Ayo Sekolah Minggu Berakar,Bertumbuh,Berbuah di dalam Kristus · Home · About · Contact Me · Top of Form
Ayo Sekolah Minggu
Berakar,Bertumbuh,Berbuah di dalam Kristus
Home
About
Contact Me
Archive
Archive for the ‘Bahan Cerita Sekolah Minggu’ Category
Tuhan Yesus Mampu Mengampuni Dosa dan Menyembuhkan Penyakit
23 July 2012 Ayo Sekolah Minggu Leave a comment
Nats
Tujuan
: Markus 2 : 1 – 12
:
1. ASM mengetahui Tuhan Yesus mempunyai kuasa untuk mengampuni dosa dan
menyembuhkan penyakit.
2. ASM membawa teman kepada Tuhan Yesus.
Markus 2 : 1 – 12
2:1 Kemudian, sesudah lewat beberapa hari, waktu Yesus datang lagi ke
Kapernaum, tersiarlah kabar, bahwa Ia ada di rumah. 2:2 Maka datanglah orangorang w berkerumun sehingga tidak ada lagi tempat, bahkan di muka pintupun tidak.
Sementara Ia memberitakan firman kepada mereka, 2:3 ada orang-orang datang
membawa kepada-Nya seorang lumpuh, x digotong oleh empat orang. 2:4 Tetapi
mereka tidak dapat membawanya kepada-Nya karena orang banyak itu, lalu
mereka membuka atap yang di atas-Nya; sesudah terbuka mereka menurunkan
tilam, tempat orang lumpuh itu terbaring. 2:5 Ketika Yesus melihat iman mereka,
berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu: “Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni! y ”
2:6 Tetapi di situ ada juga duduk beberapa ahli Taurat, mereka berpikir dalam
hatinya: 2:7 “Mengapa orang ini berkata begitu? Ia menghujat Allah. Siapa yang
dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah sendiri? z ” 2:8 Tetapi Yesus segera
mengetahui dalam hati-Nya, bahwa mereka berpikir demikian, lalu Ia berkata
kepada mereka: “Mengapa kamu berpikir begitu dalam hatimu? 2:9 Manakah lebih
mudah, mengatakan kepada orang lumpuh ini: Dosamu sudah diampuni, atau
mengatakan: Bangunlah, angkatlah tilammu dan berjalan? 2:10 Tetapi supaya kamu
tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia 1 a berkuasa mengampuni dosa” –berkatalah
Ia kepada orang lumpuh itu–: 2:11 2“Kepadamu Kukatakan, bangunlah, angkatlah
tempat tidurmu dan pulanglah ke rumahmu!” 2:12 Dan orang itupun bangun,
segera mengangkat tempat tidurnya dan pergi ke luar di hadapan orang-orang itu,
sehingga mereka semua takjub lalu memuliakan Allah, b katanya: “Yang begini c
belum pernah kita lihat.”
Cerita :
Penduduk kota kapernaum adalah penduduk yang sangat akrab dengan Tuhan
Yesus, mereka diberikan berkat sangat melimpah dengan mendengar Firman Tuhan
Yesus Kristus secara langsung dan banyak melihat kuasa dan kasihNya.
Ketika Tuhan Yesus kembali ke Kapernaum dan mendatangi satu rumah, banyak
orang berkumpul di rumah tersebut hingga sampai di luar rumah. Dari sekian
banyak orang yang datang pada Tuhan Yesus, ada satu orang yang lumpuh yang
ingin berjumpa Tuhan Yesus, dia ingin sembuh dari penyakitnya, keinginannya
sangat besar.
Ada empat orang dari banyak orang di sekitar rumah tersebut melihat dan ingin
membantu orang lumpuh tersebut, mereka berpikir dengan keras bagaimana cara
agar orang lumpuh tersebut dapat berjumpa dengan Tuhan Yesus.
Salah satu dari orang tersebut menyampaikan ide untuk mengangkat orang lumpuh
tersebut ke atas atap rumah dan menurunkannya tepat dekat dengan Tuhan Yesus.
Kemudian mereka bekerja sama menyiapkan tali dan mengangkat orang lumpuh
tersebut untuk dibawa ke atap rumah. Dengan perlahan – lahan mereka
menurunkan orang lumpuh tersebut hingga tepat dekat Tuhan Yesus.
Melihat usaha yang dilakukan orang lumpuh tersebut, Tuhan Yesus berkata kepada
orang lumpuh itu: “Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni!. Dalam kerumunan orang
– orang yang ingin berjumpa dengan Tuhan Yesus ada ahli – ahli Taurat, ahli Taurat
tersebut berkata dalam hati, “Siapa orang ini ? Berani mengampuni dosa, hanya
Allah yang mampu mengampuni dosa manusia. Namun Tuhan Yesus tahu apa dipikir
mereka, lalu Dia berkata,”Manakah lebih mudah berkata dosamu diampuni, atau
mengatakan: Bangunlah, angkatlah tilammu dan berjalan?, kemudian Tuhan Yesus
kembali menegaskan kepada ahli taurat dan semua orang, bahwa Dia berkuasa
untuk mengampuni dosa.
Tuhan Yesus mendatangi orang lumpuh tersebut, “Bangun dan angkat tempat
tidurmu dan pulanglah”. Kemudian orang lumpuh tersebut segera bangun dan
mengangkat tempat tidurnya dan segera pulang.
Semua orang takjub melihat peristiwa tersebut dan mereka memuliakan Allah.
gambar : sermont4kids.com
Categories: Bahan Cerita Sekolah Minggu
Berdoa dan Tetap Terjaga
19 April 2012 Ayo Sekolah Minggu Leave a comment
Matius 26:36-46
26:36 Maka sampailah Yesus bersama-sama murid-murid-Nya ke suatu tempat yang
bernama Getsemani. Lalu Ia berkata kepada murid-murid-Nya: “Duduklah di sini,
sementara Aku pergi ke sana untuk berdoa.” 26:37 Dan Ia membawa Petrus dan
kedua anak Zebedeus p serta-Nya. Maka mulailah Ia merasa sedih 1 dan gentar,
26:38 lalu kata-Nya kepada mereka: “Hati-Ku sangat sedih, q seperti mau mati
rasanya. Tinggallah di sini dan berjaga-jagalah dengan Aku. r ” 26:39 Maka Ia maju
sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: “Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin,
biarlah cawan ini s lalu 2 dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki,
melainkan seperti yang Engkau kehendaki. t ” 26:40 Setelah itu Ia kembali kepada
murid-murid-Nya itu dan mendapati mereka sedang tidur. Dan Ia berkata kepada
Petrus: “Tidakkah kamu sanggup berjaga-jaga satu jam dengan Aku? u 26:41
Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: v
roh memang penurut, tetapi daging lemah.” 26:42 Lalu Ia pergi untuk kedua kalinya
dan berdoa, kata-Nya: “Ya Bapa-Ku jikalau cawan ini tidak mungkin lalu, kecuali
apabila Aku meminumnya, jadilah kehendak-Mu! w ” 26:43 Dan ketika Ia kembali
pula, Ia mendapati mereka sedang tidur, sebab mata mereka sudah berat. 26:44 Ia
membiarkan mereka di situ lalu pergi dan berdoa untuk ketiga kalinya dan
mengucapkan doa yang itu juga. 26:45 Sesudah itu Ia datang kepada murid-muridNya dan berkata kepada mereka: “Tidurlah sekarang dan istirahatlah. Lihat, saatnya
x
sudah tiba, bahwa Anak Manusia diserahkan ke tangan orang-orang berdosa.
26:46 Bangunlah, marilah kita pergi. Dia yang menyerahkan Aku sudah dekat.”
Saat ini kita belajar dari Tuhan Yesus tentang berdoa.
Kehidupan Yesus adalah kehidupan yang penuh dengan doa, injil mencatat Yesus
selalu berdoa di pagi hari dalam waktu yang hening dan sangat pribadi.
Dalam doa, Yesus sebagai manusia menyatakan seluruh keadaan dan
ketidakberdayaanNya dan yang terutama menyerahkan semuanya kepada BapaNya
di surga.
Dalam doa, Yesus juga menjadi teladan untuk kita akan ketekunan,ketekunan
berbanding lurus dengan Displin, Bapa kita di surga juga selalu tekun mendengar
setiap doa – doa kita.
Dalam doa, Yesus juga menjadi teladan untuk kita akan pentingnya membina
hubungan yang terus - menerus dengan BapaNya di surga. Inilah bagian yang
terpenting dari berdoa yaitu berhubungan dengan Bapa disurga, dengan berdoa
hubungan akan terasa semakin dekat dengan Allah,dan kita akan semakin
menyadari apa keinginan Allah untuk hidup kita.
Mari kita semakin tekun berdoa dan ajarkan kepada adik – adik sekolah minggu.
