Reduction to the pole Pemodelan magnetik 2D Pemodelan magnetik 3D

Samsul Irsyad, 2015 ESTIMASI ZONA BIJIH BESI DI DAERAH LAMPUNG MENGGUNAKAN PEMODELAN MAGNETIK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu filter, hanya frekuensi rendah yang dapat diloloskan dalam pemisahan ini. Pemisahan anomali tersebut dibantu dengan menggunakan perangkat lunak Magpick yang proses pengolahannya dapat dilihat pada daftar lampiran 1.

3.2.3.4 Reduction to the pole

Sebaran anomali magnet total hasil perhitungan tentunya memliki pasangan closure yang arah orientasinya berpola dan dengan nilai intensitas magnet yang beragam. Reduksi ke kutub dilakukan pada data anomali magnet total dengan tujuan untuk melihat perubahan sebaran intensitas magnet yang masih bersifat dipol menjadi monopol sehingga akan mempertegas anomali magnetik maksimum daerah penelitian. Dengan terlihatnya keberadaan anomali magnet maksimum, hal tersebut dapat mengindikasikan keberadaan tubuh benda penyebab anomali berada tepat di bawah anomali magnet maksimum. Reduction to the pole dilakukan dengan menggunakan bantuan perangkat lunak Magpick, proses pengolahannya dapat dilihat pada lampiran 1.

3.2.3.5 Pemodelan magnetik 2D

Untuk mengetahui keadaan struktur bawah permukaan daerah penelitian, selanjutnya dilakukan pemodelan 2 dimensi 2D. Pada kegiatan ini, data hasil perhitungan dibuat model bawah permukaannya dengan metode trial and error atau coba-coba. Dalam prosesnya, kegiatan ini merupakan pemodelan untuk mengestimasi keadaan struktur bawah permukaan dilihat dari kedalaman dan nilai suseptibilitas batuan bawah permukaan. Dalam melakukan pemodelan ini, program yang digunakan yaitu Geosoft versi 6.4.

3.2.3.6 Pemodelan magnetik 3D

Pemodelan 2 dimensi sebenarnya cukup untuk proses interpretasi data, namun untuk kepentingan yang lebih lanjut lagi, dilakukan pemodelan 3 dimensi 3D. Hal tersebut bertujuan untuk memperkuat data dalam proses interpretasi serta untuk memperoleh informasi mengenai potensi volume dari Samsul Irsyad, 2015 ESTIMASI ZONA BIJIH BESI DI DAERAH LAMPUNG MENGGUNAKAN PEMODELAN MAGNETIK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu prospek penelitian. Kegiatan pemodelan ini dilakukan dengan menggunakan program Mag3D .

3.3 Interpretasi data