3 Proses interview dengan penyatuan antara teknik pencahayaan dengan
teknik pengaturan tempat atau setting memberikan sisi yang unik bagi sineas atau pembuat sebuah film atau program acara karena dapat menimbulkan sisi
dramatik dan sajian yang berbeda dalam sebuah wawancara, mungkin banyak penonton atau pemirsa mengira sajian atau tayangan yang menjenuhkan
adalah saat wawancara membawa kesan yang monoton, maka dengan inilah produser menghindari sifat wawancara yang monoton dengan penggabungan
tehnik pencahayaan dan teknik pengaturan tempat atau setting.
C. Tujuan
Dalam hal tentang “
Pr oses Pengambilan Gambar Inter view, Tata Lampu dan Setting
“ memiliki sisi kreatifitas dan keunikan dalam media massa yang semakin luas tanpa adanya keseimbangan antara kuliah di kampus
dengan Kuliah Kerja M edia pasti akan terjadi ketidaksesuaian antarakuliah di Kampus dengan Kuliah Kerja M edia pada instansi yang dituju. Pokok
permasalahannya bukanlah pada kemajuan alat komunikasi media massa itu sendiri namun malahan di balik teori yang menjadi kendala di dalam mencari
ilmu tersebut seakan – akan terpecah di saat kerja lapangan.
M aka dengan berdasarkan pengalaman pada saat mencari teori di kampus dengan Kuliah Kerja M edia tentunya ada perbedaan yang sangat
mencolok. Tetapi dalam hal ini yang menjadi harapan ketika mencari teori adalah mencari gambaran pedoman . Sedangkan dalam pelaksanaan Kuliah
Kerja M edia adalah menerapkan pedoman tersebut untuk menambah
4 pengalaman dan pengetahuan serta pengaplikasian teori yang di dapat di
kampus. M aka dapat disimpulkan bahwa tujuan Kuliah Kerja M edia adalah :
1. Agar peserta Kuliah Kerja Media mampu menerapkan ilmu terapan
yang telah dipelajari selama masa perkuliahan kedalam dunia kerja dengan metode kuliah kerja lapangan.
2. Secara khusus, peserta Kuliah Kerja Media ingin mengetahui
secara langsung proses produksi acara televisi baik acara live maupun rekaman.
3. Peserta Kuliah Kerja Media ingin menambah ilmu, keterampilan
dan pengalaman yang berhubungan dengan dunia penyiaran khususnya produksi acara di PT. TRANS TV, Jakarta.
4. Agar peserta Kuliah Kerja Media mampu menjalin relasi yang baik
dengan instansi di mana peserta melaksanakan Kuliah Kerja M edia, dengan tujuan agar tempat dimana peserta melaksanakan
Kuliah Kerja M edia memberikan referensi yang baik dimana peserta bekerja nantinya.
Untuk memenuhi kewajiban sebagai M ahasiswa Diploma III Komunikasi Terapan Jurusan Penyiaran Broadcasting Fakultas Ilmu Sosial
dan Ilmu Politik Universitas Sebelas M aret Surakarta dalam memperoleh gelar Ahli M adya pada bidang penyiaran.