keberhasilan
siswa dalam menguasai semua bidang studi. Dengan bahasa itulah manusia dapat
saling berinteraksi dengan satu sama lainnya (berkomunikasi).

Pembelajaran Bahasa Indonesia merupakan salah satu materi pelajaran
yang sangat penting di sekolah. Dimana pendidikan Bahasa Indonesia diarahkan

1

2

untuk meningkatkan keterampilan siswa berkomunikasi dalam Bahasa Indonesia
dengan baik dan benar, baik secara lisan maupun tulisan, serta menumbuhkan
apresiasi terhadap hasil karya kesastraan manusia Indonesia. Keterampilan
berbahasa dapat dikelompokkan ke dalam empat bagian yaitu: keterampilan
menyimak, keterampilan berbicara, keterampilan membaca dan keterampilan
menulis. Dari ke empat keterampilan tersebut, yang menjadi fokus utama dalam
pengajaran Bahasa Indonesia di SD lebih menekankan kepada keterampilan
menulis karena menulis merupakan keterampilan yang sulit dan kompleks.
Dikatakan demikian karena tampak siswa di SD banyak yang kurang terampil
menulis dengan baik.

Keterampilan menulis merupakan salah satu jenis keterampilan berbahasa
yang harus dikuasai siswa dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia terutama dalam
pembelajaran menulis karangan. Hal itu dikarenakan dalam penguasaan bahasa
seseorang tidak hanya menguasainya secara verbal, namun juga harus mampu
mengapresiasikannya secara lisan maupun tulisan secara baik dan benar. Maka
melalui proses pembelajaran Bahasa Indonesia itu pula diharapkan peserta didik
memiliki keterampilan yang memadai untuk dapat menggunakan Bahasa
Indonesia dengan baik dan benar. Selain itu guru juga memegang peranan yang
sangat penting dalam proses pembelajaran tersebut. Maka dari itu guru harus
memiliki tugas dan tanggung jawab merencanakan dan melaksanakan
pembelajaran di sekolah.
Keterampilan menulis karangan diajarkan dengan tujuan agar siswa
memiliki kemampuan dalam mengungkapkan ide atau gagasan, pikiran,

3

pengalaman, dan pendapatnya dengan benar. Keterampilan tidak lain adalah
kemampuan untuk menggunakan akal, fikiran, ide dan kreatifitas dalam
mengerjakan, mengubah ataupun membuat sesuatu menjadi lebih bermakna
sehingga menghasilkan sebuah nilai dari hasil pekerjaan tersebut. Sedangkan
menulis merupakan bagian dari pembelajaran Bahasa Indonesia yang harus
dikuasai oleh siswa. Ada beberapa persoalan yang harus diperhatikan dalam
menulis karangan yakni pengarang harus mempunyai objek yang ingin
dibicarakan atau yang akan ditulis; apabila sudah menemukan objek itu
selanjutnya yang harus dilakukan memikirkan dan merenungkan gagasan atau
idenya secara jelas.
Pelaksanaan observasi yang telah dilakukan di kelas V SD Negeri 105291
Saentis diketahui bahwa minat belajar Bahasa Indonesia siswa masih rendah
terkhususnya dalam keterampilan menulis. Hal ini dapat dilihat dari daftar nilai
siswa kelas V SD Negeri 105291 Saentis, peneliti mendapat informasi tentang
hasil keterampilan siswa. Data yang diperoleh dari dokumen itu menunjukkan
nilai rata – rata Bahasa Indonesia siswa sebesar 69,8 dari nilai tertinggi dan
terendah yang didapat oleh siswa. Nilai tertinggi itu adalah 80 dan nilai
terendahnya yaitu 60 serta tingkat ketuntasan sebesar 60%. Secara klasikal nilai
tersebut belum mencapai ketuntasan maksimal sebesar 70% yang besar KKM nya
adalah dengan nilai 70 (di lihat dari daftar nilai Bahasa Indonesia siswa).
Hal lain yang dapat diketahui berdasarkan hasil observasi yang peneliti
lakukan di kelas V SD Negeri No.105291 Saentis, masih banyak ditemukan siswa
yang kurang terampil dalam menulis karangan ke dalam bentuk kalimat dengan
baik dan benar. Dimana masih banyak terdapat kesalahan dalam penulisan tata

