6
1. Pendahuluan
Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mengakses informasi dimanapun dan
kapanpun.
Voice Over Internet Protocol VoIP
merupakan salah satu teknologi transmisi suara yang memberikan berbagai kemudahan dalam penggunaaanya dan
sangat fleksibel. Teknologi ini mampu mentransmisikan paket-paket data seperti suara,
video
, dan paket data melalui jaringan IP. untuk digunakan diberbagai tempat, biaya yang ditawarkan juga lebih murah [1]. Transmisi suara pada VoIP
dilakukan secara digital dengan bantuan
codec
yang berfungsi untuk mengubah sinyal analog menjadi digital sebelum ditransmisikan. Sedangkan pada telepon
analog
hanya mampu melakukan transmisi suara dalam bentuk sinyal
analog
[2]. Dalam implementasinya teknologi ini menggunakan jaringan yang berbeda, tidak
seperti pada jaringan telepon biasa. Data-data yang dikirim dilakukan melalui jaringan
IP Internet Protocol
[3].
IP address
sebagai sarana pengalamatan yang ada dalam jaringan
public
semakin tebatas karena jumlahnya yang hanya 32 bit. Tidak semua jaringan mendapatkan
ip public
dengan mudah. Oleh karena itulah dibutuhkan suatu mekanisme yang dapat menghemat
ip address
. Logika sederhana untuk penghematan
ip address
ialah dengan
meng-share
suatu nomor
ip public
ke beberapa
client
ip lainnya. Atau dengan kata lain beberapa komputer bisa mengakses internet hanya hanya dengan satu
ip public
. Salah satu mekanisme itu disediakan oleh
Network Address Translation NAT
. NAT mentranslasikan alamat yang ada pada jaringan
private
untuk dapat terhubung dengan jaringan
public
. Dalam implementasinya. VoIP menggunakan banyak protokol untuk
berkomunikasi. Protokol-protokol yang ada dalam VoIP ini juga memiliki banyak parameter yang semuanya tidak dapat ditangani dengan NAT dalam proses
transmisinya [4]. Penggunaan teknologi
Virtual Private Network VPN
merupakan alternatif yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah ini. Dengan adanya metoda
tunneling
yang ada dalam VPN dapat membantu VoIP dalam mentransmisikan protokol-protokol yang ada dalam VoIP. Masalah yang dapat
dirumuskan adalah: 1 Bagaimana
tunnel
menangani masalah NAT yang ada dalam VoIP?, 2 Apakah ada perubahan dalam struktur paket VoIP?, 3 Informasi
apa saja yang ditambahkan dalam paket VoIP setelah dilakukan
tunnel
?.
2. Kajian Pustaka
Penelitian yang berjudul Implementasi VoIP over VPN menggunakan Ipv4 Studi Kasus Politeknik Telkom, penelitian ini menjelaskan tentang merancang
Voice over Internet Protocol VoIP
dengan menggunakan
Virtual Private Network VPN.
VPN dipilih karena adanya fungsi jalur khusus
tunneling
yang akan digunakan sebagai saluran komunikasi antara
client
VoIP. Dalam penelitian tersebut juga dilakukan analisa perbandingan sebelum dan sesudah menggunakan
VPN
tunneling
. Dilakukan pula proses
Sniffing
untuk menganalisa bentuk
7
penyadapan yang terjadi pada jalur tanpa VPN dan jalur dengan menggunakan VPN. Hasil dari penelitian ini adalah VoIP dengan menggunakan VPN lebih aman
dibandingkan sebelum menggunakan VPN [5]. Dengan memperhatikan penelitian tersebut maka dilakukan analisis bagaimana
tunnel
dapat membantu VoIP dalam menangani masalah penggunaan
Network Address Translation NAT
selain mengamankan jalur transmisi data suara yang telah terdapat dalam hasil
penelitian tersebut.
Voice
over
Internet Protocol
VoIP merupakan suatu sistem telepon yang menggunakan jaringan internet untuk mengirimkan paket data suara dari suatu
tempat ke tempat lainnya menggunakan perantara protokol IP. VoIP mentransmisikan sinyal suara dengan mengubahnya ke dalam bentuk
digital
, dan dikelompokkan menjadi paket
–paket data yang dikirim dengan menggunakan
platform
IP
Internet Protocol
. Terdapat beberapa protokol dalam VoIP diantaranya adalah SIP dan RTP. SIP merupakan protokol
layer aplikasi
yang digunakan untuk menajemen pengaturan panggilan dan pemutusan panggilan.
Arsitektur SIP terdiri dari
user
SIP ke
server
SIP.
Server
memproses
request
yang masuk dan memberikan respon kepada
client
. Permintaan
request
itu, bersama dengan komponen respon pesan yang lain membuat suatu komunikasi SIP. RTP
digunakan untuk mengirim paket
real-time
, seperti
audio
dan
video
melalui jaringan paket
switch
. Protokol ini digunakan oleh protokol SIP dan H.323. RTP memungkinkan penerima untuk mendeteksi paket yang hilang.
Header
dari RTP berisikan informasi yang membantu penerima agar dapat merekonstruksi ulang
paket dan juga informasi mengenai bagaimana bit-bit dibagi menjadi paket
codec
. Dalam implementasinya VoIP menggunakan banyak protokol. Protokol
yang sangat penting dalam komunikasi VoIP adalah
Session Initation Protocol SIP
dan
Real
–
time Transport Protocol RTP
.
