Metode Penelitian Populasi Teknik Analisis Data

46 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini direncanakan mengambil tempat di seluruh SMP Negeri se kabupaten Karanganyar.

2. Waktu Penelitian

Waktu penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan, yaitu pada bulan Juli – September 2008.

B. Metode Penelitian

Metode pada dasarnya adalah suatu cara melakukan sesuatu. Menurut Winarno Surakhmad 1982 : 76 yaitu, Metode adalah suatu prosedur atau cara yang berfungsi sebagai alat untuk mencapai tujuan. Jadi metode penelitian merupakan suatu cara yang berfungsi sebagai alat untuk mencapai tujuan penelitian. Penelitian ini menggunakan bentuk penelitian deskriptif. Menurut Moh. Nazir 1985 : 63 yaitu, Metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang.” Jadi metode deskriptif bertujuan pada pemecahan masalah berjalan atau masih berlangsung pada saat penelitian dilaksanakan. Penelitian berupaya mengungkap problematik dalam proses pembelajaran praktek pendidikan jasmani di SMP Negeri se kabupaten Karanganyar.

C. Populasi

Menurut Suharsimi Arikunto 1998 : 102 menyatakan bahwa, Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian. Berdasarkan pendapat- 47 pendapat tersebut, maka sebagai populasi dalam penelitian ini adalah SMP Negeri se kabupaten Karanganyar yang berjumlah 45 sekolah. Jadi penelitian ini disebut penelitian populasi.

D. Teknik Pengumpulan Data 1. Sumber Data

Untuk sumber data dalam penelitian ini adalah SMP Negeri se kabupaten Karanganyar. Variabel penelitian ini menggunakan variabel terikat. Variabel terikat adalah variabel ayng dipengaruhi oleh variabel lain. Diantaranya yaitu: 1. Prasarana adalah “ segala yang merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses, 2. Sedangkan Sarana merupakan segala sesuatu yang dapat dipakai sebagai alat dalam mencapai tujuan atau maksudnya”. Sehingga dari pendapat tersebut bisa disimpulkan bahwa prasarana dan sarana olahraga merupakan suatu prasarana dan sarana atau tempat dan alat atau perlengkapan yang dapat digunakan dan dimanfaatkan dalam pelaksanan kegiatan olahraga pendidikan jasmani ”. Kamus Besar Bahasa Indonesia 1980 : 786

2. Alat Pengumpul Data

Alat yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah : a. Observasi Langsung Menurut Moh. Nazir 1985 : 212 bahwa, “Observasi langsung adalah cara pengambilan data dengan menggunakan mata tanpa ada pertolongan alat standar lain untuk keperluan tersebut.” Berarti observasi langsung merupakan aktivitas langsung pemusatan perhatian suatu subyek dengan indera manusia yaitu mata 48 terhadap obyek yang diamati serta data yang dikehendaki, menggunakan daftar pertanyaan. b. Dokumentasi Menurut Suharsimi Arikunto 1998 : 236 bahwa, “Metode dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variable yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, legger, agenda dan sebagainya.” Jadi dokumentasi merupakan sumber informasi yang pada dasarnya adalah segala macam bentuk sumber informasi yang berhubungan dengan dokumen, baik yang resmi maupun tidak resmi, dalam bentuk laporan, statistik, surat-surat resmi, buku harian, dan semacamnya. Data yang dikehendaki adalah prasarana dan sarana pembelajaran pendidikan jasmani tahun 2008. c. Wawancara Suharsimi Arikunto 1998 : 145 menjelaskan bahwa, “Wawancara adalah sebuah dialog yang dilakukan oleh pewawancara untuk memperoleh informasi dari terwawancara.” Jadi wawancara adalah mengadakan dialog antar peneliti dengan sumber di atas untuk memperoleh data sesuai yang diinginkan, pertanyaan tidak boleh keluar dari lingkup pendidikan jasmani dan wawancara dilakukan terhadap Kepala Sekolah dan guru Pendidikan Jasmani masing-masing SMP Negeri se kabupaten Karanganyar.

E. Teknik Analisis Data

Setelah data terkumpul, selanjutnya diabulasikan berdasarkan jenis data yaitu berupa data kuantitatif. Sedangkan analisis data yang digunakan adalah analisis data deskriptif. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut. 1. Mencari jumlah rata-rata siswa per kelas dengan rumus : Jumlah siswa keseluruhan Rata-rata = Jumlah kelas yang ada 49 2. Menentukan jumlah prasarana dan sarana pendidikan jasmani yang ideal, yang seharus dimiliki oleh tiap-tiap sekolah menurut standart pemakaian prasarana dan sarana yang sudah ada, dengan menggunakan rumus : Rata-rata jumlah siswa Jumlah PS ideal = Standar pemakaian PS ideal Keterangan : P : Prasarana S : Sarana 3. Menilai prasarana dan sarana pendidikan jasmani dengan ketentuan sebagai berikut : Jumlah prasarana dan sarana yang ada Nilai = x 10 Jumlah prasarana dan sarana ideal 4. Hasil dari penelitian kemudian dimasukkan ke dalam prosentase yang telah dikategorikan ke dalam interpretasi standar 5 sebagai berikut : Baik Sekali BS = 5 nilai 81 – 100 Baik B = 4 nilai 61 – 80 Sedang S = 3 nilai 41 – 60 Kurang K = 2 nilai 21 – 40 Kurang Sekali KS = 1 nilai 0 - 20 50 BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Diskripsi Data