BAB III. METODE PENELITIAN Dalam bab ini dikemukakan mengenai jenis penelitian, lokasi penelitian dan
waktu penelitian, subjek dan objek penelitian, teknik pengumpulan data, teknik pengambilan sampel, variabel penelitian, definisi operasional, populasi, sampel,
teknik pengujian instrument, dan teknik analisis data. BAB IV. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
Dalam bab ini dikemukakan uraian mengenai gambaran umum perusahaan, visi misi dan jenis-jenis pekerjaan yang ada.
BAB V. ANALISI DATA DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini dikemukakan mengenai deskripsi penelitian, teknik penerimaan
instrumen, teknik analisis data, dan pembahasan. BAB VI. KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN
Dalam bab ini diuraikan mengenai kesimpulan dan saran dari apa yang telah diteliti serta keterbatasan-keterbatasan dalam melakukan penelitian.
7
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori 1. Disiplin
Menurut Davis 2002:112 “Disiplin adalah tindakan manajemen untuk memberikan semangat kepada pelaksanaan standar organisasi, ini adalah pelatihan yang mengarah
pada upaya membenarkan dan melibatkan pengetahuan-pengetahuan sikap dan perilaku perawat sehingga ada kemauan pada diri perawat untuk menuju pada kerjasama dan
prestasi yang lebih baik”. Disiplin itu sendiri diartikan sebagai kesediaan seseorang yang timbul dengan kesadaran sendiri untuk mengikuti peraturan-peratuan yang berlaku dalam
organisasi. Menurut Handoko 2001:208 disiplin adalah kegiatan manajemen untuk
menjalankan standar-standar organisasional. Ada dua tipe kegiatan pendisiplinan yaitu preventif dan korektif. Dalam pelaksanaan disiplin, untuk memperoleh hasil seperti yang
diharapkan, maka pemimpin dalam usahanya perlu menggunakan pedoman tertentu sebagai landasan pelaksanaan.
a. Tahapan disiplin dalam organisasi
Bentuk-bentuk kedisipilnan menurut Simamora 2004:611 ada 3 yaitu : 1 Disiplin Manajerial Managerial Discipline. Disiplin manajerial adalah disiplin
dimana segala sesuatu tergantung pada pemimpin, dari permulaan hingga akhir. Terdapat sekelompok orang yang dapat menjawab seseorang yang akan
mengarahkan apa yang harus mereka lakukan. Hanya melalui arahan individual kelompok tersebut membuahkan kinerja yang berharga dan segala sesuatu
tergantung pada pemimipin.