UTANG JANGKA PENDEK (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (BCA) (continued) PT BCA Finance (lanjutan)
12. UTANG JANGKA PENDEK (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (BCA) (continued) PT BCA Finance (lanjutan)
On July 18, 2013, PGK obtained a loan from a credit Pada tanggal 18 Juli 2013, PGK memperoleh
facility from PT BCA Finance amounting to fasilitas kredit dari PT BCA Finance sebesar
Rp113,050,000 which was used to finance the Rp113.050.000 yang digunakan untuk
acquisition of a vehicle amounting to membiayai pembelian satu buah kendaraan
Rp161,500,000. This loan is paid in monthly sebesar Rp161.500.000. Pinjaman ini diangsur
installments until June 18, 2014. The loan is secara bulanan sampai dengan tanggal 18 Juni
collateralized by the vehicle acquired from the 2014. Pinjaman tersebut dijamin dengan
proceeds of the loan (Note 10). As of June 30, 2014 kendaraan yang dimiliki melalui utang tersebut
and December 31, 2013, the consumer financing (Catatan 10). Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31
payable balance is Rp0 and Rp57,227,879 Desember 2013, saldo utang pembiayaan
konsumen adalah sebesar Rp0
dan
Rp57.227.879.
13. UTANG USAHA KEPADA PIHAK KETIGA
13. TRADE PAYABLES TO THIRD PARTIES
Utang usaha terutama merupakan utang atas Trade payables mainly represent liabilities arising pembelian bahan baku dan suku cadang dari
from the purchase of raw materials and spare parts pemasok dengan rincian sebagai berikut:
from suppliers, the details of which are as follows:
Dolar Amerika Serikat United States dollar PT Ferro Mas Dinamika
PT Ferro Mas Dinamika (US$2.025.302 pada tahun 2014
(US$2,025,302 in 2014 and dan US$2.388.532 pada tahun 2013) 24.240.839.638
US$2,388,532 in 2013) PT Colorobbia Indonesia
PT Colorobbia Indonesia (US$486.383 pada tahun 2014 dan
(US$486,383 in 2014 and US$345.096 pada tahun 2013)
US$345,096 in 2013) PT Sicer Indonesia
PT Sicer Indonesia (US$271.609 pada tahun 2014 dan
(US$271,609 in 2014 and US$117.954 pada tahun 2013)
US$117,954 in 2013) Zibo Fuxing Ceramic
Zibo Fuxing Ceramic Pigment&Glaze Co., Ltd
Pigment&Glaze Co., Ltd (US$255.100 pada tahun 2014 dan
(US$255,100 in 2014 and (US$264.667 pada tahun 2013)
US$264,667 in 2013) PT China Glaze Indonesia
PT China Glaze Indonesia (US$244.591 pada tahun 2014 dan
(US$244,591 in 2014 and (US$360.177 pada tahun 2013)
US$360,177 in 2013) Foshan Wantage Company Ltd.
Foshan Wantage Company Ltd. (US$220.984 pada tahun 2014 dan
(US$220,984 in 2014 and US$205.491 pada tahun 2013)
(US$205,491 in 2013) Monokem Surya, PT
Monokem Surya, PT (US$188.043 pada tahun 2014 dan
(US$188.043 in 2014 and US$1.450 pada tahun 2013)
US$1,450 in 2013) PT Mahkota Indonesia
PT Mahkota Indonesia (US$149.066 pada tahun 2014
(US$ 149,066 in 2014 and dan US$188.273 pada tahun 2013)
US$ 188,273 in 2013) PT Lamberti Indonesia
PT Lamberti Indonesia (US$116.877 pada tahun 2014 dan
(US$116,877 in 2014 and US$148.810 pada tahun 2013)
US$148,810 in 2013) Weceramax International Ltd.