4

bahasa dan ejaan seperti kerapian tulisan, penggunaan unsur – unsur kalimat,
penggunaan tanda baca dan huruf kapital serta kurangnya pengetahuan siswa
dalam penyusunan kata untuk menentukan paragraf atau alinea baru dalam sebuah
karangan narasi. Selain itu model pembelajaran yang digunakan guru kurang
menarik dan masih terfokus kepada model ceramah, sehingga yang terjadi siswa
akan merasa bosan dengan pembelajaran tersebut dan akan mengalami kesulitan
dalam menuangkan ide-idenya ke dalam bentuk karangan karena siswa hanya
mampu memahami teorinya saja namun tidak mampu untuk mengembangkan
kreatifitasnya dalam pembelajaran menulis karangan. Hal tersebut dapat
ditunjukkan dengan perolehan nilai yang belum mencapai Kriteria Ketuntasan
Minimal (KKM) yang diharapkan.
Oleh karena itu salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan
keterampilan menulis karangan narasi, penulis mencoba model pembelajaran
Think Talk Write (Pembelajaran Berpikir, Berbicara / Berdiskusi dan Menulis).
Menurut Aris Shoimin (2014 : 212), ”Model Pembelajaran Think Talk Write
merupakan suatu model pembelajaran untuk melatih keterampilan peserta didik
dalam menulis. Adapun kelebihan dari model pembelajaran Think Talk Write
yakni (a) mengembangkan pemecahan yang bermakna dalam memahami materi
ajar; (b) dengan memberikan soal open ended dapat mengembangkan
keterampilan berpikir kritis dan kreatif siswa; (c) dengan berinteraksi dan
berdiskusi dengan kelompok akan melibatkan siswa secara aktif dalam belajar; (d)
membiasakan siswa berpikir dan berkomunikasi dengan teman, guru, bahkan
dengan diri mereka sendiri. Maka dari itu dengan model pembelajaran Think Talk
Write tersebut, memungkinkan munculnya berbagai potensi siswa dimulai dari

5

keterlibatan siswa dalam berfikir (think) atau berdialog dengan dirinya sendiri
setelah proses membaca, selanjutnya berbicara (talk) dan membagi ide (sharing)
dengan temannya sebelum menulis (write).
Berdasarkan alur pikir di atas, model pembelajaran Think Talk Write dapat
mewujudkan keterampilan siswa dalam pembelajaran menulis karangan
khususnya karangan narasi. Oleh sebab itu, peneliti tertarik mengambil sebuah
judul “Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Narasi pada Mata
Pelajaran Bahasa Indonesia dengan Menggunakan Model Pembelajaran
Think Talk Write di Kelas V SD Negeri No.105291 Saentis T.A 2015 / 2016”.

1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan di atas, maka
dapat diidentifikasi masalah sebagai berikut :
1. Siswa masih kurang terampil dalam menulis karangan ke dalam bentuk
kalimat dengan baik dan benar.
2. Rendahnya keterampilan siswa dalam penulisan tata bahasa dan ejaan
seperti kerapian tulisan, penggunaan unsur – unsur kalimat, penggunaan
tanda baca dan huruf kapital di dalam sebuah karangan
3. Kurangnya pengetahuan siswa dalam penyusunan kata untuk menentukan
paragraf atau alinea baru dalam sebuah karangan narasi
4. Model pembelajaran yang digunakan guru kurang menarik dan masih
terfokus kepada model ceramah

6

1.3 Pembatasan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi yang ada, maka penulis perlu
melakukan batasan masalah. Adapun yang menjadi batasan masalah yaitu :
“Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Narasi pada Mata Pelajaran
Bahasa Indonesia dengan Menggunakan Model Pembelajaran Think Talk Write di
Kelas V SD Negeri No.105291 Saentis T.A 2015 / 2016”.

1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah yang telah
diuraikan di atas maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut : “Apakah model pembelajaran Think Talk Write dapat
meningkatkan keterampilan menulis karangan narasi bagi siswa kelas V SD
Negeri No.105291 Saentis ?”

1.5 Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan
keterampilan menulis karangan narasi pada mata pelajaran Bahasa Indonesia
dengan menggunakan model pembelajaran Think Talk Write di Kelas V SD
Negeri No.105291 Saentis T.A 2015 / 2016.

7

1.6 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:
1. Bagi Siswa, siswa dapat meningkatkan keterampilan menulis karangan
narasi pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan model
pembelajaran Think Talk Write.
2. Bagi Guru, hendaknya agar guru menerapkan model pembelajaran Think
Talk Write di dalam kelas saat proses pembelajaran supaya tidak
membosankan siswa dan dapat meningkatkan keterampilan menulis
karangan siswa.
3. Bagi

Sekolah,

sebagai

masukan

kepada

kepala

sekolah

untuk

dikembangkan oleh guru untuk menerapkan model pembelajaran yang
kreatif dan inovatif seperti model pembelajaran Think Talk Write dalam
proses pembelajaran untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam
menulis karangan
4. Bagi Peneliti Lanjut, sebagai bahan masukan dan sumber referensi untuk
meneliti di masa mendatang dan menggunakan model-model pembelajaran
yang baru agar meningkatkan kualitas dalam proses pembelajaran.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dikemukakan pada
bab – bab sebelumnya, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut :
1. Pada saat pelaksanaan pre test dari 30 siswa diperoleh tingkat ketuntasan
klasikal sebanyak 4 orang siswa yang mendapat nilai terampil dengan
persentase (13,33%) dan 26 orang siswa yang mendapat nilai tidak terampil
dengan persentase (86,67%) dengan nilai rata-rata 49,86.
2. Pada Siklus I terdapat sebanyak 18 orang siswa yang mendapat nilai terampil
dengan persentase (60%) dan sebanyak 12 orang siswa yang mendapat nilai
tidak terampil dengan persentase (40%) dengan nilai rata-rata 68,2. Setelah
dilaksanaan siklus I dengan menerapkan model pembelajaran Think Talk
Write.
3. Pada pelaksanaan siklus II diperoleh tingkat ketuntasan klasikal sebanyak 27
orang siswa yang mendapat nilai terampil dengan persentase (90%) dan
sebanyak 3 orang siswa yang mendapat nilai tidak terampil dengan persentase
(10%) yang mencapai tingkat ketuntasan belajar dengan nilai rata-rata (83,86).
4. Hasil observasi guru secara keseluruhan pada siklus I dengan persentase 75%
dan hasil observasi siswa yaitu 64,28%. Sedangkan pada siklus II, hasil
observasi guru secara keseluruhan yaitu 94,37% dan hasil observasi siswa
89,28%. Dalam hal ini hasil observasi mengalami peningkatan dengan kriteria
sangat baik.
100

