Definisi Steganografi Implementasi Algoritma Kriptografi Massey Omura Dengan Teknik Steganografi Kombinasi End Of File (EOF) Dan First Of File (FOF) Untuk Keamanan Data

Alice Bob Bob Bob Alice Alice 2. Pada saat menerima pesan, Bob menambahkan kunci lagi yaitu �� sehingga mengirimkan pesan � ���� kembali ke Alice perhatikan bahwa saat ini, Bob tidak bisa membaca pesan Alice M. 3. Setelah menerima pesan dari Bob, Alice melakukan dekripsi dengan memakai �� sehingga didapat � ������ = � �� kemudian dikirim kembali kepada Bob. 4. Bob menerima � �� dan melakukan dekripsi pesan sehingga didapat � ���� = M, dan terbukalah pesan asli Alice yaitu M. Gambar 2.6 Skema Prosedur Pengiriman Pesan Alice-Bob [5] Keterangan: M = Pesan yang akan dikirimkan �� = Kunci enkripsi Alice �� = Kunci enkripsi Bob �� = Kunci dekripsi Alice �� = Kunci dekripsi Bob

2.10 Steganografi

2.10.1 Definisi Steganografi

Kata steganografi berasal dari bahasa Yunani steganos, yang artinya tersembunyi atau terselubung, dan graphein artinya menulis. Steganografi adalah seni dan ilmu menulis atau menyembunyikan pesan tersembunyi dengan suatu cara sehingga selain si pengirim dan si penerima, tidak ada seorangpun yang mengetahui atau menyadari bahwa ada suatu pesan rahasia. Kini, istilah steganografi termasuk penyembunyian Universitas Sumatera Utara data digital dalam file komputer. Tujuan dari steganografi adalah merahasiakan atau menyembunyikan keberadaan dari sebuah pesan tersembunyi atau sebuah informasi[1]. Steganografi sering berkaitan dengan kriptografi. Namun terdapat perbedaan mendasar antara steganografi dengan kriptografi terletak pada proses penyembunyian data dan hasil akhir dari proses tersebut. Kriptografi melakukan proses pengacakan data asli sehingga dihasilkan data terenkripsi yang benar-benar acak dan berbeda dengan aslinya. Sementara itu steganografi menyembunyikan data dalam data lain dengan cara menumpanginya tanpa mengubah data yang ditumpanginya tersebut sehingga tampilan data tetap terlihat sama[10]. Gambar 2.7 Model dasar embedding pada steganografi [6] Keterangan: � � = fungsi steganografi “embedding” � � −1 = fungsi steganografi “extracting” Sampulcover = cover data sebagai media untuk penyisipan pesan Isi pesan = pesan yang akan disisipkan Key = parameter � � media stego = cover data dengan pesan yang telah disisipkan Proses embedding atau sering disebut penyembunyian pesan ini, dilakukan dengan cara menciptakan suatu proses stego medium dengan cara menggantikan atau menyisipkan bit-bit dari sampul media dengan bit-bit dari pesan yang disembunyikan[6]. Sedangkan proses yang digunakan untuk menampilkan pesan rahasia yang ada dalam image disebut extracting. Universitas Sumatera Utara Kriteria yang harus diperhatikan dalam penyembunyian pesan adalah[12]: a. Imperceptibility Keberadaan pesan rahasia tidak dapat dipersepsi oleh inderawi. Misalnya jika covertext berupa citra, maka penyisipan pesan membuat citra stegotext sukar dibedakan oleh mata dengan citra covertext-nya. Jika covertext berupa audio, maka indera telinga tidak dapat mendeteksi perubahan pada audio stegotext-nya. b. Fidelity Mutu media penampung tidak berubah banyak akibat penyisipan. Perubahan tersebut tidak dapat dipersepsi oleh inderawi. Misalnya jika covertext berupa citra, maka penyisipan pesan membuat citra stegotext sukar dibedakan oleh mata dengan citra covertext-nya. Jika covertext berupa audio, maka audio stegotext tidak rusak dan indera telinga tidak dapat mendeteksi perubahan tersebut. c. Recovery Pesan yang disembunyikan harus dapat diungkap kembali reveal. Karena tujuan steganografi adalah data hiding, maka sewaktu-waktu pesan rahasia di dalam stegotext harus dapat diambil kembali untuk digunakan lebih lanjut.

2.10.2 Sejarah Steganografi

Dokumen yang terkait

Implementasi Kriptografi Algoritma Elgamal Dengan Kombinasi Steganografi Teknik End Of File (Eof) Untuk Keamanan File Text Dan File Citra

23 143 153

Implementasi Kriptografi Algoritma Elgamal Dengan Kombinasi Steganografi Teknik End Of File (Eof) Untuk Keamanan File Text Dan File Citra

0 0 14

Implementasi Kriptografi Algoritma Elgamal Dengan Kombinasi Steganografi Teknik End Of File (Eof) Untuk Keamanan File Text Dan File Citra

0 0 2

Implementasi Kriptografi Algoritma Elgamal Dengan Kombinasi Steganografi Teknik End Of File (Eof) Untuk Keamanan File Text Dan File Citra

0 0 4

Implementasi Kriptografi Algoritma Elgamal Dengan Kombinasi Steganografi Teknik End Of File (Eof) Untuk Keamanan File Text Dan File Citra

0 0 15

Implementasi Kriptografi Algoritma Elgamal Dengan Kombinasi Steganografi Teknik End Of File (Eof) Untuk Keamanan File Text Dan File Citra

0 0 2

Implementasi Kriptografi Algoritma Elgamal Dengan Kombinasi Steganografi Teknik End Of File (Eof) Untuk Keamanan File Text Dan File Citra

0 2 31

Implementasi Algoritma Kriptografi Massey Omura Dengan Teknik Steganografi Kombinasi End Of File (EOF) Dan First Of File (FOF) Untuk Keamanan Data

0 0 28

BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Kriptografi 2.1.1 Definisi Kriptografi - Implementasi Algoritma Kriptografi Massey Omura Dengan Teknik Steganografi Kombinasi End Of File (EOF) Dan First Of File (FOF) Untuk Keamanan Data

0 0 15

Implementasi Algoritma Kriptografi Massey Omura Dengan Teknik Steganografi Kombinasi End Of File (EOF) Dan First Of File (FOF) Untuk Keamanan Data

0 0 15