Timur : Kota Probolinggo
Selatan : Kecamatan Wonomerto
Barat : Kecamatan Tongas dan Lumbang.
Kecamatan Sumberasih terdiri dari 13 desa dan berada pada ketinggian 10 sampai 50 meter, yang terdiri dari dataran rendah
dan sebagian dataran tinggi. Temperatur udara di Kecamatan Sumberasih seperti Kecamatan lainnya yang berketinggian 10-50
meter di atas permukaan air laut suhu udaranya relatif panas sebagaimana daerah dataran rendah pada umumnya yaitu antara
29 sampai 32º Celcius. Sebagian besar tanah di Kecamatan Sumberasih merupakan lahan yang subur dan dimanfaatkan untuk
lahan pertanian sawah teknis dengan jenis tanaman padi dan jagung. Selain pertanian, Kecamatan Sumberasih juga mempunyai
potensi pertambangan yang berupa pertambangan pasir bahan bangunan galian C yang lokasinya ada di 2 dua desa yaitu desa
Muneng dan desa Pesisir. Berdasarkan Perda Kabupaten Probolinggo tentang Rencana
Tata Ruang Wilayah RTRW Kabupaten Probolinggo, wilayah Kecamatan Sumberasih termasuk dalam rencana pengembangan
kawasan strategis untuk pengembangan pertumbuhan ekonomi cepat di wilayah Kabupaten Probolinggo. Rencana pengembangan
kawasan strategis untuk pengembangan kawasan pertumbuhan ekonomi cepat di wilayah Kabupaten Probolinggo ini meliputi
pengembangan kawasan agropolitan, pertambangan bahan galian, industri, pariwisata, agroindustri serta kawasan di sepanjang dan
sekitar rencana jalan tol. Kegiatan ekonomi tersebut dikembangkan berdasarkan pertimbangan bahwa dapat mendorong pertumbuhan
perekonomian daerah selain sektor pertanian tanaman pangan. Untuk wilayah Kecamatan Sumberasih ada beberapa desa
yang termasuk dalam kawasan strategis pengembangan pertumbuhan ekonomi cepat, yang meliputi kawasan pertambangan
galian C, industri estate, kawasan rencana jalan tol dan kawasan jalan pantura.
4. Penentuan Isu–isu Strategis
Renstra Kecamatan Bantaran 2013-2018
25
Uraian Tugas dan Fungsi Kecamatan Sumberasih yang tertuang dalam Peraturan Bupati Probolinggo Nomor 39 Tahun 2008,
maka Kecamatan Sumberasih mempunyai tugas dan fungsi dalam membantu Bupati dalam penyelenggaraan pemerintahan.
Utamanya memberikan pelayanan kepada masyarakat, sesuai dengan perencanaan program dan kegiatan. Adapun isu-isu
strategis yang dihadapi Kecamatan Sumberasih dalam mencapai visi dan misinya adalah sebagai berikut :
1. Struktur Organisasi Kecamatan Sumberasih berdasarkan pada Peraturan Daerah Nomor 16 Tahun 2007 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Kecamatan di Kabupaten Probolinggo; 2. Belum maksimalnya anggaran untuk kegiatan setiap Seksi
sebagai pelaksana teknis tugas camat, disebabkan kode rekening untuk kecamatan hanya program rutin yang sama disetiap SKPD,
sedangkan untuk menunjang tupoksi setiap Seksi tidak tercantum dalam Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah; 3. Kekurangan personil Sumber Daya Manusia yang menguasai
Tehnologi Informatika Komputer; 4. Ketersediaan sarana informasi yang berbasis teknologi informasi
yang memudahkan dan mempercepat komunikasi semua pihak meliputi : jaringan komputer, internet, faximile dan telepon;
5. Kesempatan berkontribusi terhadap perumusan kebijakan daerah masih terbatas hanya sebagai pelaksana teknis kewilayahan,
sehingga kebijakan dengan konsep pembangunan kurang maksimal dan kurang dapat dipertanggungjawabkan;
6. Hubungan dinamis dengan masing-masing SKPD dengan pendekatan politik, teknokratik, parsitisipatif atas-bawah
top down dan bawah-atas bottom up;
Renstra Kecamatan Bantaran 2013-2018
26
7. Perubahan paradigma sistem pemerintahan demokratis berdasarkan Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004, tentang
Pemerintahan di daerah dan Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah, dapat
meningkatkan peran Kecamatan Sumberasih dalam perencanaan pembangunan dan mendorong peningkatan partisipasi
masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan daerah; 8. Terbukanya kesempatan untuk meningkatkan kualitas SDM
melalui peningkatan pendidikan formal, pendidikan latihan dalam dan luar negeri bagi setiap pegawai;.
9. Mudahnya mengakses informasi yang lebih cepat, tepat, sehingga mudah dalam meningkatkan koordinasi antar lembaga-
lembaga terkait; 10. Perubahan yang terjadi dalam tatanan kehidupan sosial regional,
nasional, maupun global serta saling mempengaruhi antara berbagai faktor di dalamnya, yang merupakan dimensi yang
harus diperhitungkan dalam perencanaan pembangunan daerah; 11. Semakin transparannya informasi melalui media elektronik
dituntut peran Kecamatan Sumberasih harus lebih responsif terhadap dinamika pembangunan masyarakat;
12. Tumbuhnya daya saing sumber daya Kecamatan menuntut peningkatan sumber daya manusia melalui Real Time Pelayanan
di Kecamatan Sumberasih dengan memanfaatkan potensi dan peluang serta mendongkrak Kabupaten Probolinggo sebagai
Pusat Kota Wisata, Industri dan Pelayanan Jasa Terpadu; 13. Menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara efisien,
efektif, berkeadilan dan berkelanjutan.
Renstra Kecamatan Bantaran 2013-2018
27
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
1. Visi dan Misi Kecamatan Sumberasih