Sistem Informasi dan Pengolahan Data Parmalim Berbasis Web
TUGAS AKHIR
SEHAT SIMANJUNTAK
102406291
PROGRAM STUDI D3TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014
(2)
TUGAS AKHIR
Diajukan sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan
Pendidikan Program Study D3 Teknik Informatika
SEHAT SIMANJUNTAK
102406291
PROGRAM STUDI D3TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014
(3)
PERSETUJUAN
Judul : SISTEM INFORMASI DAN PENGOLAHAN DATA
PARMALIM BERBASIS WEB
Kategori : TUGAS AKHIR
Nama : SEHAT SIMANJUNTAK
Nomor Induk Mahasiswa : 102406291
Program Studi : DIPLOMA (D3) TEKNIK INFORMATIKA
Departemen : MATEMATIKA
Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
(FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Diluluskan di Medan, Februari 2014
Diketahui : Disetujui :
Ketua Departemen Matematika FMIPA USU Pembimbing Utama/
Ketua, Penanggung jawab
Drs. Elly Rosmaini, M.Si Drs.Rosman Siregar,M.Si
(4)
PERNYATAAN
SISTEM INFORMASI DAN PENGOLAHAN DATA PARMALIM BERBASIS WEB
TUGAS AKHIR
Saya menyatakan bahwa Tugas Akhir ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Februari 2014
Sehat Simanjuntak 102406291
(5)
PENGHARGAAN
Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan karunia-Nya, dehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul “SISTEM INFORMASI DAN PENGOLAHAN DATA PARMALIM BERBASIS WEB” dengan baik.
Penulisan Tugas Akhir ini merupakan salah satu syarat Akademi yang harus dipenuhi oleh Mahasiswa dalam menyelesaikan pendidikan Diploma 3 Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara. Dalam penyelesaian Tugas Akhir ini, penulis mendapatkan dukungan serta masukan dari berbagai pihak.
Secara khusus, penulis menyampaikan rasa terima kasih yang tak terhingga kepada kedua orang tua penulis, Ayahanda tersayang Hasian Simanjuntak dan Ibunda tercinta Pintauli Siagian, yang telah memberikan segala bantuan atas kekurangan penulis, memberikan dorongan, dan yang tak pernah lupa mendoakan penulis sehingga mampu menyelesaikan pendidikan hingga selesai dari bangku perkuliahan. Tak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada saudara-saudara penulis yang selalu memberikan motivasi kepada penulis selama ini. Dan penulis juga mengucapkan terima kasih untuk Perawati Manurung, yang selalu mendukung penulis selama penyelesaian tugas akhir ini. Semoga Tuhan membalas budi baik mereka. Amin.
Dalam kesempatan ini juga penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. Bapak Drs. Rosman Siregar, M.Si, selaku Dosen pembimbing dalam
penyelesaian tugas akhir ini yang telah memberikan panduan dan arahan kepada penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini.
2. Bapak Syahriol Sitorus S.Si, M.IT selaku ketua program studi D-3 Teknik Informatika di Universitas Sumatera Utara.
3. Prof. Dr. Tulus, M.Si, selaku ketua Departemen Matematika di Universitas Sumatera Utara.
(6)
4. Bapak Dr. Sutarman, M.Sc, selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam di Universitas Sumatera Utara.
5. Seluruh Dosen/Staf Pengajar Jurusan D-3 Teknik Informatika FMIPA USU.
6. Teman-teman penulis, Hervery Dikxon Sihombing, Helbert Sinaga, Canigia Sihite, Abner Sidauruk dan Ferdinan Simarmata yang selalu membantu penulis.
Penulis sepenuhnya menyadari bahwa Tugas Akhir ini jauh dari sempurna karena keterbatasan wawasan serta pengetahuan yang dimiliki penulis, mudah-mudahan semua pihak yang telah memberikan saran, bimbingan, bantuan, dan pengarahan yang kepada penulis menerima balasan yang lebih dari Tuhan Yang Maha Esa. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun sehingga dapat dijadikan sebagai masukan dan pertimbangan dalam perbaikan untuk masa yang akan datang.
Akhir kata penulis mengharapkan Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca.
Medan, Februari 2014 Penulis
(7)
ABSTRAK
Parmalim merupakan salah satu kepercayaan yang masih tergolong minoritas di kalangan suku Batak. Masih banyak kalangan yang memiliki pandangan negatif tentang Parmalim. Masyrakat khususnya Batak masih menganggap Parmalim itu suatu aliran yang sesat. Bahkan lembaga agama lainnya masih memberikan stigma buruk kepada Parmalim, seperti tidak memiliki peradaban, belum mengenal jalan kebenaran Tuhan dan lain sebagainya. Parmalim biasanya tidak akan menjawab tudingan dari masyarakat dan lembaga agama maupun intelektual yang menuliskan dalam buku sejarah atau sebuah jurnal, sehingga stikma itu makin pekat dan sulit dihapus.
Dengan alasan itulah penulis mengangkat judul “SISTEM INFORMASI DAN PENGOLAHAN DATA PARMALIM BERBASIS WEB” ini dan merancang suatu website yang akan menjadi salah satu sarana untuk memperkenalkan Parmalim ke masyarakat umum, dan memberikan gambaran, apa, bagaimana sebenarnya Parmalim itu. Dalam sistem ini akan ditunjukkan tulisan dan data anggota Parmalim.
Program yang akan digunakan dalam merancang sistem informasi tersebut adalah pemograman PHP dan database MySQL. Sistem ini dilengkapi dengan halaman administrator yang akan memudahkan pengguna yang ditugaskan dalam melakukan pemrosesan(tambah, edit, hapus) data agar dapat dilakukan dengan lebih cepat.
(8)
DAFTAR ISI
Halaman PERSETUJUAN i PERNYATAAN ii PENGHARGAAN iii ABSTRAK vDAFTAR ISI vi
DAFTAR TABEL viii
DAFTAR GAMBAR ix
BAB 1 PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Rumusan Masalah 2
1.3 Batasan Masalah 3
1.4 Maksud dan Tujuan Penelitian 3
1.5 Manfaat Penelitian 4
1.6 Metodologi Penelitian 4
1.7 Sistematika Penulisan 5
BAB 2 LANDASAN TEORI 7
2.1 Sekilas Tentang Parmalim 7
2.2 Komputer 9
2.2.1 Pengertian Komputer 9
2.2.2 Komponen-komponen Komputer 10
2.2.3 Penggolongan Komputer 14
2.3 Internet 15
2.3.1 Pengertian Internet 15
2.3.2 Sejarah Internet 16
2.4 Website 19
2.4.1 Pengertian Website 19
2.4.2 Sejarah Website 20
2.4.3 Perkembangan Website 21
2.5 Sistem Informasi 23
2.5.1 Pengertian Sistem 23
2.5.2 Karakteristik Sistem 23
2.5.3 Pengertian Informasi 24
2.6 Data dan Database 25
2.6.1 Pengertian Data 25
2.6.2 Pengolahan Data Elektronik 26
2.6.3 Pengertian Database 27
(9)
2.7 PHP 28
2.7.1 Pengenalan PHP 28
2.7.2 Sejarah PHP 29
2.7.3 Kelebihan PHP 29
2.8 MySQL 30
2.8.1 Defenisi MySQL 30
2.8.2 Sejarah dan Perkembangan MySQL 31
2.8.3 Keunggulan MySQL 33
BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 36
3.1 Gambaran Umum Perancangan Sistem 36
3.2 Desain Interface 36
3.2.1 Interface Halaman Utama 36
3.2.2 Interface Halaman Admin 37
3.3 Perancangan Database 39
3.4 Data Flow Diagram 43
3.4.1 Flowchart Admin Sistem 44
BAB 4 IMPLEMENTASI SISTEM 50
4.1 Defenisi Implementasi Sistem 50
4.2 Tampilan Desain 52
4.2.1 Tampilan Webpage 52
4.2.2 Tampilan Admin Page 56
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 68
5.1 Kesimpulan 68
5.2 Saran 69
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
(10)
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 4.1 Tabel admin_user 39
Tabel 4.2 Tabel punguan 40
Tabel 4.3 Tabel punguan_anggota 40
Tabel 4.4 Tabel konten 41
Tabel 4.5 Tabel konten_kategori 41
Tabel 4.6 Tabel Bukutamu 42
Tabel 4.7 Tabel statistika 42
Tabel 4.8 Tabel admin_modul 42
(11)
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Logo PHP 28
Gambar 2.2 Logo MySQL 30
Gambar 3.1 Tampilan form halaman utama 37
Gambar 3.2 Tamilan form halaman login admin 38
Gambar 3.3 Tamilan form halaman utama admin 38
Gambar 3.4 Data Flow Diagram Konteks 43
Gambar 3.5 Flowchart Login 44
Gambar 3.6 Flowchart Menu Utama 45
Gambar 3.7 Flowchart Submenu Data 46
Gambar 3.8 Flowchart Data Punguan 47
Gambar 3.9 Flowchart Data Anggota Punguan 48
Gambar 3.10 Flowchart Data Parmalim 49
Gambar 4.1 Tampilan halaman beranda 52
Gambar 4.2 Tampilan menu konten 53
Gambar 4.3 Tampilan menu punguan Parmalim 53
Gambar 4.4 Tampilan bukutamu 54
Gambar 4.6 Tampilan menu hubungi kami 54
Gambar 4.7 Tampilan menu bappar 55
Gambar 4.8 Tampilan login admin 56
Gambar 4.9 Tampilan halaman beranda admin 56
Gambar 4.10 Tampilan anggota punguan 57
Gambar 4.11 Tampilan tambah anggota punguan 57
Gambar 4.12 Tampilan edit anggota punguan 58
Gambar 4.13 Tampilan bukutamu 58
Gambar 4.14 Tampilan kategori konten 59
Gambar 4.15 Tampilan tambah kategori konten 59
Gambar 4.16 Tampilan edit kategori konten 60
Gambar 4.17 Tampilan konten 60
Gambar 4.18 Tampilan tambah konten 61
Gambar 4.19 Tampilan edit konten 61
Gambar 4.20 Tampilan modul 62
Gambar 4.21 Tampilan tambah modul 62
Gambar 4.22 Tampilan edit modul 63
Gambar 4.23 Tampilan punguan 63
Gambar 4.24 Tampilan tambah punguan 64
(12)
ABSTRAK
Parmalim merupakan salah satu kepercayaan yang masih tergolong minoritas di kalangan suku Batak. Masih banyak kalangan yang memiliki pandangan negatif tentang Parmalim. Masyrakat khususnya Batak masih menganggap Parmalim itu suatu aliran yang sesat. Bahkan lembaga agama lainnya masih memberikan stigma buruk kepada Parmalim, seperti tidak memiliki peradaban, belum mengenal jalan kebenaran Tuhan dan lain sebagainya. Parmalim biasanya tidak akan menjawab tudingan dari masyarakat dan lembaga agama maupun intelektual yang menuliskan dalam buku sejarah atau sebuah jurnal, sehingga stikma itu makin pekat dan sulit dihapus.