Weceramax International Ltd. (US$115.125 pada tahun 2014 dan
(US$115,125 in 2014 and US$119.397 pada tahun 2013)
US$119,397 in 2013) PT System Indonesia
PT System Indonesia (US$104.375 pada tahun 2014 dan
(US$104,375 in 2014 and US$162.049 pada tahun 2013)
US$162,049 in 2013)
13. UTANG USAHA KEPADA PIHAK KETIGA 13. TRADE PAYABLES TO THIRD PARTIES (lanjutan)
PT Molds & Dies Indonesia PT Molds & Dies Indonesia (US$89.811 pada tahun 2014 dan
(US$89,811 in 2014 and US$93.753 pada tahun 2013)
US$93,753 in 2013) PT Justus Kimiaraya
PT Justus Kimiaraya (US$77.135 pada tahun 2014 dan
(US$77,135 in 2014 and US$146.207 pada tahun 2013)
US$146,207 in 2013) PT Indokemika Jaya Tama
PT Indokemika Jaya Tama (US$69.691 pada tahun 2014 dan
(US$69,691 in 2014 and US$82.299 pada tahun 2013)
US$82,299 in 2013) PT Sinar Abadi Pritindo
PT Sinar Abadi Pritindo (US$55.110 pada tahun 2014
(US$55,110 in 2014 and (US$131.979 pada tahun 2013)
(US$131,979 in 2013) Nitto Ganryokogyo Co., Ltd
Nitto Ganryokogyo Co., Ltd (US$104.400 pada tahun 2013)
(US$104,400 in 2013) Lain-lain (US$895.454 pada tahun 2014
Others dan US$1.049.093 pada tahun 2013
(US$895,454 in 2014 masing-masing dibawah
and US$1,049,093 in 2013, Rp1 milliar)
each below Rp1 billion)
Rupiah Rupiah PT Sentosa
PT Sentosa CV Sapta Sarana
CV Sapta Sarana CV Watu Nusantara Permai
CV Watu Nusantara Permai PT Supracor Sejahtera
PT Supracor Sejahtera UD Hadi Jaya
UD Hadi Jaya PT Mitra Indo Jaya
PT Mitra Indo Jaya PT Smurfit Container Indonesia
PT Smurfit Container Indonesia PT Satyamitra Kemas Lestari
PT Satyamitra Kemas Lestari PT DMD Bersaudara
PT DMD Bersaudara PT Multibox Indah
PT Multibox Indah CV Makmur Sejahtera Abadi
CV Makmur Sejahtera Abadi PT Ferro Mas Dinamika
PT Ferro Mas Dinamika CV Indostone Chemical
CV Indostone Chemical Tatang Hamdani
Tatang Hamdani CV Siska Aneka Tambang
CV Siska Aneka Tambang Santoso Jawi Abadi, PT
Santoso Jawi Abadi, PT PT Intinusa Mitra Sukses
PT Intinusa Mitra Sukses PT SMM
PT SMM CV Bagja
CV Bagja UD Gunung Fajar Abadi
UD Gunung Fajar Abadi Lain-lain (masing-masing dibawah Rp1 milliar)
Others (each below Rp1 billion) Euro Eropa European euro
PT Ferro Mas Dinamika PT Ferro Mas Dinamika (Euro 56.626 pada tahun 2014 dan
(Euro56,626 in 2014 and (Euro 62.608 pada tahun 2013)
(Euro62,608 in 2013) Lain-lain (Euro205.533 pada tahun 2014
Others dan Euro221.009 pada tahun 2013,
(Euro205,533 in 2014 and masing-masing dibawah
Euro221,009 in 2013, Rp1 milliar)
each below Rp1 billion)
13. UTANG USAHA KEPADA PIHAK KETIGA 13. TRADE PAYABLES TO THIRD PARTIES (lanjutan)
Dolar Singapura (SIN$62.893 pada tahun Singapore dollar 2014 dan SIN$82.542 pada tahun
(SIN$62,893 in 2014 2013)
and SIN$82,542 in 2013)
Yen Jepang (JP¥1.335.234 pada tahun Japanese yen 2014 dan JP¥845.568 pada tahun
(JP¥1,335,234 in 2014
and JP¥845,568 in 2013)
Total utang usaha kepada pihak ketiga
Total trade payables to third parties
Rincian umur utang usaha kepada pihak ketiga The aging schedule of trade payables to third parties adalah sebagai berikut:
is as follows:
Kurang dari 31 hari
Less than 31 days 31 sampai 60 hari
31 to 60 days 61 sampai 90 hari
61 to 90 days
Lebih dari 90 hari 25.741.329.640
Over 90 days
Total utang usaha kepada pihak ketiga
Total trade payables to third parties
Tidak ada jaminan yang diberikan atas utang All of the third-party trade payables are unsecured. usaha pihak ketiga tersebut.
14. UTANG LAIN-LAIN
14. OTHER PAYABLES
Utang lain-lain terdiri dari:
Other payables consist of:
Sales advance Utang kepada kontraktor
Uang muka penjualan
Payable to contractor Asuransi
Total utang lain-lain
Total other payables
15. BEBAN AKRUAL
15. ACCRUED EXPENSES
Beban akrual terdiri dari: Accrued expenses consist of accruals for:
Ongkos angkut
Freight Listrik, air, gas dan telepon
Electricity, water, gas and telephone Jasa profesional
Professional fees Bunga
Total beban akrual
Total accrued expenses
16. PERPAJAKAN
16. TAXATION
a. Pajak dibayar di muka terutama merupakan
a. Prepaid taxes mainly represent AAK’s value
pajak pertambahan nilai masukan milik AAK. added tax.