Teman – teman dapat menyampaikan kesaksian tentang dahsyatnya kehidupan Doa
dalam blog ini. Selamat Berdoa, Tuhan Yesus memberkati
KJ. 460 – Jika Jiwaku Berdoa
Syair: Leer mij, Heer, als in gabeden, P.I. Moeton, terj. I.S. Kijne (1899-1970) dengan
perubahan © S.G.L. Lagu: Anni F. Harrison
1. Jika jiwaku berdoa kepadaMu, Tuhanku, ajar aku t’rima saja pemberian tanganMu
dan mengaku, s’perti Yesus di depan sengsaraNya: Jangan kehendakku, Bapa,
kehendakMu jadilah.
2. Apa juga yang Kautimbang baik untuk hidupku, biar aku pun setuju dengan
maksud hikmatMu, menghayati dan percaya, walau hatiku lemah: Jangan
kehendakku, Bapa, kehendakMu jadilah.
Mrk 14:36
3. Aku cari penghiburan hanya dalam kasihMu. Dalam susah Dikau saja
perlindungan hidupku. ‘Ku mengaku, s’perti Yesus di depan sengsaraNya: Jangan
kehendakku Bapa, kehendakMu jadilah.
Categories: Bahan Cerita Sekolah Minggu
Manusia Jatuh Dalam Dosa
8 February 2012 Ayo Sekolah Minggu Leave a comment
Nats : Kejadian 3 : 1 – 24
3:1 Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang
dijadikan oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: “Tentulah Allah
berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?”
3:2 Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: “Buah pohon-pohonan dalam taman
ini boleh kami makan,
3:3 tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman:
Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati.”
3:4 Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: “Sekali-kali kamu tidak akan mati,
3:5 tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan
terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang
jahat.”
3:6 Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap
kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia
mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya
yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya.
3:7 Maka terbukalah mata mereka berdua dan mereka tahu, bahwa mereka
telanjang; lalu mereka menyemat daun pohon ara dan membuat cawat.
3:8 Ketika mereka mendengar bunyi langkah TUHAN Allah, yang berjalan-jalan
dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah manusia dan isterinya itu
terhadap TUHAN Allah di antara pohon-pohonan dalam taman.
3:9 Tetapi TUHAN Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya: “Di
manakah engkau?”
3:10 Ia menjawab: “Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku
menjadi takut, karena aku telanjang; sebab itu aku bersembunyi.”
3:11 Firman-Nya: “Siapakah yang memberitahukan kepadamu, bahwa engkau
telanjang? Apakah engkau makan dari buah pohon, yang Kularang engkau makan
itu?”
3:12 Manusia itu menjawab: “Perempuan yang Kautempatkan di sisiku, dialah yang
memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan.”
3:13 Kemudian berfirmanlah TUHAN Allah kepada perempuan itu: “Apakah yang
telah kauperbuat ini?” Jawab perempuan itu: “Ular itu yang memperdayakan aku,
maka kumakan.”
3:14 Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: “Karena engkau berbuat
demikian, terkutuklah engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang
hutan; dengan perutmulah engkau akan menjalar dan debu tanahlah akan
kaumakan seumur hidupmu.
3:15 Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara
keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan
engkau akan meremukkan tumitnya.”
3:16 Firman-Nya kepada perempuan itu: “Susah payahmu waktu mengandung akan
Kubuat sangat banyak; dengan kesakitan engkau akan melahirkan anakmu; namun
engkau akan berahi kepada suamimu dan ia akan berkuasa atasmu.”
3:17 Lalu firman-Nya kepada manusia itu: “Karena engkau mendengarkan
perkataan isterimu dan memakan dari buah pohon, yang telah Kuperintahkan
kepadamu: Jangan makan dari padanya, maka terkutuklah tanah karena engkau;
dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur
hidupmu:
3:18 semak duri dan rumput duri yang akan dihasilkannya bagimu, dan tumbuhtumbuhan di padang akan menjadi makananmu;
3:19 dengan berpeluh engkau akan mencari makananmu, sampai engkau kembali
lagi menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan
engkau akan kembali menjadi debu.”
3:20 Manusia itu memberi nama Hawa kepada isterinya, sebab dialah yang menjadi
ibu semua yang hidup.
3:21 Dan TUHAN Allah membuat pakaian dari kulit binatang untuk manusia dan
untuk isterinya itu, lalu mengenakannya kepada mereka.
3:22 Berfirmanlah TUHAN Allah: “Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti
salah satu dari Kita, tahu tentang yang baik dan yang jahat; maka sekarang jangan
sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan
itu dan memakannya, sehingga ia hidup untuk selama-lamanya.”
3:23 Lalu TUHAN Allah mengusir dia dari taman Eden supaya ia mengusahakan
tanah dari mana ia diambil.
3:24 Ia menghalau manusia itu dan di sebelah timur taman Eden ditempatkan-Nyala
beberapa kerub dengan pedang yang bernyala-nyala dan menyambar-nyambar,
untuk menjaga jalan ke pohon kehidupan.
Tujuan
1. ASM mengetahui cerita manusia jatuh dalam dosa.
2. ASM mengetahui Allah membenci dosa.
3. ASM mengetahui akibat berbuat dosa.
4. ASM tidak meremehkan dosa.
Nyanyian ;
KJ. 29 DI MUKA TUHAN YESUS
1. Di muka Tuhan Yesus betapa hina diriku. Kubawa dosa-dosaku di muka Tuhan
Yesus.
2. Di muka Tuhan Yesus tersungkur kar’na dosaku, kubuka kerinduanku di muka
Tuhan Yesus.
3. Di muka Tuhan Yesus ‘ku insaf akan salahku; bertobat kini hatiku di muka Tuhan
Yesus.
4. Di muka Tuhan Yesus kudapat kasih sayangNya; hatiku pasrah berserah di muka
Tuhan Yesus
Cerita :
Ada seekor ular sedang berjalan di sekitar taman, dia sedang memperhatikan
seorang perempuan yang sedang berdiri memandang pohon dengan buahnya.
Ular
Perempuan
Ular
sekali.
: Hai, cantik sedang apa kamu ?
: Aku sedang lihat pohon ini, buahnya menarik sekali
: Waduh, betul sekali kamu, buah dari pohon ini sangat menarik
Tapi, Allah kan bilang, “ Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan
buahnya,bukan?”
Perempuan
: Buah pohon – pohonan dalam taman ini boleh kami makan, tapi
buah pohon yang ada
dalam taman ini tidak boleh dimakan atau dipegang, nanti kamu mati. Itu kata
Allah.
Ular
: Tidak demikian, Allah bilang, ” Sekali – kali kamu tidak akan
mati, Allah tahu jika kamu makan,
mata kamu akan terbuka dan kamu sama seperti Allah tahu yang baik dan yang
jahat
Perempuan
: Aku ambil buah ini, aku makan, mmmm enak, suamiku
makanlah buah ini enak rasanya.
Ketika mereka selesai memakan buah tersebut, mata mereka terbuka dan mereka
sadar kalau mereka telanjang, mereka malu lalu mereka segera mengambil daun
pohon untuk menutupi tubuh mereka.
Manusia dan perempuan itu sembunyi di semak – semak, mereka takut dan malu
terhadap Allah. Ketika mereka mendengar langkah kaki Allah di dalam taman,
mereka bersembunyi. Mereka sangat takut.
Allah
: Adam, hawa dimanakah engkau ? Dimanakah engkau?
mengapa bersembunyi?
Manusia
: Aku takut Tuhan, aku telanjang, maka aku bersembunyi.
Allah
: Siapa yang beritahu kalian telanjang ? Apakah engkau makan
buah dari pohon yang Ku larang itu ?
Manusia
: Perempuan ini yang memberikan dan menyuruhkan aku untuk
makan buah itu .
Allah
Perempuan
: Apa yang telah kau hai perempuan ?
: Ular itu telah menipu aku, maka aku makan buah itu.
Lalu Allah berkata kepada ular itu, karena engkau telah memperdaya manusia,
engkau menjadi binatang terkutuk. Engkau akan berjalan dengan perut mu dan
debu tanah akan kamu makan seumur hidupmu dan engkau dan keturunanmu akan
bermusuhan dengan perempuan ini dan keturunannya. Keturunannya akan
meremukkan kepalamu dan engkau akan meremukkan tumitnya.
Allah memberikan hukuman kepada manusia dan istrinya karena telah melanggar
dari apa yang telah diperintahkan.
Allah
: Hai perempuan, kau akan susah payah saat mengandung, dengan
kesakitan engkau akan melahirkan anakmu
dan suamimu akan berkuasa atasmu.
Allah
: Manusia, karena engkau telah makan buah dari pohon yang Ku
larang, maka kau Aku hukum.
Terkutuklah tanah karena engkau, engkau akan susah payah dalam bekerja seumur
hidupmu sampai engkau kembali lagi
menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan engkau
akan kembali menjadi debu.
