BAB 3. PRAKTIK MUSIK A. TEKNIK VOKAL
1. Intonasi Suatu lagu harus dinyanyikan dimainkan dengan intonasi yang tepat, yakni dengan pitch
yang tepat. Bunyi nada yang tepat akan menghasilkan suara yang jernih dan enak didengar. Untuk membentuk intonasi yang baik diperlukan pendengaran yang baik untuk membantu
menghasilkan nada yang jernih dan pitch yang tepat. Selain itu, control pernapasan terutama untuk dapat mencapai nada tinggi dan nada rendah optimal; rasa musical agar
penyanyi dapat mengikuti tempo, gerak, irama, serta menebak nada dengan baik. Untuk mendapatkan intonasi yang baik, cobalah nyanyikan nada dengan teknik berikut:
a. Lakukan latihan dengan tempo lambat kemudian secara bertahap meningkat
kecepatannya. b. Lakukan latihan dengan teknik humming bergumam
c. Penggunaan syair yopel tanpa makna untuk sekedar melatih vokalisasi. d. Iringan latihan dengan alat musik harmonis seperti gitar, piano, organ, atau pianika.
2. Artikulasi Artikulasi merupakan teknik memproduksi suara yang baik dan mengucapkannya dengan
jelas, nyaring, dan merdu. Jika kita terbiasa bicara dengan jelas, artikulasi dalam bernyanyi juga akan lebih jelas.
Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam mendapatkan artikulasi yang baik adalah sbb: a. Sikap Badan
Sikap badan yang benar akan membantu memperlancar sirkulasi udara sebagai pendorong utama terciptanya suara manusia. Sikap badan yang baik dalam bernyanyi
adalah:
Duduk atau berdiri dengan badan selalu tegak, bahu agak ditarik ke belakang
Badan selalu rileks
Bila berdiri, kaki sedikit direntangkan dengan kepala sedikit diangkat.
b. Posisi Mulut Bentuk dan posisi organ-organ mulut waktu memproduksi suara sebaiknya seperti
berikut:
Mulut dibuka selebar tiga jari vertical
Gigi seri atas tertutup setengah bagian oleh bibir atas
Bibir bawah menekan gigi seri bawah
Aliran udara di arahkan ke langit-langit keras
Lidah jangan terlalu ditarik ke belakang untuk menghindari suara kerongkongan
Bibir jangan melebar agar tidak bersuara sember
Turunkan rahang serendah mungkin dalam membuka mulut
3. Pernapasan Pernapasan dibedakan menjadi 3 jenis:
a. Pernapasan dada; bagian tubuh yang mengembang adalah dada, kelemahan dari pernapasan ini yaitu napas ceepat habis terasa capek dan engap karena nada-nada
yang dihasilkannya adalah nada rendah. b. Pernapasan perut; bagian yang mengembang adalah perut, pernapasan ini secara reflex
dipergunakan orang pada saat tidur. Suara yang dihasilkan dari pernapasan ini sangat keras.
c. Pernapasan diafragma; pernapasan ini memungkinkan kita menghasilkan suara murni dengan napas yang panjang. Pernapasan ini juga dapat menurunkan ketegangan pada
dada, bahu, dan leher sehingga dapat mengurangi resiko cedera. 4. Pembawaan
Penyanyi yang baik hendaknya dapat membawakan lagu sesuai dengan isi dan jiwa yang ingin ditampilkan penciptanya. Ia hendaknya dapat meleburkan perasaannya ke dalam lagu
sehingga pendengar merasakan jiwa dari lagu tersebut dan ikut merasakan maknanya.
B. PRAKTIK VOKAL Nyanyikanlah lagu manuk dadali di depan kelas dengan teknik-teknik vocal yang telah kita
pelajari
BAB 4. BERKREASI MUSIK A. MENENTUKAN TEMA