Perancangan album pernikahan PT.Rumah Media Interaksi : laporan kerja praktek

  Riwayat Hidup

  A. Data Pribadi Nama : Linda Mega Silviana Tempat, Tanggal L l Lahir : Bandung, 6 Juni 1991 Agama : Islam Alamat : Dago Biru Rt.03/04 No.95 Kel.Coblon long. Dago No. Telepon : 08990796919 Email : lsylviana@gmail.com Pendidikan : S1 Desain Komunikasi Visual, UNIKO KOM

  B. Pendidikan Form mal

  1. SDN 2 Bumirejo ejo Malang 1997 – 199 999

  2. SDN 5 Soreang ng 1999 – 200 003

  3. SMPN 1 Sorea ang 2003 – 200 006

  4. SMA Mathla’ul ul Anwar Margahayu 2006 – 200 009

  

5. Universitas Kom omputer Indonesia 2009 – sek ekarang

C. Organisasi

  1. Front Mahasisw iswa Nasional

  2. Ikatan Remaja ja Mesjid Pesantren Palgenep

D. Prestasi

  1. Siswa terbaik I k IPS SMA Mathla’ul Anwar

  2. Juara 3 lomba a menggambar antar Sekolah Dasar Laporan Kerja Praktek

PERANCANGAN ALBUM PERNIKAHAN

PT. RUMAH MEDIA INTERAKSI DK 36502 KERJA PRAKTEK Oleh :

  Linda Mega Silviana 51909090 Desain Komunikasi Visual

  Dosen Pembimbing :

  M. Syahril Iskandar, S.Sn

FAKULTAS DESAIN UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA BANDUNG 2012

KATA PENGANTAR

  Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas berkah dan limpahan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan kerja praktek ini. Sholawat serta salam semoga tetap tercurah kepada junjungan Nabi besar Muhammad SAW yang telah membawa petunjuk kebenaran bagi seluruh umat manusia.

  Laporan kerja praktik ini merupakan sebuah implementasi dari praktek kerja yang dilakukan di PT. Rumah Media yang beralamat di jalan Ir. H. Djuanda No.12/369 Bandung.

  Penulis menyadari bahwa terselesainya laporan kerja praktek ini tidak lepas dari dukungan semua pihak yang telah membantu serta memberikan bimbingan dan arahan, baik moril maupun materil. Untuk itu, dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada:

  1. Bapak Azhar T. Pangesti, selaku Direktur PT. Rumah Media, yang telah memberikan kesempatan kerja praktek.

  2. Bapak Dwi Hananto Ali, selaku Project Manager dan pembimbing kerja praktek di lapangan.

  3. Bapak M. Syahril Iskandar, S.Sn., selaku dosen pembimbing yang telah memberikan bimbingan serta pengarahan dalam penyusunan laporan kerja praktek.

  4. Bapak Wantoro, S.Ds., selaku koordinator kerja praktek yang telah memberikan kesempatan untuk melaksanakan kerja praktek.

  5. Bapak Taufan Hidayatullah, M.Sn., selaku ketua Jurusan Desain Komunikasi Visual yang telah memberikan kesempatan untuk melaksanakan kerja praktek.

  6. Bapak Drs. Hary Lubis, selaku dekan Fakultas Desain.

  7. Kedua orangtua yang senantiasa memberikan doa restu, kasih sayang, serta dukungan moril maupun materil.

  8. Seluruh pihak yang telah membantu dalam penyelesaian laporan kerja praktek ini.

  Penulis menyadari bahwa penulisan laporan kerja praktek ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu saran dan kritik dari berbagai pihak sangat penulis harapkan. Semoga amal baik mereka diterima oleh Allah SWT, serta mendapatkan imbalan yang semestinya. Penulis berharap semoga penulisan ini bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.