Dengan alasan itulah penulis mengangkat judul “SISTEM INFORMASI DAN PENGOLAHAN DATA PARMALIM BERBASIS WEB” ini dan merancang suatu website yang akan menjadi salah satu sarana untuk memperkenalkan Parmalim ke masyarakat umum, dan memberikan gambaran, apa, bagaimana sebenarnya Parmalim itu. Dalam sistem ini akan ditunjukkan tulisan dan data anggota Parmalim.
Program yang akan digunakan dalam merancang sistem informasi tersebut adalah pemograman PHP dan database MySQL. Sistem ini dilengkapi dengan halaman administrator yang akan memudahkan pengguna yang ditugaskan dalam melakukan pemrosesan(tambah, edit, hapus) data agar dapat dilakukan dengan lebih cepat.
(13)
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada awalnya, situs web (website) merupakan suatu layanan sajian informasi menggunakan konsep hiperlink yang memudahkan surfer. Web sangat cepat populer di lingkungan pengguna internet karena kemudahan yang diberikan kepada pengguna internet untuk melakukan penelusuran, penjelajahan, dan pencarian informasi atau di kenal dengan istilah surfing. Informasi yang disajikan dengan web menggunakan konsep multimedia. Informasi dapat disajikan dengan menggunakan berbagai media seperti text, gambar, animasi, suara (audio), atau video. Situs web akan dikenal dengan cepat apabila informasi yang disajikan selalu up to date dan lengkap. Dan yang menjadi masalah bagi pengelola situs adalah ke-update-an dan kelengkapan data, karena sulit dalam melakukan penambahan atau perubahan data yang akan disajikan.
Parmalim merupakan salah satu kepercayaan yang masih tergolong minoritas di kalangan suku Batak. Masih banyak kalangan yang memiliki pandangan negatif
(14)
tentang Parmalim. Masyrakat khususnya Batak masih menganggap Parmalim itu suatu aliran yang sesat. Bahkan lembaga agama lainnya masih memberikan stigma buruk kepada Parmalim, seperti tidak memiliki peradaban, belum mengenal jalan kebenaran Tuhan dan lain sebagainya. Parmalim biasanya tidak akan menjawab tudingan dari masyarakat dan lembaga agama maupun intelektual yang menuliskan dalam buku sejarah atau sebuah jurnal, sehingga stikma itu makin pekat dan sulit dihapus.
Dengan alasan itulah penulis mengangkat judul “SISTEM INFORMASI DAN PENGOLAHAN DATA PARMALIM BERBASIS WEB” ini dan merancang suatu website yang akan menjadi salah satu sarana untuk memperkenalkan Parmalim ke masyarakat umum, dan memberikan gambaran, apa, dan bagaimana sebenarnya Parmalim itu.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dirumuskan beberapa masalah yang akan diselesaikan dalam penelitian ini, diantaranya :
a. Bagaimana merancang sistem yang akan memberikan informasi tentang Parmalim.
b. Bagaimana mengimplementasikan sistem tersebut dengan menggunakan bahasa pemograman PHP dan basis data MySQL.
(15)
1.3 Batasan Masalah
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dalam penyajian informasinya, penulis membuat batasan masalah:
a. Dapat menampilkan berbagai informasi tentang Parmalim. b. Dapat menampilkan data umat Parmalim.
c. Dilengkapi sarana komunikasi antar pihak melalui forum.
d. Dibangun menggunakan bahasa pemograman PHP dan basis data MySQL.
1.4 Maksud dan Tujuan Penelitian
Maksud dari pembuatan tugas akhir ini adalah merancang suatu sistem informasi dan pengolahan data. Dengan adanya rancangan sistem yang akan dibangun akan membantu dan mempermudan penyajian informasi yang lebih efektif.
Tujuan dari pembuatan website ini adalah
a. Menciptakan suatu sistem informasi yang akan mempermudah surfer untuk memperoleh informasi tentang Parmalim.
b. Penerapan dan pengembangan pengetahuan di bidang programming
(16)
1.5 Manfaat Penelitian
Dalam perancangan sistem informasi ini, penulis ingin membuat suatu sistem informasi berbasis web siap pakai yang akan bermanfaat dan sesuai dengan yang diharapkan pengguna/user. Permasalahan yang ditemukan penulis dalam penelitian ini tentunya akan menambah wawasan dan melatih penulis untuk menyesuaikan diri pada saat terjun ke dunia kerja.
1.6 Metodologi Penelitian
Metode penelitian yang digunakan penulis untuk menyelesaikan permasalah di atas adalah :
a. Studi Literatur
Pencarian informasi dengan membaca dari buku tentang teori-teori yang berkaitan dengan perancangan website dan juga memanfaatkan internet sebagai sumber informasi yang disediakan berbagai situs web.
b. Studi lapangan
Metode yang digunakan penulis dengan terjun ke lapangan secara langsung untuk memperoleh data.
c. Pengembangan
Untuk pengembangan penelitian ini, dilakukan beberapa tahap sebagai berikut:
(17)
1. Analisis kebutuhan
Mengumpulkan kebutuhan perancangan sistem secara lengkap dan menganalisis, kemudian mengklasifikasikan berdasarkan kebutuhan apa saja yang harus dipenuhi oleh website ini
2. Perancangan/desain
Pengubahan data ke dalam struktur data 3. Implementasi
Mengimplementasikan menggunakan bahasa pemograman PHP dan basis data MySQL
4. Pengujian
Melakukan pengujian untuk keseluruhan bagian dengan memperhatikan
outputapakah telah berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
1.7 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan tugas akhir ini dibuat agar penulis lebih mudah dalam menyusun dan menyelesaikan permasalahan yang dianalisis oleh penulis sehingga memudahkan pembaca dalam memahami makna dari setiap bab. Sistematika penulisan laporan ini adalah :
BAB I PENDAHULUAN
Membahas tentang latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, maksud dan tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodologi
(18)
BAB II LANDASAN TEORI
Dalam bab ini ini diuraikan beberapa teori yang mendukung dalam pembahasan Tugas Akhir ini yang terdiri dari sekilas tentang Parmalim, pengertian komputer, sistem informasi, internet, website, data, database, PHP, MySQL.
BAB III PERANCANGAN SISTEM
Membahas tentang perancangan sistem informasi dan pengolahan data Parmalim berbasis web ini.
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM
Membahas tentang pengertian dan tujuan implementasi serta penerapan sistem.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Membahas tentang kesimpulan yang dapat diambil penulis dari permasalahan serta saran untuk kemajuan sistem.
(19)
LANDASAN TEORI
2.1 Sekilas Tentang Parmalim
Parmalim sebenarnya adalah identitas pribadi, sementara kelembagaannya disebut Ugamo Malim. Pada masyarakat kebanyakan, Parmalim sebagai identitas pribadi itu
lebih populer dari “Ugamo Malim” sebagai identitas lembaganya. Ugamo diartikan
suatu kumpulan orang yang melakukan aksi membentuk hubungan dengan Penciptanya.
Berjuang bagi Parmalim bukan hal baru, karena leluhur pendahulunya dari awal dan akhir hidupnya selalu dalam perjuangan. Perjuangan dimulai sejak Raja
Sisingamangaraja menyatakan “tolak” kolonialisme Belanda yang dinilai merusak
tatanan kehidupan masyarakat adat dan budaya. Masuknya tatanan baru seiring
dengan menyusupnya “kepercayaan baru” yang meninggalkan “Mulajadi Nabolon”.
Perjuangan Parmalim tidak berakhir hingga Indonesia memperoleh
(20)
mendapatkan kemerdekaan bagi “kepercayaan” yang diajarkan Sisingamangaraja dan
pengikutnya. Bahkan hambatan semakin dahsyat, yang menyakitkan, ini datangnya bukan dari penjajah, tetapi dari warga negara yang sama-sama bahagia memperoleh kemerdekaan itu. Dalam pemerintahan, penguasa negeri ini menghambat proses
pengakuan terhadap “AJARAN HAMALIMON” Sisingamangaraja dan pengikutnya
yang melebur dalam Parmalim. Ini terjadi bertahun-tahun hingga dikeluarkannya Undang-undang No 23 Tahun 2006. Undang-undang ini memberikan kesempatan kepada Parmalim untuk dicatatkan sebagai warga Negara melalui kantor catatan sipil walau tidak diberi kesempatan menuliskan identitas sebagai Parmalim di Kartu Tanda Penduduk.
Pendidikan dan pemanfaatan peluang kehidupan, kewirausahaan bukan ajaran baru bagi Parmalim yang sampai saat ini sudah banyak menghasilkan SDM dan berperan di berbagai kegiatan, pemerintahan maupun swasta.
Masyarakat umum tidak dapat lagi mengenal Parmalim dalam pandangan yang kaku seperti sosok dukun, berjambang, makan sirih, pakai tongkat, ikat kepala, pakai ulos, bau kemenyan, ahli nujum dan lusuh. Image itu sejak lama dipraktekkan kelompok tertentu dan menganggap Parmalim merupakan obyek yang perlu diselamatkan dan digiring kehadapan Tuhan menurut cara mereka. Sampai saat ini pemahaman ini masih ada, dan sejak masa pembentukan wujud Parmalim yang lebih maju dan mandiri itu, sebaliknya masih banyak orang menganggap Parmalim sudah punah.
(21)
2.2 Komputer
2.2.1 Pengetian Komputer
Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan. Kata computer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yagn perkerjaannya melakukan perhitungan aritmatika dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Pada awalnya, pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak merhubungan dengan matematika. MenurutBarnhart Cocise Dictionary of Etymology,katacomputerdalam bahasa Inggris pada tahun 1646 diartikan sebagai “orang yang menghitung”.
