Uji Multikolinearitas Uji Uji Normalitas Analisis Pengujian Hipotesis

yang berupa opini, sikap, pengalaman atau karakteristik dari seseorang atau sekelompok orang yang menjadi subjek penelitian responden. Responden yang dimaksud adalah para karyawan yang bekerja di UD Surya. Sumber data penelitian merupakan faktor penting yang menjadi pertimbangan dalam penentuan metode pengumpulan data Indriantoro dan Supomo, 1999. Dalam penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data secara primer, yaitu melalui teknik kuesioner. Data primer merupakan sumber data penelitian yang diperoleh secara langsung dari sumber asli tidak melalui media perantara.

3. Variabel Penelitian

Ada3 tiga bariabel bebas yanf menjadi focus perhatian penelitian ini. Variabel disiplin kerja X1, lingkungan kerja X2, dan Semangat kerja X3 sedangan variable kompensasi kerja Y merupakan variable terikat. Penelitian ini dengan menggunakan SPSS dan menyebarkan kuesioner ke karyawan-karyawan.

4. Metode Analisis

Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan metode kuesioner. Oleh karena itu, faktor kesanggupan responden menjawab pertanyaan merupakan suatu hal penting. Validitas suatu penelitian dalam ilmu sosial sangat ditentukan oleh alat ukur yang digunakan, apabila alat ukurnya tidak valid maka akan diperoleh hasil penelitian yang bisa diragukan kebenarannya. Beberapa pengujian perlu dilakukan sebelum pengujian hipotesis, untuk memenuhi persyaratan-persyaratan tersebut diatas. Beberapa pengujian yang dimaksud adalah: a. Uji Reliabilitas dan Validitas 1. Uji Reliabilitas Reliabilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan tersebut adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu.

2. Uji Validitas

Validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner tersebut mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner. Tinggi rendahnya kuesioner menunjukkan sejauh mana data terkumpul tidak menyimpang dari gambaran tentang variabel yang dimaksud.

3. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Multikolinearitas

Pengujian ini bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel independen. Jika variabel independen saling berkorelasi, maka variabel-variabel ini tidak ortogonal. Variabel ortogonal adalah variabel independen yang nilai korelasi antar sesama variabel independen sama dengan nol.

b. Uji

Heteroskedastisitas Pengujian ini bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain. Model yang baik adalah yang homoskedastisitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas.

c. Uji Normalitas

Uji ini bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Seperti diketahui bahwa uji T dan F mengasumsikan bahwa nilai residual mengikuti distribusi normal, jika asumsi ini dilanggar maka uji statistic menjadi tidak valid untuk jumlah sampel kecil.

d. Analisis

Regresi Berganda Digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel tidak bebas terikat atas perubahan dari setiap peningkatan atau penurunan variabel bebas yang akan mempengaruhi variabel terikat. Rumus: Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + …. + b n X n + µi Dimana : a adalah konstanta, sedangkan b adalah koefisien regresi, Y merupakan variabel dependen endogen, X merupakan variabel independen eksogen.

e. Pengujian Hipotesis

Pengujian yang digunakan untuk membuktikan hipotesis dalam penelitian ini apakah variabel bebas berpengaruh terhadap variabel terikat, maka digunakan beberapa pengujian yaitu uji T dan uji F. 1. Uji F Untuk menguji apakah variabel bebas berpengaruh secara signifikan terhadap variabel terikat secara bersama-sama dengan α = 0,05 dan juga penerimaan atau penolakan hipotesa. Batasan: H diterima atau bila sig α = 0,05. H ditolaka atau bila sig ≤ α = 0,05. 2. Uji T Untuk menguji apakah masing- masing variabel bebas berpengaruh secara signifikan terhadap variabel terikat sacara parsial dengan α = 0,05 dan juga penerimaan atau penolakan hipotesa. Kesimpulan : 1. Apabila nilai t hitung t tabel , maka H diterima. 2. Apabila nilai t hitung t tabel , maka H ditolak.

D. ANALISIS

Dokumen yang terkait

Pengaruh Waktu Kerja Terhadap Stres Kerja Karyawan Di Toko Roti Dan Kue PD. Al Baik Medan

2 50 93

Pengaruh Kompensasi, Motivasi, Disiplin Kerja, dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT. Sampharindo Perdana Semarang.

0 4 17

PENGARUH KEPEMIMPINAN KOMUNIKASI LINGKUNGAN KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN KJKS BMT Pengaruh Kepemimpinan Komunikasi Lingkungan Kerja Dan Kompensasi Terhadap Semangat Kerja Karyawan Kjks Bmt Tumang Boyolali.

0 3 13

PENGARUH KEPEMIMPINAN KOMUNIKASI LINGKUNGAN KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN Pengaruh Kepemimpinan Komunikasi Lingkungan Kerja Dan Kompensasi Terhadap Semangat Kerja Karyawan Kjks Bmt Tumang Boyolali.

0 4 19

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Lingkungan Kerja dan Stres Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus pada PT. Putra Nugraha Sentosa Mojosongo).

0 2 18

PENGARUH KOMPENSASI, DISIPLIN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Kompensasi, Disiplin Kerja, Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada PT. Bank Bukopin Di Surakarta).

0 2 14

PENGARUH KOMPENSASI, DISIPLIN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Kompensasi, Disiplin Kerja, Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada PT. Bank Bukopin Di Surakarta).

0 1 12

PENGARUH MOTIVASI KERJA, LINGKUNGAN KERJA, DISIPLIN KERJA DAN SEMANGAT KERJA TERHADAP PENGARUH MOTIVASI KERJA, LINGKUNGAN KERJA,DISIPLIN KERJA DAN SEMANGAT KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INDO ACIDATAMA (Tbk)KARANGANYAR.

0 1 12

PENGARUH KOMPENSASI DAN LINGKUNGAN KERJATERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA PENGARUH KOMPENSASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN KAPAS PUTIH DI KLATEN.

0 2 14

Pengaruh motivasi kerja, disiplin kerja, kepuasan kerja dan kompensasi terhadap kinerja karyawan : studi kasus karyawan UD. Kripton Gama Jaya, Yogyakarta.

1 4 132