Aryanti Dwi Untari, 2014 Implementasi Kegiatan Ekstrakurikuler Kesenian Angklung Dalam Meningkatkan Rasa Cinta
Tanah Air Siswa Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Gambar 3.1 Komponen-Komponen Analisis Data Miles dan Huberman 1992: 20
1. Reduksi Data
Data yang diperoleh dari lapangan jumlahnya cukup banyak, untuk itu maka perlu dicatat secara teliti dan rinci, karena semakin lama penelitian di lapangan,
maka jumlah data akan semakin banyak, komplek dan rumit. Meruduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang
penting, dicari tema dan polanya. Reduksi data dalam penelitian ini bertujuan untuk mempermudah peniliti
dalam memahami data yang diperoleh peneliti dari hasil penelitian. Dalam penelitian ini, peneliti memperoleh data yang terkumpul dari informasi dan data
yang diberikan dari narasumber dan dari informasi lain mengenai nilai budaya kesenian angklung dalam meningkatkan rasa cinta tanah air. Aspek-aspek yang
direduksi berkaitan dengan implementasi kegiatan ekstrakulikuler kesenian angklung dalam meningkatkan rasa cinta tanah air siswa SMA Negeri 24
Bandung.
2. Penyajian atau Display Data
Setelah data direduksi, maka langkah selanjutnya adalah mendisplaykan data. Setelah mengumpulkan data, tentunya banyak sekali data yang diperoleh
dilapangan, Oleh karena itu dengan melakukan display data atau penyajian data peneliti tidak akan terjebak dalam tumpukan data yang diperoleh dari lapangan.
Kesimpulan: PenarikanVerifikasi
Reduksi Data
Aryanti Dwi Untari, 2014 Implementasi Kegiatan Ekstrakurikuler Kesenian Angklung Dalam Meningkatkan Rasa Cinta
Tanah Air Siswa Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Dengan mendisplaykan data, maka peneliti akan memudahkan untuk memahami apa yang terjadi, merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah
dipahami tersebut. Menurut Sugiono 2009: 95 “Dalam penelitian kualitatif,
penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, flowchart
, dan sejenisnya”. Penyajian data ini diawali dengan penyajian uraian hasil wawancara dengan pembina ekstrakulikuler kesenian dan anggota
ekstrakulikuler kesenian angklung. Semua data hasil dari wawancara tersebut dipahami satu persatu kemudian dikaitkan dan dihubungkan dengan rumusan
masalah.
3. Pengambilan Kesimpulan atau Verifikasi