jaringan jalan yang ada di suatu wilayah. Pembangunan pusat kegiatan dan pengembangan kawasan pusat kegiatan pada ruas jalan nasional dan akan
didominasi oleh kegiatan dan jasa tertentu yang sudah pasti akan menimbulkan tarifan pergerakan baru yang cukup besar yang akan membebani jaringan jalan
nasional di wilayah perkotaan, tarifan pergerakan baru ini tidak saja berasal dari wilayah kota saja, tetapi juga dari luar wilayah kota.
1.2 Rumusan Masalah
Analisis Dampak Lalu - lintas yang tidak diperhatikan atau tidak dilakukan secara benar seringkali membuat upaya penanggulangan permasalahan dampak
lalu lintas pada pusat-pusat kegiatan tidak maksimal. Pada dasarnya Pembangunan Sahid Yogja Lifestyle City menimbulkan kekhawatiran akan menurunnya kinerja
lalu lintas di ruas Jalan Babarsari. Dampak tersebut berupa meningkatnya kepadatan lalu lintas dan menurunnya kecepatan jalan itu sendiri. Hal ini
disebabkan karena adanya ketidak seimbangan antara volume lalu lintas dengan kapasitas jalan yang ada dan pada akhirnya akan menimbulkan masalah
kemacetan
1.3 Batasan Masalah
Dalam penulisan Tugas Akhir ini dengan mempertimbangkan luasnya faktor-faktor yang berpengaruh, maka dalam penelitian ini digunakan batasan-
batasan masalah sebagai berikut : 1.
Penelitian ini membahas analisis dampak lalu lintas di tinjau dari bangkitantarikan yang terjadi akibat berdirinya Sahid Yogja Lifestyle City.
2. Penelitian ini hanya memprediksi bangkitantarikan perjalanan kendaraan
pada tahap operasi Sahid Yogya Lifestyle City. 3.
Penelitian ini tidak memprediksi kebutuhan parkir bus pada Sahid Yogya Lifestyle City.
4. Jalan yang dijadikan objek penelitian ini adalah
Jalan Babarsari, Pedukuhan Tambak Bayan, Kelurahan Catur Tunggal, Kabupaten Sleman, Provinsi
Daerah Istimewa Yogyakarta – Indonesia yang berlokasi di depan Sahid
Yogja Lifestyle City. 5.
Penelitian ini akan membahas mengenai beberapa faktor yang berpengaruh pada kinerja ruas jalan yang terdapat pada jalan yaitu, kapasitas Jalan
Babarsari, volume kendaraan yang melintas, dan kecepatan tempuh kendaraan.
6. Penelitian dilakukan selama 2 hari yaitu, Kamis 15 oktober 2015 dan Sabtu
17 oktober 2015.
7. Pengambilan data dalam dua hari di bagi menjadi 3 sesi masing-masing
selama 2 jam yaitu pada pagi 06.00-08.00 WIB, siang 12.00-14.00 WIB dan Sore 16.00-18.00. Penelitian dilakukan dengan interval waktu 15 menit
selama 2 jam.
1.4 Keaslian Tugas Akhir