Demikian Allah menghukum manusia dan istrinya.
Allah membuatkan mereka pakaian dari kulit binatang lalu mengenakan pakaian
itu kepada mereka, kemudian Allah mengusir mereka dari taman itu untuk mereka
bekerja. Allah menjaga taman itu, dengan menempatkan beberapa kerub dengan
pedang yang bernyala – nyala dan menyambar, untuk menjaga jalan ke pohon
kehidupan.
Categories: Bahan Cerita Sekolah Minggu
Si Pemberani – Yohanes Pembaptis
31 January 2012 Ayo Sekolah Minggu Leave a comment
Nats : Matius 3 : 1 – 17
MATIUS 3:1-17
3:1. Pada waktu itu tampillah Yohanes Pembaptis di padang gurun Yudea dan
memberitakan:
3:2 “Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!”
3:3 Sesungguhnya dialah yang dimaksudkan nabi Yesaya ketika ia berkata: “Ada
suara orang yang berseru-seru di padang gurun: Persiapkanlah jalan untuk Tuhan,
luruskanlah jalan bagi-Nya.”
3:4 Yohanes memakai jubah bulu unta dan ikat pinggang kulit, dan makanannya
belalang dan madu hutan.
3:5 Maka datanglah kepadanya penduduk dari Yerusalem, dari seluruh Yudea dan
dari seluruh daerah sekitar Yordan.
3:6 Lalu sambil mengaku dosanya mereka dibaptis oleh Yohanes di sungai Yordan.
3:7. Tetapi waktu ia melihat banyak orang Farisi dan orang Saduki datang untuk
dibaptis, berkatalah ia kepada mereka: “Hai kamu keturunan ular beludak. Siapakah
yang mengatakan kepada kamu, bahwa kamu dapat melarikan diri dari murka yang
akan datang?
3:8 Jadi hasilkanlah buah yang sesuai dengan pertobatan.
3:9 Dan janganlah mengira, bahwa kamu dapat berkata dalam hatimu: Abraham
adalah bapa kami! Karena aku berkata kepadamu: Allah dapat menjadikan anakanak bagi Abraham dari batu-batu ini!
3:10 Kapak sudah tersedia pada akar pohon dan setiap pohon yang tidak
menghasilkan buah yang baik, pasti ditebang dan dibuang ke dalam api.
3:11 Aku membaptis kamu dengan air sebagai tanda pertobatan, tetapi Ia yang
datang kemudian dari padaku lebih berkuasa dari padaku dan aku tidak layak
melepaskan kasut-Nya. Ia akan membaptiskan kamu dengan Roh Kudus dan dengan
api.
3:12 Alat penampi sudah ditangan-Nya. Ia akan membersihkan tempat pengirikanNya dan mengumpulkan gandum-Nya ke dalam lumbung, tetapi debu jerami itu
akan dibakar-Nya dalam api yang tidak terpadamkan.”
3:13. Maka datanglah Yesus dari Galilea ke Yordan kepada Yohanes untuk dibaptis
olehnya.
3:14 Tetapi Yohanes mencegah Dia, katanya: “Akulah yang perlu dibaptis oleh-Mu,
dan Engkau yang datang kepadaku?”
3:15 Lalu Yesus menjawab, kata-Nya kepadanya: “Biarlah hal itu terjadi, karena
demikianlah sepatutnya kita menggenapkan seluruh kehendak Allah.” Dan
Yohanespun menuruti-Nya.
3:16 Sesudah dibaptis, Yesus segera keluar dari air dan pada waktu itu juga langit
terbuka dan Ia melihat Roh Allah seperti burung merpati turun ke atas-Nya,
3:17 lalu terdengarlah suara dari sorga yang mengatakan: “Inilah Anak-Ku yang
Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan.”
Tujuan :
1. ASM mengenal siapa Yohanes Pembaptis.
2. ASM mampu menceritakan kembali cerita tentang Yohanes Pembaptis.
Nyanyian :
KJ 376 – Ikut Dikau Saja Tuhan.
1. Ikut Dikau
saja Tuhan,
jalan damai bagiku;
Aku s’lamat dan sentosa
hanya oleh darahMu.
Refrein:
Aku ingin ikut Dikau
dan mengabdi padaMu:
dalam Dikau, Jurus’lamat,
‘ku bahagia penuh!
2. Ikut Dikau
di sengsara,
kar’na janjiMu teguh:
atas kuasa kegelapan
‘ku menang bersamaMu.
3. Ikut dan
menyangkal diri,
aku buang yang fana,
hanya turut kehendakMu
dan padaMu berserah.
4. Ikut dalam
kesucian, lahir, batin yang bersih;
aku rindu mengikuti
suri yang Engkau beri.
Cerita :
Bagian 1
Ada orang yang berseru – seru, “Bertobatlah, bertobatlah, sebab kerajaan
ALLAH sudah dekat, bertobatlah”.
Siapakah dia ? Dia adalah Yohanes Pembaptis, anak dari Ibu Elisabeth dan bapa
Zakharia. Dia pemberani, pakaiannya terbuat dari bulu unta berikat pinggang kulit
dan makanannya belalang dan madu hutan.
Bagian 2
Yohanes pembaptis berkeliling masuk kampung – kampung, kota – kota, Yudea
sampai Yerusalem dia datangi. Dia menyampaikan seruan ke orang banyak untuk
bertobat dan dibaptis sebagai pernyataan untuk kembali kepada ALLAH.
Ketika dia berkeliling, orang – orang Farisi dan Saduki tidak senang karena
mengajak orang banyak untuk bertobat. Pada waktu itu orang Farisi adalah orang
yang dihormati. Namun Yohanes Pembaptis tidak takut, dia tetap menegur dengan
keras orang – orang Farisi dan Saduki, “Hai kamu bertobatlah, karena Dia yang
sempurna akan segera datang”. Rupanya orang – orang Farisi dan Saduki itu tidak
taat sama firman Tuhan, mereka hanya rajin baca Firman Tuhan tapi tidak
mentaatiNya.
Ketika Yohanes Pembaptis, masih di sekitar sungai Jordan, datang Tuhan Yesus
mendekat kepadanya. Tuhan Yesus minta untuk dibaptis, namun Yohanes Pembaptis
menolakNya. Karena Yohanes Pembaptis orang itu adalah Tuhan Yesus, Sang Juru
Selamat. Namun Tuhan Yesus berkata, ” Baptislah Aku karena itu adalah kehendak
ALLAH Bapa di surga.
Kemudian Yohanes Pembaptis mengajak Tuhan Yesus masuk ke pinggir sungai
Jordan dan Yohanes Pembaptis membaptis Tuhan Yesus dan tiba – tiba langit
terbuka, lalu melihat ROH ALLAH seperti burung merpati datang di atas Tuhan
Yesus, lalu ada suara dari surga, “ INILAH ANAK-KU YANG KU KASIHI
KEPADANYALAH AKU BERKENAN”.
Bagian 3
Yohanes Pembaptis telah menaati kehendak ALLAH untuk membaptis Tuhan Yesus,
untuk membuka jalan untuk kehadiran Sang Juruselamat.
Yohanes Pembaptis adalah orang yang berani, berani menyampaikan kebenaran ke
semua orang.
Yohanes Pembaptis adalah orang yang taat, taat melakukan apa yang ALLAH
perintahkan kepadanya.
Categories: Bahan Cerita Sekolah Minggu
Harmoni dalam ciptaan Allah
30 January 2012 Ayo Sekolah Minggu Leave a comment
Nats : Kejadian 2 : 8 – 25
8 Selanjutnya TUHAN Allah membuat taman di Eden, di sebelah timur;
disitulah
ditempatkan-Nya manusia yang dibentuk-Nya itu. 9 Lalu TUHAN Allah
menumbuhkan berbagai-bagai pohon dari bumi, yang
menarik dan yang baik
untuk dimakan buahnya; dan pohon kehidupan
di tengah-tengah taman itu,
serta pohon pengetahuan tentang yang
baik dan yang jahat. 10 Ada suatu
sungai mengalir dari Eden untuk membasahi taman itu, dan
dari situ sungai itu
terbagi menjadi empat cabang. 11 Yang pertama, namanya Pison, yakni yang
mengalir mengelilingi
seluruh tanah Hawila, tempat emas ada. 12 Dan emas
dari negeri itu baik; di sana ada damar bedolah dan batu
krisopras. 13 Nama
sungai yang kedua ialah Gihon, yakni yang mengalir
mengelilingi seluruh tanah
Kush. 14 Nama sungai yang ketiga ialah Tigris, yakni yang mengalir di
sebelah
timur Asyur. Dan sungai yang keempat ialah Efrat. 15 TUHAN Allah mengambil
manusia itu dan menempatkannya dalam taman
Eden untuk mengusahakan dan
memelihara taman itu. 16 Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia:
“Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas, 17 tetapi
pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu,
janganlah kaumakan
buahnya, sebab pada hari engkau memakannya,
pastilah engkau mati.” 18
TUHAN Allah berfirman: “Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri
saja. Aku
akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan
dia.” 19 Lalu TUHAN
Allah membentuk dari tanah segala binatang hutan dan
segala burung di udara.