  Bandung, Juni 2012 Penulis  

  

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN…………………………………………………… i

KATA PENGANTAR….……………………………………………………… ii

ABSTRAK………………………….………………………………………….. iv

ABSTRACT……………….…………………………………………………… v

DAFTAR ISI…………….……………………………………………………… vi

DAFTAR GAMBAR...…………….…………………………………...…….. viii

DAFTAR TABEL……………………………………………………………… ix

BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………… 1

  1.1 Latar Belakang kerja Praktek….………………………………… 1

  1.2 Tujuan Kerja Praktek….………………………………………..… 2

  1.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek….………....… 2

  

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN….…………………………..… 3

  2.1 Sejarah Perusahaan….………………………………………...… 3

  2.2 Profil Perusahaan….………………………..…………………..… 3

  2.2.1 Visi dan Misi….…………………………………………...… 4

  2.2.2 Logo Perusahaan….……………………………………..… 4

  2.2.3 Struktur Organisasi….…………………………………...… 5

  2.2.4 Layanan….………………………………………………..… 5

  2.2.5 Daftar Klien….……………………………………..……..… 6

  

BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK….…………………………..…..… 8

  3.1 Peranan Praktikan Dalam Perusahaan….…………….……..… 8

  3.2 Pekerjaan Praktikan Selama Kerja Praktek di Perusahaan..… 8

  3.3 Metode Kerja Praktikan….……………………………………..… 8

  3.4 Perancangan Album Pernikahan PT. Rumah Media………..… 9

  3.4.1 Konsep Perancangan….…………..……………….…..… 10

  3.4.2 Teknis Perancangan….………………………………..… 12

BAB IV KESIMPULAN….………………………………………………..… 25 DAFTAR PUSTAKA….…………………………………………………..… 26 LAMPIRAN RIWAYAT HIDUP

   

  Daftar Pustaka Referensi Bersumber Buku :

  Dabner, David. (2003). Design and Layout: Understanding and Using

  Graphics. Kaki Bukit: Page One Publishing Ltd

  Jefkins, Frank. (1997). Periklanan. Jakarta: Erlangga

  Referensi Bersumber Makalah Akademik :

  Islamy, M. Fakhril. (2011). Kerja Praktek “Perancangan Media Kalender 2011 Sebagai Sarana Promosi PT. Caladi Lima Sembilan (C59)” – Universitas Komputer Indonesia. Bandung

  Referensi Bersumber Situs Internet :

  • –. (2007). Media Everything. Diakses pada 23 Mei 2012. W.W.W : aircam.rumah-media.com Ahira, Anne. (2012). Tip Memiliki Album Pernikahan Berkesan. Diakses pada 2 Juni 2012. W.W.W : anneahira.com

   

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Kerja Praktek

  Perkembangan zaman membuat semakin beragamnya produk dan jasa yang ditawarkan oleh suatu perusahaan. Perkembangan tersebut menuntut perusahaan untuk terus mampu membaca keinginan pasar. Produk dan jasa yang ditawarkan bisa dikenal dengan baik oleh konsumen yaitu dengan cara promosi.

  Secara harfiah, promosi adalah upaya untuk memberitahukan atau menawarkan produk atau jasa dengan tujuan menarik calon konsumen untuk membeli atau mengkonsumsinya. Demikian halnya dengan PT. Rumah Media Interaksi yang menjadikan album pernikahan menjadi salah satu bentuk upaya meningkatkan nilai penjualan produk dan jasa.

  PT. Rumah Media Interaksi adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang multimedia dan penyedia jasa komunikasi menjadi pilihan dalam melaksanakan kegiatan kerja praktek, selain banyaknya jenis layanan pekerjaan desain yang ada, media yang ditawarkan pun beragam dalam memenuhi kebutuhan pasar terhadap perkembangan multimedia.

  Proses perancangan album pernikahan pada PT. Rumah Media harus melalui sejumlah tahapan, diantaranya adalah rancangan kasar serta prinsip dasar desain yang diterapkan pada perancangan, diantaranya kesatuan, keberagaman, keseimbangan, ritme (irama), harmoni, keproposionalan, perbandingan, dan penekanan, merupakan suatu bentuk kegiatan yang dilakukan oleh seorang desainer secara detail dan teliti, dalam bentuk desain yang representatif guna menunjang citra perusahaan.

