Aroma Bau-Bauan Bentuk Pembahasan

Gambar 4.28 Tempat Parkir Yang Disediakan Bagi Pengunjung Taman Kota Pujasera Sumber: Data Penelitian, 2013.

4.4.5 Aroma Bau-Bauan

Terutama pada daerah pembuangan sampah maka bau yang tidak enak akan tercium oleh orang yang melaluinya. Hal ini akan mengurangi kenyamanan jika sumber bau tidak dilokasikan dan ditempatkan pada area yang tertutup dari pandangan visual serta dihalangi oleh tanaman ataupun peninggi muka. Parameter aromabau-bauan dalam penelitian ini meliputi kondisi taman terhadap aromabau-bauan yang berasal dari saluran air kotor selokan dan kondisi taman terhadap aromabau-bauanyang berasal dari tempat pembuangan sampah. a. Kondisi taman terhadap aromabau-bauan yang berasal dari saluran air kotor selokan Menurut data penelitian, kondisi Taman Kota Banjarnegara termasuk bau. Hal ini tentunya memberikan penilaian tidak nyaman bagi para pengunjung. Lain halnya dengan Taman Pejuang Letjen Karjono, Taman Kota Pujasera, dan Taman Korpri. Walaupun memiliki saluran air kotor selokan yang sama dengan Taman Kota Banjarnegara, arombau-bauan yang tercium tidak terlalu bau, sehingga ketiga taman ini termasuk kategori nyaman. b. Kondisi taman terhadap aromabau-bauan yang berasal dari tempat pembuangan sampah Menurut data penelitian, Taman Kota Banjarnegara termauk dalam kategori tidak nyaman. Adanya tempat pembuangan sampah umumnyang terletak tidak jauh dari lokasi taman dan tidak tertutup dari pandangan visual membuat rasa tidak nyaman bagi para pengunjung. Lain halnya dengan Taman Pejuang Karjono, Taman Kota Pujasera, dan Taman Korpri. Bau tidak menyenangkan tidak terlalu tercium dari tempat pembuangan sampah yang terletak disekitar lokasi taman sehingga taman-taman ini termasuk nyaman. Gambar 4.29 Tempat Pembuangan Sampah Yang Terletak Tidak Jauh Dari Lokasi Taman Kota Banjarnegara Sumber: Data Penelitian, 2013.

4.4.6 Bentuk

Bentuk elemen furniture harus disesuaikan dengan ukuran standar manusia agar skala yang dibentuk mempunyai rasa nyaman. Dalam penelitian ini parameter bentuk meliputi kondisi sarana dan prasarana tempat duduk, gazebo, Shelter, Fasilitas bermain, kolam, batuan, dan tebing buatan, keragaman jenis fasilitas bermain yang ada ditaman, dan kondisi tumbuhanpohon, perdu, semak, rumput,dll di area taman. a. Kondisi sarana dan prasarana tempat duduk, gazebo, Shelter, Fasilitas bermain, kolam, batuan, dan tebing buatan yang tersedia di taman Menurut data penelitian, kondisi sarana dan prasarana di Taman Pejuang Letjen Karjono, Taman Kota Pujasera, Taman Kota Banjarnegara termasuk nyaman. Dengan bentuk yang bervariatif dan unik, sarana dan prasarana yang ada di taman-taman tersebut tidak mengurangi rasa nyaman pengunjung. Tidak dengan Taman Korpri yang termasuk kategori tidak nyaman. Selain karena kurangnya jumlah dan pengoptimalan sarana dan prasarana di taman tersebut, kurang bervariatifnya sarana yang sudah ada membuat pengunjung merasa tidak nyaman gambar dapat dilihat pada Lampiran VI. b. Keragaman jenis fasilitas bermain yang ada ditaman Menurut data penelitian, keragaman jenis fasilitas bermain di Taman Pejuang Letjen Karjono dan Taman Korpri termasuk kategori tidak beragam. Kondisi inilah yang membuat rasa tidak nyaman bagi para pengunjung. Lain halnya dengan Taman Kota Banjarnegara dan Taman Kota Pujasera. Dengan keragaman bentuk fasilitas yang tersedia membuat rasa nyaman pengunjung berkurang ketika menggunakan fasilitas bermain yang telah disediakan. gambar dapat dilihat pada Lampiran VI c. Kondisi tumbuhan pohon, perdu, semak,rumput, dll di area taman Menurut data penelitian, Taman Pejuang Karjono, Taman Kota Pujasera, Taman Kota Banjarnegara dan Taman Korpri termasuk kategori nyaman. Dengan bentuk yang bervariasi, membuat kesan kenyamanan tersendiri bagi para pengunjung. Gambar 4.30 Kondisi Bentuk Tumbuhan di Area Taman Sumber: Data Penelitian, 2013.

4.4.7 Iklim dan kekuatan alam