Penelitian Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA

Hal 2 digunakan maupun yang masih dalam proses perencanaan di organisasi. Sebagai suatu organisasi yang berfokus kepada pelayanan publik, Perpustakaan Daerah Kota Salatiga diharapkan dapat tanggap terhadap keadaan pemenuhan pelayanan publik yang berbasis TI. Tuntutan kebutuhan pelayanan publik di bidang perpustakaan tentu harus ditunjang oleh keberadaan SITI baik dalam hal pengaksesan, pengolahan dan pendayagunaan informasi untuk kepentingan antar unit di organisasi. Saat ini, penerapan SITI di Perpustakaan Daerah Kota Salatiga masih belum optimal dikarenakan SITI yang digunakan hanya terbatas pada aplikasi-aplikasi perkantoran yang terdapat di setiap unit. Aplikasi perkantoran tersebut berupa aplikasi pengolah kata dan spreadsheet. Berdasarkan keadaan tersebut, maka proses pengolahan dan sinkronisasi data maupun informasi menjadi lamban yang dapat menyebabkan menurunnya tingkat layanan kepada masyarakat. Berdasarkan permasalahan yang dihadapi oleh Perpustakaan Daerah Kota Salatiga, maka sangat diperlukan proses analisis dan perencanaan mengenai SITI yang akan digunakan di organisasi. Hal tersebut bertujuan agar organisasi dalam dapat mengetahui sejauh mana manfaat yang akan diberikan oleh SITI yang akan diterapkan. Tujuan lain adalah untuk mengetahui kebutuhan SITI sesuai dengan proses bisnis organisasi di Perpustakaan Daerah Kota Salatiga. Dalam melakukan perencanaan strategis terhadap SITI, maka digunakan suatu kerangka kerja yang dapat dijadikan panduan untuk menyusun rencana strategis. Sesuai dengan kondisi organisasi Perpustakaan Daerah Kota Salatiga dimana Kepala Kantor memiliki kewenangan terhadap operasional organisasi, maka digunakan Zachman Framework yang memang dirancang untuk mengembangkan arsitektur berbasis enterprise dan mudah dipahami secara non teknis. Zachman Framework merupakan sebuah kerangka kerja untuk mengkategorikan artefak arsitektur SITI yang dapat dikelompokkan ke masing-masing bagian dan fungsi berdasarkan pendekatan komprehensif di organisasi, sehingga dapat diketahui bagaimana kelayakan SITI yang dibutuhkan sesuai tujuan bisnis organisasi.

2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Penelitian Terdahulu

Penelitian mengenai penerapan Zachman Framework pada organisasi pernah dilakukan sebelumnya dengan judul “Perencanaan Sistem Informasi Evaluasi Diri Menggunakan Framework Zachman ” yang membahas bagaimana untuk dapat memodelkan arsitektur pengelolaan data yang harus disiapkan, maka dicoba digunakan Zachman Framework yang difokuskan untuk sudut pandang data skala enterprise dan diterapkan pada pengelolaan data operasional. Hasil pemodelan arsitektur data dengan menggunakan pendekatan Zachman Framework dapat memberikan masukan yang signifikan bagi para manajemen untuk penyiapan integrasi data di masa mendatang [1]. Penelitian lainnya dengan judul “Pemodelan Enterprise Architecture Zachman Framework pada SI Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Maranatha Bandung ” yang menghasilkan sebuah pemodelan Enterprise Architecture yang merupakan sebuah pemodelan untuk melakukan analisa terhadap penerapan SI yang ada di Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Maranatha Bandung dengan menggunakan Zachman Framework. Hasil yang diharapkan dari penelitian tersebut yaitu adanya dokumentasi Enterprise Architecture yang menggambarkan kondisi saat itu dari Fakultas atau organisasi, sehingga secara tidak langsung organisasi akan dapat mengendalikan sumber daya yang ada dan mendukung penggunaan teknologi secara benar [2]. Perbedaan mendasar dari penelitian yang telah dilakukan sebelumnya adalah pendekatan perencanaan strategis SITI dengan menggunakan Zachman Framework yang dapat digunakan oleh Perpustakaan Daerah Kota Salatiga dalam menerapkan SITI di organisasi yang dapat mengintegrasikan berbagai unit untuk meningkatkan layanan publik. Penyusunan rencana strategis SITI di organisasi dilakukan mulai dari tahap konseptual sampai dengan tahapan desain detailnya sesuai dengan prinsip Zachman Framework.

2.2 Perencanaan Strategis SITI