b. Utang pajak terdiri dari: b. Taxes payable consist of:
Utang pajak penghasilan badan (setelah dikurangi dengan pajak dibayar di muka sebesar
Corporate income tax payable Rp27.890.807.240 pada tahun
(net of tax prepayments of 2014 dan Rp51.047.794.528
Rp27,890,807,240 in 2014 and pada tahun 2013)
Rp51,047,794,528 in 2013) Utang pajak penghasilan:
Income taxes payable: Pasal 21
Article 21 Pasal 23
Article 23 Pasal 25
Article 25 Pasal 26
Article 26 Pasal 4 (2)
Pajak pertambahan nilai - neto 9.224.797.013 8.728.542.351
Value added tax - net
Total utang pajak
Total taxes payable
c. Rekonsiliasi antara laba sebelum beban c. The reconciliation between income before pajak, seperti yang disajikan dalam laporan
income tax, as shown in the consolidated laba rugi komprehensif konsolidasian,
statement of comprehensive income, and dengan estimasi penghasilan kena pajak
estimated taxable income of the Company is as Perusahaan adalah sebagai berikut:
Laba sebelum beban pajak menurut Income before income tax per laporan laba rugi
consolidated statement of komprehensif konsolidasian
comprehensive income
Dikurangi laba Entitas Anak Deduct income of Subsidiaries
sebelum beban pajak (189.898.069.375)
before income tax
Laba yang belum direalisasi Unrealized profit atas penjualan persediaan
from sales of inventories
Laba komersial Perusahaan sebelum Income before income tax attributable beban pajak
to the Company
16. PERPAJAKAN (lanjutan)
16. TAXATION (continued)
Beda tetap Permanent differences Beban-beban yang tidak dapat dikurangkan untuk tujuan fiskal
Non-deductible expenses Representasi dan sumbangan
Representation and donation Penghasilan yang pajaknya
Income already subjected bersifat final
to final tax Bunga
Interest Beda temporer
Temporary differences Penyisihan imbalan kerja
Provision for employee benefits Penyusutan aset tetap
Depreciation of fixed assets
Estimasi penghasilan (rugi) kena pajak: Estimated taxable income (tax loss): Perusahaan
Company Entitas Anak
Subsidiaries PT Arwana Nuansakeramik
PT Arwana Nuansakeramik PT Sinar Karya Duta Abadi
PT Sinar Karya Duta Abadi PT Primagraha Keramindo
PT Primagraha Keramindo PT Arwana Anugerah Keramik 23.048.219.563
PT Arwana Anugerah Keramik Kompensasi rugi fiskal dari
Tax loss carry-forward
PT Arwana Anugerah Keramik -
(112.055.750) of PT Arwana Anugerah Keramik
Total estimasi penghasilan kena pajak
Total estimated taxable income
d. Perhitungan beban pajak kini dan tangguhan
d. The computation of the current and deferred
adalah sebagai berikut: income taxes is as follows:
Estimasi penghasilan kena pajak (dibulatkan)
Estimated taxable income (rounded-off)
Entitas Anak Subsidiaries
PT Arwana Nuansakeramik 75.878.354.922
PT Arwana Nuansakeramik
PT Sinar Karya Duta Abadi 85.345.673.717
PT Sinar Karya Duta Abadi
PT Primagraha Keramindo 4.935.784.956
PT Primagraha Keramindo PT Arwana Anugerah Keramik 23.048.219.563 (112.055.750) PT Arwana Anugerah Keramik
16. PERPAJAKAN (lanjutan)
16. TAXATION (continued)
Beban pajak kini Current income tax expense Perusahaan (*)
Company (*) Entitas Anak
Subsidiaries PT Arwana Nuansakeramik
PT Arwana Nuansakeramik PT Sinar Karya Duta Abadi
PT Sinar Karya Duta Abadi PT Primagraha Keramindo
PT Primagraha Keramindo PT Arwana Anugerah Keramik
- PT Arwana Anugerah Keramik
Total beban pajak kini 49.144.203.966 44.938.745.972
Total current income tax expense
Beban (manfaat) pajak tangguhan Deferred income tax expense (benefit) Perusahaan
Company Penyisihan imbalan kerja
Provision for employee benefits
Penyusutan aset tetap (3.007.728)
Depreciation of fixed assets
Entitas Anak Subsidiaries Penyusutan aset tetap
Depreciation of fixed assets Rugi fiskal
Tax loss carry-over Penyisihan imbalan kerja
Provision for employee benefits
Konsolidasi Consolidation Keuntungan yang belum direalisasi atas transaksi
Unrealized gains on
antar perusahaan 1.187.104.673
intercompany transaction
Manfaat pajak tangguhan - neto 22.917.265
Deferred income tax benefit - net
Beban pajak - neto
45.244.992.720 Income tax expense - net
* pada tahun 2014, dihitung dengan menggunakan tarif pajak 20%, yang mana lebih rendah 5% dari tarif pajak umum (Catatan 16h).