Session Initation Protocol
atau SIP merupakan standar IETF untuk suara atau layanan
multimedia
melalui jaringan internet. SIP merupakan protokol
layer
aplikasi yang digunakan untuk menajemen pengaturan panggilan dan pemutusan panggilan. SIP digunakan
bersamaan dengan protokol IETF lainnya seperti SAP, SDP, MGCP MEGACO untuk menyediakan layanan VoIP yang lebih luas. Arsitektur SIP terdiri dari
user SIP
ke
server SIP
.
Server
memproses
request
yang masuk dan memberikan respon kepada
client
. Permintaan
request
itu, bersama dengan komponen respon pesan yang lain membuat suatu komunikasi SIP.
SIP user
merupakan akhir dari sistem terminal akhir yang bertindak berdasarkan kehendak dari pemakai.
RTP digunakan untuk mengirim paket
real-time
, seperti
audio
dan
video
melalui jaringan paket
switch
. Protokol ini digunakan oleh protokol SIP dan H.323. RTP memungkinkan penerima untuk mendeteksi paket yang hilang.
Header
dari RTP berisikan informasi yang membantu penerima agar dapat merekonstruksi ulang paket dan juga informasi mengenai bagaimana bit-bit dibagi
menjadi paket
codec
.
Codec
adalah kependekan dari
compressiondecompression
.
Codec
, dalam konteks
streaming
, adalah suatu metode atau algoritma yang terdapat pada sebuah
streaming player
yang fungsinya adalah untuk melakukan proses pengkompresan dan pengdekompresan
file media streaming. Network Address Translation NAT
merupakan suatu metode untuk menghubungkan lebih dari satu komputer ke jaringan internet dengan
8
menggunakan satu alamat
ip public
. Dengan penggunaan NAT maka dapat menghemat penggunaan
IPv4
yang mulai terbatas. Dengan menggunakan satu ip maka ip
private
yang mengakses data tersebut dapat disembunyikan, atau dengan kata lain NAT dapat menyembunyikan ip yang sebenarnya melakukan
transfer
data dengan menggunakan satu ip yang berada pada
router
NAT. NAT juga sering digunakan untuk menghubungkan dua jaringan yang berbeda, dan
mentranslate
atau menterjemahkan ip
private
atau bukan ip
public
dalam jaringan internal ke dalam jaringan yang
legal network
sehingga memiliki hak untuk melakukan akses data dalam sebuah jaringan. Mekanisme NAT dimulai dengan membuat tabel
translasi internal untuk semua ip
address
jaringan
internal
yang mengirim paket melewatinya. Lalu men-
set
tabel nomor
port
yang akan digunakan oleh ip
public
. Ketika paket dari jaringan
internal
dikirim ke
Destination NAT
untuk disampaikan keluar,
Destination NAT
melakukan proses pencatatan ip
address
dan
port
asal dalam tabel translasi, menggantikan nomor IP asal paket dengan nomor ip dirinya
yang
valid
dan Menetapkan nomor
port
khusus untuk paket yang dikirim keluar, memasukkannya dalam tabel translasi dan menggantikan nomor
port
asal tersebut dengan nomor
port
khusus ini. Ketika paket balasan datang kembali,
Destination NAT
mengecek nomor
port
tujuannya. Jika ini cocok dengan nomor
port
yang khusus telah ditetapkan sebelumnya, maka dia akan melihat tabel translasi dan mencari mesin mana di
jaringan
internal
yang sesuai. Setelah ditemukan, ia akan menulis kembali nomor
port
dan ip
address
tujuan dengan ip
address
dan nomor
port
asal yang asli yang digunakan dulu untuk memulai koneksi. Lalu mengirim paket ini ke mesin di
jaringan internal yang dituju.
Destination NAT
memelihara isi tabel translasi selama koneksi masih terbuka. Dalam implementasinya panggilan VoIP yang
dilakukan pada NAT terdapat masalah dalam transmisi paket data
audio,
sehingga dibutuhkan suatu metoda khusus untuk mengatasi masalah ini. Teknologi
tunneling
merupakan salah satu metoda yang ada dalam VPN yang dapat dimanfaatkan untuk mengatasi masalah yang ada pada panggilan VoIP dalam
jaringan NAT.
Tunneling
merupakan inti dari teknologi VPN.
Tunneling
adalah suatu teknik untuk melakukan enkapsulasi terhadap seluruh data pada suatu paket yang
menggunakan suatu format protokol tertentu. Dengan kata lain,
header
dari suatu protokol
tunneling
ditambahkan pada
header
paket yang asli. Kemudian barulah paket tersebut dikirimkan ke dalam jaringan paket data. Ketika paket yang telah
“
ditunnel
” dirutekan ke terminal tujuan. Maka paket–paket tersebut akan melewati suatu jalur logika yang dikenal dengan nama
kanal
. Ketika penerima menerima paket tersebut, maka akan dibuka dan dikembalikan lagi ke dalam format aslinya.
Dalam teknologi
tunneling
terdapat beberapa protokol salah satunya adalah
Point to Point Tunneling Protocol
PPTP. PPTP merupakan protokol jaringan yang berfungsi mengubah paket PPP menjadi IP datagram agar dapat ditransmisikan
melalui intenet. PPTP juga dapat digunakan oleh komputer yang terhubung dengan LAN untuk membuat VPN melalui LAN. Dalam komunikasinya Setelah
PPTP
tunnel
terbentuk, data dari
user
ditransmisikan antara PPTP clinet dan PPTP
server
. Data yang ditransmisikan dalam bentuk IP datagram yang berisi PPP
9
paket.
IP datagram
dibuat dengan menggunakan versi protokol
Generic Routing Encapsulation GRE
internet yang telah dimodifikasi.
3. Metode Analisis Sistem