  1.2 Tujuan Kerja Praktek

  Adapun tujuan kerja praktek ini adalah :

  1. Mengetahui, mendalami dan menerapkan ilmu yang didapat pada perkuliahan terhadap aplikasi dunia kerja.

  2. Menambah wawasan dan pengetahuan umum, khususnya dalam bidang Desain Komunikasi Visual yang tidak didapat di dalam perkuliahan.

  3. Mendapatkan pengalaman dalam bekerja sebelum terjun langsung dalam aplikasi dunia kerja.

  4. Mengetahui cara pemecahan masalah yang terjadi dan cara mengatasinya.

  1.3 Waktu Dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek

  Adapun waktu dan pelaksanaan kerja praktek ini adalah :

  1. Waktu Pelaksanaan : Tanggal 28 Maret – 2 Juni 2012 Pukul 10.00 WIB – selesai

  2. Tempat Pelaksanaan :

  PT. Rumah Media Interaksi

  Jalan Ir.H.Djuanda #369/12 Dago Atas – Bandung 40135 Tlp (022) 2507294

   

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

  1.1 Sejarah Perusahaan

  Secara historis, rumah-media memulai usaha sebagai perusahaan berstatus sole-proprietary di Singapura. Bermodal kreatifitas, semangat juang dan kepercayaan, perusahaan dengan konsep SOHO ini mulai beroperasi sejak Nopember 2007 dengan fokus usaha di bidang video

  post-production dan motion graphic.

  Jalinan kerjasama antara Rumah Media dan perusahaan yang lebih besar telah membuahkan pengalaman yang tak ternilai dan daftar klien beragam. Bukan hanya dari Singapura, tetapi juga sekitarnya. Bahkan pekerjaan resmi Rumah Media yang pertama datang dari sebuah perusahaan film di London.

  Sejak pertengahan 2008 Rumah Media memutuskan untuk meraih pasar yang lebih besar di Indonesia. Saat ini Rumah Media adalah perusahaan Indonesia dibawah bendera PT. Rumah Media Interaksi dan memiliki jaringan kuat dengan vendor dan klien dari Singapura.

  Rumah Media telah berkesempatan mengerjakan banyak proyek- proyek sub kontrak dengan klien besar seperti Singapore Sports Council, Singapore Tourism Board, Zouk Club, St. James Entertainment Complex, Media.Corp., BMW Asia dan lain lain.

  Pengalaman ini juga diperkaya dengan pekerjaan-pekerjaan yang melibatkan beberapa negara di Asia Tenggara, Asia Selatan, Australia, Korea, China, dll. Baik dari sisi produksi video atau pos-produksi ataupun keduanya, pengalaman-pengalaman ini telah memperluas wawasan Rumah Media.

  1.2 Profil Perusahaan

  Nama : PT. Rumah Media Interaksi Alamat : Blk 3026, Ubi Road 1, #03-166 – Singapura 408719

  : Jl. Ir. H. Djuanda #369/12 Dago – Bandung 40135 : Pulau Panjang 2 Blok M4 #15 Permata Buana –

  Jakarta Barat 11610 Telepon : +62 22 2507294

  : +62 81220 278678 Email

  Badan Hukum: AHU-0061051.AH.01.09 Tahun 2009

2.2.1 Visi dan Misi Perusahaan

  Visi Menjadi Perusahaan yang dapat mencakup seluruh wilayah pasar di dunia.

  Misi Menyediakan solusi komunikasi yang melayani kebutuhan pemanfaatan media. Bukan hanya kreatif dan unik, namun juga memberikan solusi yang efektif dan efisien.