Kemudian menjelang tahun 1897, kata computer diartikan sebagai ”alat hitung mekanis”.
Pengertian komputer menurut beberapa ahli:
a. Menurut Hamacher, komputer adalah mesin penghitung elektronik yang cepat dan dapat menerima informasi input digital, kemudian memprosesnya sesuai dengan program yang tersipan di memory, dan menghasilkan output berupa informasi.
b. Menurut Blissmer, komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas sebagai berikut:
a. Menerima input.
b. Memproses input sesuai dengan programnya.
(22)
d. Menyediakan output dalam bentuk informasi.
c. Menurut Fuori, komputer adalah suatu pemroses data yang dapat melakukan penghitunga besar secara cepat, termasuk perhitungan aritmatika dan operasi logika, tanpa campur tangan dari manusia.
2.2.2 Komponen-komponen Komputer
a. Perangkat keras (Hardware)
Perangkat keras merupakan peralatan fisik dari komputer yang dapat kita lihat dan sentuh. Hardware terdiri dari:
a. Monitor/Visual Display Unit, merupakan sarana untuk menampilkan apa yang kita ketikkan setelah diolah prosesor.
b. Casing Unit/System Unit, merupakan tempat dari semua peralatan komputer, seperti CPU, motherboard, card, dan peripheral lain.
c. Central Processing Unit(CPU), merupakan bagian yang paling penting dalam komputer.
d. Processor, menentukan jenis komputer. . Semakin canggih prosesor komputer, maka kemampuannya akan semakin baik.
e. Storage Device, merupakan media penyimpanan data, seperti Harddisk, CD, Flash Disk.
f. Input/output device, terdiri dari perangkat masukan dan keluaran, seperti keyboard dan printer.
(23)
b. Perangkat lunak (Software)
Perangkat lunak merupakan program-program yang berfungsi untuk menjalankan suatu pekerjaan sesuai dengan yang diperintahkan user. Program ditulis dengan bahasa khusus yang dimengeri komputer. Software terdiri dari beberapa jenis, yaitu:
1. OS (Operating System)/Sistem operasi, berfungsi untuk mengaktifkan seluruh perangkat yang terpasang pada komputer sehingga dapat saling berkomunikasi, dan tanpa sistem operasi, maka komputer tidak dapat berfungsi. Contoh dari OS antara lain DOS, Windows, Unix, dan Linux.
2. Program paket, merupakan program yang banyak digunakan orang untuk kepentingan tertentu. Misalnya, Microsoft Office, Adobe Photoshop, Macromedia Studio, dll.
3. Program Utility, berfungsi untuk mengisi kekurangan-kekurangan pada sistem operasi. PC Tools dan Norton Utilities merupakan contoh dari program ini. Salah satu dari kelemahan DOS adalah tidak mampu bekerja di sistem jaringan. Oleh karena itu beberapa perusahaan membuat program tambahan yang dapat mengubah sistem DOS tersebut (single user atau stand alone system) menjadi sistem operasi yang dapat digunakan oleh banyak pemakai (multiuser). Contoh-contoh program utility adalah Netware, Token R ing dan Lantastic.
4. Bahasa pemrograman, merupakan software khusus yang digunakan
programmer untuk membuat program komputer, apakah itu sistem operasi, program paket, dll.
Bahasa pemrograman dibagi atas 3 tingkata, yaitu:
a. Bahasa Tingkat Rendah (low level language), merupakan bahasa pemrograman generasi pertama. Contohnya bahasa assembly atau bahasa
(24)
mesin. Low level language lebih dekat ke mesin, dan high level programming languageslebih dekat pada bahasa manusia.
- Bahasa Mesin (machine language), merupakan representasi tertulis
machine code atau kode mesin, yaitu kode operasi suatu mesin tertentu.
Bahasa ini bersifat khusus untuk mesin tertentu dan “dimengerti” langsung
oleh mesin, sehingga pelaksanaan proses sangat cepat. Bahasa mesin kelompok komputer tertentu berlainan dengan bahasa mesin kelompok komputer yang lain. Abstraksi bahasa ini adalah kumpulan kombinasi kode
biner “0″ dan “1″ yang sangat tidak alamiah bagi kebanyakan orang -kecuali insinyur pembuat mesin komputer. Karena tidak alamiah bagi kebanyakan orang, bahasa mesin juga disebut bahasa tingkat rendah.
- Bahasa Assembly (assembly language), merupakan notasi untuk menyajikan bahasa mesin yang lebih mudah dibaca dan dipahami oleh manusia. Bahasa ini sudah menggunakan simbol alpabet yang bermakna (mnemonic). Contoh MOV AX 1111, pindahkan ke register AX nilai 1111. Proses data oleh komputer berdasarkan perintah bahasa rakitan adalah cepat. Meski demikian masih merepotkan bahkan bagi kebanyakan
programmer karena masih harus mengingat-ingat tempat penyimpanan data. Bahasa rakitan juga bersifat khusus untuk mesin tertentu. Contoh: Assembler.
b. Bahasa Tingkat Menengah (Middle level language), merupakan bahasa yang aturan penulisannya mendekati bahasa manusia serupa dengan bahasa tingkat tinggi tetapi memiliki kemampuan kecepatan proses dan pengaksesan perangkat keras yang mirip dengan bahasa tingkat rendah (low level language). Salah satu bahasa yang masuk kategori ini adalah C.
(25)
c. Bahasa Tingkat Tinggi (high-level language), adalah bahasa pemrograman yang dekat dengan bahasa manusia. Kelebihan utama dari bahasa ini adalah mudah untuk dibaca, ditulis, maupun diperbaharui sebelum bisa dijalankan program harus terlebih dahulu di-compile. Contoh BASIC, COBOL, C, C++, FORTRAN, LISP, dan Pascal, dsb. Pada generasi bahasa pemrograman terakhir sekarang ini, kedua cara interpretasi dan kompilasi digabungkan dalam satu lingkungan pengembangan terpadu yaitu IDE (integrated development environment). Bahasa tingkat tinggi bersifat portable. Program yang dibuat menggunakan bahasa tingkat tinggi pada suatu mesin komputer bersistem operasi tertentu, hampir 100% bisa digunakan pada berbagai mesin dengan aneka sistem operasi. Kalaupun ada perbaikan sifatnya kecil sekali.
c. User (Brainware)
User adalah orang yang terlubat langsung dalam pemakaian komputer, seperti programmer, operator, dll. Dalam suatu instansi, masalah komputerisasi biasanya ditangani oleh bagian khusus yang dikenal dengan bagian EDP (Electronic Data Processing), atau sering disebut dengan EDP Departemen yang dikepalai oleh Manager EDP.
2.2.3 Penggolongan Komputer
Komputer dapat digolongkan berdasarkan 4 hal, yaitu data yang diolah, penggunaan, kapasitas/ukuran, dan generasi.
(26)
Berdasarkan data yang diolah: a. Komputer Analog b. Komputer Digital c. Komputer Hybrid
Berdasarkan penggunaan:
a. Komputer untuk tujuan khusus (Special Purpose Computer) b. Komputer untuk tujuan umum (General Purpose Computer)
Berdasarkan kapasitas/ukuran:
a. Komputer Mikro (Micro Computer)
b. Komputer Mini (Mini Computer) c. Komputer Kecil(Small Computer)
d. Komputer Menengah (Medium Computer) e. Komputer Besar (Large Computer)
f. Komputer Super (Super Computer)
Berdasarkan generasi:
a. Kompuer Generasi Pertama (1946 - 1959) b. Komputer Generasi Kedua (1959 - 1964) c. Komputer Generasi Ketiga (1964 - 1970) d. Komputer Generasi Keempat (1970–sekarang)
(27)
2.3 Internet
2.3.1 Pengertain Internet
Internet dapat diartikan sebagai jaringan komputer luas dan besar yang mendunia, yaitu menghubungkan pemakai komputer dari suatu negara ke negara lain di seluruh dunia, dimana di dalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi dari mulai yang statis hingga yang dinamis dan interaktif.
Kebutuhan jaringan internet sangat di jaman modern sekarang ini. Internet seakan sudah menjadi kehidupan kedua bagi kebanyakan orang. Melalui internet akan dengan mudah untuk bertukan informasi, mudah menemukan berbagai informasi terupdate, dan mudah berinteraksi dengan para pengguna internet. Setiap hari pengguna internet yang aktif sudah hampir seluruh orang di seluruh dunia, sebab internet digunakan saat bekerja atau untuk kegiatan apa saja.
2.3.2 Sejarah Internet
Meski hampir seluruh orang menggunakan internet setiap hari, mungkin sebagian besar tidak mengetahui mengenai sejarah internet, siapakah yang menemukan internet pertama kali, dan dimana pertama kali internet digunakan. Para ilmuwan selalu berusaha mengembangkan internet dari masa ke masa.
(28)
Berikut ulasan sejarah perkembangan internet.
a. Tahun 1969 - Internet pertama kali diciptakan oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat dan pertama kali dicoba. Pada awal keberadaan internet sendiri serasa sangat diperlukan hanya untuk kebutuhan militer saja untuk menghubungkan komputer satu didaerah dengan komputer lainnya didaerah lain agar dapat bertukar informasi secara cepat.
b. Tahun 1972 - ARPANET (Advanced Research Project Agency Network) sebagai pemegang proyek yang manangani pembuatan internet memperkenalkan internet untuk kepentingan pendidikan yang ditujukan untuk non-militer dan menyatukan beberapa universitas negara Amerika sehingga membentuk suatu jaringan terpadu dan secara umum antara lain adalah universitas Stanford Research Institute, University of California, Los Angeles, University of California, Santa Barbara, dan University of Utah.
c. Tahun 1972 - Sebuah kelompok kerja yang disebut dengan International Network Working Group (INWG) dibuat untuk meningkatkan teknologi jaringan komputer dan juga membuat standar-standar untuk jaringan komputer, termasuk di antaranya adalah Internet. Pembicara pertama dari organisasi ini adalah Vint Cerf, yang kemudian disebut sebagai "Bapak Internet".
d. Tahun 1972 sampai 1974 - Beberapa layanan basis data komersial seperti Dialog, SDC Orbit, Lexis, The New York Times Databank, dan lainnya, mendaftarkan dirinya ke ARPANET melalui jaringan dial-up.
