Kasus Mioma Uteri Menurut Indeks Massa Tubuh Kasus Mioma Uteri Menurut Keluhan Utama

Dari tabel 4.2 di atas dapat dilihat frekuensi terbanyak penderita mioma uteri di RSUD Dr. Moewardi Surakarta periode Januari 2009 – Januari 2010 terdapat pada kelompok paritas nullipara sebanyak 28 kasus 24,55. Diikuti pada kelompok primipara sebanyak 24 kasus 21,05, lalu pada paritas dua sebanyak 23 kasus 20,18, paritas tiga sebanyak 22 kasus 19,30, pada paritas empat sebesar 10 kasus 8,77, paritas lima sebanyak 6 kasus 5,26, dan pada multigrande hanya ditemukan 1 kasus 0,88. 0,00 5,00 10,00 15,00 20,00 25,00 nullipara paritas 3 multigrande jumlah paritas jumlah penderita mioma uteri Gambar 4.2. Histogram prosentase jumlah kasus mioma uteri menurut jumlah paritas

C. Kasus Mioma Uteri Menurut Indeks Massa Tubuh

Jumlah kasus mioma uteri menurut Indeks Massa Tubuh penderita yang dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.3. Jumlah kasus penderita mioma uteri menurut indeks massa tubuh di RSUD Dr. Moewardi Surakarta periode Januari 2009 – Januari 2010 Indeks Massa Tubuh Jumlah Kasus Persentase 17 – 18,5 25 21,93 18,5 – 25 36 31,58 25 – 27 25 21,93 27 28 24,56 Jumlah 114 100 Dari tabel 4.3 di atas dapat dilihat frekuensi terbanyak penderita mioma uteri di RSUD Dr. Moewardi Surakarta periode Januari 2009 – Januari 2010 terdapat pada kelompok Indeks Massa Tubuh 18,25 – 25 sebanyak 36 kasus 31,58. Kemudian diikuti oleh kelompok IMT 27 sebanyak 28 kasus 24,56 dan kelompok IMT 17 – 18,5 dan 25 – 27 masing-masing sebanyak 25 kasus 21,93. 0,00 5,00 10,00 15,00 20,00 25,00 30,00 35,00 17-18.5 18.5-25 25-27 27 indeks massa tubuh jumlah penderita mioma uteri Gambar 4.3. Histogram prosentase jumlah kasus mioma uteri menurut IMT.

D. Kasus Mioma Uteri Menurut Keluhan Utama

Jumlah kasus mioma uteri berdasarkan keluhan utama dari 114 sampel dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.4. Jumlah kasus penderita mioma uteri berdasarkan keluhan utama di RSUD Dr. Moewardi Surakarta periode Januari 2009 – Januari 2010 Keluhan Utama Jumlah Kasus Persentase Benjolan perut bagian bawah 14 12,28 Perdarahan 65 57,02 Nyeri perut dan pinggang 6 5,26 Dismenorhe 5 4,39 Gangguan Defekasi 12 10,53 Gangguan Miksi 10 8,77 Infertilitas 2 1,75 Jumlah 114 100 Berdasarkan tabel 4.4 di atas dapat diketahui bahwa keluhan utma yang paling banyak ditemukan pada penderita mioma uteri adalah perdarahan yaitu sebanyak 65 kasus 57,02, kemudian diikuti dengan benjolan perut bagian bawah sebanyak 14 kasus 12,28, diikuti oleh gangguan defekasi sebanyak 12 kasus 10,53, gangguan miksi sebanyak 10 kasus 8,77, nyeri perut dan pinggang sebanyak 6 kasus 5,26, dismenorhe sebanyak 5 kasus 4,39, dan yang terakhir adalah infertilitas sebanyak 2 kasus 1,75. 12,28 57,02 5,26 4,39 10,53 8,77 1,75 benjolan perut bawah perdarahan nyeri perutpinggang dismenorhe gangguan defekasi gangguan miksi infertilitas Gambar 4.4. Diagram lingkaran jumlah kasus mioma uteri menurut keluhan.

E. Kasus Mioma Uteri Menurut Kadar Hemoglobin

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN UMUR PENDERITA DENGAN MIOMA UTERI DI RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA BULAN JANUARI JUNI 2008

1 5 54

HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN KONTRASEPSI HORMONAL DENGAN KEJADIAN MIOMA UTERI Hubungan Antara Penggunaan Kontrasepsi Hormonal Dengan Kejadian Mioma Uteri di RSUD Dr.Moewardi Surakarta.

0 3 18

PENDAHULUAN Hubungan Antara Penggunaan Kontrasepsi Hormonal Dengan Kejadian Mioma Uteri di RSUD Dr.Moewardi Surakarta.

0 1 10

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Antara Penggunaan Kontrasepsi Hormonal Dengan Kejadian Mioma Uteri di RSUD Dr.Moewardi Surakarta.

0 13 8

HUBUNGAN ANTARA INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN RISIKO TERJADINYA MYOMA UTERI DI RSUD DR. MOEWARDI Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh dengan Risiko Terjadinya Myoma Uteri di RSUD DR. Moewardi Periode 1 Januari 2011 – 31 Desember 2011.

0 2 15

HUBUNGAN ANTARA INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN RISIKO TERJADINYA MYOMA UTERI DI RSUD DR. MOEWARDI Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh dengan Risiko Terjadinya Myoma Uteri di RSUD DR. Moewardi Periode 1 Januari 2011 – 31 Desember 2011.

1 2 14

HUBUNGAN ANTARA USIA IBU HAMIL DENGAN ANGKA KEJADIAN ABORTUS DI RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA Hubungan Antara Usia Ibu Hamil dengan Angka Kejadian Abortus di RSUD Dr. MOEWARDI Surakarta Periode Januari 2009-Desember 2010.

0 0 14

PENDAHULUAN Hubungan Antara Usia Ibu Hamil dengan Angka Kejadian Abortus di RSUD Dr. MOEWARDI Surakarta Periode Januari 2009-Desember 2010.

0 1 4

EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTI NYERI PADA PASIEN KANKER SERVIKS RAWAT INAP DI RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA PERIODE JANUARI-JULI TAHUN 2009.

0 3 22

Gambaran Mioma Uteri Di Rumah Sakit Immanuel Bandung Periode Januari 2010 - Desember 2010.

0 0 24