Indikator Lingkungan Faktor Motivasi Ekstrinsik.

66 Gambar 9. Diagram Pengkategorian Data Indikator Keluarga. f. Sarana dan Prasarana. Indikator sarana dan prasarana diukur dengan angket berjumlah 4 butir dengan skor 1 sampai 4. Data yang diperoleh dari indikator sarana dan prasarana diketahui bahwa nilai maksimum sebesar 13, nilai minimum sebesar 8, dengan rerata sebesar 10,91, median 11,00, modus 11 dan Standar Deviasi S sebesar 1,245. Setelah data indikator sarana dan prasarana telah didapat, maka akan dikonversikan kedalam lima kategori. Berikut ini adalah tabel pengkategorian data mengenai indikator sarana dan prasarana. Tabel 16. Distribusi Pengkategorian Data Indikator Sarana Prasarana. No Kategori Interval Frekuensi Persentase 1 Sangat Tinggi 12,77 X 4 11,43 2 Tinggi 11,53 X ≤ 12,77 6 17,14 3 Sedang 10,29 X ≤ 11,53 14 40,00 4 Rendah 9,05 X ≤ 10,29 6 17,14 5 Sangat Rendah X ≤ 9,05 5 14,29 Jumlah 35 100 5 10 15 20 25 30 35 8,57 22,86 34,29 28,57 5,71 P E R S E N T AS E KATEGORI Sangat Tinggi Tinggi Sedang Rendah Sangat Rendah 67 Berdasarkan tabel distribusi pengkategorian indikator sarana dan prasarana di atas, tampak bahwa ada 4 siswa 11,43 menyatakan sangat tinggi, 6 siswa 17,14 menyatakan tinggi, 14 siswa 40,00 menyatakan sedang, 6 siswa 17,14 menyatakan rendah dan 5 siswa 14,29 menyatakan sangat rendah. Apabila dilihat dari frekuensi tiap kategori, terlihat bahwa faktor-faktor yang memotivasi siswa dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler bolabasket di SMA N 2 Klaten dari indikator sarana dan prasarana adalah sedang. Untuk memperjelas tabel pengkategorian data indikator sarana dan prasarana di atas, selanjutnya akan disajikan kedalam bentuk diagram batang berikut ini: Gambar 10. Diagram Pengkategorian data Indikator Sarana Prasarana.

g. Indikator Pelatih.

Indikator pelatih diukur dengan angket berjumlah 5 butir dengan skor 1 sampai 4. Data yang diperoleh dari indikator pelatih diketahui bahwa nilai maksimum sebesar 20, nilai minimum sebesar 13, dengan 10 20 30 40 11,43 17,14 40,00 17,15 14,29 P E R S E N T A S E KATEGORI Sangat Tinggi Tinggi Sedang Rendah Sangat Rendah 68 reratamean sebesar 16,26, median 16,00, modus 15 dan Standar Deviasi S sebesar 1,868. Setelah data indikator pelatih telah didapat, maka akan dikonversikan kedalam lima kategori. Berikut ini adalah tabel pengkategorian data mengenai indikator pelatih. Tabel 17. Distribusi Pengkategorian Data Indikator Pelatih. No Kategori Interval Frekuensi Persentase 1 Sangat Tinggi 19,05 X 2 5,72 2 Tinggi 17,19 X ≤ 19,05 6 17,14 3 Sedang 15,33 X ≤ 17,19 13 37,14 4 Rendah 13,47 X ≤ 15,33 12 34,28 5 Sangat Rendah X ≤ 13,47 2 5,72 Jumlah 35 100 Berdasarkan tabel distribusi pengkategorian indikator pelatih di atas, tampak bahwa 2 siswa 5,72 menyatakan sangat tinggi, 6 siswa 17,14 menyatakan tinggi, 13 siswa 37,14 menyatakan sedang, 32 siswa 34,28 menyatakan rendah dan 2 siswa 5,72 menyatakan sangat rendah. Apabila dilihat dari frekuensi tiap kategori, terlihat bahwa faktor-faktor yang memotivasi siswa dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler bolabasket di SMA N 2 Klaten dari indikator pelatih adalah sedang. Untuk memperjelas tabel pengkategorian data indikator pelatih di atas, selanjutnya akan disajikan kedalam bentuk diagram batang berikut ini: