Penelitian Terdahulu Pengaruh Personal Selling Dan Promosi Penjualan Terhadap Keputusan Pembelian Pelanggan Transvision (survei Pada PT. Indonusa Telemedia Cabang Bandung)

2.3. Kerangka Pemikiran

Kegiatan pemasaran yang ideal terjadi ketika suatu produk barang ataupun jasa mampu diterima dengan baik di benak konsumen. Ketika suatu produk barang ataupun jasa ditawarkan kepada konsumen peran tenaga penjual sangat diperlukan untuk mempresentasikan isi, kegunaan, dan manfaat dari produk tersebut sehingga konsumen merasakan produk tersebut. Untuk itu tenaga penjual haruslah memilki pengetahuan produk yang luas, hal tersebut dapat memunculkan peluang dalam membuka suatu penjualan, yang artinya konsumen mau membeli produk yang ditawarkan. Tenaga penjual merasa berhasil, ketika konsumen memutuskan untuk membeli produknya dan pelanggan merasa puas atas penyampaiannya yang diberikan sehingga pelanggan akan melakukan pembelian secara berulang. Bagi konsumen untuk dapat memutuskan membeli suatu produk tentunya disesuaikan dengan kebutuhannya, konsumen akan merasa puas apabila yang mereka inginkan dapat terpenuhi oleh apa yang ditawarkan pemasar. Informasi dan pengetahuan yang cukup mengenai karakteristik serta proses pembelian konsumen dapat dijadikan dasar untuk mengetahui kepuasan mereka, sehingga perusahaan dapat mengelola dengan lebih baik segala hal yang berkaitan dengan pemasaran produknya. Dari kondisi inilah konsumen mulai memikirkan rutinitas pembelian produknya, memikirkan berapa banyak yang akan dibeli, dan metode pembayaran apa yang akan digunakan. Beberapa penelitian menjelaskan tentang hubungan dan pengaruh dari Personal Selling terhadap keputusan pembelian. Menurut Ali Hasan 2013:604, penjualan personal Personal Selling merupakan bentuk presentasi secara lisan dengan satu atau lebih calon pembeli dengan tujuan melakukan penjualan. Adapun tahapan untuk melakukan Personal Selling, diantaranya: 1. Mencari calon pelanggan dan mengkualifikasikan, 2. Prapendekatan, 3. Presentasi dan Demonstrasi, 4. Mengatasi Keberatan, 5. Penutupan dan 6. Tindak lanjut dan Pemeliharaan. Tahapan ini dilakukan oleh wiraniaga dari PT. Indonusa Telemedia Cabang Bandung. Selain tentang hubungan dan pengaruh dari Personal Selling terhadap keputusan pembelian. Adapun hal lain juga hubungan dan pengaruh dari promosi penjualan terhadap keputusan pembelian. Menurut Mauri 2003 dalam Omar, et al. 2011:23 bahwa promosi penjualan termasuk program promosi ketika melalui promosi penjualan tersebut bisa memberikan rangsangan bagi konsumen untuk melakukan pembalian. Promosi penjualan yang digunakan dalam bentuk promosi penjualan, antara lain: 1. Sampel, 2. Kupon, 3. Tawaran, 4. Paket Harga, 5. Premium, 6. Hadiah, dan 7. Tampilan dan Demonstrasi Titik Pembelian. Bentuk promosi penjualan yang digunakan oleh PT. Indonusa Telemedia Cabang Bandung tidak semua digunakan olehnya, bentuk yang dipakai adalah 1. Kupon, 2. Diskon, 3. Hadiah dan 4. Tampilan dan Demonstrasi Dengan adanya Personal Selling dan promosi penjualan, maka pelanggan dapat tertarik melakukan pembelian. Menurut Menurut Fandy Tjiptono 2008:21 keputusan pembelian adalah sebuah proses dimana konsumen mengenal masalanya, mencari informasi mengenai produk atau merek tertentu dan mengevaluasi seberapa baik masing-masing alternatif tersebut dapat memecahkan masalahnya, yang kemudian mengarah kepada keputusan pembelian.

2.4. Bagan Paradigma Penelitian

Gambar 2.3 Bagan Paradigma Penelitian Personal Selling X1  Mencari calon pelanggan dan mengkualifikasinya  Prapendekatan  Presentasi dan demontrasi  Mengatasi keberatan  Penutupan  Tindak lanjut dan Pemeliharaan Promosi Penjualan X2  Kupon  Diskon  Hadiah  Tampilan dan Demonstrasi Keputusan Pembelian Y  Pengenalan Masalah  Pencarian Informasi  Evaluasi Alternatif  Keputusan Pembelian  Perilaku Pascapembelian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Personal Selling Terhadap Keputusan pembelian Produk Rokok Merek Sampoerna A-Mild di Beberapa hotel dikota Medan

0 47 85

Pengaruh penjualan Pribadi (Personal Selling) Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen pada Dealer Rejeki Motor Bandung

0 3 1

PERSEPSI PENGARUH PERIKLANAN, PERSONAL SELLING, PROMOSI PENJUALAN DAN PUBLISITAS TERHADAP PEMBELIAN Persepsi pengaruh periklanan,Personal Selling,Promosi penjualan dan Publisitas terhadap pembelian Sepeda Motor Honda di PT.Timbul Maridy Jaya Motor Boyola

0 0 13

PENGARUH PERIKLANAN, PERSONAL SELLING, PUBLISITAS DAN PROMOSI PENJUALAN TERHADAP PENINGKATAN Pengaruh Periklanan, Personal Selling, Publisitas Dan Promosi Penjualan Terhadap Peningkatan Volume Penjualan Rokok Pada PT. Djitoe Itc Surakarta.

0 0 12

PENGARUH PERIKLANAN, PERSONAL SELLING, PUBLISITAS DAN PROMOSI PENJUALAN TERHADAP PENINGKATAN Pengaruh Periklanan, Personal Selling, Publisitas Dan Promosi Penjualan Terhadap Peningkatan Volume Penjualan Rokok Pada PT. Djitoe Itc Surakarta.

0 1 14

PENGARUH PERIKLANAN, PERSONAL SELLING DAN PROMOSIPENJUALAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN Pengaruh Periklanan, Personal Selling dan Promosi Penjualan Terhadap Keputusan Pembelian Pada Produk Rokok Surya 12.

0 1 11

PENDAHULUAN Pengaruh Periklanan, Personal Selling dan Promosi Penjualan Terhadap Keputusan Pembelian Pada Produk Rokok Surya 12.

0 2 6

PENGARUH PERSONAL SELLING (PENJUALAN PRIBADI) TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM PEMBELIAN PRODUK : Studi pada PT.MNI di Kota Bandung.

0 3 54

Pengaruh Pelaksanaan Personal Selling terhadap Keputusan Pembelian Konsumen di AUTO2000 Cabang Pasteur Bandung.

0 0 26

Pengaruh Personal Selling terhadap Peningkatan Volume Penjualan pada PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia Cabang Bandung.

0 0 28