Dibawa-Nyalah semuanya kepada manusia itu
untuk melihat, bagaimana ia
menamainya; dan seperti nama yang
diberikan manusia itu kepada tiap-tiap
makhluk yang hidup,
demikianlah nanti nama makhluk itu. 20 Manusia itu
memberi nama kepada segala ternak, kepada
burung-burung di udara dan
kepada segala binatang hutan, tetapi
baginya sendiri ia tidak menjumpai
penolong yang sepadan dengan
dia. 21 Lalu TUHAN Allah membuat manusia itu
tidur nyenyak; ketika ia
tidur, TUHAN Allah mengambil salah satu rusuk dari
padanya, lalu
menutup tempat itu dengan daging. 22 Dan dari rusuk yang
diambil TUHAN Allah dari manusia itu,
dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu
dibawa-Nya kepada manusia
itu. 23 Lalu berkatalah manusia itu: “Inilah dia,
tulang dari tulangku dan
daging dari dagingku. Ia akan dinamai perempuan,
sebab ia diambil
dari laki-laki.” 24 Sebab itu seorang laki-laki akan
meninggalkan ayahnya dan ibunya
dan bersatu dengan isterinya, sehingga
keduanya menjadi satu
daging. 25 Mereka keduanya telanjang, manusia dan
isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu.
Tujuan :
1. ASM mengetahui bahwa ciptaan ALLAH baik adanya.
2. ASM mengucap atas alam yang disediakan oleh ALLAH.
3. ASM mampu merawat dan memelihara ciptaan ALLAH.
Nyanyian
Kidung Jemaat ;337 Betapa Kita Tidak Bersykur
(1) Betapa kita tidak bersyukur
Bertanah air kaya dan subur
Lautnya luas, gunungnya megah
Menghijau padang, bukit, dan lembah
Itu semua berkat karunia
ALLAH yang Agung Maha Kuasa
Itu semua berkat karunia
ALLAH yang Agung Maha Kuasa
(2) Alangkah indah pagi merekah
Bermandi cah’ya surya nan cerah
Ditingkah kicau burung tak henti
Bunga pun bangkit harum berseri
(3) Bumi yang hijau, langitnya terang
Berpadu dalam warna cemerlang
Indah jelita, damai, dan teduh
Persada kita jaya dan teguh
Cerita :
Siapa yang pernah retreat di daerah pegunungan ? tentu banyak dari antara kita
pernah ikut retreat di daerah pegunungan.
Bagaimana suasananya ? , tentu sangat menyenangkan, sekeliling pohon – pohon
hijau, bunga-bunga warna – warni terlihat menyegarkan mata. Burung – burung
masih terdengar berkicau dan ketika kita bernafas terasa segar di dalam dada kita.
Semua yang kita rasakan terasa baik buat kita.
Daratan, pegunungan, lautan, sungai, tumbuhan berbagai macam jenis, hewan
yang berbagai macam jenis, Allah ciptakan dengan begitu menakjubkan.
Tuhan juga menciptakan perempuan untuk menemani manusia, Lalu TUHAN Allah
membuat manusia itu tidur nyenyak; ketika ia
tidur, TUHAN Allah
mengambil salah satu rusuk dari padanya, lalu
menutup tempat itu
dengan daging. 22 Dan dari rusuk yang diambil TUHAN Allah dari manusia
itu,
dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada
manusia
itu. 23 Lalu berkatalah manusia itu: “Inilah dia, tulang dari
tulangku dan
daging dari dagingku. Ia akan dinamai perempuan, sebab
ia diambil
dari laki-laki.”
Allah memberikan seluruh makhluk, baik pohon – pohon, hewan dan binatang untuk
diberi nama oleh manusia, Allah memberikan kuasa kepada manusia untuk
mengelola dan memelihara alam.
Allah menyediakan segala yang dibutuhkan manusia, yang terbaik yang Dia
berikan, mari puji Allah kita, bersyukur atas kebaikkanNya – senantiasa.
Categories: Bahan Cerita Sekolah Minggu
Aku Kagum Akan ALLAH Ku
13 January 2012 Ayo Sekolah Minggu Leave a comment
Nats : Kejadian 1 : 1-7
1. Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi.
2. Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya,
dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.
3. Berfirmanlah Allah: “Jadilah terang.” Lalu terang itu jadi.
4. Allah melihat bahwa terang itu baik, lalu dipisahkan-Nyalah terang itu dari
gelap.
5. Dan Allah menamai terang itu siang, dan gelap itu malam. Jadilah petang dan
jadilah pagi, itulah hari pertama.
6. Berfirmanlah Allah: “Jadilah cakrawala di tengah segala air untuk
memisahkan air dari air.
7. Maka Allah menjadikan cakrawala dan Ia memisahkan air yang ada di bawah
cakrawala itu dari air yang ada di atasnya. Dan jadilah demikian.
Tujuan :
1. ASM mengetahui kebesaran ALLAH.
2. ASM memuji kebesaran ALLAH.
Nyanyian :
Kidung Jemaat 64 “Bila kulihat Bintang Gemerlapan”
ayat 1)Bila kulihat bintang gemerlapan dan bunyi guruh riuh kudengar, Ya Tuhanku,
tak putus aku heran melihat ciptaanMu yang besar.
Ref: Maka jiwakupun memujiMu: “Sungguh besar Kau, Allahku!” Maka jiwakupun
memujiMu: “Sungguh besar Kau, Allahku!”
Ayat2)Ya Tuhanku, pabila kurenungkan pemberianMu dalam Penebus, ‘ku tertegun:
bagiku dicurahkan oleh PutraMu darahNya kudus.
ayat3) Pabila nanti Kristus memanggilku, sukacitaku amatlah besar, kar’na
terkabullah yang kurindukan: melihat Dikau, Tuhanku akbar.
Bahan :
1. Globe
2. Gambar Langit, Bumi ,Matahari, Air,
Cerita :
Minggu pagi seorang Guru Sekolah Minggu perempuan telah siap untuk bercerita,
dia persiapkan alat peraganya dengan baik, dia rapihkan bajunya dan dengan
percaya diri dia masuk kelas dan menyapa :
“Pagi adik-adik, apa kabar?”, selamat hari minggu ya, selamat tahun baru ya adik –
adik, Katanya. Adik – adik sekolah minggu membalas dengan berkata baik kak,
selamat hari minggu.
Adik-adik sekolah minggu terlihat riuh sekali dan semua berusaha mendekati guru
sekolah minggu tersebut.
“Kak, apa itu ?” banyak adik – adik sekolah minggu yang bertanya. Kita mau main
bola ya, kata seorang anak laki – laki.
Guru Sekolah Minggu itu tersenyum, bukan adik – adik, sini semua duduk dengan
rapih kakak mau bercerita.
Pada waktu yang lama sekali, belum ada apa – apa. Allah melihat semua masih
kosong,lalu Allah mulai bekerja, mula pertama Allah menciptakan langit
dan bumi
namun semua masih gelap
,
kemudian Allah berfirman :
”Jadilah terang.” .
Allah menamai terang itu siang dan gelap itu malam.
Kemudian Allah berfirman, Jadilah cakrawala untuk memisahkan air
. Begitulah Allah mencipta pada hari pertama.
Bagaimana adik-adik hebat ya Allah kita, semua yang DIA ciptakan baik adanya.
Demikian adik – adik cerita kita hari ini.
Categories: Bahan Cerita Sekolah Minggu
RSS feed
Berakar – Bertumbuh – Berbuah dalam Kristus
Recent Posts
Tuhan Yesus Mampu Mengampuni Dosa dan Menyembuhkan Penyakit
UJIAN NASIONAL 2012
Dia Hanya Sejauh Doa
Berdoa dan Tetap Terjaga
Manusia Jatuh Dalam Dosa
Archives
July 2012
April 2012
February 2012
January 2012
Categories
Bahan Cerita Sekolah Minggu
Renungan
Umum
March 2014
M T WT F S S
« Jul
1 2
3 4 5 6 7 8 9
1 1 1 1 1 1 1
0 1 2 3 4 5 6
1 1 1 2 2 2 2
7 8 9 0 1 2 3
2 2 2 2 2 2 3
4 5 6 7 8 9 0
3
1
Follow Blog via Email
Enter your email address to follow this blog and receive notifications of new posts
by email.
Join 10 other followers
Cari
Search for:
Pengunjung
14,308 Hits
Top
Blog at WordPress.com. The INove Theme.