e. Tahun 1973 - ARPANET ke luar Amerika Serikat dapat menjadi sebuah sejarah internet yang sangat penting dimana anggota Arpanet bertambah lagi dengan masuknya beberapa universitas di luar Amerika Serikat yakni
(29)
University College of London dari Inggris dan Royal Radar Establishment di Norwegia.
f. Tahun 1974 - Vint Cerf dan Bob Kahn mempublikasikan spesifikasi detail protokol Transmission Control Protocol (TCP) dalam artikel A Protocol for Packet Network Interconnection.
g. Tahun 1974 - Bolt, Beranet & Newman (BBN), pontraktor untuk ARPANET, membuka sebuah versi komersial dari ARPANET yang mereka sebut sebagai Telenet, yang merupakan layanan paket data publik pertama.
h. Tahun 1977 - Sudah ada 111 buah komputer yang telah terhubung ke ARPANET.
i. Tahun 1978 - Protokol TCP dipecah menjadi dua bagian, yakni Transmission Control Protocol dan Internet Protocol (TCP/IP).
j. Tahun 1979 - Grup diskusi Usenet pertama dibuat oleh Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, alumni dari Duke University dan University of North Carolina Amerika Serikat. Setelah itu, penggunaan Usenet pun meningkat secara drastis. Pada tahun ini pula, emoticon diusulkan oleh Kevin McKenzie. k. Awal Tahun 1980 - Komputer pribadi (PC) mewabah, dan menjadi bagian
dari banyak hidup manusia. Tahun ini tercatat ARPANET telah memiliki anggota hingga 213 host yang terhubung. Layanan BITNET (Because It's Time Network) dimulai, dengan menyediakan layanan e-mail, mailing list, dan juga File Transfer Protocol (FTP). CSNET (Computer Science Network) pun dibangun pada tahun ini oleh para ilmuwan dan pakar pada bidang ilmu komputer dari Purdue University, University of Washington, RAND Corporation, dan BBN, dengan dukungan dari National Science Foundation
(30)
(NSF). Jaringan ini menyediakan layanan e-mail dan beberapa layanan lainnya kepada para ilmuwan tersebut tanpa harus mengakses ARPANET.
l. Tahun 1982 - Istilah "Internet" pertama kali digunakan, dan TCP/IP diadopsi sebagai protokol universal untuk jaringan tersebut. Name server mulai dikembangkan, sehingga mengizinkan para pengguna agar dapat terhubung kepada sebuah host tanpa harus mengetahui jalur pasti menuju host tersebut. Tahun ini tercatat ada lebih dari 1000 buah host yang tergabung ke Internet. m. Tahun 1986 - Diperkenalkan sistem nama domain, yang sekarang dikenal
dengan DNS (Domain Name System) yang berfungsi untuk menyeragamkan sistem pemberian nama alamat di jaringan komputer.
n. Tahun 1988 - Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk sebuah jaringan. o. Tahun 1990 - Tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee
menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut www, atau World Wide Web.
p. Tahun 1992 - komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer, dan pada tahun yang sama muncul istilah surfing the internet.
q. Tahun 1994 - Situs internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail muncul di internet. Dunia langsung berubah. Pada tahun yang sama Yahoo! didirikan, yang juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator 1.0..
(31)
2.4 Website
2.4.1 Pengertian Website
Secara terminologi, website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs yang terangkum dalam sebuah domain atau subdomain yang tempatnya berada di dalam World Wide Web ( WWW ) di dalam Internet. Sebuah halaman web biasanya berupa dokumen yang ditulis dalam format HTML (Hyper Text Markup Language), yang selalu bisa diakses melalui HTTP, yaitu sebuah protokol yang menyampaikan informasi dari server website untuk ditampilkan kepada para pemakai melalui web browser. Semua publikasi dari website tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat besar.
Halaman - halaman dari website dapat diakses melalui sebuah URL yang biasanya disebut Homepage. URL ini mengatur halaman situs untuk menjadi sebuah hirarki, meskipun hyperlink - hyperlink yang ada di halaman tersebut mengatur para pembaca dan memberitahu mereka sususan keseluruhan dan bagaimana arus informasi ini berjalan. Beberapa website membutuhkan subskripsi (data masukan) agar para user bisa mengakses sebagian atau keseluruhan isi website tersebut. Contohnya, ada beberapa situs-situs bisnis, situs-situs e-mail gratis, yang membutuhkan subkripsi agar kita dapat mengakses situs tersebut.
(32)
2.4.2 Sejarah Website
Website yang kita kenal sekarang ditemukan oleh Sir Timothy John “Tim” Berners -Lee. Beliau bekerja di European Laboratory for Particle Physics (CERN). Sekitar
bulan Maret 1989, “Tim” mengusulkan suatu protokol sistem distribusi di internet
untuk pertukaran informasi di internet. Akhirnya situs web pertama diluncurkan pertama kali pada tanggal 6 Agustus 1991 dengan situs http://info.cern.ch/
Situs WWW dinyatakan sebagai situs yang bisa digunakan oleh setiap orang alias gratis pada 30 April 1993. Sebuah website ditulis dengan menggunakan format HTML(Hyper Text Markup Language). HTML merupakan suatu kode tag yang menginstruksikan suatu browser untuk menghasilkan sesuai dengan keinginan pembuatnya.
2.4.3 Perkembangan Website
Pada bulan September 1994, Tim mendirikan World Wide Web Consortium (W3C) yang merupakan organisasi internasional utama yang mengurus tentang standar dari website yang ada sekarang.
Perkembangan website berdasarkan teknologi dan cara penggunaannya menurut pada praktisi informatika adalah sebagai berikut:
a. Web 1.0
Web 1.0 merupakan teknologi awal dari website, dimana pembuat sebagai pemberi informasi dan pengguna hanya sebagai pembaca (seperti membaca koran lewat
(33)
computer, aktifitasnya hanya searching saja). Bahasa yang digunakan pada web ini masih berupa HTML saja.
b. Web 2.0
Web 2.0 muncul sekitar tahun 2003 atau 2004, dimana para pengguna website-pun dapat berkomunikasi 2 arah dan memiliki berbagai kelebihan lainnya.
Kelebihan dari web ini adalah sebagai berikut (menurut O’Reilly media):
1. The Web as Platform (Pengerjaan suatu aplikasi/tulisan dapat langsung dikerjakan di media internet tanpa harus mengerjakannya terlebih dahulu di windows desktop)
2. Harnessing Collective Intelligence (Web 2.0 memiliki kinerja untuk memanfaatkan tulisan orang lain untuk mengisi konten web secara kolektif (tidak hanya webmaster yang mengisi konten sendiri), contohnya seperti youtube)
3. Data is the Next Intel Inside (merupakan suatu garansi kepercayaan dari para pemberi data kepada pemilik website bahwa pada era web 2.0 data sangatlah penting dan harus di update setiap waktu)
4. End of the Software Release Cycle (pada web 2.0 aplikasi software dapat langsung digunakan lewat internet/internet menjadi platform menjalankan program)
5. Lightweight Programming Models (pembuatan web 2.0 menggunakan bahasa yang ringan dan mendukung pengembagan program)
(34)
c. Web 3.0
Web ini diperkirakan akan berkembang pada tahun 2010-2020 dan saat ini masih dalam tahap pengembangan. Menurut PC magazine karakteristik dari web 3.0 adalah :
1. Semantic Web(web dengan kemampuan membaca situs semudah manusia membacanya sehingga informasi dapat disajikan dengan cepat dan tepat). 2. The 3D Web (web dengan kemampuan visual 3D dan interaksi secara
realtime).
3. The Media-Centric Web (Photo, audio, dan video akan menjadi cara lain untuk mencari informasi yang kita inginkan selain keyword).
4. The Pervasive Web (Web yang mudah diakses dengan berbagai cara dan alat berbeda kapan saja dan dimana saja) .
2.5 Sistem Informasi
2.5.1 Pengertian Sistem
Istilah sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu systema. Sistem merupakan suatu kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen atau variabel-variabel yang terorganisir, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain dan terpadu. Suatu sistem terdiri dari subsistem, dan subsistem terdiri dari subsistem yang lebih kecil lagi. Subsistem-subsistem saling berinteraksi dan saling berhubungan membentuk satu kesatuan sehingga tujuan atau sasaran sistem tersebut dapat tercapai.
(35)
2.5.2 Karakteristik Sistem
yang menjadi karakteristik sistem adalah: a. Komponen sistem
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berhubungan dan saling berinteraksi yang membentuk satu kesatuan.
b. Batasan sistem
Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya.
c. Lingkungan luar sistem
Adalah apapun yang di luar batasan sistem yang mempengaruhi sistem. d. Penghubung sistem
Menghubungkan satu subsistem dengan subsistem lain. e. Masukan sistem
Merupakan input yang dimasukkan ke dalam sistem f. Keluaran sistem
Merupakan input yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna.
g. Pengolahan sistem
Merubah masukan menjadi keluaran. h. Sasaran sistem
Suatu sistem mempunyai tujuan atau sasaran. Jika sistem dikatakan tidak mempunyai tujuan atau sasaran, maka sistem itu tidak ada.
(36)
2.5.3 Pengertian Informasi
Informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendatang -Robert G. Murdik (1973). Di dalam pengolahan sistem pada akhirnya menghasilkan suatu informasi. Untuk itu pendefenisian informasi diperlukan untuk menunjang berhasilnya pengembangan sistem yang akan dirancang. Defenisi umum untuk informasi dalam sistem informasi menurut Jogiyanto H.M (1990), informasi adalah data yang dapat diolah yang lebih berguna dan berarti bagi yang menerimanya. Dari kedua defenisi diatas, tujuan dari informasi adalah agar data yang dikumpulkan menjadi lebih bermanfaat.
Informasi dapat dikatakan berkualitas apabila telah memenuhi kriteria-kriteria sebagai berikut :
a. Akurat dan jelas, informasi yang tidak mengandung keraguan-keraguan, sama maksudnya yang disampaikan dengan yang menerima, bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyesatkan, harus menjelaskan dan mencerminkan maksudnya atau dengan kata lain tidak menimbulkan pertanyaan bagi penerima informasi tersebut.
b. Up to date (tepat waktu), informasi tersebut datang ke penerima tidak terlambat karena informasi yang tidak tepat waktu sudah tidak mempunyai nilai.
c. Relevan, informasi itu diterima bagi orang yang membutuhkan atau bermanfaat bagi yang menerimanya.