2.2.2 Logo Perusahaan

  Gbr II.1 Logo PT. Rumah Media Interaksi

  2.2

  2.3 Struktu ur Organis sasi Director

 of 

  Vice Director

 Division   

Phot to Video ography

  A Administration n M Manager Div vision  D Pho tographer Art Director

  

 Editor  E  Edi

Photo Album Editor C ameraman Video itor

  Tabel I

  II.1 Struktu ur Organisa asi

  2.2

  2.4 Layana an

  Dengan n sumberd daya dan pengalama an yang d dimiliki, Ru umah Me edia dapa at menyed diakan kon nsultasi da an solusi untuk ha ampir se mua bidan ng produks si media, d iantaranya a:

  

Media M L Layanan

Event co overage Product t Pack Sho ot

  A Photo ography Fashion n

  Beauty shoot

Landsca ape

Corpora ate profile Product t presentat tion Music v video clip

  B Video ography

  

Short fil lm

Pre-wed dding and Event docu umentation n Televisi ion comme ercial

  Non-linier video editing service Basic color grading Video format conversion Audio mixing and restoration

DVD Authoring

Station ID Program Bumper

  C Motion Graphic Special Effect & compositing

  

Info-graphics

  

3D Animation

Interactive Module (CD, online, etc)

  D Interactive Web development

  Flash animation Print Ad. Silkscreen

Offset printing

  E Print Media Large digital printing

  Custom medium Company profile

Graphic design

  Tabel II.2 Layanan Jasa Rumah Media juga memiliki jaringan yang cukup luas dalam pembuatan berbagai merchandise, fashion, desain interior, teknologi informasi dan bidang-bidang lain yang sering berhubungan langsung dalam pemanfaatan media secara luas.

2.2.5 Daftar Klien

  Berikut adalah perusahaan yang sudah berhubungan secara langsung dengan Rumah Media:

  • PT. HM Sampoerna Tbk.
  • STAR TV Regional (SEA) Pte. Ltd.
  • Art Glass Solutions Pte. Ltd.
  • PT. Asia Tembakau - IDP Media Pte. Ltd.
  • Teliwave Pte. Ltd - LAPENKOP / DEKOPIN
  • Universitas Padjadjaran - Institute Pertanian BogorFokus Advertising - NOH PHROFILE Entertainment - PT. Medco E&P Indonesia - PT. Multi Bintang Indonesia Tbk - PT. Starcom Solusindo Dengan keahlian dan pengalaman, Rumah Media berharap dapat menjalin kerjasama yang baik, profesional dan saling menguntungkan dengan perusahaan dan/atau instansi anda. Bukan hanya sebagai vendor, namun sebagai partner yang mampu memberikan solusi atas kebutuhan anda akan pemanfaatan media.

   

BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK

  3.1 Peranan Praktikan Dalam Perusahaan

  Didalam perusahaan yang bergerak dalam bidang penyedia solusi komunikasi ini terdapat beberapa pembagian kerja yang dilakukan oleh masing-masing karyawan. Salah satunya adalah Perancangan Album Pernikahan (Wedding Album).

  Dalam proses kerja praktek yang dilakukan, penulis menempatkan diri sebagai perancang desain album pernikahan, yang bertugas untuk membuat tata letak/template album, dimulai dari memilih foto yang akan digunakan/dipilih untuk album, sampai hasil jadi (softcopy) untuk kemudian dicetak oleh karyawan lain.

  3.2 Pekerjaan Praktikan Selama Kerja Praktek Di Perusahaan

  Selama melakukan kerja praktek, penulis bertugas untuk mengerjakan dan membantu pihak perusahaan dalam membuat album pernikahan, sebagai bagian dari media promosi perusahaan. Pembuatan album disesuaikan dengan konsep sketsa rancangan kasar yang telah dibuat oleh penulis serta arahan dari pihak perusahaan. Selain membuat album, penulis pun membuat template yang siap digunakan untuk kemudian diaplikasikan pada album-album berikutnya.

  3.3 Metode Kerja Praktikan

  Dalam proses pelaksanaan kerja praktek ini, pihak perusahaan memberikan materi berupa data-data foto hasil pemotretan pada pernikahan klien, yang didapat dari tiga orang fotografer. Eksekusi dari pengerjaan album ini menggunakan software Adobe Lightroom 3.3 dan Adobe Photoshop CS3. Berikut adalah bagan metode kerja praktikan :

