Permasalahan Ruang Lingkup Permasalahan dan Ruang Lingkup

lokasi penelitian di wilayah hukum Pengadilan Negeri Tanjung Karang dan Polresta Bandar Lampung.

C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian

1. Tujuan Penelitian

a. Untuk mengetahui upaya apa saja yang dapat dilakukan dalam penegakan hukum pidana terhadap pelaku tindak pidana kekerasaan pada pembantu rumah tangga ditinjau dari Undang-undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga b. Untuk mengetahui apa saja faktor-faktor yang menghambat penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana kekerasan pada pembantu rumah tangga.

2. Kegunaan Penelitian

a. Secara Teoritis Keilmuan ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran dalam rangka pengembangan hukum pidana khususnya terhadap pelaku tindak pidana kekerasan pada pembantu rumah tangga serta dapat dijadikan acuan para penegak hukum dalam rangka menangani tindak pidana kekerasan pada pembantu rumah tangga. b. Secara Praktis Diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran dan wawasan pada pihak- pihak terkait dalam rangka mencegah, memberantas dan menangani tindak pidana kekerasan pada pembantu rumah tangga dan sekiranya dapat menggugah para mahasiswa khususnya mahasiswa fakultas hukum untuk lebih awas menyikapi fenomena yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan tindak pidana tersebut. Selain itu sebagai informasi dan tambahan kepustakaan bagi praktisi maupun akademisi.

D. Kerangka Teoritis dan Konseptual

1. Kerangka Teoritis

Kerangka teoritis adalah konsep yang merupakan abstraksi dari hasil penelitian atau kerangka acuan yang pada dasarnya bertujuan untuk mengadakan identifikasi terhadap dimensi-dimensi sosial yang dianggap relevan oleh peneliti atau penulis Penegakan hukum merupakan suatu usaha untuk mewujudkan ide-ide tentang keadilan, kepastian hukum dan kemanfaatan sosial menjadi kenyataan. 13 Proses perwujudan itulah yang merupakan hakikat dari penegakan hukum Penegakan hukum bukan semata-mata berarti pelaksanaan perundang-undangan, walaupun dalam kenyataan di Indonesia kecenderungannya adalah demikian, sehingga pengertian “ Law Enforcement “ begitu populer. 14 Bahkan ada kecenderungan untuk mengartikan penegakan hukum sebagai pelaksanaan keputusan-keputusan pengadilan. Pengertian sempit ini jelas mengandung kelemahan, sebab pelaksanaan perundang-undangan atau keputusan pengadilan, bisa terjadi malah justru mengganggu kedamaian dalam pergaulan hidup. Pada uraian diatas menyatakan bahwa yang dimaksud dengan penegakan hukum itu kurang lebih merupakan upaya yang dilakukan untuk menjadikan hukum, baik 13 Soerjono Soekanto, 1985: 125 14 Soerjono Soekanto, 1980: 5

Dokumen yang terkait

Tinjauan Hukum Terhadap Anak Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (Putusan Pengadilan Negeri Medan No.1345/Pid. B/2010/PN/Medan)

0 66 146

Tinjauan hukum Islam terhadap pembuktian tindak kekerasan psikis dalam Undang-undang No. 23 Tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga

2 18 137

Tinjauan Hukum Mengenai Kekerasan Dalam Rumah Tangga Dikaitkan Dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga

0 9 31

IMPLEMENTASI UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2004 TENTANG PENGHAPUSAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DALAM MEMBERIKAN PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DALAM PROSES PERADILAN.

0 5 18

SKRIPSI IMPLEMENTASI UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2004 IMPLEMENTASI UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2004 TENTANG PENGHAPUSAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DALAM MEMBERIKAN PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DALAM PROSES PERADILAN

0 3 13

PENULISAN HUKUM / SKRIPSI IMPLEMENTASI UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2004 TENTANG PENGHAPUSAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DALAM MENJAMIN HAK ISTRI ATAS TINDAK PIDANA KEKERASAN FISIK OLEH SUAMI.

0 2 15

PENDAHULUAN IMPLEMENTASI UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2004 TENTANG PENGHAPUSAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DALAM MENJAMIN HAK ISTRI ATAS TINDAK PIDANA KEKERASAN FISIK OLEH SUAMI.

0 2 18

PENUTUP IMPLEMENTASI UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2004 TENTANG PENGHAPUSAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DALAM MENJAMIN HAK ISTRI ATAS TINDAK PIDANA KEKERASAN FISIK OLEH SUAMI.

0 2 6

PERBANDINGAN TINDAK PIDANA KEKERASAN FISIK DAN PSIKIS TERHADAP ANAK DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2004 TENTANG PENGHAPUSAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DAN HUKUM PIDANA ISLAM.

0 0 12

Tindak Pidana Penelantaran Rumah Tangga Menurut Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor : 467k Pid.Sus 2013)

0 0 12