(37)
2.6 Data dan Database
2.6.1 Pengertian Data
Data berasal dari kata datum yang berarti bahan mentah yang akan diolah menjadi suatu bentuk yang lebih berguna dan bermanfaat. Data dapat didefenisikan sebagai bahan keterangn tentang kejadian nyata yang menunjukkan jumlah, tindakan , atau hal. Data dapat berupa catatan, kertas, buku,atau file dalam basis data. Data akan menjadi bahan dalam proses pengolahan data karena suatu data belum dapat berbicara banyak sebelum diolah lebih lanjut.
2.6.2 Pengolahan Data Elektronik
Pengolahan data adalah manipulasi data ke dalam bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti yang berupa suatu informasi. Pengolahan data elektronik (elektronik data processing) adalah proses manipulasi data ke dalam bentuk yang lebih berarti berupa informasi dengan menggunakan suatu alat elektronik yaitu komputer.
Pengolahan data elektronik terdiri dati tiga tahapan dasar, yaitu Input, Processing, Output.
Ketiga tahapan tersebut kemudian dikembangkan menjadi 6 tahapan, yaitu Origination, Input, Processing, Output, Distribution, Storage.
Processing
Output
(38)
Penjelasan dari masing-masing tahap, yaitu:
a. Origination, berhubungan dengan proses pengumpulan data. b. Input, proses memasukkan data ke dalam proses komputer. c. Processing, proses pengolahan data yang sudah dimasukkan.
d. Output, proses yang menghasilkan keluaran dari pengolahan data berupa informasi.
e. Distribution, proses distribusi output kepada pihak yang membutuhkan informasi.
f. Storage, tahap perekaman atau penyimpanan hasil pengolahan data. Hasil dari pengolahan data yang tersimpan di storage dapat dijadikan input untuk proses pengolahan data selanjutnya.
2.6.3 Pengertian Database
Database adalah susunan record data operasional lengkap dari suatu organisasi atau perusahaan, yang terorganisir dan disimpan secara terintegrasi dengan menggunakan metode tertentu dalam komputer sehingga mampu memenuhi informasi yang optimal
yang dibutuhkan oleh para pengguna. Istilah “database” pada dasarnya berawal dari
ilmu komputer, meskipun kemudian artinya semakin luas. Catatan yang mirip dengan database sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri, yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi, dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis.
Processing Output
Input Distribution
Storage Origination
(39)
2.6.4 Konsep Dasar Database
Konsep dasar dari database adalah kumpulan dari catatan-catatan atau potongan dari pengetahuan. Sebuah database memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalam penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang diwakili suatu database dan hubungan di antara obyek tersebut.
2.7 Php
2.7.1 Pengenalan PHP
PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdoff. Pada awalnya, PHP merupakan program CGI yang dikhususkan untuk menerima input melalui form yang ditampilkan dalam browser web. PHP yang secara resmi adalah kependekan dari Hypertext Preprocessor,merupakan bahasa script server side yang ditempatkan pada HTML.
(40)
PHP secara mendasar dapat mengerjakan semua yang dapat dikerjakan oleh program CGI, seperti mendapatkan data dari form, menghasilkan isi halaman web yang dinamik, dan menerima cookies. Kemampuan PHP yang paling diandalkan adalah dukungan terhadap banyak database. Membuat halaman web yang menggunakan data dari database dapat dilakukan dengan sangat mudah.
2.7.2 Sejarah PHP
PHP pertama kali dibuat pada tahun 1994 oleh Resmus Lerrdoff. Awalnya php digunakan pada websitenya untuk mencatat siapa saja yang berkunjung dan melihat biodatanya. Versi pertama dirilis pada tahun 1995, dikenal sebagai tool Personal Home Page yang terdiri atas engine parser yang sangat sederhana yang hanya mengerti beberapa makro khusus dan sejumlah utilitas yang sering digunakan pada halaman-halaman web, seperti buku tamu, counter pengunjung, dan lain-lain.
Tahun 1995 Parser diprogram ulang dan diberi nama PHP/FI versi 2.0. PHP/FI kemudian membuat pertumbuhan aplikasi web yang pesat, dan banyak orang kemudian berkontribusi mengembangkan PHP/FI. Diperkirakan pada akhir tahun 1996, PHP/FI telah digunakan oleh sedikitnya 15000 website di seluruh dunia, dan mencapai 50000 situs di pertengahan 1997.
(41)
2.7.3 Kelebihan PHP
Beberapa Kelebihan PHP antara lain:
a. PHP menjadi populer karena kesederhanaannya dan kemampuannya dalam menghasilkan berbagai aplikasi berbasis web, seperti counter, system article/CMS, e-commerce, buletin board, dan lain-lain.
b. PHP adalah salah satu bahasa server-slide yang didesain khusus untuk aplikasi web.
c. PHP termasuk dalam produk open source.
d. PHP cukup cepat dibandingkan dengan aplikasi CGI dengan Perl atau Phyton dan lebih cepat dibandingkan dengan ASP ataupun Java dalam berbagai aplikasi web.
e. Dapat dijalankan di Windows, walaupun lebih efektif pada web server apache ataupun linux.
2.8 MySQL
2.8.1 Defenisi MySQL
MySQL (My Structure Query Language) adalah sebuah program pembuat database yang bersifat open source, artinya siapa saja boleh menggunakan nya dan tidak dicekal. MySQL termasuk populer di lingkungan Linux karena dijunjang performansi query dari databasenya yang saat itu bisa dikatakan cepat, dan jarang bermasalah.
(42)
Gambar 2.2 Logo MySQL
MySQL sebenarnya produk yang berjalan pada platform Linux. Karena sifatnya yang open source, dia dapat dijalankan pada semua platform baik Windows maupun Linux. Selain itu, MySQL juga merupakan program pengakses database yang bersifat jaringan sehingga dapat digunakan untuk aplikasi Multi User. Saat ini database MySQL telah digunakan hampir oleh semua programmer database, apalagi pemrograman web.
2.8.2 Sejarah dan Perkembangan MySQL
Pengembangan MySQL dimulai pada tahun 1979 dengan tool database UNIREG yang dibuat oleh Michael Monty Widenius yaitu seorang programmer asal Swedia yang bekerja untuk perusahaan TcX di Swedia.
Kemudian pada tahun 1994 TcX mulai mencari server SQL untuk mengembangkan aplikasi berbasis Web dan berencana menggunakan UNIREG sebagai databasenya. Namun UNIREG buatan monty dianggap tidak cocok untuk database yang dinamis seperti web.
(43)
Lalu TcX tempat Monty bekerja mencari alternatif sistem database lainnya. Salah satunya adalah mSQL (miniSQL). Awalnya Monty memakai miniSQL (mSQL) pada pengujiannya itu. Namun setelah menguji ke beberapa server komersial, mSQL masih terlalu lambat dalam pemrosesan query untuk table-tabel TcX yang besar.
Karena hasutan para petinggi TcX, Monty mencoba menghubungi David Hughes (programmer yang mengembangkan mSQL) untuk menanyakan apakah ia tertarik mengembangkan sebuah konektor di mSQL yang dapat dihubungkan dengan UNIREG ISAM sehingga mendukung indexing. Namun saat itu Hughes menolak, dengan alasan sedang mengembangkan teknologi indexing yang independen untuk mSQL 2. Karena penolakannya itu, TcX dan Juga Monty akhirnya memutuskan untuk merancang dan membuat sendiri konsep sistem database baru. Sistem ini merupakan gabungan dari UNIREG dan mSQL yang Sourcenya bebas digunakan.
Sehingga pada Mei 1995 lahirlah sebuah perangkat lunak database relasi (Relational Database Management System atau RDBMS ) yang dinamakan MySQL. tetapi pengambilan nama MySQL, sampai saat ini masih belum jelas asal usulnya. Ada yang berpendapat nama My diambil dari huruf depan dan belakang Monty, tetapi versi lain mengatakan nama itu di ambil dari nama putrinya yang kebetulan bernama My.
Pada tahun yang sama (1995) David Axmark dari Detro HB rekanan TcX, mengusulkan agar MySQL dijual dengan model bisnis baru. Ia mengusulkan agar merelease MySQL di Internet secara gratis. Ia juga membuat dokumentasi MySQL
(44)
yang di-build untuk GNU configure utility. MySQL 3.11.1 dipublikasikan di dunia tahun 1996 dan didistribusikan Linux dan Solaris. Sekarang ini MySQL bekerja untuk banyak platform serta tersedia source codenya.
2.8.3 Keunggulan MySQL
MySQL memiliki beberapa keistimewaan, antara lain : a. Portabilitas
MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan masih banyak lagi.
b. Open Source
MySQL didistribusikan secaraopen source, dibawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan secara cuma-cuma.
c. Multiuser
MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.
d. Performance tuning
MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query sederhana, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu.
(45)
e. Jenis Kolom
MySQL memiliki tipe kolom yang sangat kompleks, seperti signed / unsigned integer, float, double, char, text, date, timestamp, dan lain-lain.
f. Perintah dan Fungsi
MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah Select dan Where dalam perintah (query).
g. Keamanan
MySQL memiliki beberapa lapisan sekuritas seperti level subnetmask, nama host, dan izin aksesuserdengan sistem perizinan yang mendetail serta sandi terenkripsi.
h. Skalabilitas dan Pembatasan
MySQL mampu menangani basis data dalam skala besar, dengan jumlah rekaman (records) lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain itu batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya.
i. Konektivitas
MySQL dapat melakukan koneksi dengan klien menggunakan protokol TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named Pipes (NT).
(46)
j. Lokalisasi
MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada klien dengan menggunakan lebih dari dua puluh bahasa. Meski pun demikian, bahasa Indonesia belum termasuk di dalamnya.
k. Antar Muka
MySQL memilikiinterface(antar muka) terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application Programming Interface).
l. Klien dan Peralatan
MySQL dilengkapi dengan berbagai peralatan (tool)yang dapat digunakan untuk administrasi basis data, dan pada setiap peralatan yang ada disertakan petunjuk online.
m. Struktur table
MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan database lain seperti PostgreSQL ataupun Oracle.
(47)
PERANCANGAN SISTEM
3.1 Gambaran Umum Peracangan Sistem
Tujuan peracangan sistem adalah untuk menyajikan sebuah program menjadi sebuah sistem yang dapat menjadi aplikasi yang mempermudah . Program ini dapat dipergunakan menggunakan PC sehingga user dapat dengan mudah mengetahui informasi yang berkaitan dengan Parmalim. Pengolahan database yang digunakan dalam perancangan sistem ini adalah MySQL.
