Kepemilikan Manajerial Kepemilikan Institusional Dewan Komisaris Dewan Direksi Corporate Social Responsibility CSR

Jurnal Akuntansi, UDINUS Page 9 Keterangan : Q = Nilai Perusahaan EMV = Nilai pasar ekuitas Equity Market Value, yang diperolehdari hasil perkalian harga saham penutupan closing price akhir tahun dengan jumlah saham yang beredar pada akhir tahun EBV = Nilai Buku dari ekuitas Equity Book Value, yang diperoleh dari selisih total aset perusahaan dengan total kewajiban D = Nilai buku dari total utang

2. Kepemilikan Manajerial

Kepemilikan manajererial adalah persentase kepemilikan saham oleh direksi, manajemen, komisaris maupun setiap pihak yang terlibat secara langsung dalam pembuatan keputusan perusahaan Diyah dan Erman, 2009.

3. Kepemilikan Institusional

Kepemilikan institusional adalah saham perusahaan yang dimiliki oleh institusi atau lembaga seperti perusahaan asuransi, dana pensiun, atau perusahaan lain Tarjo, 2008.

4. Dewan Komisaris

Ukuran dewan komisaris disini adalah jumlah anggota dewan komisaris dalam suatu perusahaan, yang ditetapkan dalam jumlah satuan Siallagan dan Machfoedz, 2006.

5. Dewan Direksi

Ukuran dewan direksi dalam penelitian ini adalah jumlah anggota dewan direksi dalam suatu perusahaan, yang ditetapkan dalam jumlah satuan Siallagan dan Machfoedz, 2006. Jurnal Akuntansi, UDINUS Page 10

6. Corporate Social Responsibility CSR

Tingkat pengungkapan CSR pada Laporan Tahunan perusahaan yang dinyatakan dalam Corporate social Responsibility Index CSRI yang akan dinilai dengan membandingkan jumlah pengungkapan yang dilakukan perusahaan dengan jumlah pengungkapan yang disyaratkan GRI meliputi 79 item pengungkapan yang meliputi tema: economic, environment, labour practices, human rights, society, dan product responsibility. Perhitungan Index Luas Pengungkapan CSR CSRI dirumuskan sebagai berikut: Populasi dan Sampel Populasi penelitian adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI periode tahun 2010 sampai dengan tahun 2013 menggunakan metode purposive sampling kemudian kriteria kriteria sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah 1. Perusahaan yang menyajikan laporan keuangan dan laporan tahunan lengkap tahun 2010- 2013 secara berturut-turut 2. Perusahaan yang memiliki data yang lengkap terkait dengan variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian yaitu yang memiliki kepemilikan manajemen, kepemilikan institusional, ukuran dewan komisaris dan ukuran dewan direksi dan corporate social responsibility Jenis dan Sumber Data Penelitian ini menggunakan sumber data historis. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari berbagai sumber. Data sekunder adalah data yang diperoleh secara tidak langsung dari pihak ketiga, melalu media perantara. Sumber data sekunder tersebut meliputi buku referensi, literatur dan data yang diambil dari perpustakaan Pusat Informasi Pasar Modal Semarang dan Indonesia Stock Exchange IDX, yang berupa Laporan keuangan dan Laporan tahunan yang dikeluarkan perusahaan – perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI dan Indonesia Capital Market Directory ICMD. Model dan Teknik Analisis Data Metode analisis merupakan metode yang digunakan untuk menganalisis data yang tersedia dan diolah sehingga diperoleh gambaran yang jelas mengenai fakta-fakta dan hubungan Jurnal Akuntansi, UDINUS Page 11 antara fenomena yang diteliti. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dan metode analisis statistik dengan menggunakan SPSS. Regresi Linier Berganda Studi mengenai ketergantungan variabel terikat dependen dengan satu atau lebih variabel bebas independen, dengan tujuan untuk mengestimasi dan atau memprediksi rata rata populasi atau nilai rata rata variabel dependen berdasarkan nilai variabel independen yang diketahui Gujarati,2003 dalam Ghozali, 2011. Hasil analisis regresi adalah berupa koefisian untuk masing masing variabel independen. Model regresi dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : Y = α + β1X1 + β2X2 + β3UX3 + β4X4 + β5X5 + e Keterangan : Y = Nilai Perusahaan α = konstanta β1-β5 = koefisien regresi X1 = Kepemilikan Manajerial X2 = Kepemilikan Institusional X3 = ukuran dewan komisaris X4 = ukuran dewan direksi X5 = Corporate Social Responsibility e = error term, yaitu tingkat kesalahan penduga dalam penelitian HASIL DAN PEMBAHASAN Dari uji asumsi klasik bahwa model memiliki distribusi normal juga terbebas dari masalah mulikolinieritas, autokorelasi, dan heterokedastisitas. Dengan demikian kelima variabel independen yaitu kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, dewan komisaris, dewan direksi, dan CSR dapat digunakan untuk memprediksi nilai perusahaan. Jurnal Akuntansi, UDINUS Page 12

1. Pengaruh Kepemilikan Manajerial Terhadap Nilai Perusahaan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Program Corporate Social Responsibility (CSR)Internal dan Lingkungan Kerja Fisik Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pada PT Darmasindo Intikaret Tebing Tinggi Sumatera Utara

18 141 162

Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governace dan profitabilitas Terhadap Harga Saham Dengan corporate Social Responsibility Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Sektor Industri Barang Industri yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 46 93

PENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY EXPENDITURE, CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DISCLOSURE, DAN CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP NILAI PERUSAHAAN

0 2 25

PENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY EXPENDITURE, CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DISCLOSURE, DAN CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP NILAI PERUSAHAAN

6 17 93

PENGARUH PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL R

0 0 2

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG) DAN PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY TERHADAP NILAI PERUSAHAAN - Perbanas Institutional Repository

0 1 14

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY TERHADAP NILAI PERUSAHAAN - Perbanas Institutional Repository

0 0 21

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY TERHADAP NILAI PERUSAHAAN - Perbanas Institutional Repository

0 1 15

PENGARUH ELEMEN CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PERUSAHAAN PERBANKAN YANG

0 0 16

PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE, PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PERBANKAN

0 4 17