Metode dan langkah-langkah pembelajaran

132 Buku Guru Kelas X SMAMASMKMAK Edisi Revisi Pembelajaran Pertemuan Ke-9 90 menit Pembelajaran pertemuan ke-9 ini tetap merupakan proses pembelajaran untuk mengembangkan pengetahuan: menerapkan konsep, prinsip atau prosedur, menganalisis masalah, dan mengevaluasi sesuatu produk atau mengembangkan keterampilan, seperti: mencoba membuat sesuatu atau mengolah informasi, dalam rangka lebih mendalami dan menghayati materi pembelajaran. Pada sesi ini peserta didik akan belajar tentang perkembangan teknologi masa pra-aksara. Materi ini akan dibagi dalam dua pertemuan, ke-9 dan ke-10. Pada pembelajaran minggu ke-9 ini akan mengkaji perkembangan teknologi bebatuan sampai dengan masa mesolitikum

a. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini peserta didik diharapkan mampu: 1. menganalisis pembabakan waktu masa teknologi bebatuan; 2. menganalisis hasil-hasil kebudayaan masa paleolitikum; dan 3. menganalisis perkembangan teknologi bebatuan masa mesolitikum.

b. Materi dan Proses Pembelajaran

Materi yang disampaikan pada minggu ke-9 ini berkaitan dengan perkembangan teknologi bebatuan masa pra-aksara, terutama masa Paleolitikum dan Mesolitikum. Pada buku teks pelajaran Sejarah Indonesia terdapat di Bab I bagian dari subbab F bagian satu dan dua. Dalam melaksanakan pembelajaran secara umum dibagi tiga tahapan: kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup.

c. Metode dan langkah-langkah pembelajaran

1. Model : learning community dengan discovery. Diunduh dari http:bse.kemdikbud.go.id 133 Sejarah Indonesia 2. Pendekatan: scientific, dengan langkah-langkah: mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengasosiasikan, dan mengomunikasikan. Kegiatan Pendahuluan 15 menit 1 Kelas dipersiapkan agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar kerapian dan kebersihan ruang kelas, presensi, menyiapkan media dan alat serta buku yang diperlukan. 2 Sebagai apersepsi peserta didik ditunjukkan gambar peralatan dari batu. Gambar apakah ini? alat ini sampai sekarang masih banyak kita temukan di rumah tangga di Indonesia. Alat ini sering disebut dengan cobek, alat untuk menghaluskan rempah-rempah, menghaluskan bumbu masak atau tempat membuat sambal. Alat bebatuan ini sudah dikenal ribuan tahun yang lalu. Nah, kali ini kita akan mengkaji tentang “Perkembangan teknologi bebatuan sampai dengan masa mesolitikum”. 3 Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi yang harus dikuasai para peserta didik. Guru menekankan pelajaran ini lebih pada pemaknaan dan penerapan, bukan hafalan. 4 Peserta didik dibagi menjadi enam kelompok kelompok I, II, III, IV, V, dan VI. Kegiatan Inti 60 menit 1 Peserta didik dijelaskan tentang perkembangan kebudayaan atau teknologi bebatuan sejak dari masa Paleolitikum dengan kebudayaan Pacitan dan kebudayaan Ngandong sampai perkembangan kebudayaan Mesolitikum dengan kebudayaan Kjokkenmoddinger dan kebudayaan Abris sous roche. 2 Peserta didik ditugaskan untuk berdiskusi dan menjawab pertanyaan berikut. Diunduh dari http:bse.kemdikbud.go.id 134 Buku Guru Kelas X SMAMASMKMAK Edisi Revisi a. Apa makna paleolitikum? b. Hasil kebudayaan masa pra-aksara bersifat trial and eror, apa maksudnya? c. Beberapa jenis kapak yang ditemukan dalam Kebudayaan Pacitan misalnya kapak …. d. Jelaskan tentang Kebudayaan Kjokkenmoddinger .... e. Jelaskan tentang Kebudayaan Abris sous roche .... 3 Peserta didik diperintahkan untuk kembali ke tempat duduk masing- masing setelah bekerja di kelompok. Guru kemudian membagikan kertas kerjakartu kuis. 4 Peserta didik diperintahkan untuk bekerja secara individual menjawab pertanyaan-pertanyaan pada lembar kuis. Pertanyaan pada kuis itu sama dengan pertanyaan yang diajukan dalam kelompok. Kegiatan Penutup 15 menit 1. Peserta didik diberikan ulasan singkat tentang kegiatan pembelajaran dan hasil belajarnya. 2. Peserta didik dapat ditanyakan apakah sudah memahami materi tersebut. 3. Peserta didik diberikan pertanyaan lisan secara acak untuk mendapatkan umpan balik atas pembelajaran yang baru saja dilakukan, misalnya kebudayaan yang berkembang di gua-gua itu terkenal dengan sebutan apa? 4. Sebagai refleksi guru memberikan kesimpulan tentang pelajaran yang baru saja berlangsung serta menanyakan kepada peserta didik apa manfaat yang dapat kita peroleh setelah belajar topik ini.

d. Penilaian