Konsep Peserta Didik SISWA PESERTA DIDIK

H. SISWA PESERTA DIDIK

1. Konsep Peserta Didik

Peserta didik merupakan salah satu bagian yang ada pada proses belajar mengajar. Diantara kegiatan proses belajar mengajar selain terdapat guru yang tugasnya sebagai pendidik, sarana prasarana sebagai pendukung kegiatan pembelajaran, juga terdapat peserta didik yang keberadaannya merupakan salah satu pendukung kelancaran kegiatan belajar mengajar. Menurut pendidikan agama Islam, peserta didik dianggap sebagai orang yang belum dewasa dan memiliki potensi dasar yang perlu dikembangkan. Secara agama Islam, peserta didik adalah makhluk Allah SWT yang terdiri dari aspek jasmani dan rohani yang belum mencapai taraf kematangan, baik fisik, mental, intelektual, maupun psikisnya. 89 Oleh karena itu, peserta didik masih membutuhkan arahan, bimbingan dari pendidik guru, agar dapat mengembangkan potensinya dan membimbing menuju kedewasaan. Pendidik dan peserta didik merupakan hal yang paling penting dalam proses pembelajaran sekaligus merupakan subjek dalam pendidikan. Oleh karena itu, pendidik harus dapat menunjukan keprofesionalannya terhadap pengembangan pembelajaran peserta didik. Disamping itu antara pendidik dan peserta didik harus saling menghormati dan saling berkomunikasi dengan baik, meskipun disisi lain menurut Sa’id Hawa, bahwa peserta didik mempunyai tugas dan tata karma, yaitu: a. Peserta didik harus mendahulukan kesuciannya jiwa sebelum yang lainnya. b. Peserta didik harus mengurangi keterikatannya dengan kesibukan duniawi, karena itu akan melengahkannya dari menuntut ilmu. c. Peserta didik tidak boleh sombong terhadap orang yang berilmu, patuh terhadap guru. d. Peserta didik harus menjaga diri dari mendengarkan perbedaan pendapat. e. Peserta didik harus menekuni ilmu yang penting untuk dirinya. f. Peserta didik harus mempelajri ilmu dengan berurutan. 89 Toto Suharto, Filsafat Pendidikan Islam Yogyakarta: Ar-Ruzz, 2006, h. 123 g. Peserta didik harus mengetahui cirri-ciri ilmu yang dipelajari. 90 Ketujuh tugas dan tata krama peserta didik yang dijelaskan oleh Sa’id Hawa di atas ada dua hal yang menjadi inti, yaitu pertama, murid harus selalu berusaha menyucikan jiwanya, dan kedua, murid harus patuh kepada guru.

2. Karakteristik Peserta didik

Dokumen yang terkait

Pengamalan Nilai-Nilai Pendidikan Agama Islam Pada Peserta Didik Sdn 056003 Paya Kasih Kecamatan Wampu Kabupaten Langkat - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 1

Pengamalan Nilai-Nilai Pendidikan Agama Islam Pada Peserta Didik Sdn 056003 Paya Kasih Kecamatan Wampu Kabupaten Langkat - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 3

Pengamalan Nilai-Nilai Pendidikan Agama Islam Pada Peserta Didik Sdn 056003 Paya Kasih Kecamatan Wampu Kabupaten Langkat - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 2

Pengamalan Nilai-Nilai Pendidikan Agama Islam Pada Peserta Didik Sdn 056003 Paya Kasih Kecamatan Wampu Kabupaten Langkat - Repository UIN Sumatera Utara

0 1 7

Pengamalan Nilai-Nilai Pendidikan Agama Islam Pada Peserta Didik Sdn 056003 Paya Kasih Kecamatan Wampu Kabupaten Langkat - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 13

Pengamalan Nilai-Nilai Pendidikan Agama Islam Pada Peserta Didik Sdn 056003 Paya Kasih Kecamatan Wampu Kabupaten Langkat - Repository UIN Sumatera Utara

0 2 48

Pengamalan Nilai-Nilai Pendidikan Agama Islam Pada Peserta Didik Sdn 056003 Paya Kasih Kecamatan Wampu Kabupaten Langkat - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 4

Pengamalan Nilai-Nilai Pendidikan Agama Islam Pada Peserta Didik Sdn 056003 Paya Kasih Kecamatan Wampu Kabupaten Langkat - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 4

Implementasi Nilai-Nilai Akhlakul Karimah Melalui Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Pada Peserta Didik di SMA Negeri 2Pangkajene - Repositori UIN Alauddin Makassar

1 3 145

Kompetensi Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menginternalisasikan Nilai-nilai Pendidikan Islam pada Peserta Didik di Madrasah Aliyah Kota Manado - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 3 250