HASIL PEMBAHASAN 1. Perhitungan APLIKASI DATA MINING DISTRIBUSI PENYAKIT DIARE DENGAN METODE ASSOCIATION RULE MENGGUNAKAN ALGORITMA A-PRIORI (STUDI KASUS PUSKESMAS TAMBAKBOYO).

4 yang dapat berguna. Gambar 1. Akar ilmu data mining Berdasarkan akar keilmuannya, terdapat 4 empat akar bidang ilmu yang terdapat dalam data mining yaitu statistik, database system, artificial intelligence, pattern recognition. [6]

2.3. Association Rule Mining Analisis asosiasi atau assocciation rule

mining adalah teknik data mining untuk menemukan aturan asosiatif antara kombinasi item[7]. Aturan ini biasanya digunakan pada tempat-tempat yang melakukan transaksi dengan minimal dua item transaksi yang dilibatkan. Ada dua parameter penting dalam association rules mining yang berfungsi dalam pembentukan rules, yaitu Support nilai penunjang dan confidence nilai kepastian.

2.4. Algoritma Apriori Algoritma A-priori adalah salah satu

algoritma yang digunakan pada market basket analysis. Terdapat dua metodologi dasar dalam algoritma A- priori yaitu[7]: a. Analisis pola frekuensi tinggi Adalah tahap pembentukan kombinasi item yang memnuhi syarat minimum support yang ditentukan. Nilai support pada suatu itemset diperoleh dengan rumus : support A = jumlah transaksi mengandung A Sedangkan pada dua itemset atau lebih diperoleh dengan rumus : , = b. Pembentukan aturan asosiasi Setelah menentukan nilai support pada itemset frekuensi tinggi selanjutnya adalah membentuk aturan asosiasi untuk menyatakan kuatnya hubungan kombinasi itemset pada transaksi. Minimal terdapat dua kandidat itemset A dan itemset B dalam menentukan aturan asosiasi dan pada rules yang telah tebentuk berlaku hukum asosiatif A B tidak berlaku B  A. Untuk menentukan aturan A  B digunakan rumus : = | 3. HASIL PEMBAHASAN 3.1. Perhitungan A-priori a. Data Item Transaksi Item A = Gangguang Usus Item B = Gangguan Lambung Item C = Alergi Obat Item D = Infeksi Virus Id.Transaksi Item Set Penyebab 1 Item A, item C, item D 2 Item A, item C, item D 3 Item A, item B 4 Item B, item C, item D b. Mencari support masing-masing item Support A = Jumlah transaksi yang sesuai A Total Transaksi Contoh = Dari transaksi diatas terdapat 4 transaksi dan 3 transaksi yang sesuai item A yaitu transaksi 1, 2 dan 3 maka support = 3 4, dihasilkan 75. Item Set Support A 75 B 50 C 75 D 75 3 lingkungan fisik maupun rendahya perilaku masyarakat untuk hidup bersih dan sehat[2]. Hasil Survey Kesehatan Nasional Surkesnas tahun 2009 Kejadian Luar Biasa KLB Diare terjadi di 15 provinsi dengan jumlah penderita sebanyak 5.756 orang, jumlah kematian sebanyak 100 orang atau CFR sebesar 1,74. CFR tahun 2009 tersebut lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya, pada tahun 2006 sebesar 2,52 kemudian turun 1,26 pada tahun 2007. Angka ini naik 2,48 pada tahun 2008 dan turun 1,74 pada tahun 2009[3]. Salah satu langkah dalam pencapaian target MDG’s Goal ke-4 adalah menurunkan kematian anak menjadi 23 bagian dari tahun 1990 sampai pada 2015. Berdasarkan Survei Kesehatan Rumah Tangga SKRT, Studi Mortalitas dan Riset Kesehatan Dasar dari tahun ke tahun diketahui bahwa diare masih menjadi penyebab utama kematian balita di Indonesia. Penyebab utama kematian akibat diare adalah tata laksana yang tidak tepat baik di rumah maupun di sarana kesehatan. Untuk menurunkan kematian karena diare perlu tata laksana yang cepat dan tepat[4]. Kemajuan teknologi informasi pada masa kini bergerak dengan cepatnya, kebutuhan akan penyajian data sangat diperlukan untuk mendapatkan hasil analisa berbagai bidang pekerjaan yang membuat informasi menjadi hal penting dalam perkembangan masyarakat pada saat ini maupun dimasa yang akan datang. Namun dengan besarnya data informasi yang telah dikelola sekian lama terkadang tidak diimbangi dengan penyajian informasi yang memadai. Didalam pengambilan keputusan tidak hanya mengandalkan data oprasional saja akan tetapi data – data tersebut perlu dianalisa untuk mendapatkan informasi mengenai potensi – potensi apa saja yang dapat dimanfaatkan oleh pengambil keputusan. Hal ini mamicu lahirnya suatu cabang keilmuan baru yang berkaitan dengan penggalian informasi dengan metode yang dapat mengolah data dalam jumlah besar yang dinamakan data mining. Berdasarkan permasalahan di atas maka penulis perlunya suatu solusi untuk mengetahui penyebaran penyakit diare. Misalkan mencari pasien yang terkena diare berdasarkan jenis kelamin dan juga pasien terkena diare dari wilayah kelurahan tertentu. Maka dari itu dalam penulisan tugas akhir ini mengambil judul “Aplikasi Data mining Distribusi Penyakit Diare Dengan Metode Association Rule Menggunakan Algo- ritma Apriori Studi Kasus Puskesmas Tambakboyo” 2. METODE 2.1. Diare