Pengertian Sistem Hukum Tujuan Hukum Sumber- Sumber Hukum

No Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu Ket 1 Pendahuluan a.Apresepsi  Memberi salam kepada siswa untuk kegiatan pembelajaran  Mempresensi dan mengetahui kondisi siswa b.Motivasi Guru menjelaskan tujuan pembelajaran hari ini 10 menit - Disiplin - Kerjasama 2 Kegiatan Inti Ekplorasi Dalam kegiatan Eksplorasi :  Mendeskripsikan penegertian system hukum dan peradilan nasional Elaborasi  Guru menyampaikan materi dengan menggunakan metode ceramah  Guru menanya tentang materi yang di sampaikan kepada siswa Konfirmasi  Siswa dan guru membuat kesimpulan tentang materi yang baru saja dipelajari  Guru memotivator dan Fasilitator 70 menit Kerja sama Disiplin Tanggung jawab 3 Kegiatan Penutup 10 Menit Pengendalian diri  Pemberisahan papan tulis  Mengucapakan Salam V.SUMBER BELAJAR 1. Modul Pembelajaran PKn Untuk Anak SMK Kelas X Semester I ,Tim Penyusun Modul MGMP Pendidikan Kewarganeraan Propinsi DIY. Sleman, September 2015 Guru Pembimbing, Dra.Suprapti Budi Setyowati NUPTK.5750 7366 3730 0012 Mahasiswa PPL, Desi Hartati NIM. 11401244032 RENCANA PELAKSANAA PEMBELAJARAN RPP Nama Sekolah : SMK PI AMBARUKMO 1Depok Sleman Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan KelasSemester : X Gasal Alokasiwaktu : Tahun Pembelajaran :20152016 Standar Kompetensi :Memahami Hakikat Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia NKRI Kompetensi Dasar :Menjelaskan Pengertian,fungsi dan Tujuan NKRI Indikator :  Menjelaskan Pengertian , Fungsi dan Tujuan NKRI  Menjelaskan Semangat Kebangsaan,Nasionalisme dan Patriotisme  Menjelaskan Makna Nasionalisme  Menjelaskan makna Patriotisme I.TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mempelajari pokok bahasan ini siswa diharapkan dapat: H. Menjelaskan Pengertian Negara, Fungsi Dan Tujuan NKRI I. Menjelaskan Semangat Kebangsaan,Nasionalisme dan Patriotisme J. Menjelaskan Makna Nasionalisme K. Menjelaskan Makna Patriotisme II.MATERI PEMBELAJARAN

H. Pengertian Negara Kesatuan Republik Indonesia

NKRI Adalah Negara Kesatuan Republik Indonesia NKRI yang merupakan negara kesatuan berbentuk republik dengan sistem desentralisasi pasal 18 UUD 1945, di mana