dengan pendapat M. Sajoto 1995:8 yang menyatakan bahwa untuk mencapai prestasi yang maksimum, seorang atlet harus memiliki beberapa faktor penting
yang dapat menunjang tercapainya prestasi maksimum. Kekuatan otot adalah kemampuan otot atau kelompok otot untuk
melakukan kerja, dengan menahan beban yang diangkatnya M. Sajoto, 1988:45. Otot yang kuat akan membuat kerja otot sehari-hari secara efisien
seperti, mengangkat, menjinjing dan lain-lain. Apabila kekuatan otot lengan digunakan pada smash normal, maka kekuatan otot lengan merupakan salah
satu unsur penting yang mempengaruhi prestasi bola voli.
2.6.3. Hubungan Kelentukan Pergelangan Tangan dengan Hasil Smash Normal
Kelentukan sangat mendukung dalam keterampilan olahraga. Kelentukan adalah efektifitas seseorang dalam penyesuaian dirinya untuk melakukan segala
aktifitas tubuh dengan penguluran seluas-luasnya, terutama otot –otot, ligamen
disekitar persendian M.Sajoto 1988:58. Kelentukan yang baik diperlukan untuk efisiensi biomekanika optimal pada banyak olahraga termasuk salah satunya
adalah olahraga bola voli, misalnya seorang atlet bola voli untuk melakukan smash perlu dengan kelentukan yang maksimal, sehinggan akan menghasilkan
smash yang maksimal pula. Di dalam buku Nuril Ahmadi 2007:65 bahwa ada latihan-latihan
kelentukan yang bertujuan untuk meningkatkan kekuatan gerak terutama gerak persendian. Dalam bola voli kelentukan pergelangan tangan sangat berperan
penting dalam melakukan smash, dengan kelentukan yang lebih baik seorang pemain bola voli dapat melakukan smash dengan baik dan dapat menempatkan
bola ke arah sasaran yang diinginkan.
2.6.4. Hubungan Daya Ledak Otot Tungkai, Kekuatan Otot Lengan, dan Kelentukan Pergelangan Tangan dengan Hasil Smash Normal
Dalam olahraga bola voli, khususnya smash diperlukan adanya tahap- tahap pelaksanaan yaitu tahap awalan, tolakan, memukul, dan saat mendarat.
Seorang pemain yang pandai melakukan smash atau dengan istilah asing disebut
”smasher” harus memiliki kegesitan, pandai melompat, dan mempunyai kemampuan memukul bola sekeras mungkin Dieter Beutelstals 1986:23.
Untuk menghasilkan smash yang baik, diperlukan koordinasi otot-otot yang bekerja pada setiap gerakan. Daya ledak otot tungkai diperlukan untuk
melompat yang setinggi-tingginya, kekuatan otot lengan dan kelentukan pergelangan tangan diperlukan untuk menghasilkan smash yang keras dan
akurat. Seperti yang dikatakan oleh Dieter Beutelstals 2005:27 bahwa dengan mempergunakan spin yang kuat bola dapat dipukul dengan cukup cermat.
Berdasarkan uraian diatas bahwa daya ledak otot tungkai, kekuatan otot lengan, dan kelentukan pergelangan tangan yang semakin baik akan menghasilkan
smash yang semakin baik pula.
2.7. Hipotesis