NAMA, OBJEK DAN SUBJEK RETRIBUSI GOLONGAN RETRIBUSI CARA MENGUKUR TINGKAT PENGGUNAAN JASA PRINSIP DAN SASARAN STRUKTUR BESARNYA TARIF RETRIBUSI

41 3. Kepala Daerah adalah Bupati Seram Bagian Barat; 4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah selanjutnya disebut DPRD Kabupaten Seram Bagian Barat, adalah lembaga perwakilan rakyat daerah sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah; 5. Peraturan Daerah adalah Peraturan Daerah Kabupaten Seram Bagian Barat; 6. Dinas adalah Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Seram Bagian Barat; 7. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Seram Bagian Barat; 8. Pejabat adalah pegawai yang diberi tugas tertentu di bidang retribusi daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku; 9. Badan adalah sekumpulan orang dan atau modal yang merupakan kesatuan baik yang melakukan usaha maupun yang tidak melakukan usaha, meliputi : perseroan terbatas , perseroan komoditas, badan usaha milik negaradaerah, koperasi, yayasan, organisasi kemasyarakatan, organisasi politik atau organisasi yang sejenis lembaga, bentuk usaha lainnya. 10. Retribusi Daerah yang diselanjutnya disebut retribusi adalah Pungutan Daerah sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan danatau diberikan Pemerintah Daerah untuk kepentingan orang pribadi atau Badan; 11. Subjek retribusi adalah orang pribadi atau badan yang dapat dikenakan retribusi daerah. 12. Wajib retribusi adalah Orang pribadi atau badan yang menurut peraturan perundang- undangan retribusi diwajibkan untuk melakukan pembayaran retribusi yang terutang, termasuk pemungutan atau pemotongan retribusi tersebut. 13. Masa Retribusi adalah suatu jangka waktu tertentu yang merupakan batas waktu bagi wajib retribusi untuk pemanfaatan tanda daftar perusahaan. 14. Surat Ketetapan Retribusi Daerah yang selanjutnya dapat disingkat SKRD adalah surat keputusan yang menentukan besarnya jumlah retribusi yang terutang. 15. Surat Tagihan Retribusi Daerah yang selanjutnya dapat disingkat STRD adalah surat untuk melakukan tagihan retribusi dan atau sanksi administrasi berupa bunga dan atau denda. 16. Surat Keputusan Keberatan adalah surat keputusan atas keberatan terhadap SKRD atau dokumen lain yang dpersamakan, SKRDKBT dan SKRDLB yang diajukan oleh wajib retribusi 17. Pemeriksaan adalah serangkaian kegiatan untuk mencari, mengumpulkan, mengolah data danatau keterangan lainnya untuk menguji kepatuhan pemenuhan kewajiban retribusi daerah berdasarkan peraturan Perundang undangan Retribusi Daerah. 18. Pemungutan adalah serangkaian kegiatan mulai dari penghimpunan data objek dan subjek retribusi, penentuan besarnya retribusi yang terutang sampai kegiatan penagihan retribusi serta pengawasan penyetorannya. 19. Penyidik Tindak Pidana dibidang retribusi daerah adalah serangkaian tindakan yang dilakukan oleh Penyidik Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya disebut Penyidik, untuk mencari serta mengumpulkan bukti yang dengan bukti itu membuat terang tindak pidana dibidang retribusi daerah yang terjadi serta menemukan tersangkanya.

BAB II NAMA, OBJEK DAN SUBJEK RETRIBUSI

Pasal 2 Dengan nama retribusi pemakaian kekayaan daerah dipungut retribusi atas pemakaian kekayaan yang dikuasaidimiliki dan atau dikelola oleh pemerintah daerah. 2 42 Pasal 3 Objek retribusi adalah Pemakaian Kekayaan Daerah berupa kendaraanalat-alat berat milik daerah Pasal 4 1 Subjek retribusi adalah orang pribadi atau badan yang memanfaatkanmemakai kekayaan daerah. 2 Wajib retribusi adalah orang pribadi atau badan yang memanfaatkanmemakai kekayaan daerah danatau yang diwajibkan untuk membayar retribusi

BAB III GOLONGAN RETRIBUSI

Pasal 5 Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah digolongkan sebagai retribusi Jasa Usaha

BAB IV CARA MENGUKUR TINGKAT PENGGUNAAN JASA

Pasal 6 Tingkat penggunaan jasa dihitung berdasarkan Jenis, fungsi, luas dan jangka waktu pemakaian kekayaan daerah

BAB V PRINSIP DAN SASARAN

DALAM PENETAPAN STRUKTUR DAN BESARNYA TARIF Pasal 7 Prinsip dan Sasaran dalam penetapan struktur dan besarnya tarif retribusi pemakaian kekayaan daerah didasarkan pada tujuan untuk memperoleh keuntungan yang layak sebagai pengganti biaya investasi, biaya perawatanpemeliharaan, biaya penyusutan, biaya operasional dan biaya administrasi.

BAB VI STRUKTUR BESARNYA TARIF RETRIBUSI

Pasal 8 Struktur dan besarnya tarif retribusi pemakaian kekayaan daerah sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Daerah ini ditetapkan sebagai berikut: Biaya Retribusi Pemakaian KendaraanAlat Berat milik daerah; a. alat pemadat per hari 7 jam kerja 10 12 ton = Rp. 1.500.000,-hari 8 10 ton = Rp 1.250.000,-hari 6 8 ton = Rp 1.000.000,-hari 4 ton = Rp .750.000,-hari 2,5 ton = Rp . 500.000,-hari 3 43 1 ton = Rp 250.000,-hari b. alat pengolah tanah perhari 7 jam kerja Motor Greder = Rp .750.000,-hari Buldoser = Rp 1.500.000,-hari Whel Looder = Rp .750.000,-hari Tire Roller = Rp .750.000,-hari c. alat pengangkut per hari 7 jam kerja Dump Truck 5 ton = Rp .1.000.000,-hari Dump Truck 3, 5 ton = Rp 750.000,-hari Water Tank 3000 liter = Rp 750.000,-hari Lubrication 5 ton = Rp 750.000,-hari d. alat pemecah batu per hari 7 jam kerja Air Compressor = Rp 150.000,-hari Asphalt spaver tangan 200 lt = Rp 750.000,-hari Generating Set 3.500 Watt = Rp 350.000,-hari

BAB VII WILAYAH PEMUNGUTAN