Operator Komputer TINJAUAN PUSTAKA

46

2.6 Kerangka Teori

Tingkat Pencahayaan Ketegangan Otot Lebih Besar akibat adanyya upaya pemaksaan mata untuk dapat melihat jelas Faktor Individu Faktor Kondisi Kerja Faktor VDT Kacamata Kelainan Refraksi Lensa Kontak Waktu Istirahat Mata 202020 Jenis Kelamin Masa Kerja Usia Durasi Kerja Pengaturan VDT Screen Filter Jenis Layar VDT Polaritas Komputer Kecepatan Penipisan Tear Film Penurunan Elastisitas Lensa Mata Memaksa Kerja Otot Siliaris Frekuensi Berkedip Menurun Ketajaman Penglihatan Pada Objek Menurun Computer Vision Syndrome CVS Air Conditioner AC Lapisan Permukaan Mata Tidak Stabil Lapisan Musin dan Lemak Hilang Peningkatan Penguapan dan Osmolaritas Air Mata Jejas pada Permukaan Mata Ketidakse imbangan sistem penglihat an pada mata Koreksi Buruk Pemilihan Waktu Istirahat Yang Tidak Tepat Bayangan Yang Dibiaskan Tidak Tepat di Macula Lutea Mempengaruhi Kualitas Gambar Pengaturan VDT Yang Tidak Tepat Obyek Yang Dilihat Kurang Terang Kesalahan Pengaturan Polaritas Produksi Air Mata Menururn Akomodasi Mata Menurun Mempercepat Penguapan Air Mata Apabila Tidak Memadai atau Buruk Apabila Kebutuhan Melihat Melebihi Kemampuan Penglihatan 47

2.8 Kerangka Konseptual

Keterangan : : Diteliti : Tidak Diteliti Gambar 2.20 Kerangka Konseptual Faktor Individu 1. Usia 2. Masa Kerja 3. Waktu Istirahat Mata 202020 4. Frekuensi Berkedip 5. Jenis Kelamin 6. Penggunaan Kacamata 7. Penggunaan Lensa Kontak 8. Riwayat Penyakit 9. Riwayat Pengobatan 10. Kelainan Refraksi Faktor Kondisi Kerja 1. Durasi Kerja 2. Tingkat Pencahayaan 3. Penggunaan Air Conditioner Computer Vision Syndrome CVS Faktor Visual Display Terminal VDT 1. Pengaturan VDT 2. Jenis Layar VDT 3. Screen Filter 4. Polaritas VDT Variabel terikat dependent variabel dari penelitian ini adalah computer vision syndrome. Sedangkan variabel bebas independent variabel dari penelitian ini adalah faktor individu usia, masa kerja, waktu istirahat mata 202020 dan frekuensi berkedip, kondisi kerja durasi kerja, tingkat pencahayaan dan penggunaan AC, dan faktor visual display terminal pengaturan VDT, jenis vdt, screen filter, polaritas vdt. Pada variabel individu jenis kelamin, penggunaan kacamata, penggunaan lensa kontak, riwayat penyakit, riwayat pengobatan, kelainan refraksi oleh peneliti dihomogenkan dengan menjadikan faktor-faktor tersebut sebagai kriteria eksklusi dalam subyek penelitian ini.