Pengertian Belajar KAJIAN PUSTAKA
17
1. Fungsi dan manfaat media pembelajaran : Dalam suatu proses belajar mengajar, dua unsur yang amat penting
adalah: metode mengajar dan media pengajaranpembelajaran, kedua aspek ini selalu berkaitan. Pemilihan salah satu metode mengajar tertentu
akan mempengaruhi jenis media pembelajaran yang sesuai, meskipun masih ada aspek lain yang harus diperhatikan dalam memilih media, yakni
tujuan pengajaran, jenis tugas dan respon yang diharapkan dari peserta didik kuasai setelah pengajaran berlangsung dan konteks pembelajaran
termasuk karakteristik peserta didik. Menurut Nana Sudjana 2002:2, ada beberapa manfaat penggunaan
media pembelajaran: a. Pengajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat
menumbuhkan motivasi belajar. b. Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih
dipahami oleh siswa. c. Metode mengajar akan lebih bervariasi.
d. Siswa melakukan kegiatan belajar, seperti mengamati, melakukan dan mendemonstrasikan.
Menurut Wibawa 1993:27-55, beberapa jenis media pembelajaran yang sering digunakan di Indonesia diantaranya:
a. Media pembelajaran visual dua dimensi tidak transparan, yang termasuk dalam jenis media ini adalah: gambar, foto, poster, peta,
grafik, sketsa, papan tulis, flipchart, dan sebagainya.
18
b. Media pembelajaran visual dua dimensi yang transparan. Media jenis ini mempunyai sifat tembus cahaya karena terbuat dari bahan- bahan
plastik atau dari film yang termasuk jenis media ini adalah: film slide, film strip, dan sebagainya.
c. Media pembelajaran visual tiga dimensi. Media ini mempunyai isi atau volume seperti benda sesungguhnya. yang termasuk jenismedia ini
adalah: benda sesungguhnya, speciment, mock-up, dan sebagainya. d. Media pembelajaran audio. Media audio berkaitan dengan alat
pendengaran seperti misalnya: radio, kaset, laboratorium bahasa, telepon dan sebagainya.
e. Media pembelajaran audio visual. Media yang dapat menampilkan gambar dan suara dalam waktu yang bersamaan, seperti: Film,
Compact Disc CD, TV, Video, dan lain sebagainya. 2. Kriteria pemilihan media pembelajaran.
Menurut Sanaky 2009:6, pertimbangan media yang akan digunakan dalam pembelajaran menjadi pertimbangan utama, karena
media yang dipilih harus sesuai dengan : a. Tujuan Pembelajaran.
b. Bahan pelajaran. c. Metode pengajaran.
d. Tersedia alat yang dibutuhkan. e. Pribadi pengajar.
f. Minat dan kemampuan siswa.
19
g. Situasi pengajaran yang sedang berlangsung. Pada penelitian ini menggunakan media pembelajaran tiga dimensi
yang berupa benda asli. Hal ini sejalan dengan pendapat Sanaky 2009:109
bahwa benda
asli merupakan
alat paling
efektif mengikutsertakan berbagai indera dalam belajar.
3. Pelajaran perbaikan pada sistem pengapian konvensional
a. Lingkup belajar Pelajaran tentang perbaikan sistem pengapian konvensional
membahas tentang cara kerja sistem pengapian konvensional, komponen-komponen sistem pengapian konvensional,fungsi dari
masing-masing komponen,
langkah kerja
perbaikanservis komponen pada sistem pengapian konvensional yang sesuai
dengan standar operasional prosedur SOP, peraturan dan prosedurkebijakan perusahaan.
b. Materi pokok pembelajaran 1 Sikap
a Mengikuti prosedur perbaikanservis komponen sistem pengapian dilakukan sesuai dengan standar operasional
prosedur SOP b Memperhatikan faktor keselamatan kerja dan lingkungan.
2 Pengetahuan a Prosedur perbaikanservis komponen sistem pengapian
konvensional
20
b Persyaratan keamanan perlengkapan kerja. c Kebijakan pabrikperusahaan.
d Prinsip kerja sistem pengapian konvensional e Prosedur penanganan secara manual.
f Persyaratan keselamatan diri. 3 Keterampilan
Melaksanakan perbaikan komponen-komponen sistem pengapian konvensional secara berkala.