Sidang Kelompok Pembahasan Kebijakan Strategis, Sidang Kelompok Sektoral, dibagi menjadi 3 kelompok Sidang Kelompok Lintas Sektor, yang membahas

1. Laporan Ketua Penyelenggara oleh Kepala Bappeda Provinsi Jawa Timur; 2. Pengarahan dan Pembukaan oleh Gubernur Jawa Timur; 3. Pengarahan oleh Menteri Negara PPNKepala Bappenas, dengan thema “Prioritas Pembangunan Nasional 2011”; 4. Pengarahan Menteri Dalam Negeri dengan thema “Sinkronisasi Pusat-Daerah untuk membangun Harmonisasi Pelaksanaan Program Nasional dan Daerah”; 5. Pengarahan Menteri Keuangan dengan thema “Rencana Kebijakan Fiskal Transfer ke Daerah Tahun 2011; 6. Dialogtanya jawab sesi pleno. Panel Sidang Kelompok terdiri dari :

1. Sidang Kelompok Pembahasan Kebijakan Strategis,

yang dipimpin langsung oleh Bapak Gubernur Jawa Timur dengan dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Pimpinan DPRD Provinsi Jawa Timur, Kepala Bappeda Provinsi Jawa Timur, BupatiWalikota, Ketua DPRD KabupatenKota se Jawa Timur dan Kepala Bappeda KabupatenKota se Jawa Timur;

2. Sidang Kelompok Sektoral, dibagi menjadi 3 kelompok

berdasarkan urusanfungsi yaitu : a. Sidang Kelompok Bidang Prasarana Wilayah dan Pengembangan Regional; b. Sidang Kelompok Bidang Ekonomi dan Pembiayaan Pembangunan; c. Sidang Kelompok Bidang Pemerintahan dan Kemasyarakatan serta Stalap.

3. Sidang Kelompok Lintas Sektor, yang membahas

penanganan kemiskinan dipimpin langsung oleh Bapak Gubernur Jawa Timur dengan dihadiri oleh Asisten Sekda Provinsi Jawa Timur, Kepala Bappeda Prov. Jatim, Dewan Pakar Provinsi Jawa Timur, Kepala SKPD terkait di Lingkungan Pemprov Jawa Timur, Kepala Bappeda KabKota se Jawa Timur, dengan teknik persidangan yaitu: a. Bappeda Provinsi memaparkan identifikasi geografis keberadaan RTM Rumah Tangga Miskin sangat miskin menurut data BPS sebanyak 493.004 ; b. Setelah itu dilanjutkan masing-masing Kabupaten menyampaikan program untuk penanganan RTM di wilayahnya dan ditindak lanjuti dengan saran pendapat oleh Bappeda Provinsi dan SKPD terkait. c. Pembahasan dilakukan per Kelompokkluster wilayah Utara Madura, PanturaPesisir Pantai Utara, Gresik, Lamongan, Tuban dan Bojonegoro, wilayah selatan Banyuwangi, Lumajang, Jember, Malang, Blitar, Tulungagung, Trenggalek, dan Pacitan, Wilayah Timur Pasuruan, Probolinggo, Sidtubondo, Bondowoso, Wilayah barat Sidoarjo, Mojokerto, Jombang, Kediri, Madiun, Nganjuk, Magetan dan Ponorogo, Wilayah Kota 9 Kota. d. Out-put kegiatan adalah indikasi kegiatan atas dasar geo-ekonomi dari keberadaan RTM sangat miskin.

4. Sidang Kelompok Sosialisasi PP 19 Tahun 2010,