Membuat Desain Brosur atau Lealet

Teknologi Informasi dan Komunikasi 3 b. Carilah ide kreatif tentang desain dan informasinya Ambilah berbagai bentuk brosur yang pernah ada, semua contoh brosur tersebut akan membantu Anda menciptakan ide kreatif yang dapat di- kembangkan sendiri. c. Cantumkan manfaat dan kelebihan produk atau jasa. Satu contoh bila suatu kantor membutuhkan perangkat komputer untuk menjalankan aktivitas bisnisnya, komunikasikanlah layanan dan produk tersebut sedemikian rupa sehingga konsumen yakin dengan produk yang ditawarkan. d. Berikan sesuatu yang mudah diingat dan bernilai. Dengan melihat dan membaca sebuah brosur, diharapkan konsumen akan segera dapat menangkap apa yang disampaikan dalam brosur tersebut. Untuk dapat membuat brosur seperti di atas ada beberapa langkah yang dilakukan. Langkah pertama adalah membuat background dengan page back- ground. Cara kerja dari langkah ini adalah sebagai berikut. a. Klik manu Page Layout kemudian pilih dan klik Page Setup. b. Setelah muncul kotak dialog Page Setup, pilih Landscape dengan paper: custom, isilah Width dengan 330 mm dan Height 210 mm. c. Lalu klik Layout kemudian pilih Page Background. Pilih bitmap lalu klik browse. Ambil bitmap gambar yang sesuai dari ile pada komputer. Langkah kedua yang harus dilakukan adalah membuat background kedua dengan interactive transparency tool. a. Buatlah kotak dengan bantuan rectangle tool, berilah warna dari texture ill dialog. b. Tempatkan pada posisi di tengah-tengah. c. Untuk membuat efek transparan pada kotak, klik interactive transperancy tool pada toolbox. Perhatikan gambar berikut. Bab 1: Menggunakan Perangkat Lunak Pembuat Grais Sebelum Transparansi Sesudah Transparansi d. Lalu klik objek, aturlah transparencynya sesuai keinginan dan tekan tombol Esc pada pasteboard untuk menormalkan kembali. Langkah terakhir dari pembuatan brosur ini adalah pengetikan teks yang ingin disampaikan kepada orang lain.

2. Membuat Kreasi pada Fotograi

Selain mengolah gambar dengan menggunakan vektor, CorelDRAW me- nyediakan fasilitas untuk mengolah gambar bitmap termasuk di dalamnya foto. Berikut ini adalah beberapa fasilitas yang sering digunakan untuk keperluan mengolah gambar bitmap. Teknologi Informasi dan Komunikasi 3 a. Efek Wet Paint Efek ini memberi kesan seperti pada lukisan yang masih basah sehingga seolah-olah cat yang digunakan tampak meleleh. Perhatikan langkah- langkah berikut. 1 Untuk mengambil gambar, lakukan import dengan cara klik menu File, lalu klik Import hingga muncul kotak dialog sebagai berikut. Gambar 1.43. Kotak dialog Import 2 Carilah gambar yang diinginkan lalu klik Import. 3 Untuk memberi efek wet paint, klik menu Bitmaps, lalu pilih Distort, klik Wet Paint, maka muncul pengaturan sebagai berikut. 4 Geser posisi slider Wetness dan Percent untuk menghasilkan efek yang diinginkan. Supaya dapat melihat perubahan tampilan secara langsung ketika kita menggeser slide tersebut, klik tombol Lock lalu klik OK. Perhatikan perbandingan antara gambar sebelum diberi efek dan sesudahnya. Gambar 1.44. Kotak dialog pengaturan Wet Paint