……………………………4
Viskositas dinamik juga merupakan ukuran tahanan dalam aliran zat cair oleh gaya dari luas dengan satuan CentiPoise cP. Satu CentiPoise sama dengan
0,01 poise atau dalam satuan Sistem Internasional SI dinyatakan sebagai 1 milli Pascal-sec mPa-s.
2.2.2 Aliran Fluida
Bilangan Reynolds adalah bilang tidak berdimensi yang menyatakan perbandingan gaya-gaya inersia terhadap viskositas. Rumus bilangan Reynolds
umumnya diberikan sebagai berikut: …………............…………5
Dimana : R
e
= Bilangan Reynolds v
s
= Kecepatan fluida ms L
= Panjang karakteristik m μ = Viskositas absolut fluida dinamis kgm.s
� = Viskositas kinematik fluida= μ ρ ρ = Kerapatan demsitas fluida kgm
3
Aliran fluida air terbagi akibat perbedaan kecepatan, debit dan massa jenisnya. Aliran fluida dapat dikategorikan :
Universitas Sumatera Utara
1. Aliran laminar
Aliran laminar adalah aliran dimana tidak terjadinya percampuran antara satu lapisan aliran dengan lapisan yang lain pada suatu fluida saat fluida tersebut
dialirkan, oleh karena itu kecepatan aliran ini lambat sehingga kerugian berbanding lurus dengan kecepatan rata-rata.
Gambar 2.3. Aliran laminar Sumber :
https:nsaadah75.files.wordpress.com201102lamier.png?w=300h=91
2. Aliran Turbulent
Sedangkan aliran turbulent adalah aliran dimana lapisan-lapisan batas aliran telah bercampur saat fluida tersebut mengalir. Kecepatan aliran ini lebih
tinggi dari aliran laminar karena kerugian yang ditimbulkan sebanding dengan kuadrat kecepatan.
Gambar 2.4. Aliran Turbulen Sumber :
https:nsaadah75.files.wordpress.com201102turbulen.png?w=300h=81
Universitas Sumatera Utara
3. Aliran Transisi
Aliran transisi merupakan aliran peralihan dari aliran laminar ke aliran turbulen. Hasil perhitungan berdasarkan eksperimen didapatkan ketentuan bahwa
untuk bilangan Reynold diasumsikan bahwa : -
0 R
e
≤ 2300, aliran disebut laminar -
2300 R
e
≤ 4000, aliran disebut transisi antara laminar dan aliran turbulen
- R
e
4000, aliran turbulen.
2.2.3 Persamaan Aliran Fluida
Debit merupakan besaran yang menyatakan volume fluida yang
mengalir melalui suatu penampang dengan ukuran tertentu per satuan waktu.
�=� . �………………………………………………..6 Dimana :
Q = Debitaliran air m
3
s � = Kecepatan ms
A = Luas penampang m
2
Massa fluida yang bergerak tidak berubah ketika mengalir. Fakta ini membawa pada hubungan kuantitatif penting yang disebut persamaan kontinuitas.
Gambar 2.5. Laju Aliran Massa
Universitas Sumatera Utara
Sumber : http:fiskadiana.blogspot.co.id201503fluida-bergerak-
mengalir.html
Volume fluida yang mengalir selang rentang waktu pada luasan A
1
akan memiliki jumlah luasan yang sama dengan volume yang mengalir pada A
2.
Dengan demikian : �
1
�
1
�
1
= �
2
�
2
�
2
………………………………………...7 Karena massa jenis flluida sama maka persamaan bisa ditulis:
�
1
�
1
= �
2
�
2
……………………………………………..8
2.2.4 Head Turbin