  Photo Division klien Photografe Photo

  Warna dan Photo pemilihan photo

  Photo Layout Templete Revisi / Finishing

  Tabel III.1 Metode Kerja Praktikan

3.4 Perancangan Album Pernikahan PT. Rumah Media Interaksi Kebutuhan akan album pernikahan menjadi suatu keharusan.

  Pernikahan pada umumnya terjadi hanya sekali dan sakral, dan sayang jika dilewatkan begitu saja, dengan adanya album pernikahan, maka setiap momen dan pengalaman yang berharga dapat dikenang dan diingat kembali. Praktikan mengerjakan album pernikahan pada PT. Rumah Media Interaksi sebagai media promosi untuk konsumen Rumah Media dengan tidak melewatkan setiap detil dari momen pernikahan yang ada. Album pernikahan itu sendiri merupakan sebuah komitmen dari Rumah Media yang menganggap bahwa setiap momen adalah berharga, dengan harapan memberikan kepuasan bagi konsumen itu sendiri.

3.4.1 Konsep Perancangan

  Album pernikahan yang praktikan kerjakan adalah pernikahan Anggi dan Ivan dengan konsep adat sunda. Konsep dari album pernikahan disesuaikan dengan elemen-elemen yang ada pada foto pernikahan, seperti momen dan warna. Album pernikahan adalah cerita yang diputar ulang, maka pembuatan album ini harus berurutan, sesuai dengan acara berlangsungnya pernikahan.

  Album yang praktikan kerjakan berukuran 8 R (30 cm x 20 cm) untuk satu halaman. Dalam hal ini, praktikan mengerjakan dua halaman untuk satu momen acara. Lembar dokumen yang dikerjakan pada Adobe Photoshop adalah 60 cm x 20 cm.

  Konsep layout menggunakan background gambar yang nantinya disesuaikan dengan dominasi warna pada setiap acara yang ada pada tiap lembar halaman. Gambar yang digunakan pada latar belakang album, menggunakan gambar tekstur dengan format .jpg yang sudah praktikan sediakan kemudian disetujui oleh manager divisi foto dan beberapa gambar foto bagian dari acara pernikahan. Dalam lembar album ini terdiri dari dua latar dasar, yaitu satu background gambar dan satu latar dasar berwarna yang berukuran 60 cm x 12 cm. Gambar tekstur yang digunakan

  Gbr III.1 Tekstur Background Seperti yang telah dipaparkan diatas, background warna yang digunakan pada lembar album disesuaikan dengan dominasi warna yang ada pada setiap rangkaian acara pernikahan. Seperti yang dikutip dari David Dabner dalam bukunya Design and Layout: Understanding and using Graphics,

  “Mixing colour and pictures is

  easy and produce fantastic result

  ”. Foto-foto tersebut dibagi menjadi sepuluh bagian acara terpisah dalam setiap folder yang nantinya diaplikasikan pada setiap lembar yang terdiri dari dua halaman. Lembar pertama terdiri dari halaman 1 dan 2 yang berisi pose pasangan pengantin, yang digunakan sebagai kover, halaman 3, 4 dan seterusnya merupakan foto-foto rangkaian acara pernikahan.

  Tipografi yang digunakan menggunakan font Alex Brush Gbr III.2 Font Kover Album

  Font yang memberikan kesan natural dan elegan ini digunakan pada kover album untuk pemberian nama dan tanggal pernikahan.

  Pada setiap halaman maupun lembar album, haruslah memiliki foto utama, yaitu foto yang menjadi vokal atau foto yang menjadi poin perhatian. Komposisi yang digunakan pada album ini berbeda-beda agar pembaca merasa tidak bosan, dan agar album menjadi lebih variatif.

3.2.1 Teknis Perancangan

  Hal pertama yang dilakukan adalah membuat konsep sketsa

  

layout pada album. Konsep ini digunakan sebagai patokan untuk

perancangan album setiap halamannya.

  Gbr III.3 Sketsa Layout Album Setelah mendapatkan layout yang sesuai, maka konsep tersebut diaplikasikan pada pembuatan album. Hal pertama yang dilakukan adalah memilih dan memilah foto-foto yang akan dimasukkan ke dalam album. Pemilihan foto diambil berdasarkan rangkaian acara pernikahan ke dalam folder-folder, dan pemilahan foto berdasarkan teknik, kualitas, detail serta momen yang menarik.

