32
Suciati Rahayu Widyastuti, 2014 PERBANDINGAN INDEKS KETIDAKWAJARAN SKOR MENGGUNAKAN METODE SHL DAN METODE
DONLON-FISHER PADA TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA SMP Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Metode Penelitian
Penelitian ini merupakan studi perbandingan kausal atau penelitian kausal komparatif. Studi perbandingan kausal hakikatnya dilakukan untuk memverifikasi
hubungan kausal antara dua atau lebih variabel. Verifikasi dilakukan dengan membandingkan hasil pengujian yang menunjukkan, bahwa keberadaan variabel
y
adalah sebagai akibat dari variabel
x
Ali, 2011:226. Penelitian ini dinyatakan sebagai studi perbandingan kausal karena ingin memverifikasi penyebab atau
alasan munculnya perbedaan indeks ketidakwajaran skor pada hasil belajar matematika siswa SMP kelas VII, apakah benar dikarenakan perbedaan dalam
penggunaan metode pendeteksian ketidakwajaran skornya yaitu dengan menggunakan metode SHL dan metode Donlon-Fisher.
B. Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah skor peserta tes, sedangkan peserta tes merupakan responden penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
skor peserta tes kelas VII di suatu SMP Negeri Bandung yang berjumlah 342. Sampel dalam penelitian ini adalah skor peserta tes kelas VII yang berjumlah 202.
Penetapan sampel dilakukan dengan teknik
cluster random sampling
, penarikan secara
random
sampelnya terhadap kelompok kelas VII, yaitu antara kelas VII-A sampai VII-I. Dari penarikan secara
random
tersebut didapat kelas VII-C, VII-D, VII-F, VII-G, VII-H, dan VII-I. Sehingga diperoleh sebanyak 202
siswa yang dijadikan responden. Penentuan ukuran sampel menggunakan pedoman jika penelitian dengan jenis perbandingan kausal banyaknya sampel
minimal 30 sampel setiap kelompoknya Fraenkel dan Wallen:1993. Jumlah sampel pada setiap kelas yaitu kelas VII C, D, F, G, H, dan I sebagai
berikut:
32
33
Suciati Rahayu Widyastuti, 2014 PERBANDINGAN INDEKS KETIDAKWAJARAN SKOR MENGGUNAKAN METODE SHL DAN METODE
DONLON-FISHER PADA TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA SMP Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Tabel. 3.1 Jumlah Sampel Pada Setiap Kelas
Dari tabel di atas dapat diketahui di kelas VII C terdapat 29 skor peserta tes, kelas VII D terdapat 28 skor peserta tes, kelas VII F terdapat 34 skor peserta tes, kelas
VII G terdapat 37 skor peserta tes, kelas VII H terdapat 36 skor peserta tes, dan kelas VII I terdapat 38 skor peserta tes.
C. Variabel Penelitian