Follow
Follow “Ayo Sekolah Minggu”
Get every new post delivered to your Inbox.
Powered by WordPress.com
Berakar,Bertumbuh,Berbuah di dalam Kristus
Home
About
Contact Me
Archive
Archive for the ‘Bahan Cerita Sekolah Minggu’ Category
Tuhan Yesus Mampu Mengampuni Dosa dan Menyembuhkan Penyakit
23 July 2012 Ayo Sekolah Minggu Leave a comment
Nats
Tujuan
: Markus 2 : 1 – 12
:
1. ASM mengetahui Tuhan Yesus mempunyai kuasa untuk mengampuni dosa dan
menyembuhkan penyakit.
2. ASM membawa teman kepada Tuhan Yesus.
Markus 2 : 1 – 12
2:1 Kemudian, sesudah lewat beberapa hari, waktu Yesus datang lagi ke
Kapernaum, tersiarlah kabar, bahwa Ia ada di rumah. 2:2 Maka datanglah orangorang w berkerumun sehingga tidak ada lagi tempat, bahkan di muka pintupun tidak.
Sementara Ia memberitakan firman kepada mereka, 2:3 ada orang-orang datang
membawa kepada-Nya seorang lumpuh, x digotong oleh empat orang. 2:4 Tetapi
mereka tidak dapat membawanya kepada-Nya karena orang banyak itu, lalu
mereka membuka atap yang di atas-Nya; sesudah terbuka mereka menurunkan
tilam, tempat orang lumpuh itu terbaring. 2:5 Ketika Yesus melihat iman mereka,
berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu: “Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni! y ”
2:6 Tetapi di situ ada juga duduk beberapa ahli Taurat, mereka berpikir dalam
hatinya: 2:7 “Mengapa orang ini berkata begitu? Ia menghujat Allah. Siapa yang
dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah sendiri? z ” 2:8 Tetapi Yesus segera
mengetahui dalam hati-Nya, bahwa mereka berpikir demikian, lalu Ia berkata
kepada mereka: “Mengapa kamu berpikir begitu dalam hatimu? 2:9 Manakah lebih
mudah, mengatakan kepada orang lumpuh ini: Dosamu sudah diampuni, atau
mengatakan: Bangunlah, angkatlah tilammu dan berjalan? 2:10 Tetapi supaya kamu
tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia 1 a berkuasa mengampuni dosa” –berkatalah
Ia kepada orang lumpuh itu–: 2:11 2“Kepadamu Kukatakan, bangunlah, angkatlah
tempat tidurmu dan pulanglah ke rumahmu!” 2:12 Dan orang itupun bangun,
segera mengangkat tempat tidurnya dan pergi ke luar di hadapan orang-orang itu,
sehingga mereka semua takjub lalu memuliakan Allah, b katanya: “Yang begini c
belum pernah kita lihat.”
Cerita :
Penduduk kota kapernaum adalah penduduk yang sangat akrab dengan Tuhan
Yesus, mereka diberikan berkat sangat melimpah dengan mendengar Firman Tuhan
Yesus Kristus secara langsung dan banyak melihat kuasa dan kasihNya.
Ketika Tuhan Yesus kembali ke Kapernaum dan mendatangi satu rumah, banyak
orang berkumpul di rumah tersebut hingga sampai di luar rumah. Dari sekian
banyak orang yang datang pada Tuhan Yesus, ada satu orang yang lumpuh yang
ingin berjumpa Tuhan Yesus, dia ingin sembuh dari penyakitnya, keinginannya
sangat besar.
Ada empat orang dari banyak orang di sekitar rumah tersebut melihat dan ingin
membantu orang lumpuh tersebut, mereka berpikir dengan keras bagaimana cara
agar orang lumpuh tersebut dapat berjumpa dengan Tuhan Yesus.
Salah satu dari orang tersebut menyampaikan ide untuk mengangkat orang lumpuh
tersebut ke atas atap rumah dan menurunkannya tepat dekat dengan Tuhan Yesus.
Kemudian mereka bekerja sama menyiapkan tali dan mengangkat orang lumpuh
tersebut untuk dibawa ke atap rumah. Dengan perlahan – lahan mereka
menurunkan orang lumpuh tersebut hingga tepat dekat Tuhan Yesus.
Melihat usaha yang dilakukan orang lumpuh tersebut, Tuhan Yesus berkata kepada
orang lumpuh itu: “Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni!. Dalam kerumunan orang
– orang yang ingin berjumpa dengan Tuhan Yesus ada ahli – ahli Taurat, ahli Taurat
tersebut berkata dalam hati, “Siapa orang ini ? Berani mengampuni dosa, hanya
Allah yang mampu mengampuni dosa manusia. Namun Tuhan Yesus tahu apa dipikir
mereka, lalu Dia berkata,”Manakah lebih mudah berkata dosamu diampuni, atau
mengatakan: Bangunlah, angkatlah tilammu dan berjalan?, kemudian Tuhan Yesus
kembali menegaskan kepada ahli taurat dan semua orang, bahwa Dia berkuasa
untuk mengampuni dosa.
Tuhan Yesus mendatangi orang lumpuh tersebut, “Bangun dan angkat tempat
tidurmu dan pulanglah”. Kemudian orang lumpuh tersebut segera bangun dan
mengangkat tempat tidurnya dan segera pulang.
Semua orang takjub melihat peristiwa tersebut dan mereka memuliakan Allah.
gambar : sermont4kids.com
Categories: Bahan Cerita Sekolah Minggu
Berdoa dan Tetap Terjaga
19 April 2012 Ayo Sekolah Minggu Leave a comment
Matius 26:36-46
26:36 Maka sampailah Yesus bersama-sama murid-murid-Nya ke suatu tempat yang
bernama Getsemani. Lalu Ia berkata kepada murid-murid-Nya: “Duduklah di sini,
sementara Aku pergi ke sana untuk berdoa.” 26:37 Dan Ia membawa Petrus dan
kedua anak Zebedeus p serta-Nya. Maka mulailah Ia merasa sedih 1 dan gentar,
26:38 lalu kata-Nya kepada mereka: “Hati-Ku sangat sedih, q seperti mau mati
rasanya. Tinggallah di sini dan berjaga-jagalah dengan Aku. r ” 26:39 Maka Ia maju
sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: “Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin,
biarlah cawan ini s lalu 2 dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki,
melainkan seperti yang Engkau kehendaki. t ” 26:40 Setelah itu Ia kembali kepada
murid-murid-Nya itu dan mendapati mereka sedang tidur. Dan Ia berkata kepada
Petrus: “Tidakkah kamu sanggup berjaga-jaga satu jam dengan Aku? u 26:41
Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: v
roh memang penurut, tetapi daging lemah.” 26:42 Lalu Ia pergi untuk kedua kalinya
dan berdoa, kata-Nya: “Ya Bapa-Ku jikalau cawan ini tidak mungkin lalu, kecuali
apabila Aku meminumnya, jadilah kehendak-Mu! w ” 26:43 Dan ketika Ia kembali
pula, Ia mendapati mereka sedang tidur, sebab mata mereka sudah berat. 26:44 Ia
membiarkan mereka di situ lalu pergi dan berdoa untuk ketiga kalinya dan
mengucapkan doa yang itu juga. 26:45 Sesudah itu Ia datang kepada murid-muridNya dan berkata kepada mereka: “Tidurlah sekarang dan istirahatlah. Lihat, saatnya
x
sudah tiba, bahwa Anak Manusia diserahkan ke tangan orang-orang berdosa.
26:46 Bangunlah, marilah kita pergi. Dia yang menyerahkan Aku sudah dekat.”
Saat ini kita belajar dari Tuhan Yesus tentang berdoa.
Kehidupan Yesus adalah kehidupan yang penuh dengan doa, injil mencatat Yesus
selalu berdoa di pagi hari dalam waktu yang hening dan sangat pribadi.
Dalam doa, Yesus sebagai manusia menyatakan seluruh keadaan dan
ketidakberdayaanNya dan yang terutama menyerahkan semuanya kepada BapaNya
di surga.
Dalam doa, Yesus juga menjadi teladan untuk kita akan ketekunan,ketekunan
berbanding lurus dengan Displin, Bapa kita di surga juga selalu tekun mendengar
setiap doa – doa kita.
Dalam doa, Yesus juga menjadi teladan untuk kita akan pentingnya membina
hubungan yang terus - menerus dengan BapaNya di surga. Inilah bagian yang
terpenting dari berdoa yaitu berhubungan dengan Bapa disurga, dengan berdoa
hubungan akan terasa semakin dekat dengan Allah,dan kita akan semakin
menyadari apa keinginan Allah untuk hidup kita.
Mari kita semakin tekun berdoa dan ajarkan kepada adik – adik sekolah minggu.