3.2 Desain Interface
3.2.1 Interface Halaman Utama
Setelah menjalankan program, yang pertama dijumpai adalah halaman utama. Di halaman ini akan ditampilkan semua aspek yang berhubungan dengan pengadaan sistem, dan komonen yang menyusun sistem ini. Halaman utama terdiri dari 4 bagian, yaitu head, menu, main dan footer.
(48)
Gambar 3.1 Tampilan form halaman utama
3.2.2 Interface Halaman Admin
Halaman admin atau sering disebut halaman administrator bertujuan memudahkan seorang admin dalam mengatur sistem agar lebih mudah dalam mengelola data yang nantinya akan ditamilkan dalam halaman utama.
Gambar 3.2 Tampilan form halaman login admin Parmalim.
Com
Bale Pasogit Partonggoan Hutatinggi-Laguboti
Beranda
Main-kiri (Isi Halaman)
Konten >>
Footer(@copyright)
Konten Punguan Parmalim Generasi Muda Bukutamu Hubungi Kami Bappar
LOGIN Username :
Password :
Login
Kalender
Statistik Pengunjung
(49)
Gambar 3.3 Tampilan form halaman utama admin
3.3 Perancangan File Database
Dalam merancang suatu sistem yang memiliki database, perancangan database merupakan suatu bagian yang harus diperhatikan. Kesulitan dalam merancang suatu aplikasi database adalah bagaimana merancang suatu database dengan ketelitian yang tinggi sehinga terhindar dari duplikasai data.
Dalam sistem informasi dan pengolahan data yang penulis rancang, terdapat database dengan beberapa tabel, yaitu:
Nama Sistem
Main-kanan (Isi Halaman) Menu
(50)
Tabel 4.1 Tabel admin_user
Column Type Length/Values Default
Id_user* Int 10 None
Id_punguan Int 10 None
Username Varchar 50 None
Password Varchar 50 None
Nama_lengkap Varchar 100 None
Email Varchar 50 None
Telp Varchar 50 None
level enum 'admin', 'user' 'user'
blokir enum 'Y', 'N' 'Y'
Tabel 4.2 Tabel punguan
Column Type Length/Values Default
Id_punguan* Int 10 None
Nama_ulupunguan Varchar 100 None
Nama_punguan Varchar 100 None
Kecamatan Varchar 50 None
Kabupaten Varchar 50 None
Propinsi Varchar 50 None
(51)
Tabel 4.3 Tabel punguan_anggota
Column Type Length/Values Default
Id_anggota* Int 10 None
Id_punguan Int 10 None
Nama Varchar 100 None
Jenis_kelamin enum 'Laki-laki', 'Perempuan' None
Alamat Varchar 100 None
Ttl Varchar 100 None
Email Varchar 50 None
Pendidikan Varchar 100 None
Pekerjaan Varchar 100 None
Foto Varchar 100 None
Tabel 4.4 Tabel konten
Column Type Length/Values Default
Id_konten* Int 10 None
Id_kategori Int 10 None
Nama_lengkap Varchar 100 None
Judul Varchar 100 None
Headline enum 'Y', 'N' Y
Isi_konten text None
Gambar Varchar 100 None
Dibaca int 10 None
(52)
Hari Varchar 20 None
Tanggal date None
Jam time None
Tabel 4.5 Tabel konten_kategori
Column Type Length/Values Default
Id_kategori int 10 None
Nama_kategori Varchar 100 None
Aktif enum 'Y', 'N' N
Tabel 4.6 Tabel Bukutamu
Column Type Length/Values Default
Id_tamu int 10 None
Nama Varchar 100 None
Email Varchar 50 None
Pesan text None
Tanggal Varchar 50 None
Tabel 4.7 Tabel statistika
Column Type Length/Values Default
Ip Varchar 20 None
Tanggal Date None
Hits int 10 None
(53)
Tabel 4.8 Tabel admin_modul
Column Type Length/Values Default
Id_modul int 10 None
Nama_modul Varchar 100 None
Link Varchar 100 None
Publish enum 'Y', 'N' Y
Aktif enum 'Y', 'N' Y
Column Type Length/Values Default
Status enum 'admin', 'user' admin
Tabel 4.9 Tabel link_recomended
Column Type Length/Values Default
Id_link int 10 None
Nama_link Varchar 100 None
Link Varchar 150 None
Publish enum 'Y', 'N' Y
3.4 Data Flow Diagram
Gambar 3.4 Data Flow Diagram Konteks ADMIN
>> Data Punguan Parmalim >> Data Umat Parmalim >> Data Parmalim
>> Informasi Punguan Parmalim >> Informasi Umat Parmalim >> Konten
Sistem Informasi Parmalim
(54)
3.4.1 Flowchart Admin Sistem
a. Flowchart login
Gambar 3.5 Flowchart Login
MULAI
FORM LOGIN
MASUK
TRUE
STOP
USERNAME &PASSWORD
MENU
UTAMA X
MASUK
CANCEL
Y Y
N
N
Y N
(55)
b. Flowchart menu utama
Gambar 3.6 Flowchart Menu Utama X
MENU UTAMA
SUB MENU
DATA A
STOP
CANCEL
SUB MENU
Y
(56)
c. Flowchart submenu data
(57)
d. Flowchart data punguan
(58)
e. Flowchart data anggota
(59)
f. Flowchart Data Parmalim
Gambar 3.10 Flowchart Data Parmalim
Keterangan:
X : Menu Utama A : Sub Menu Data A1 : Data Punguan A2 : Data Anggota A3 : Data Parmalim Y : Ya
N : Tidak
Y Y N N A3 DATA PARMALIM INPU T Y N INPUT DATA ADA DATA PESAN DATA N Y SIMPAN DATA EDIT EDIT DATA UPDATE DATA SIMPAN SIMPAN TABEL KONTE N HAPUS
DATA HAPUSDATA BERSIHKA
N X Y N Y N Y
(60)
IMPLEMENTASI SISTEM
4.1 Defenisi Implementasi Sistem
Implementasi Sistem merupakan prosedur yang dilakukan untuk penyelesaian desain sistem yang ada dalam dokumen desain yang telah disetujui, yaitu menguji sistem, mulai menggunakan sistem yang baru atau sistem yang telah diperbaiki. Tahap implementasi sistem merupakan tahap meletakkan sistem supaya siap untuk dioperasikan. Tahap ini termasuk juga kegiatan menulis kode program jika tidak menggunakan paket perangkat lunak aplikasi.
Tujuan dilakukannya implementasi sistem adalah:
a. Menyelesaikan desain sistem yang ada dalam dokumen desain sistem yang telah disetujui
b. Menyusun dokumen baru dari dokumen yang telah diperbaiki
c. Menulis, menguji, dan mendokumentasikan program dan prosedur yang dilakukan dalam dokumen yang telah disetujui
d. Memastikan bahwa pemakai dapat menajalankan sistem baru
(61)
secara menyeluruh
f. Memastikan bahwa konversi sistem ke sistem yang baru berjalan, yaitu dengan membuat rencana, mengontrol, dan melakukan pemasangan sistem baru dengan benar.
Langkah-langkah yang dilakukan dalam melaksanakan implementasi sistem adalah: a. Menyelesaikan desain sistem
b. Menguji, mengontrol, dan mendokumentasikan program c. Menyelesaikan manual pengguna
d. Mendapatkan persetujuan
4.2 Tampilan Desain
4.2.1 Tampilan Web Page
Tampilan Beranda
(62)
Tampilan Menu Konten
Gambar 4.2 Tampilan menu konten
Tampilan Menu Punguan Parmalim
(63)
Tampilan Menu Bukutamu
Gambar 4.4 Tampilan bukutamu
Tampilan Menu Hubungi Kami
(64)
Tampilan Menu Bappar
Gambar 4.7 Tampilan menu bappar
4.2.2 Tampilan Admin Page
Tampilan Login Admin
(65)
Tampilan Halaman Utama Admin
Gambar 4.9 Tampilan halaman beranda admin
Form Anggota Punguan
(66)
Form Tambah Anggota Punguan
Gambar 4.11 Tampilan tambah anggota punguan
Form Edit Anggota Punguan
(67)
Tampilan Bukutamu
Gambar 4.13 Tampilan bukutamu
Tampilan Kategori Konten
(68)
Tampilan Tambah Kategori Konten
Gambar 4.15 Tampilan tambah kategori konten
Tampilan Edit Katori Konten
(69)
Tampilan Konten
Gambar 4.17 Tampilan konten
Tampilan Tambah Konten
(70)
Tampilan Edit Konten
Gambar 4.19 Tampilan edit konten
Tampilan Punguan
(71)
Tampilan Tambah Punguan
Gambar 4.24 Tampilan tambah punguan
Tampilan Edit Punguan
(72)
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Dalam Tugas Akhir ini, penulis telah menguraikan tentang perancangan sistem dalam membangun Sistem Informasi dan Pengolahan Data Parmalim Berbasis Web. Setelah melakukan berbagai macam tahapan, penulis mendapat beberapa kesimpulan: a. Dengan menggunakan XAMPP versi 1.7.7 (yang didalamnya terdapat Apache , PHP versi 5.3.8, MySQL) dan Notepad++ versi 6.5.2 sebagai editor untuk pemograman PHP, dapat dirancang suatu Sistem Informasi dan Pengolahan Data Parmalim Berbasis Web.
b. Perancangan sistem ini merupakan penyempurnaan dari sistem yang ada.
c. Dengan Sistem Informasi dan Pengolahan Data Permalim Berbasis Web ini,
user dapat dengan mudah untuk mendapatkan informasi tertentu yang berhubungan dengan Parmalim.
d. Bahasa pemograman PHP merupakan bahasa pemograman web yang dapat
dengan mudah membuat halaman web yang menggunakan data dari database karena PHP didukung banyak database.
(73)
5.2 S aran
Sistem dibuat penulis dirasa masih belum mengakomodir semua kebutuhan pengguna. Disamping itu, pemanfaatan teknologi untuk perangkat lunak yang belum dapat diaplikasikan secara optimal. Oleh karena itu penulis memberikan beberapa saran yang diharapkan dapat berguna untuk kepentingan instansi.
a. Sistem ini dapat dikembangkan lagi menjadi sistem yang lebih tangguh serta lebih berkualitas sehingga membuat pengguna dapat dengan mudah memperoleh informasi tentang Parmalim.
b. Sistem informasi dan pengolahan data ini sebaiknya ditata dan diupdate sesuai dengan perkembangan teknologi komputer dewasa ini, sehingga dapat memberi informasi yang lebih baik.
