Uji Reliabilitas Uji Instrumen Penelitian

Febrina Kuniawati, 2016 PengaruhKualitasProdukdanLifestyleterhadapRepurchase Intention SJCAM Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 5 Tingkat percarian informasi action camera SJ Cam 0,733 0,374 Valid 6 Tingkat pencarian informasi citra perusahaan dan keunggulan yang dimiliki a ction camera SJCam 0,691 0,374 Valid Sumber: Hasil pengolahan data, 2016 dengan SPSS 22.0 for Window Berdasarkan hasil uji validitas instrumen penelitian variabel Y repurchase intention pada tabel 3.6 diatas, dapat dilihat bahwa seluruh butir pertanyaan dikatakan valid karena r ta bel ≤ r hitung . Maka dapat disimpulkan bahwa 6 item pertanyaan dari variabel repurchase intention dalam kuesioner dinyatakan valid.

3.5.2 Uji Reliabilitas

reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa sesuatu instrument cukup dapat dipercaya untuk dapat digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrument tersebut sudah baik Suharsimi Arikunto, 2010:221. Sugiyono 2012:184 menyatakan bahwasuatu instrumen penelitian diindikasikan memiliki tingkat reliabilitas memadai apabila koefisien Alpha Cronbach lebih besar atau sama dengan 0,70. Untuk menguji tingkat realibilitas, dalam penelitian ini digunakan rumus Cronbach Alpha’s, degan rumus sebagai berikut: Sumber: Suharsimi Arikunto, 2010, hlm. 239 Keterangan: r 11 = Reliabilitas instrumen k = Banyaknya butir pertanyaan σt 2 = Varians total σb 2 = Jumlah varian butir r 11 = k k − 1 1 − σb 2 σt 2 Febrina Kuniawati, 2016 PengaruhKualitasProdukdanLifestyleterhadapRepurchase Intention SJCAM Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Jumlah varians butir dapat dicari dengan cara mencari nilai varians tiap butir, kemudian dijumlahkan Sebagai berikut : Suharsimi Arikunto, 2010, hlm. 239 Keterangan: σ 2 = Varians X 2 = Jumlah skor N = Jumlah responden Ketentuan uji reabilitas ditentukan dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Jika maka item pertanyaan dikatakan reliabel. 2. Jika ≤ maka item pertanyaan dikatakan tidak reliabel. pengujian instrument dengan rumus-rumus diatas menggunakan fasilitas software SPSS 22.0 for window , dengan hasil yang tercantum pada tabel dibawah ini: Tabel 3. 6 Hasil Uji Reliabilitas Kualitas Produk, Lifestyle dan Repurchase Intentio n Variabel r hitung r tabel Keterangan Kualitas Produk 0,820 0,700 Reliabel Lifestyle 0,762 0,700 Reliabel Repurchase Intention 0,869 0,700 Reliabel Sumber : Hasil Pengolahan Data 2016 dengan SPSS 22.0 for Window Hasil pengujian pada Tabel 3.7 dapat diketahui bahwa pengujian reliabilitas instrumen penelitian variabel X 1 , X 2 dan variabel Y dinyatakan reliabel, hal ini dikarenakan masing-masing nilai r hitung lebih besar dari r tabel . Hasil kedua pengujian instrumen yang telah dilakukan di atas, maka penulis dapat menyimpulkan bahwa instrumen dinyatakan valid dan reliabel.Sehingga penelitian ini dapat dilanjutkan karena tidak ada sesuatu hal � 2 = 2 − 2 � � Febrina Kuniawati, 2016 PengaruhKualitasProdukdanLifestyleterhadapRepurchase Intention SJCAM Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu yang menjadi kendala terjadinya kegagalan penelitian dikarenakan oleh instrumen yang belum teruji kevalidan dan kereliabilitasannya.

3.6 Rancangan Analisis Data