Teman – teman dapat menyampaikan kesaksian tentang dahsyatnya kehidupan Doa
dalam blog ini. Selamat Berdoa, Tuhan Yesus memberkati
KJ. 460 – Jika Jiwaku Berdoa
Syair: Leer mij, Heer, als in gabeden, P.I. Moeton, terj. I.S. Kijne (1899-1970) dengan
perubahan © S.G.L. Lagu: Anni F. Harrison
1. Jika jiwaku berdoa kepadaMu, Tuhanku, ajar aku t’rima saja pemberian tanganMu
dan mengaku, s’perti Yesus di depan sengsaraNya: Jangan kehendakku, Bapa,
kehendakMu jadilah.
2. Apa juga yang Kautimbang baik untuk hidupku, biar aku pun setuju dengan
maksud hikmatMu, menghayati dan percaya, walau hatiku lemah: Jangan
kehendakku, Bapa, kehendakMu jadilah.
Mrk 14:36
3. Aku cari penghiburan hanya dalam kasihMu. Dalam susah Dikau saja
perlindungan hidupku. ‘Ku mengaku, s’perti Yesus di depan sengsaraNya: Jangan
kehendakku Bapa, kehendakMu jadilah.
Categories: Bahan Cerita Sekolah Minggu
Manusia Jatuh Dalam Dosa
8 February 2012 Ayo Sekolah Minggu Leave a comment
Nats : Kejadian 3 : 1 – 24
3:1 Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang
dijadikan oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: “Tentulah Allah
berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?”
3:2 Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: “Buah pohon-pohonan dalam taman
ini boleh kami makan,
3:3 tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman:
Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati.”
3:4 Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: “Sekali-kali kamu tidak akan mati,
3:5 tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan
terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang
jahat.”
3:6 Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap
kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia
mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya
yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya.
3:7 Maka terbukalah mata mereka berdua dan mereka tahu, bahwa mereka
telanjang; lalu mereka menyemat daun pohon ara dan membuat cawat.
3:8 Ketika mereka mendengar bunyi langkah TUHAN Allah, yang berjalan-jalan
dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah manusia dan isterinya itu
terhadap TUHAN Allah di antara pohon-pohonan dalam taman.
3:9 Tetapi TUHAN Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya: “Di
manakah engkau?”
3:10 Ia menjawab: “Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku
menjadi takut, karena aku telanjang; sebab itu aku bersembunyi.”
3:11 Firman-Nya: “Siapakah yang memberitahukan kepadamu, bahwa engkau
telanjang? Apakah engkau makan dari buah pohon, yang Kularang engkau makan
itu?”
3:12 Manusia itu menjawab: “Perempuan yang Kautempatkan di sisiku, dialah yang
memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan.”
3:13 Kemudian berfirmanlah TUHAN Allah kepada perempuan itu: “Apakah yang
telah kauperbuat ini?” Jawab perempuan itu: “Ular itu yang memperdayakan aku,
maka kumakan.”
3:14 Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: “Karena engkau berbuat
demikian, terkutuklah engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang
hutan; dengan perutmulah engkau akan menjalar dan debu tanahlah akan
kaumakan seumur hidupmu.
3:15 Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara
keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan
engkau akan meremukkan tumitnya.”
3:16 Firman-Nya kepada perempuan itu: “Susah payahmu waktu mengandung akan
Kubuat sangat banyak; dengan kesakitan engkau akan melahirkan anakmu; namun
engkau akan berahi kepada suamimu dan ia akan berkuasa atasmu.”
3:17 Lalu firman-Nya kepada manusia itu: “Karena engkau mendengarkan
perkataan isterimu dan memakan dari buah pohon, yang telah Kuperintahkan
kepadamu: Jangan makan dari padanya, maka terkutuklah tanah karena engkau;
dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur
hidupmu:
3:18 semak duri dan rumput duri yang akan dihasilkannya bagimu, dan tumbuhtumbuhan di padang akan menjadi makananmu;
3:19 dengan berpeluh engkau akan mencari makananmu, sampai engkau kembali
lagi menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan
engkau akan kembali menjadi debu.”
3:20 Manusia itu memberi nama Hawa kepada isterinya, sebab dialah yang menjadi
ibu semua yang hidup.
3:21 Dan TUHAN Allah membuat pakaian dari kulit binatang untuk manusia dan
untuk isterinya itu, lalu mengenakannya kepada mereka.
3:22 Berfirmanlah TUHAN Allah: “Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti
salah satu dari Kita, tahu tentang yang baik dan yang jahat; maka sekarang jangan
sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan
itu dan memakannya, sehingga ia hidup untuk selama-lamanya.”
3:23 Lalu TUHAN Allah mengusir dia dari taman Eden supaya ia mengusahakan
tanah dari mana ia diambil.
3:24 Ia menghalau manusia itu dan di sebelah timur taman Eden ditempatkan-Nyala
beberapa kerub dengan pedang yang bernyala-nyala dan menyambar-nyambar,
untuk menjaga jalan ke pohon kehidupan.
Tujuan
1. ASM mengetahui cerita manusia jatuh dalam dosa.
2. ASM mengetahui Allah membenci dosa.
3. ASM mengetahui akibat berbuat dosa.
4. ASM tidak meremehkan dosa.
Nyanyian ;
KJ. 29 DI MUKA TUHAN YESUS
1. Di muka Tuhan Yesus betapa hina diriku. Kubawa dosa-dosaku di muka Tuhan
Yesus.
2. Di muka Tuhan Yesus tersungkur kar’na dosaku, kubuka kerinduanku di muka
Tuhan Yesus.
3. Di muka Tuhan Yesus ‘ku insaf akan salahku; bertobat kini hatiku di muka Tuhan
Yesus.
4. Di muka Tuhan Yesus kudapat kasih sayangNya; hatiku pasrah berserah di muka
Tuhan Yesus
Cerita :
Ada seekor ular sedang berjalan di sekitar taman, dia sedang memperhatikan
seorang perempuan yang sedang berdiri memandang pohon dengan buahnya.
Ular
Perempuan
Ular
sekali.
: Hai, cantik sedang apa kamu ?
: Aku sedang lihat pohon ini, buahnya menarik sekali
: Waduh, betul sekali kamu, buah dari pohon ini sangat menarik
Tapi, Allah kan bilang, “ Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan
buahnya,bukan?”
Perempuan
: Buah pohon – pohonan dalam taman ini boleh kami makan, tapi
buah pohon yang ada
dalam taman ini tidak boleh dimakan atau dipegang, nanti kamu mati. Itu kata
Allah.
Ular
: Tidak demikian, Allah bilang, ” Sekali – kali kamu tidak akan
mati, Allah tahu jika kamu makan,
mata kamu akan terbuka dan kamu sama seperti Allah tahu yang baik dan yang
jahat
Perempuan
: Aku ambil buah ini, aku makan, mmmm enak, suamiku
makanlah buah ini enak rasanya.
Ketika mereka selesai memakan buah tersebut, mata mereka terbuka dan mereka
sadar kalau mereka telanjang, mereka malu lalu mereka segera mengambil daun
pohon untuk menutupi tubuh mereka.
Manusia dan perempuan itu sembunyi di semak – semak, mereka takut dan malu
terhadap Allah. Ketika mereka mendengar langkah kaki Allah di dalam taman,
mereka bersembunyi. Mereka sangat takut.
Allah
: Adam, hawa dimanakah engkau ? Dimanakah engkau?
mengapa bersembunyi?
Manusia
: Aku takut Tuhan, aku telanjang, maka aku bersembunyi.
Allah
: Siapa yang beritahu kalian telanjang ? Apakah engkau makan
buah dari pohon yang Ku larang itu ?
Manusia
: Perempuan ini yang memberikan dan menyuruhkan aku untuk
makan buah itu .
Allah
Perempuan
: Apa yang telah kau hai perempuan ?
: Ular itu telah menipu aku, maka aku makan buah itu.
Lalu Allah berkata kepada ular itu, karena engkau telah memperdaya manusia,
engkau menjadi binatang terkutuk. Engkau akan berjalan dengan perut mu dan
debu tanah akan kamu makan seumur hidupmu dan engkau dan keturunanmu akan
bermusuhan dengan perempuan ini dan keturunannya. Keturunannya akan
meremukkan kepalamu dan engkau akan meremukkan tumitnya.
Allah memberikan hukuman kepada manusia dan istrinya karena telah melanggar
dari apa yang telah diperintahkan.
Allah
: Hai perempuan, kau akan susah payah saat mengandung, dengan
kesakitan engkau akan melahirkan anakmu
dan suamimu akan berkuasa atasmu.
Allah
: Manusia, karena engkau telah makan buah dari pohon yang Ku
larang, maka kau Aku hukum.
Terkutuklah tanah karena engkau, engkau akan susah payah dalam bekerja seumur
hidupmu sampai engkau kembali lagi
menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan engkau
akan kembali menjadi debu.
