Bagaimana menullis CV yg baik

DALAM proses rekrutmen, HRD bisa menerima puluhan bahkan
ratusan CV setiap harinya. Apakah CV Anda menjadi salah satu yang
dilihat dan di-review? Atau malah menjadi salah satu yang
diabaikan?
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebanyakan HRD hanya
memerlukan waktu kurang dari satu menit ketika membuat
keputusan apakah kita layak untuk maju mengikuti tahap
selanjutnya atau tidak. Waktu singkat itu bisa menentukan nasib
dan karier kita.
Maka dari itu Anda harus menyusun CV yang menarik hati HRD
dalam waktu terbatas. Caranya adalah dengan menghindari lima hal
yang dibenci HRD yang ada dalam CV Anda.
1. Menjelaskan Riwayat Hidup Terlalu Detail
Tak bisa dimungkiri, semua pelamar kerja pasti ingin membuat CVnya terlihat menarik dan cantik. Tapi, menjadi sebuah bumerang
apabila kita menuliskan penjelasan yang panjang dan tidak penting
bagi pihak perekrut. Misalnya; pengalaman Anda magang di salah
satu perusahaan yang tidak ada hubungannya dengan posisi yang
Anda lamar. Solusinya adalah, cantumkan informasi yang berkaitan
dengan posisi atau tugas dan tanggung jawab jabatan yang kita
lamar.
2. CV yang Berantakan

Jangan biarkan CV Anda berantakan, karena hal tersebut merupakan
hal yang sangat dibenci oleh semua HRD. Pihak HRD akan kesulitan
dalam membaca bahkan mendapatkan informasi tentang Anda
secara cepat. Susun CV Anda secara jelas dan ringkas, agar pihak
HRD bisa menangkap informasi tentang Anda secara lengkap. Untuk
mempermudah dan terlihat menarik, Anda bisa membuat dalam
bentuk poin-poin.
3. Tujuan yang Standar
Nah Siker, ini salah satu yang biasanya terabaikan oleh kita para
pelamar kerja. Anda pasti sering mencantumkan sebuah pernyataan
yang sangat klasik seperti, “Saya sedang mencari sebuah pekerjaan

yang sangat menantang dan juga menawarkan pengembangan
profesionalisme.” Pernyataan itu merupakan tujuan yang biasa Anda
tulis pada surat lamaran. Sebaiknya hindari mencantumkan kalimat
tersebut, karena terlalu standar dan klasik.
4. Data Pribadi yang Tidak Relevan
"Saya hobi travelling, aktif kegiatan olahraga dan lain-lain" adalah
yang biasanya Anda isi pada kolom hobi. Wajib diperhatikan, jangan
mencantumkan kegiatan-kegiatan yang tidak berhubungan dengan

pekerjaan yang Anda lamar tersebut. Jangan sampai mencantumkan
banyak kegiatan yang tidak ada hubungannya dan mengesankan
Anda orang yang memiliki banyak aktivitas karena bisa saja pihak
HRD akan menganggap Anda berlebihan dan dan ini sama sekali
tidak relevan untuk ditulis di dalam CV Anda.
Akan tetapi apabila pekerjaan yang akan kita lamar tersebut adalah
posisi sebagai humas dalam sebuah kegiatan amal dan kita memiliki
pengalaman dalam bidang sejenis, maka itu berarti harus dan wajib
Anda cantumkan. Sesuaikan tugas dan tanggung jawab dari
pekerjaan yang Anda lamar dengan kegiatan Anda yang
berhubungan untuk mendukung ketertarikan HRD kepada Anda.
5. Kemampuan yang Umum
Bila ditanya secara jujur, pihak HRD pasti sudah bosan dengan
penjelasan bahwa bahwa Anda sangat mahir mengoperasikan
Microsoft Office. Hal yang mungkin tak perlu dijelaskan, karena pada
zaman teknologi sudah canggih seperti ini, nampaknya hanya
sedikit yang tidak bisa mengoperasikan Microsoft Office. Oleh
karena itu, janganlah membanggakan keahlian di dalam
mengoperasikan Microsoft Office.
Berbeda halnya apabila Anda bekerja di dalam perusahaan

pengembangan software dan dan kita melamar pekerjaan tersebut
sebagai pengembang software, karena kemahiran Anda dalam
mengoperasi Microsoft Office tersebut mungkin akan mereka
butuhkan. Akan tetapi apabila keahlian Microsoft Office itu hanya
merupakan skillnormal yang berfungsi untuk menyelesaikan sebuah
pekerjaan rutin kita, lebih baik untuk tidak mencantumkannya.

Ingat Siker! CV dan surat lamaran Anda adalah hal pertama yang
akan dilihat oleh pihak HRD. Jadi, Anda harus mengecek hal-hal
yang harus Anda tulis di dalam CV tersebut. Usahakan agar jangan
terlalu berlebihan dalam memberikan informasi yang memang tidak
relevan dengan pekerjaan yang akan kita lamar, sebab hal tersebut
tidaklah penting. So, mulai saat ini hindari lima hal yang dibenci
pihak HRD dalam CV Anda!
Sukses untuk Anda!