101

Dengan demikian maka dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan
model pembelajaran Think Talk Write dapat meningkatkan keterampilan menulis
karangan narasi siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia di kelas V SD Negeri
105291 Saentis T.A 2015/2016.

5.2 Saran
Dari hasil penelitian ini, peneliti mengajukan beberapa saran yaitu sebagai
berikut :
1. Bagi Siswa, siswa dapat meningkatkan keterampilan menulis karangan narasi
pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan model
pembelajaran Think Talk Write.
2. Bagi Guru, hendaknya agar guru menerapkan model pembelajaran Think Talk
Write di dalam kelas saat proses pembelajaran supaya tidak membosankan
siswa dan dapat meningkatkan keterampilan menulis karangan siswa.
3. Bagi Sekolah, sebagai masukan kepada kepala sekolah untuk dikembangkan
oleh guru untuk menerapkan model pembelajaran yang kreatif dan inovatif
seperti model pembelajaran Think Talk Write dalam proses pembelajaran
untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis karangan
4. Bagi Peneliti Lanjut, sebagai bahan masukan dan sumber referensi untuk
meneliti di masa mendatang dan menggunakan model-model pembelajaran
yang baru agar meningkatkan kualitas dalam proses pembelajaran.

102

DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, Mulyono. 2012. Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta : Rineka Cipta
Akhadiah, Sabarti dkk. 2012. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa
Indonesia. Jakarta : Penerbit Erlangga
Aqib, Zainal. 2009. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) untuk Guru SD, SLB, TK.
Bandung : Yrama Widya
Dalman, H. 2014. Keterampilan Menulis. Jakarta : Rajawali Pers
Dewi, Rosmala. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Medan : Pasca Sarjana Unimed
Huda, Miftahul. 2014. Model – Model Pengajaran dan Pembelajaran.
Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Kosasih, E. 2011. Ketatabahasaan dan Kesusastraan Bahasa Indonesia. Bandung
: Yrama Widya
Sasrini, Mita. 2015.Penerapan Model Pembelajaran Think Talk Write untuk
Meningkatkan Sikap Ilmiah Siswa pada Mata Pelajaran IPA Kelas V SD
Negeri
No.8
Banyuning.
http://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPGSD/article/viewFile/5629/41
02
Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum
2013.Yogyakarta : Ar-Ruzz Media
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif
dan R&D. Bandung : Alfabeta
Tantawi, Isma. 2014. Terampil Berbahasa Indonesia. Bandung : Citapustaka
Media Perintis
Tarigan. 2008. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung :
Angkasa
Widianti, Purno. 2015. Penerapan Model Think Talk write dengan Media Grafis
dalam Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan di Siswa Kelas IV
SD
Negeri
5
Bumirejo
Tahun
Pelajaran
2014/2015.
http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/pgsdkebumen/article/download/5955/
4144
Yunus, Syarifudin. 2015. Kompetensi Menulis Kreatif. Bogor : Ghalia Indonesia
http://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/Formatif/article/viewFile/167/160
http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/JKTO/article/viewFile/4084/3033

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERDISKUSI DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT CITIZEN PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS V SDN 3 JEPUN TULUNGAGUNG

3 15 21

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI DENGAN TEKNIK MIND MAPPING PADA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 PAHOMAN

0 14 20

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR DAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS IVB SD NEGERI 10 METRO PUSAT

0 9 3

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA DAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV DI SD NEGERI 2 JATIAGUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 6 49

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA DAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV DI SD NEGERI 2 JATIAGUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 24 45

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPTIF DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE PADA SISWA KELAS X-1 SMA NEGERI 1 MERAKSAAJI TULANGBAWANG LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 15 107

PENGARUH MODEL THINK TALK WRITE TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS LAPORAN PENGAMATAN SISWA KELA V SDN PONCOL 01 PEKALONGAN

3 20 237

KEEFEKTIFAN MODEL THINK TALK WRITE (TTW) PADA KETERAMPILAN MENULIS PANTUN SISWA KELAS IV SD NEGERI GUGUS BUKIT HARAPAN KESESI PEKALONGAN

1 33 213

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE BERBANTUAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI 1 PURWOSARI

0 0 7

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE CIRC DI KELAS V

0 1 11