  Gbr III.4 Pembagian Rangkaian Acara Perancangan pertama adalah halaman 3 dan 4 yang berisi acara tibanya calon pengantin pria ke lokasi pernikahan. Sebelum memasukkan foto, pembuatan layout setiap halaman disesuaikan dengan menggunakan garis bantu (grid) agar tata letak setiap halaman tetap konsisten.

  Menurut David Dabner dalam bukunya Design and Layout:

  Understanding and Using Graphics (2003:72),

  “A grid divides the

  

page into blocks of space, or units. These units act as a guide for

positioning the text, pictures, and caption on layout. The grid is an

„organizer‟”.

  Gbr III.5 Sistem Grid pada Layout Album Pemberian background pada template dengan gambar tekstur yang sudah dipilih dan foto dari bagian acara pernikahan adalah tahap berikutnya. Dalam hal ini praktikan menggunakan foto bunga melati. Pemilihan foto ini disesuaikan dengan urutan rangkaian acara penyambutan pihak mempelai wanita atas kedatangan calon mempelai pria. Gbr III.6 Perancangan Background tekstur dan foto Latar dasar kedua yang berukuran 60 cm x 12 cm, dengan

  

opacity 77 % dan fill 54 %, diletakkan diatas background tekstur

  dan foto dengan komposisi seimbang antara jarak atas dan bawah dari template halaman. Pemberian opacity ini bertujuan agar

  

background tidak seluruhnya tertutupi oleh foreground, dan

background gambar tidak terlalu menonjol ketika foto-foto acara

  dimasukkan ke dalam halaman.

  Foto yang sudah dipilih, dimasukkan dalam template yang sudah disesuaikan dengan grid sebelumnya.

  Gbr III.7 Perancangan Foto Rangkaian Acara Dalam halaman ini terdapat satu foto yang ukurannya lebih besar dibanding foto-foto lain yang sejenis. Foto yang dipilih adalah foto yang menggambarkan orang tua dari pihak calon pengantin pria dengan berbagai macam seserahan. Foto tersebut mewakili cerita apa yang akan disampaikan secara keseluruhan. Dalam satu lembar album ini terdapat dua acara sekaligus, yaitu prosesi penerimaan calon pengantin pria dan pemberian seserahan.

  Foto yang dimasukkan dalam halaman album tidak seutuhnya menggunakan foto asli hasil dari pemotretan, namun sebagian didapat dari hasil croping, yaitu dengan membuang sebagian gambar yang dianggap mengganggu atau kurang mendukung dalam halaman album. Menurut David Dabner dalam

  

Design and Layout: Understanding and Using Graphics (2003),

“croping often contains detail that distract from the main subject”.

  Detail yang ditonjolkan dalam setiap halaman menunjukkan cerita apa yang sebenarnya ingin disampaikan dalam sebuah foto.

  Gbr III.8 Croping Foto Setiap foto yang telah dimasukkan dalam halaman diberi

  

blending dengan warna stroke yang lebih kontras, yaitu warna

  hitam atau putih. Dalam halaman ini, stroke yang digunakan berwarna putih dengan ukuran 1 sampai 5 px. Stroke ini digunakan pada foto sebagai penanda bahwa foto pun perlu sentuhan, bukan hanya sekedar memasukkan foto saja ke dalam album.

  Gbr III.9 Perancangan Layout halaman „Pengajian‟ Penerapan sistem-sistem yang digunakan pada halaman 3 dan 4 digunakan pula untuk halaman 5 sampai dengan halaman terakhir, dimulai dari penggunaan sistem grid, warna, ukuran foto yang menjadi poin cerita, croping foto, pemberian blending stroke, serta penggunaan background image yang diambil dari bagian acara pernikahan.

  Gbr III.10 Perancangan Layout halaman „Ijab Kabul‟

  Background yang digunakan adalah foto maskawin, sesuai

  dengan tema acara. Foto yang digunakan adalah prosesi ijab kabul yang dianggap dapat mewakili acara dalam setiap momennya. Foto dipilih berdasarkan sudut angle yang bervariasi, ini menunjukkan bahwa pemotretan dilakukan oleh beberapa orang fotografer yang tidak ingin melewatkan setiap momen dan detil yang ada.

