Pendekatan Penelitian Setting Penelitian
dilakukan dengan cara mendatangi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata setempat, dan sanggar yang dikelola oleh Dinas Kebudayaan.
2. Wawancara Wawancara merupakan tahap peneliti menemui narasumber untuk
bertanya berbagai hal tentang seluk-beluk seputar tari Jaran Goyang Aji Kembang. Metode ini dilakukan untuk mencari tahu lebih dalam tentang
berbagai hal yang berkaitan dengan objek yang diteliti, sehingga peniliti datang langsung ke lapangan agar dapat mengetahui dengan jelas. Adapun
nara sumber utama yang telah diwawancarai adalah Bapak Sumitro Hadi 63, Bapak Aekanu Hariyono 54, Bapak Sabar Harianto 48. Adapun nara
sumber lain, Ira Rachmawati 33, Dwi 23, Novi 18. Pada proses pencarian data melalui wawancara, peneliti melakukan
wawancara dengan narasumber utama tersebut sebanyak satu kali, namun disaat peneliti merasa ada yang perlu ditanyakan maka akan dilakukan
wawancara kembali. Selain narasumber utama, ada juga narasumber pendukung yang telah diwawancarai sebanyak satu kali.
Pada saat melakukan wawancara, peneliti mengacu pada daftar pertanyaan yang telah dipersiapkan sebelumnya. Hal tersebut dilakukan agar
wawancara lebih terarah dan memperoleh data yang diperlukan untuk keperluan penelitian. Proses wawancara dilakukan dengan perekaman, agar
hasil wawancara tersebut dapat didengar kembali dan data-data yang diperlukan untuk menjawab pertanyaan penelitian benar-benar lengkap,
apabila masih ada kekurangan dilakukan wawancara kembali.
3. Dokumentasi Merupakan metode pengumpulan foto maupun video melalui
pendokumentasian, dengan cara pengambilan objek dengan menggunakan alat bantu seperti kamera, maupun handycam. Dalam pendokumentasian,
peneliti merekam pada saat wawancara dengan nara sumber, mengambil foto- foto tentang objek yang diteliti.