Demikian Allah menghukum manusia dan istrinya.
Allah membuatkan mereka pakaian dari kulit binatang lalu mengenakan pakaian
itu kepada mereka, kemudian Allah mengusir mereka dari taman itu untuk mereka
bekerja. Allah menjaga taman itu, dengan menempatkan beberapa kerub dengan
pedang yang bernyala – nyala dan menyambar, untuk menjaga jalan ke pohon
kehidupan.
Categories: Bahan Cerita Sekolah Minggu
Si Pemberani – Yohanes Pembaptis
31 January 2012 Ayo Sekolah Minggu Leave a comment
Nats : Matius 3 : 1 – 17
MATIUS 3:1-17
3:1. Pada waktu itu tampillah Yohanes Pembaptis di padang gurun Yudea dan
memberitakan:
3:2 “Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!”
3:3 Sesungguhnya dialah yang dimaksudkan nabi Yesaya ketika ia berkata: “Ada
suara orang yang berseru-seru di padang gurun: Persiapkanlah jalan untuk Tuhan,
luruskanlah jalan bagi-Nya.”
3:4 Yohanes memakai jubah bulu unta dan ikat pinggang kulit, dan makanannya
belalang dan madu hutan.
3:5 Maka datanglah kepadanya penduduk dari Yerusalem, dari seluruh Yudea dan
dari seluruh daerah sekitar Yordan.
3:6 Lalu sambil mengaku dosanya mereka dibaptis oleh Yohanes di sungai Yordan.
3:7. Tetapi waktu ia melihat banyak orang Farisi dan orang Saduki datang untuk
dibaptis, berkatalah ia kepada mereka: “Hai kamu keturunan ular beludak. Siapakah
yang mengatakan kepada kamu, bahwa kamu dapat melarikan diri dari murka yang
akan datang?
3:8 Jadi hasilkanlah buah yang sesuai dengan pertobatan.
3:9 Dan janganlah mengira, bahwa kamu dapat berkata dalam hatimu: Abraham
adalah bapa kami! Karena aku berkata kepadamu: Allah dapat menjadikan anakanak bagi Abraham dari batu-batu ini!
3:10 Kapak sudah tersedia pada akar pohon dan setiap pohon yang tidak
menghasilkan buah yang baik, pasti ditebang dan dibuang ke dalam api.
3:11 Aku membaptis kamu dengan air sebagai tanda pertobatan, tetapi Ia yang
datang kemudian dari padaku lebih berkuasa dari padaku dan aku tidak layak
melepaskan kasut-Nya. Ia akan membaptiskan kamu dengan Roh Kudus dan dengan
api.
3:12 Alat penampi sudah ditangan-Nya. Ia akan membersihkan tempat pengirikanNya dan mengumpulkan gandum-Nya ke dalam lumbung, tetapi debu jerami itu
akan dibakar-Nya dalam api yang tidak terpadamkan.”
3:13. Maka datanglah Yesus dari Galilea ke Yordan kepada Yohanes untuk dibaptis
olehnya.
3:14 Tetapi Yohanes mencegah Dia, katanya: “Akulah yang perlu dibaptis oleh-Mu,
dan Engkau yang datang kepadaku?”
3:15 Lalu Yesus menjawab, kata-Nya kepadanya: “Biarlah hal itu terjadi, karena
demikianlah sepatutnya kita menggenapkan seluruh kehendak Allah.” Dan
Yohanespun menuruti-Nya.
3:16 Sesudah dibaptis, Yesus segera keluar dari air dan pada waktu itu juga langit
terbuka dan Ia melihat Roh Allah seperti burung merpati turun ke atas-Nya,
3:17 lalu terdengarlah suara dari sorga yang mengatakan: “Inilah Anak-Ku yang
Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan.”
Tujuan :
1. ASM mengenal siapa Yohanes Pembaptis.
2. ASM mampu menceritakan kembali cerita tentang Yohanes Pembaptis.
Nyanyian :
KJ 376 – Ikut Dikau Saja Tuhan.
1. Ikut Dikau
saja Tuhan,
jalan damai bagiku;
Aku s’lamat dan sentosa
hanya oleh darahMu.
Refrein:
Aku ingin ikut Dikau
dan mengabdi padaMu:
dalam Dikau, Jurus’lamat,
‘ku bahagia penuh!
2. Ikut Dikau
di sengsara,
kar’na janjiMu teguh:
atas kuasa kegelapan
‘ku menang bersamaMu.
3. Ikut dan
menyangkal diri,
aku buang yang fana,
hanya turut kehendakMu
dan padaMu berserah.
4. Ikut dalam
kesucian, lahir, batin yang bersih;
aku rindu mengikuti
suri yang Engkau beri.
Cerita :
Bagian 1
Ada orang yang berseru – seru, “Bertobatlah, bertobatlah, sebab kerajaan
ALLAH sudah dekat, bertobatlah”.
Siapakah dia ? Dia adalah Yohanes Pembaptis, anak dari Ibu Elisabeth dan bapa
Zakharia. Dia pemberani, pakaiannya terbuat dari bulu unta berikat pinggang kulit
dan makanannya belalang dan madu hutan.
Bagian 2
Yohanes pembaptis berkeliling masuk kampung – kampung, kota – kota, Yudea
sampai Yerusalem dia datangi. Dia menyampaikan seruan ke orang banyak untuk
bertobat dan dibaptis sebagai pernyataan untuk kembali kepada ALLAH.
Ketika dia berkeliling, orang – orang Farisi dan Saduki tidak senang karena
mengajak orang banyak untuk bertobat. Pada waktu itu orang Farisi adalah orang
yang dihormati. Namun Yohanes Pembaptis tidak takut, dia tetap menegur dengan
keras orang – orang Farisi dan Saduki, “Hai kamu bertobatlah, karena Dia yang
sempurna akan segera datang”. Rupanya orang – orang Farisi dan Saduki itu tidak
taat sama firman Tuhan, mereka hanya rajin baca Firman Tuhan tapi tidak
mentaatiNya.
Ketika Yohanes Pembaptis, masih di sekitar sungai Jordan, datang Tuhan Yesus
mendekat kepadanya. Tuhan Yesus minta untuk dibaptis, namun Yohanes Pembaptis
menolakNya. Karena Yohanes Pembaptis orang itu adalah Tuhan Yesus, Sang Juru
Selamat. Namun Tuhan Yesus berkata, ” Baptislah Aku karena itu adalah kehendak
ALLAH Bapa di surga.
Kemudian Yohanes Pembaptis mengajak Tuhan Yesus masuk ke pinggir sungai
Jordan dan Yohanes Pembaptis membaptis Tuhan Yesus dan tiba – tiba langit
terbuka, lalu melihat ROH ALLAH seperti burung merpati datang di atas Tuhan
Yesus, lalu ada suara dari surga, “ INILAH ANAK-KU YANG KU KASIHI
KEPADANYALAH AKU BERKENAN”.
Bagian 3
Yohanes Pembaptis telah menaati kehendak ALLAH untuk membaptis Tuhan Yesus,
untuk membuka jalan untuk kehadiran Sang Juruselamat.
Yohanes Pembaptis adalah orang yang berani, berani menyampaikan kebenaran ke
semua orang.
Yohanes Pembaptis adalah orang yang taat, taat melakukan apa yang ALLAH
perintahkan kepadanya.
Categories: Bahan Cerita Sekolah Minggu
Harmoni dalam ciptaan Allah
30 January 2012 Ayo Sekolah Minggu Leave a comment
Nats : Kejadian 2 : 8 – 25
8 Selanjutnya TUHAN Allah membuat taman di Eden, di sebelah timur;
disitulah
ditempatkan-Nya manusia yang dibentuk-Nya itu. 9 Lalu TUHAN Allah
menumbuhkan berbagai-bagai pohon dari bumi, yang
menarik dan yang baik
untuk dimakan buahnya; dan pohon kehidupan
di tengah-tengah taman itu,
serta pohon pengetahuan tentang yang
baik dan yang jahat. 10 Ada suatu
sungai mengalir dari Eden untuk membasahi taman itu, dan
dari situ sungai itu
terbagi menjadi empat cabang. 11 Yang pertama, namanya Pison, yakni yang
mengalir mengelilingi
seluruh tanah Hawila, tempat emas ada. 12 Dan emas
dari negeri itu baik; di sana ada damar bedolah dan batu
krisopras. 13 Nama
sungai yang kedua ialah Gihon, yakni yang mengalir
mengelilingi seluruh tanah
Kush. 14 Nama sungai yang ketiga ialah Tigris, yakni yang mengalir di
sebelah
timur Asyur. Dan sungai yang keempat ialah Efrat. 15 TUHAN Allah mengambil
manusia itu dan menempatkannya dalam taman
Eden untuk mengusahakan dan
memelihara taman itu. 16 Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia:
“Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas, 17 tetapi
pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu,
janganlah kaumakan
buahnya, sebab pada hari engkau memakannya,
pastilah engkau mati.” 18
TUHAN Allah berfirman: “Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri
saja. Aku
akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan
dia.” 19 Lalu TUHAN
Allah membentuk dari tanah segala binatang hutan dan
segala burung di udara.
