21
Secara khusus tujuan pengajaran mikro adalah : a. Memahami dasar-dasar pengajaran mikro
b. Melatih mahasiswa menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP. c. Membentuk dan meningkatkan kompetensi dasar mengajar terbatas.
d. Membentuk dan meningkatkan kompetensi dasar mengajar terpadu dan utuh. e. Membentuk kompetensi kepribadian.
f. Membentuk kompetensi sosial.
Penilaian pengajaran mikro dilakukan oleh dosen pembimbing pada saat proses pembelajaran berlangsung. Penilaian itu mencakup tiga komponen yaitu orientasi dan
observasi, rencana pelaksanaan pembelajaran, proses pembelajaran dan kompetensi kepribadian dan social.
Mata kuliah ini merupakan simulasi kecil dari pembelajaran di kelas dengan segala hal yang identik sehingga dapat memberikan gambaran tentang suasana
kelas.Perbedaan dari pengajaran mikro ialah terletak pada alokasi waktu, pesertadidik, dan instrumentasi dalam pembelajaran di kelas.
Alokasi waktu dari pengajaran mikro adalah sekitar 15-20 menit, tergantung dari dosen dan jumlah peserta pengajaran mikro.Mahasiswa dituntut dapat memaksimalkan
waktu yang ada untuk memenuhi target yang hendak dicapai. Selain itu mahasiswa dituntut untuk memperoleh nilai pengajaran mikro minimal B untuk dapat diizinkan
mengajar di tempat praktek lapangan sekolah.
3. Observasi Lingkungan Sekolah dan Proses Pembelajaran di Kelas
Observasi adalah peninjauan lapangan dimana mahasiswa akan ditempatkan atau ditugaskan untuk melaksanakan Praktek Pengalaman Lapangan. Observasi dilaksanakan
dengan tujuan agar mahasiswa dapat : 1 Mengenal secara langsung keadaan kelas dan siswanya dalam pelaksanaan proses
belajar mengajar 2 Mengenal perangkat kurikulum sekolah
3 Mengenal perangkat pembelajaran sekolah
a. Pelaksanaan Observasi
Observasi lapangan ini dilaksanakan dari tanggal 26 Februari 2016 dan 14 Maret 2016. Observasi kelas dilkukan dengan mengamati proses pembelajaran yang
dilakukan oleh guru pembimbing atau guru pengampu mata pelajaran dan kodisi kelas saat Kegiatan Belajar Mengajar KBM berlangsung. Pengamatan KBM
meliputi rangkaian proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru terkait mulai dari
22
membuka, pelaksanaan, hingga menutup pelajaran. Aspek yang menjadi objek pengamatan yaitu sistem belajar, media pembelajaran, strategi pembelajaran, metode
mengajar, teknik evaluasi, cara memotivasi siswa, serta keadaan kelas saat proses pembelajaran berlangsung. Observasi selain proses pembelajan yaitu observasi
tentang perangkat pelatihanpembelajaran yang meliputi kurikulum, silabus, dan RPP yang digunakan guru pembimbing.
Rangkaian proses pembelajaran yang dilakukan guru selama KBM berlangsung yaitu:
a. Membuka pelajaran Dalam mengawali pembelajaran terdapat beberapa kebiasaan yang
dilaksanakan dalam memulai KBM yaitu sebagai berikut: 1
Salam Pembuka 2
Menyanyikan lagu Indonesia Raya 3
Presensi kehadiran siswa 4
Memberikan apersepsi 5
Memberikan motivasi kepada siswa 6
Menjelaskan materi yang akan disampaikan b. Pokok pelajaran
1 Memberikan materi dengan metode ceramah pada saat menyampaikan
teori. 2
Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mempraktikan secara langsung teori yang telah disampaikan guru.
3 Memberikan kesempatan siswa untuk bertanya.
4 Menjawab pertanyaan siswa dan menjelaskan lebih lanjut.
5 Melakukan bimbingan dalam kegiatan praktikum.
c. Menutup pelajaran 1
Mengevaluasi materi yang telah dibahas. 2
Memberikan rangkuman dari materi yang telah dibahas. 3
Menyampaikan tugas. 4
Menyampaikan materi yang akan dibahas selanjutnya. 5
Menutup pelajaran dengan salam dan doa. Selain mengamati rangkaian proses pembelajaran juga melakukan
pengamatan pada aspek lainnya yang meliputi :
23
a. Perangkat Pembelajaran 1
Kurikulum yang diterapkan 2
Silabus 3
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP b. Proses Pembelajaran
1 Membuka pelajaran
2 Penyajian materi
3 Metode pembelajaran
4 Penggunaan bahasa
5 Penggunaan waktu
6 Gerak
7 Cara memotivasi siswa
8 Teknik bertanya
9 Teknik penguasaan kelas
10 Penggunaan media 11 Bentuk dan cara evaluasi
12 Menutup pelajaran c. Perilaku siswa
1 Perilaku siswa didalam kelas 2 Perilaku siswa diluar kelas
Observasi pembelajaran dikelas memberikan pengetahuan dan pengalaman awal bagi Mahasiswa praktikan dalam hubungannya proses mengajar di kelas.
Selain itu dengan observasi Mahasiswa diharapkan dapat : a.
Mengetahui adanya persiapan perangkat pembelajaran. b.
Mengetahui proses dan situasi pembelajaran yang sedang berlangsung. c.
Mengetahui metode, media dan prinsip mengajar yang digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran.
d. Mengetahui sarana prasarana serta fasilitas yang tersedia untuk
mendukung kegiatan pembelajaran. e.
Mengetahui bentuk dan cara evaluasi. f.
Mengetahui perilaku siswa di dalam maupun di luar kelas. Dengan dilakukannya observasi diharapkan Mahasiswa dapat melaksanakan
kegiatan praktik mengajar dengan baik. Hasil observasi dapat dilihat pada lampiran
24
B. PELAKSANAAN PPL PRAKTEK TERBIMBING DAN MANDIRI