Ruang Lingkup Pengertian Supervisi Teknik Supervisi

Program Supervisi SMPN 3 Limbangan 2008-2009 16

BAB II PELAKSANAAN

A. Ruang Lingkup

Dalam implementasinya program supervisi diarahkan pada kualitas kinerja guru dan karyawan lain. Dengan berorientasi pada lingkungan sekolah maka ruang lingkup sebagai sasaran obyeknya adalah guru mata pelajaran dan tenaga admnistratif. Artinya bahwa, supervisi diarahkan pada tugas pokok dan fungsinya sebagai tenaga pendidik, yang menyangkut persiapan administrasi perangkat pembelajaran dan proses aplikasi administrasi yang di lakukan dalam kegiatan proses kegiatan pembelajaran di dalam kelas. Sedangkan untuk tenaga lain Tenaga Pelaksana AdministrasiTU diarahkan pada kinerja pengelolaan administrasi sebagai pendukung pengelolaan pendidikan yang di selenggarakan sekolah.

B. Pengertian Supervisi

1. Supervisi ialah bantuan yang diberikan kepada seluruh staf sekolah untuk mengembangkan situasi belajar yang lebih baik. Yang dimaksud dengan supervisi di sini bukan bersifat inpeksi orang lain yang serba tahu, tetapi merupakan bagian proses pembinaan dalam rangka mencapai tujuan yang diharapkan. Dalam kata lain bahwa prosesnya lebih mengarah kepada pembinaan seseorang atau kelompok. 2. Supervisi klinis adalah uatu bentuk bantuan profesional yang dinerikan kepada calon guru atau guru berdasarkan siklus kebutuhan yang sistematik dalamperencanaan, paleksanaan dengan pengamatanyang cermat, dan pemberian balikan yang segera secara obyetif tentang Program Supervisi SMPN 3 Limbangan 2008-2009 17 penampilan proses pembelajaran dengan tujuan untuk dapat membantu meningkatkan keterampilan dan sikap profesionalnya. Sedang tahapannya, meliputi pendahuluan, observasi dan balikan

C. Teknik Supervisi

Kepala sekolah agar dalam melaksanakan tugasnya secara efektif, selain harus menguasai hakekat, fungsi dan tujuan supervisi, juga harus memahami teknik-teknik supervisi pengajaran. Teknik supervisi pengajaran merupakan strategi kepala sekolah dalam memberikan pelayanan dan pembinaan profesional kepada guru. Banyak teknik yang telah dikemukakan dan dikembangan para pakar supervisi pendidikan yang satu sama lainnya terdapat persamaan , tergantung cara dan sudut pandang yang digunakan. Sebagai gambaran kami menukil pendapat Baharuddin Harahap 1983 : 11 teknik supervisi dapat digolongkan menjadi : 1. Teknik individual dan kelompok 2. Teknik lisan dan tulisan 3. Teknik langsung dan tidak langsung 4. Lain-lain Kemudian Oteng Sutisna 1987 : 34 menjelaskan secara rinci teknik supervisi pengajaran adalah sebagai berikut : 1. Kunjungan kelas 2. Pembicaraan individual 3. Diskusi kelompok 4. Demontrasi mengajar 5. Kunjungan kelas antar guru 6. Pengembangan kurikulum Program Supervisi SMPN 3 Limbangan 2008-2009 18 7. Bulletin supervisi 8. Perpustakaan profesional 9. Lokakarya dan survey sekolah Menyimak uraian tersebut, maka teknik supervisi dalam dilaksanakan menjadi dua bagian utama, yakni bahwa supervisi yang dilakukan oleh kepala sekolah dapat digunakan supervisi klinis dan non supervisi klinis Program Supervisi SMPN 3 Limbangan 2008-2009 19

BAB III TINDAK LANJUT