Dibawa-Nyalah semuanya kepada manusia itu
untuk melihat, bagaimana ia
menamainya; dan seperti nama yang
diberikan manusia itu kepada tiap-tiap
makhluk yang hidup,
demikianlah nanti nama makhluk itu. 20 Manusia itu
memberi nama kepada segala ternak, kepada
burung-burung di udara dan
kepada segala binatang hutan, tetapi
baginya sendiri ia tidak menjumpai
penolong yang sepadan dengan
dia. 21 Lalu TUHAN Allah membuat manusia itu
tidur nyenyak; ketika ia
tidur, TUHAN Allah mengambil salah satu rusuk dari
padanya, lalu
menutup tempat itu dengan daging. 22 Dan dari rusuk yang
diambil TUHAN Allah dari manusia itu,
dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu
dibawa-Nya kepada manusia
itu. 23 Lalu berkatalah manusia itu: “Inilah dia,
tulang dari tulangku dan
daging dari dagingku. Ia akan dinamai perempuan,
sebab ia diambil
dari laki-laki.” 24 Sebab itu seorang laki-laki akan
meninggalkan ayahnya dan ibunya
dan bersatu dengan isterinya, sehingga
keduanya menjadi satu
daging. 25 Mereka keduanya telanjang, manusia dan
isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu.
Tujuan :
1. ASM mengetahui bahwa ciptaan ALLAH baik adanya.
2. ASM mengucap atas alam yang disediakan oleh ALLAH.
3. ASM mampu merawat dan memelihara ciptaan ALLAH.
Nyanyian
Kidung Jemaat ;337 Betapa Kita Tidak Bersykur
(1) Betapa kita tidak bersyukur
Bertanah air kaya dan subur
Lautnya luas, gunungnya megah
Menghijau padang, bukit, dan lembah
Itu semua berkat karunia
ALLAH yang Agung Maha Kuasa
Itu semua berkat karunia
ALLAH yang Agung Maha Kuasa
(2) Alangkah indah pagi merekah
Bermandi cah’ya surya nan cerah
Ditingkah kicau burung tak henti
Bunga pun bangkit harum berseri
(3) Bumi yang hijau, langitnya terang
Berpadu dalam warna cemerlang
Indah jelita, damai, dan teduh
Persada kita jaya dan teguh
Cerita :
Siapa yang pernah retreat di daerah pegunungan ? tentu banyak dari antara kita
pernah ikut retreat di daerah pegunungan.
Bagaimana suasananya ? , tentu sangat menyenangkan, sekeliling pohon – pohon
hijau, bunga-bunga warna – warni terlihat menyegarkan mata. Burung – burung
masih terdengar berkicau dan ketika kita bernafas terasa segar di dalam dada kita.
Semua yang kita rasakan terasa baik buat kita.
Daratan, pegunungan, lautan, sungai, tumbuhan berbagai macam jenis, hewan
yang berbagai macam jenis, Allah ciptakan dengan begitu menakjubkan.
Tuhan juga menciptakan perempuan untuk menemani manusia, Lalu TUHAN Allah
membuat manusia itu tidur nyenyak; ketika ia
tidur, TUHAN Allah
mengambil salah satu rusuk dari padanya, lalu
menutup tempat itu
dengan daging. 22 Dan dari rusuk yang diambil TUHAN Allah dari manusia
itu,
dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada
manusia
itu. 23 Lalu berkatalah manusia itu: “Inilah dia, tulang dari
tulangku dan
daging dari dagingku. Ia akan dinamai perempuan, sebab
ia diambil
dari laki-laki.”
Allah memberikan seluruh makhluk, baik pohon – pohon, hewan dan binatang untuk
diberi nama oleh manusia, Allah memberikan kuasa kepada manusia untuk
mengelola dan memelihara alam.
Allah menyediakan segala yang dibutuhkan manusia, yang terbaik yang Dia
berikan, mari puji Allah kita, bersyukur atas kebaikkanNya – senantiasa.
Categories: Bahan Cerita Sekolah Minggu
Aku Kagum Akan ALLAH Ku
13 January 2012 Ayo Sekolah Minggu Leave a comment
Nats : Kejadian 1 : 1-7
1. Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi.
2. Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya,
dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.
3. Berfirmanlah Allah: “Jadilah terang.” Lalu terang itu jadi.
4. Allah melihat bahwa terang itu baik, lalu dipisahkan-Nyalah terang itu dari
gelap.
5. Dan Allah menamai terang itu siang, dan gelap itu malam. Jadilah petang dan
jadilah pagi, itulah hari pertama.
6. Berfirmanlah Allah: “Jadilah cakrawala di tengah segala air untuk
memisahkan air dari air.
7. Maka Allah menjadikan cakrawala dan Ia memisahkan air yang ada di bawah
cakrawala itu dari air yang ada di atasnya. Dan jadilah demikian.
Tujuan :
1. ASM mengetahui kebesaran ALLAH.
2. ASM memuji kebesaran ALLAH.
Nyanyian :
Kidung Jemaat 64 “Bila kulihat Bintang Gemerlapan”
ayat 1)Bila kulihat bintang gemerlapan dan bunyi guruh riuh kudengar, Ya Tuhanku,
tak putus aku heran melihat ciptaanMu yang besar.
Ref: Maka jiwakupun memujiMu: “Sungguh besar Kau, Allahku!” Maka jiwakupun
memujiMu: “Sungguh besar Kau, Allahku!”
Ayat2)Ya Tuhanku, pabila kurenungkan pemberianMu dalam Penebus, ‘ku tertegun:
bagiku dicurahkan oleh PutraMu darahNya kudus.
ayat3) Pabila nanti Kristus memanggilku, sukacitaku amatlah besar, kar’na
terkabullah yang kurindukan: melihat Dikau, Tuhanku akbar.
Bahan :
1. Globe
2. Gambar Langit, Bumi ,Matahari, Air,
Cerita :
Minggu pagi seorang Guru Sekolah Minggu perempuan telah siap untuk bercerita,
dia persiapkan alat peraganya dengan baik, dia rapihkan bajunya dan dengan
percaya diri dia masuk kelas dan menyapa :
“Pagi adik-adik, apa kabar?”, selamat hari minggu ya, selamat tahun baru ya adik –
adik, Katanya. Adik – adik sekolah minggu membalas dengan berkata baik kak,
selamat hari minggu.
Adik-adik sekolah minggu terlihat riuh sekali dan semua berusaha mendekati guru
sekolah minggu tersebut.
“Kak, apa itu ?” banyak adik – adik sekolah minggu yang bertanya. Kita mau main
bola ya, kata seorang anak laki – laki.
Guru Sekolah Minggu itu tersenyum, bukan adik – adik, sini semua duduk dengan
rapih kakak mau bercerita.
Pada waktu yang lama sekali, belum ada apa – apa. Allah melihat semua masih
kosong,lalu Allah mulai bekerja, mula pertama Allah menciptakan langit
dan bumi
namun semua masih gelap
,
kemudian Allah berfirman :
”Jadilah terang.” .
Allah menamai terang itu siang dan gelap itu malam.
Kemudian Allah berfirman, Jadilah cakrawala untuk memisahkan air
. Begitulah Allah mencipta pada hari pertama.
Bagaimana adik-adik hebat ya Allah kita, semua yang DIA ciptakan baik adanya.
Demikian adik – adik cerita kita hari ini.
Categories: Bahan Cerita Sekolah Minggu
RSS feed
Berakar – Bertumbuh – Berbuah dalam Kristus
Recent Posts
Tuhan Yesus Mampu Mengampuni Dosa dan Menyembuhkan Penyakit
UJIAN NASIONAL 2012
Dia Hanya Sejauh Doa
Berdoa dan Tetap Terjaga
Manusia Jatuh Dalam Dosa
Archives
July 2012
April 2012
February 2012
January 2012
Categories
Bahan Cerita Sekolah Minggu
Renungan
Umum
March 2014
M T WT F S S
« Jul
1 2
3 4 5 6 7 8 9
1 1 1 1 1 1 1
0 1 2 3 4 5 6
1 1 1 2 2 2 2
7 8 9 0 1 2 3
2 2 2 2 2 2 3
4 5 6 7 8 9 0
3
1
Follow Blog via Email
Enter your email address to follow this blog and receive notifications of new posts
by email.
Join 10 other followers
Cari
Search for:
Pengunjung
14,308 Hits
Top
Blog at WordPress.com. The INove Theme.
Follow
Follow “Ayo Sekolah Minggu”
Get every new post delivered to your Inbox.
Powered by WordPress.com