(74)
Sidik, Betha. 2004. Pemograman WEB dengan PHP. Bandung: Informatika Bandung. Nugroho, Bunafit. 2004. PHP & mySQL dengan Editor Dreamweaver MX.
Yogyakarta: Andi
Kustiyanhingsih, Yeni dan Devie Rosa Anamisa. 2011. Pemograman Basis Data Berbasis Web Menggunakan PHP & MySQL. Yogyakarta: Graha Ilmu. Bown. 2004. Aplikasi Program PHP + MySQL untuk MEMBUAT WEBSITE
INTERAKTIF. Yokyakarta: Andi.
Kristanto, Harianto. 1993. Konsep dan Perancangan Database. Yogyakarta: Andi. Parmalim. 2008.http://www.parmalim.com/
Sejarah website. 2013. http://caesario-nanda.blogspot.com/2013/03/sejarah-website_17.html.
(75)
<!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Strict//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-strict.dtd"> <html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml">
<head>
<title>Parmalim.com</title>
<meta http-equiv="Content-Language" content="English" /> <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=UTF-8" />
<link rel="shortcut icon" href="images/rumah.ico"/> <link rel='stylesheet' type='text/css'
href='menu_source/styles.css' />
<link rel='stylesheet' type='text/css' href='style.css' media='screen' />
<script>
var tit = document.title; var c = 0;
function writetitle() {
document.title = tit.substring(0,c); if(c==tit.length){
c = 0;
setTimeout("writetitle()", 2000) } else { c++; setTimeout("writetitle()", 275) } } writetitle() </script> </head> <body> <div id="wrap"> <div id="header"> </div>
<div id = "up">
<marquee scrollamount="3" loop="8"><strong>Ginomgom ni Bale Pasogit Partonggoan Parmalim
Hutatinggi-Laguboti</strong></marquee> </div> <div id="hmenu"> <?php require("menu_source/menu.php");?> </div> <div id="content"> <div id="main"> <?php include("linking.php");?> </div> <div id="right"> <form method="post" action="index.php?page=search"> <input type="text" size="30" name="search" id="search-text" value="" />
<input type="submit" name="submit" id="search-submit" value="Cari" />
(76)
echo "<li>» <a href='index.php'> Beranda</a><br /></li>";
$kategori=mysql_query("select * from konten_kategori where aktif='Y' order by nama_kategori");
while($k=mysql_fetch_array($kategori)){ echo "<li>» <a href='?page=konten&topic=dtlkategori&id=$k[id_kategori]'>$k[nama_kate gori]</a></li>"; } ?> </ul> </div> <h2>Kalender</h2> <div id='kotakkanan'> <ul>
<?php include"kalender.php"; ?> </ul> </div> <h2>Statistik Pengunjung</h2> <div id='kotakkanan'> <ul>
<li><?PHP INCLUDE"statistik.php" ?></li> </ul>
</div> </div>
<div style="clear:both;"> </div> </div>
<div id="bottom"></div>
<div id="footer-content" class="container"> <div id="footer-bg">
<div id="column1"> <h2>Headline</h2> <ul>
<?php include"config/koneksi.php" ;
$kategori=mysql_query("select * from konten where headline = 'Y' order by tanggal limit 3");
while($k=mysql_fetch_array($kategori)){ echo "<li>» <a href='?page=konten&topic=dtltrik&id=$k[id_konten]'>$k[judul]</a></li> "; } ?> </ul> </div> <div id="column3"> <h2>Recommended Links</h2> <ul> <?php
(77)
$tampil=mysql_query("SELECT * FROM link_recomended where publish = 'Y' and publish = 'Y' ORDER BY id_link DESC limit 5");
while ($r=mysql_fetch_array($tampil)){ echo"<li>» <a href=$r[link] target=_blank>$r[nama_link]</a></li>"; } ?> </ul> </div> </div> <div id="footer">
Copyright ©<?php include"config/library.php"; echo"$thn_sekarang"; ?>
by <a href=?page=home>Parmalim</a> </div> </div> </div> </body> </html> Koneksi.php <?php
$server = "localhost"; $username = "root"; $password = "";
$database = "db_parmalim_httinggi";
// Koneksi dan memilih database di server
mysql_connect($server,$username,$password) or die("Koneksi gagal"); mysql_select_db($database) or die("Database tidak bisa dibuka"); ?>
Menu.php
<!DOCTYPE html> <html>
<head>
<link rel='stylesheet' type='text/css' href='styles.css' /> <script type='text/javascript'> function bgchange(bg) {document.body.style.background=bg;;} </script> </head> <body> <div id='menuatas'> <ul> <li><a href='?page=home'><span>Beranda</span></a></li> <li class='has-sub'><a href='#'><span>Konten</span></a>
<ul>
(78)
echo"<li><a href='?page=konten&topic=dtlkategori&id=$r[id_kategori]'><span>$r[nam a_kategori]</span></a></li>"; } ?> </ul> </li>
<li><a href='?page=all_punguan'><span>Punguan Parmalim</span></a> <ul style="max-height:300px;overflow-y:auto;">
<?php
include"config/koneksi.php";
$a=mysql_query("select * from punguan order by nama_punguan"); while($r=mysql_fetch_array($a)){ echo"<li><a href='?page=punguan&id=$r[id_punguan]'><span>$r[nama_punguan]</span>< /a></li>"; } ?> </ul> </li>
<li><a href='?page=komentar'><span>Buku Tamu</span></a></li> <li><a href='?page=contact'><span>Hubungi Kami</span></a></li> <li class='last'><a href='?page=bappar''><span>Bappar</span></a></li> </ul> </div> </body> </html> Linking.php <?php error_reporting(0);
$halaman = $_GET['page']; if (empty($halaman)){ include "page/awal.php"; } else{ switch($halaman){ case 'home': include_once('page/awal.php'); break; case 'komentar': include_once('page/bukutamu.php'); break; case 'konten': include_once('page/konten.php'); break; case 'punguan': include_once('page/punguan.php'); break; case'anggota': include"page/anggota.php"; break; case'all_anggota':
(79)
break; case'profil_anggota': include"page/profil_anggota.php"; break; case'search': include"action_search.php"; break; case'contact': include"page/contact.php"; break; case'bappar': include"page/bappar.php"; break; default:
echo "<BR><BR><BR><BR><BR><BR><center><font size=4>Belum ada Content <br>MAAF</font><br><br><br><br><br><br>"; }} ?> Action-search.php <?php include "config.php";
if ((isset($_POST['submit'])) AND ($_POST['search'] <> "")){ $search = $_POST['search'];
$query1 = mysql_query("SELECT * FROM konten WHERE judul LIKE '%$search%' ") or die(mysql_error());
$jumlah1 = mysql_num_rows($query1); if ($jumlah1 > 0){
echo '<ul><p><em><strong>Ditemukan '.$jumlah1.' data yang sesuai pada konten!</em></strong></p><br/>';
while ($hasil1 = mysql_fetch_array($query1)){ echo "<li'> <a
href='?page=konten&topic=dtltrik&id=$hasil1[id_konten]'>» $hasil1[judul]<br/></li></ul>";
} }
else{
$query2 = mysql_query("SELECT * FROM punguan WHERE nama_punguan LIKE '%$search%' ") or die(mysql_error());
$jumlah2 = mysql_num_rows($query2); if ($jumlah2 > 0){
echo '<ul><p><em><strong>Ditemukan '.$jumlah2.' data yang sesuai pada konten!</em></strong></p><br/>';
while ($hasil2 = mysql_fetch_array($query2)){ echo "<li> <a
href='?page=punguan&id=$hasil2[id_punguan]'>» $hasil2[nama_punguan]<br/></li></ul>";
} }
else{
$query3 = mysql_query("SELECT * FROM
punguan_anggota WHERE nama LIKE '%$search%' ") or die(mysql_error()); $jumlah3 = mysql_num_rows($query3);
(80)
href='?page=profil_anggota&id=$hasil3[id_anggota]'>» $hasil3[nama]<br/></li></ul>";
} }
else{
echo "Tidak ada yang sesuai dengan kata kunci yang anda masukkan!";
} }
} }
else{
echo 'Silahkan masukkan kata kunci yang kamu cari!'; }
?>
Awal.php
<head>
<link href="themes/5/js-image-slider.css" rel="stylesheet" type="text/css" />
<script src="themes/5/js-image-slider.js" type="text/javascript"></script>
<link href="generic.css" rel="stylesheet" type="text/css" /> </head> <body> <div id="sliderFrame"> <div id="ribbon"></div> <div id='slider'> <?php include"config/koneksi.php";
$terkini=mysql_query("SELECT * FROM konten where headline='Y' ORDER BY id_konten DESC LIMIT 5");
while($t=mysql_fetch_array($terkini)){ echo "<a href='?page=konten&topic=dtltrik&id=$t[id_konten]'> <img src='foto_konten/slider_$t[gambar]' alt='$t[judul]'></a>"; } ?> </div> <!--thumbnails--> <div id="thumbs"> <?php
$terkini=mysql_query("SELECT * FROM konten where headline='Y' ORDER BY id_konten DESC LIMIT 5");
while($t=mysql_fetch_array($terkini)){ echo "<div class='thumb'>
<a href='?page=konten&topic=dtltrik&id=$t[id_konten]'><img src='foto_konten/small_$t[gambar]'></a> </div>"; } ?> </div>
(1)
<form method=POST action=$aksi?module=punguan&act=update enctype=multipart/form-data>
<input type=hidden name=id value='$r[id_punguan]'> <table>
<tr><td>Nama Ulupunguan</td> <td> : <input type=text name='nama_ulupunguan' value='$r[nama_ulupunguan]'></td></tr>
<tr><td>Nama punguan</td><td> : <input type=text name='nama_punguan' value='$r[nama_punguan]'></td></tr>
<tr><td>Alamat</td> <td> : <textarea name='alamat' cols=40 rows=3>$r[alamat_punguan]</textarea></td></tr>
<tr><td>Kecamatan</td> <td> : <input type=text name='kecamatan' size=30 value='$r[kecamatan]'></td></tr>
