HUBUNGAN JAMINAN SOSIAL DENGAN KOMITMEN ORGANISASI

HUBUNGAN JAMINAN SOSIALDENGAN KOMITMEN ORGANISASI
Oleh: Wiwin Kristinawati ( 03810250 )
Psychology
Dibuat: 2008-03-24 , dengan 3 file(s).

Keywords: KOMITMEN ORGANISASI
Berkembangnya dunia industri di era globalisasi ini menjadikan banyak
perusahaan saling bersaing dengan keunggulan masing-masing. Para pesaing
dapat cocok dengan kebanyakan produk, proses, lokasi, saluran distribusi, dan lain
sebagainya. Yang jauh lebih sulit untuk disamakan adalah angkatan kerja yang
terdiri dari orang-orang yang berpengetahuan luas dan bermotivasi tinggi. Sangat
disayangkan apabila tenaga kerja yang berkualitas keluar ataupun mengundurkan
diri dari perusahaan. Oleh karena itu komitmen karyawan pada organisasi
sangatlah penting. Untuk membangun komitmen organisasi karyawan tidak hanya
sebatas pemberian gaji yang cukup, namun kebutuhan-kebutuhan lain seperti rasa
aman harus dipenuhi juga oleh perusahaan. Pemenuhan kebutuhan rasa aman itu
dapat diwujudkan perusahaan melalui jaminan sosial. Namun hal yang paling
penting disini adalah apakah karyawan merasa kebutuhan akan jaminan sosial
yang diberikan perusahaan, terpenuhi atau tidak terpenuhi. Tujuan yang ingin
dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan jaminan sosial
dengan komitmen organisasi.

Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan
teknik purpossive sampling, dengan penetapan sampel oleh peneliti karena telah
diketahui bahwa sampel yang dipilih telah memiliki karakteristik-karakteristik
khusus yang sesuai dengan tujuan penelitian. Teknik pengumpulan data yang
digunakan adalah dengan skala jaminan sosial dan skala komitmen organisasi
Teknik analisa data yang digunakan adalah menggunakan korelasi product
moment karl pearson dengan program SPSS versi 13,00 Penelitian ini memperoleh nilai p =
0,000 dan nilai r = 0,737 yang
menunjukkan ada hubungan yang sangat signifikan dan positif antara
terpenuhinya jaminan sosial dengan komitmen organisasi. Artinya bila kebutuhan
akan jaminan sosial semakin terpenuhi maka komitmennya juga semakin tinggi,
sedangkan bila kebutuhan akan jaminan sosial tidak terpenuhi maka komitmennya
juga rendah. Kemudian koefisien determinasi diperoleh 0,543 atau sebesar 54,3 %
yang menandakan sumbangan efektif terpenuhinya jaminan sosial terhadap
komitmen organisasi sebesar 54,3 %.

Development industrial word in era globalitation make many company
competitive mutually with each speciality. The rival can adapt with many product,
process, place, roof distribution, etc. That very difficult for the same is employee
to consist of employee with extensive skilful and high motivation. Very repent if

qualities employee out from the company. Therefore employee commitment to
organization very important. For building organizational commitment not only to
give sufficient salary, but other needs like feel safety must fulfilled by company.

Fulfilled safety need can realized company with social guarantee. But, the very
important point in here is what employee feel need of social guarantee fulfilled or
not fulfilled to give from company. Purpose this examination for know relation of
social guarantee with organizational commitment.
Sample technique ini this examination to applied purpossive sampling
because examiner knew that select sample have special characters to match with
the purpose examination. Data bringing technique to applied is social guarantee
scale and organizational commitment scale.
Technique data analysis to applied is product moment karl pearson with
program SPSS version 13, 00
Result this examination get value p = 0,000 and r = 0,737, that to indicate
between fulfilled of social guarantee and organizational commitment have very
significant relation. Its means, if need of social guarantee fulfilled to cause high
level commitment, exactly if need of social guarantee not fulfilled to cause low
level commitment. And then determination koeficient 0,543 or 54,3 %, it means
fulfilled of social guarantee determinant organizational commitment 54,3 %.