Kerangka Pemikiran Hipotesis TINJAUAN PUSTAKA

50

2.3 Kerangka Pemikiran

Untuk memudahkan kegiatan penelitian yang dilakukan serta untuk memperjelas akar pemikiran dalam penelitian ini, berikut ini digambarkan suatu kerangka pemikiran yang skematis sebagai berikut: Gambar 2.3 Kerangka Pemikiran Teoritis Pemikiran di atas tersebut, dapat dijelaskan bahwa tingkat upah, tingkat inflasi tingkat PDRB, kesempatan kerja, dan tingkat bebabtanggungan penduduk akan mempengaruhi besarnya tingkat pengangguran. Perubahan yang terjadi baik pada tingkat PDRB, tingkat upah, pertumbuhan penduduk, maupun tingkat inflasi akan mengakibatkan perubahan yang terjadi pada tingkat pengangguran di Kota Semarang. Tingkat Upah Tingkat Inflasi Tingkat PDRB Tingkat Pengangguran Kesempatan kerja Bebantanggungan penduduk 51 Dari kerangka pemikiran Teoritis tersebut maka posisi penelitian ini terhadap penelitian terdahulu adalah sebagai penelitian yang baru dengan menggabungkan berbagai variabel yang mempengaruhi pengangguran yang bertujuan untuk menunjukkan bahwa semua variabel tersebut merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pengangguran.

2.4 Hipotesis

Hipotesis merupakan suatu jawaban sementara atau kesimpulan yang diambil untuk menjawab permasalahan yang diajukan dalam penelitian yang sebenarnya masih harus diuji secara empiris. Hipotesis yang dimaksud merupakan dugaan yang mungkin benar atau mungkin salah. Dalam penelitian ini hipotesis yang dapat ditarik yaitu: 1. Diduga terdapat pengaruh yang positif antara tingkat upah dengan tingkat pengangguran, bahwa semakin tinggi tingkat upah yang diterima maka akan berakibat pada tingkat pengangguran yang semakin meningkat 2. Diduga terdapat pengaruh yang positif antara tingkat inflasi dengan tingkat pengangguran, bahwa semakin tinggi tingkat inflasi maka akan berpengaruh pada tingginya tingkat pengangguran. 3. Diduga terdapat pengaruh yang negatif antara besarnya tingkat pendapatan Domestik Regional Bruto PDRB dengan tingkat pengangguran, bahwa 52 semakin tinggi jumlah PDRB suatu wilayah maka tingkat pengangguran akan semakin berkurang. 4. Diduga terdapat pengaruh positif antara besarnya tingkat beban tanggungan penduduk dengan tingkat pengangguran, bahwa semakin tinggi tingkat beban tanggungan penduduk suatu wilayah maka tingkat pengangguran akan semakin meningkat.. 5. Diduga terdapat pengaruh yang negatif antara besarnya tingkat kesempatan kerja dan tingkat pengangguran, artinya bahwa semakin tinggi tingkat kesempatan kerja maka tingkat pengangguran akan semakin rendah. 53

BAB III METODE PENELITIAN

Metode penelitian adalah suatu cara kerja atau prosedur mengenai bagaimana kegiatan penelitian yang akan dilakukan dalam mengumpulkan dan memahami objek- objek yang menjadi sasaran penelitian yang dilakukan.

3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang akan menjadi objek penelitian, sedangkan definisi operasional adalah suatu definisi yang diberikan kepada suatu variabel dengan memberikan arti Moh. Nazir, 2003. Jadi variabel penelitian ini meliputi faktor-faktor yang berperan dalam peristiwa atau gejala yang akan diteliti. Dalam penelitian ini digunakan dua jenis variabel penelitian, yaitu variabel terikat dependent variabel dan variabel bebas independent variabel.

3.1.1 Variabel Terikat Dependent Variabel

Dalam penelitian ini variabel dependen yang digunakan adalah tingkat pengangguran yang terjadi di kota Semarang. Tingkat pengangguran merupakan jumlah penduduk yang menganggur, yaitu penduduk yang tidak bekerja sama sekali atau bekerja kurang dari dua hari selama seminggu sebelum pencacahan dan berusaha