<tr><td>Kabupaten/Kota</td> <td> : <input type=text name='kabupaten_kota' size=30 value='$r[kabupaten_kota]'></td></tr>
<tr><td>Propinsi</td> <td> : <input type=text name='propinsi' size=30 value='$r[propinsi]'></td></tr>";
if ($r[publish]=='Y'){
echo "<tr><td>Publish</td> <td> : <input type=radio name='publish' value='Y' checked>Y
<input type=radio name='publish' value='N'> N</td></tr>";
} else{
echo "<tr><td>Publish</td> <td> : <input type=radio name='publish' value='Y'>Y
<input type=radio name='publish' value='N' checked>N</td></tr>";
} echo"
<tr><td>Foto Punguan</td> <td> : <img src='../foto_punguan/small_$r[foto]'></td></tr>
<tr><td>Ganti Gbr</td> <td> : <input type=file name='fupload' size=30> *)</td></tr>
<tr><td colspan=2><input type=submit value=Update> <input type=button value=Batal onclick=self.history.back()></td></tr>
</table></form>"; break;
} ?>
Aksi-punguan.php
<?phpsession_start();
include "../../config/db_koneksi.php"; include "../../config/fungsi_thumb.php"; $module=$_GET[module];
$act=$_GET[act];
if ($module=='punguan' AND $act=='hapus'){
mysql_query("DELETE FROM punguan WHERE id_punguan='$_GET[id]'"); header('location:../../home.php?module='.$module);
}
elseif ($module=='punguan' AND $act=='input'){ $lokasi_file = $_FILES['fupload']['tmp_name']; $tipe_file = $_FILES['fupload']['type'];
(2)
$nama_file = $_FILES['fupload']['name']; $acak = rand(000000,999999);
$nama_file_unik = $acak.$nama_file; if (empty($lokasi_file)){
mysql_query("INSERT INTO punguan(nama_punguan,
nama_ulupunguan, alamat_punguan, kecamatan, kabupaten_kota, propinsi)
VALUES('$_POST[nama_punguan]', '$_POST[ulupunguan]',
'$_POST[alamat]', '$_POST[kecamatan]',
'$_POST[kabupaten]', '$_POST[propinsi]')");
} else{
UploadPunguan($nama_file_unik);
mysql_query("INSERT INTO punguan(nama_punguan,
nama_ulupunguan, alamat_punguan, kecamatan, kabupaten_kota, propinsi,
foto)
VALUES('$_POST[nama_punguan]', '$_POST[ulupunguan]',
'$_POST[alamat]', '$_POST[kecamatan]',
'$_POST[kabupaten]', '$_POST[propinsi]', '$nama_file_unik')"); }
header('location:../../home.php?module='.$module); }
elseif ($module=='punguan' AND $act=='update'){
$lokasi_file = $_FILES['fupload']['tmp_name']; $tipe_file = $_FILES['fupload']['type']; $nama_file = $_FILES['fupload']['name']; $acak = rand(000000,999999);
$nama_file_unik = $acak.$nama_file; // Apabila gambar tidak diganti if (empty($lokasi_file)){
mysql_query("UPDATE punguan SET nama_ulupunguan = '$_POST[nama_ulupunguan]',
nama_punguan = '$_POST[nama_punguan]',
alamat_punguan = '$_POST[alamat]',
kecamatan = '$_POST[kecamatan]',
kabupaten_kota = '$_POST[kabupaten_kota]',
propinsi = '$_POST[propinsi]',
(3)
publish = '$_POST[publish]'
WHERE id_punguan =
'$_POST[id]'"); }
else{
UploadPunguan($nama_file_unik);
mysql_query("UPDATE punguan SET nama_ulupunguan = '$_POST[nama_ulupunguan]',
nama_punguan = '$_POST[nama_punguan]',
alamat_punguan = '$_POST[alamat]',
kecamatan = '$_POST[kecamatan]',
kabupaten_kota = '$_POST[kabupaten_kota]',
propinsi = '$_POST[propinsi]',
publish = '$_POST[publish]',
foto = '$nama_file_unik'
WHERE id_punguan = '$_POST[id]'") or die(mysql_error());
}
header('location:../../home.php?module='.$module); }
?>
User.php
<?phpinclude"../../config/db_koneksi.php"; $aksi="modul/mod_users/aksi_users.php"; switch($_GET[act]){
// Tampil User default:
echo "<h2>Admin dan User</h2>
<input type=button value='Tambah Users'
onclick=\"window.location.href='?module=user&act=tambahuser';\"> <table>
<tr><th>no</th><th>username</th><th>goar</th><th>email</th><th>No.Tel p/HP</th><th>Blokir/Tutup</th><th>aksi</th></tr>";
$tampil=mysql_query("SELECT * FROM admin_user ORDER BY nama_lengkap");
$no=1;
while ($r=mysql_fetch_array($tampil)){ echo "<tr><td>$no</td>
<td>$r[username]</td> <td>$r[nama_lengkap]</td>
<td><a href=mailto:$r[email]>$r[email]</a></td> <td>$r[telp]</td>
<td align=center>$r[blokir]</td> <td><a
href=?module=user&act=edituser&id=$r[id_user]>Edit</a> | <a
href=$aksi?module=user&act=hapus&id=$r[id_user]>Hapus</a> </td></tr>";
$no++; }
echo "</table>"; break;
case "tambahuser":
echo "<h2>Tambah User Admin</h2>
<form method=POST action='$aksi?module=user&act=input'> <table>
(4)
<tr><td>Goar Punguan</td> <td> : <select name='id_punguan'>";
$tampil=mysql_query("SELECT * FROM punguan ORDER BY nama_punguan");
while($w=mysql_fetch_array($tampil)){ echo"<option
value=$w[id_punguan]>$w[nama_punguan]</option>"; }
echo"</select></td></tr>
<tr><td>Username</td> <td> : <input type=text name='username'></td></tr>
<tr><td>Password</td> <td> : <input type=password name='password'></td></tr>
<tr><td>Nama Lengkap</td> <td> : <input type=text name='nama_lengkap'></td></tr>
<tr><td>E-mail</td> <td> : <input type=text name='email' size=30></td></tr>
<tr><td>No.Telp/HP</td> <td> : <input type=text name='telp' size=20></td></tr>
<tr><td colspan=2><input type=submit value=Simpan> <input type=button value=Batal onclick=self.history.back()></td></tr>
</table></form>"; break;
case "edituser":
$edit=mysql_query("SELECT * FROM admin_user WHERE id_user='$_GET[id]'");
$r=mysql_fetch_array($edit); echo "<h2>Edit User</h2>
<form method=POST action=$aksi?module=user&act=update> <input type=hidden name=id value='$r[id_user]'>
<table>
<tr><td>Goar Punguan</td> <td> : <select name='id_punguan'>";
$tampil=mysql_query("SELECT * FROM punguan ORDER BY nama_punguan");
while($w=mysql_fetch_array($tampil)){ if ($r[id_punguan]==$w[id_punguan]){
echo " <option value=$w[id_punguan] selected>$w[nama_punguan]</option>";
} else{
echo " <option value=$w[id_punguan]>$w[nama_punguan]</option>";
} }
echo"</select></td></tr>
<tr><td>Username</td> <td> : <input type=text name='username' value='$r[username]'></td></tr>
<tr><td>Password</td> <td> : <input type=password name='password'> *) </td></tr>
<tr><td>Nama Lengkap</td> <td> : <input type=text name='nama_lengkap' size=30 value='$r[nama_lengkap]'></td></tr>
<tr><td>E-mail</td> <td> : <input type=text name='email' size=30 value='$r[email]'></td></tr>
<tr><td>No.Telp/HP</td> <td> : <input type=text name='telp' size=30 value='$r[telp]'></td></tr>";
if ($r[blokir]=='N'){
echo "<tr><td>Blokir</td><td> : <input type=radio name='blokir' value='Y'> Y
(5)
<input type=radio name='blokir' value='N' checked> N </td></tr>";
} else{
echo "<tr><td>Blokir</td> <td> : <input type=radio name='blokir' value='Y' checked> Y
<input type=radio name='blokir' value='N'> N </td></tr>"; }
if ($r[level]=='user'){
echo "<tr><td>level</td> <td> : <input type=radio name='level' value='user' checked>user
<input type=radio name='level' value='admin'> admin</td></tr>"; }
else{
echo "<tr><td>level</td> <td> : <input type=radio name='level' value='user'>user
<input type=radio name='level' value='admin' checked>admin</td></tr>";
}
echo "<tr><td colspan=2>*) Apabila password tidak diubah, dikosongkan saja.</td></tr>
<tr><td colspan=2><input type=submit value=Update> <input type=button value=Batal
onclick=self.history.back()></td></tr> </table></form>";
break; }
?>
Aksi-user.php
<?phpsession_start();
include "../../config/db_koneksi.php"; $module=$_GET[module];
$act=$_GET[act]; // Hapus user
if ($module=='user' AND $act=='hapus'){
mysql_query("DELETE FROM admin_user WHERE id_user='$_GET[id]'"); header('location:../../home.php?module='.$module);
}
// Input user
elseif ($module=='user' AND $act=='input'){ $pass=md5($_POST[password]);
$nama=strtoupper($_POST[nama_lengkap]);
mysql_query("INSERT INTO admin_user(username, id_punguan, password, nama_lengkap, email,
telp)
VALUES('$_POST[username]', '$_POST[id_punguan]', '$pass',
(6)
'$_POST[email]', '$_POST[telp]')"); header('location:../../home.php?module='.$module); }
// Update user
elseif ($module=='user' AND $act=='update'){ if (empty($_POST[password])) {
mysql_query("UPDATE admin_user SET id_punguan = '$_POST[id_punguan]',
nama_lengkap = '$_POST[nama_lengkap]',
email = '$_POST[email]',
telp = '$_POST[telp]',
blokir = '$_POST[blokir]',
level = '$_POST[level]'
WHERE id_user
= '$_POST[id]'") or die(mysql_error()); }
// Apabila password diubah else{
$pass=md5($_POST[password]);
mysql_query("UPDATE admin_user SET id_punguan = '$_POST[id_punguan]',
password = '$pass',
nama_lengkap = '$_POST[nama_lengkap]',
email = '$_POST[email]',
telp = '$_POST[telp]',
blokir = '$_POST[blokir]',
level = '$_POST[level]'
WHERE id_user
= '$_POST[id]'") or die(mysql_error()); }
header('location:../../home.php?module='.$module); }