  Gbr III.11 Peranc angan Layout halaman „Mas Kawin‟ Gbr III.12

  Perancangan Layout halaman „Sungkeman‟ Kedua gambar diatas menunjukkan komposisi foto yang berbeda-beda, namun tetap masih dalam satu kesatuan rasa, dengan ukuran yang sudah ditentukan oleh garis bantu (grid) yang telah dirancang sebelumnya. Gbr III.13 Perancangan Layout halaman „Makan-makan‟ Gambar yang digunakan pada background merupakan satu gambar penuh (full foto), dan tidak menggunakan background tekstur. Hal ini dilakukan agar halaman menjadi lebih variatif, namun tetap konsisten pada konsep dasar. Sama halnya dengan halaman yang memuat acara hiburan, background yang digunakan hanya background warna dan foto.

  Gbr III.14 Perancangan Layout halaman „Hiburan‟

  Warna yang digunakan, disesuaikan dengan dominasi warna yang ada pada halaman. Gbr III.15 Perancangan Layout halaman „Pose Keluarga‟ Gbr III.16

  Perancangan Layout halaman „Foto Grup 01‟ Halaman yang memuat foto pose grup ini adalah foto-foto keluarga serta kerabat dan para tamu undangan. Warna yang digunakan pada

  background diambil dari elemen warna dedaunan yang ada pada foto.

  Foto grup dibagi menjadi dua lembar (empat halaman), lembar pertama berisi foto-foto keluarga inti, dan lembar kedua berisi foto-foto kerabat terdekat. Warna yang digunakan sengaja dirancang sama, karena foto memuat satu acara yang sama dalam lembar yang berbeda.

  Gbr III.17 Perancangan Layout halaman „Foto Grup 02‟

  Warna yang digunakan untuk lembar foto pose pengantin menyesuaikan dengan pakaian yang dikenakan dan suasana yang ada dalam foto, serta satu foto yang menjadi vokal poin dalam halaman.

  Gbr III.18 Perancangan Layout halaman „Pose Pengantin 01‟

  Gbr III.19 Perancangan Layout halaman „Pose Pengantin 02‟

   Perancangan kover berbeda dengan konsep-konsep pada

  setiap halaman, oleh karena itu perancangan kover album dilakukan pada akhir perancangan layout halaman. Dalam hal ini, praktikan membuat grid dan konsep baru.

  Gbr III.20 Perancangan Layout halaman „Kover Album‟ Secara keseluruhan, konsep baru yang praktikan rancangan tidak lepas dari konsep dasar yang menjadi landasan dalam perancangan album, dimulai dari pemberian background tekstur, foto, aplikasi font untuk nama dan tanggal pernikahan. Hasil akhir karya Album Pernikahan Anggi dan Ivan

  Gbr III. 21 Hasil Akhir Album Pernikahan

BAB IV KESIMPULAN Kerja praktek yang dilakukan penulis menghasilkan suatu

  kesimpulan bahwa pembuatan karya desain, khususnya yang berkenaan dengan kerja praktek dilapangan yaitu perancangan album pernikahan, tidak semudah yang dikira, banyak proses-proses yang harus dilalui, dimulai dari foto mentah hingga hasil jadi siap cetak. Dalam proses tersebut penulis dituntut untuk dapat mengaplikasikan hukum-hukum desain diantaranya, kesatuan, keberagaman, keseimbangan, ritme (irama), keserasian, keproposionalan, skala (perbandingan), dan penekanan. Kepuasan konsumen/klien merupakan kebahagian desainer dalam memberikan yang terbaik baik konsumen/klien itu sendiri.

  Selain yang telah disebutkan, kerja praktik ini memberikan banyak manfaat, pengalaman, dan pengetahuan yang penulis tidak dapatkan dalam perkuliahan, terutama dalam hal pelaksaan pekerjaan desain yang sebenarnya, baik yang bersifat teknis maupun non teknis. Dengan ini diharapkan dapat menjadi bekal dimasa yang akan datang pada saat memasuki dunia kerja.