* in 2014, computed using the tax rate of 20%, which is 5% lower than the regular tax rate (Note 16h).
16. PERPAJAKAN (lanjutan)
16. TAXATION (continued)
e. Perhitungan utang pajak penghasilan untuk
e. The computation of income tax payable as of June tahun yang berakhir pada tanggal 30, 2014 and 2013 is as follows:
30 Juni 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:
Beban pajak kini Current income tax expense Perusahaan
Company Entitas Anak
Subsidiaries PT Arwana Nuansakeramik
PT Arwana Nuansakeramik PT Sinar Karya Duta Abadi
PT Sinar Karya Duta Abadi PT Primagraha Keramindo
PT Primagraha Keramindo PT Arwana Anugerah Keramik
- PT Arwana Anugerah Keramik
Total current income tax expense Pajak penghasilan dibayar di muka
Total beban pajak kini 49.144.203.966 44.938.745.972
Prepayments of income tax Perusahaan
Company Pasal 22
Article 22 Pasal 25
Article 25 Entitas Anak
Subsidiaries Pasal 22
Article 22 Pasal 23
Article 23 Pasal 25
Article 25 Total pajak penghasilan dibayar di muka
Total prepayments of income tax
Utang pajak penghasilan badan Corporate income tax payable Perusahaan
Company Entitas Anak
Subsidiaries PT Sinar Karya Duta Abadi
PT Sinar Karya Duta Abadi PT Arwana Nuansakeramik
PT Arwana Nuansakeramik PT Arwana Anugerah Keramik
PT Arwana Anugerah Keramik
PT Primagraha Keramindo (37.605.402) 770.294.211
PT Primagraha Keramindo
Total utang pajak penghasilan Total corporate income badan
tax payable
16. PERPAJAKAN (lanjutan)
16. TAXATION (continued)
f. Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan
f. The details of deferred tax assets and liabilities adalah sebagai berikut:
are as follows:
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets Perusahaan
Company Liabilitas imbalan kerja
Employee benefits liability
Cadangan penurunan nilai piutang 13.794.804
13.794.804 Allowance for impairment of receivables
Entitas Anak Subsidiaries Liabilitas imbalan kerja
Employee benefits liability
Cadangan penurunan nilai piutang 111.696.954
111.696.953 Allowance for impairment of receivables
Konsolidasi Consolidation Keuntungan yang belum direalisasi atas transaksi
Unrealized gains on antar perusahaan
intercompany transactions
Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liability Perusahaan
Company Penyusutan aset tetap
Depreciation of fixed assets Entitas Anak Subsidiaries
Depreciation of fixed assets Aset pajak tangguhan - neto
Penyusutan aset tetap
Deferred tax assets - net Perusahaan
Company Entitas Anak
Subsidiaries Konsolidasi
Manajemen Grup berpendapat bahwa aset The management of the Group believes that the pajak tangguhan tersebut di atas dapat
above deferred tax assets are fully recoverable dipulihkan kembali melalui penghasilan kena
through future taxable income. pajak dimasa yang akan datang.
16. PERPAJAKAN (lanjutan)
16. TAXATION (continued)
g. Rekonsiliasi antara beban pajak yang g. The reconciliation between income tax expense dihitung dengan memperhitungkan laba
computed by multiplying the income before sebelum beban pajak berdasarkan laporan
income tax per consolidated statements of laba rugi komprehensif konsolidasian
comprehensive income by the applicable tax dengan menggunakan tarif pajak yang
rate and the net income tax expense is as berlaku dengan beban pajak - neto adalah
follows:
sebagai berikut:
Laba sebelum beban pajak menurut laporan laba rugi komprehensif
Income before income tax per consolidated konsolidasian
180.764.479.335 statement of comprehensive income
Beban pajak penghasilan Income tax expense dengan tarif pajak
at the applicable yang berlaku
tax rate Pengaruh atas beda tetap
Effect of permanent differences Perusahaan
Company Entitas Anak
Subsidiaries Pengaruh atas
Keuntungan yang belum direalisasi atas transaksi
Effect of Unrealized gains on antar perusahaan
intercompany transactions
Pengaruh insentif pajak sebesar 5% Effect of 5% tax incentive yang diperoleh Perusahaan
to the Company
Beban pajak - neto
Income tax expense - net
h. Peraturan Pemerintah No. 81 tahun 2007 h. Government Regulation No. 81/2007 on tentang “Penurunan Tarif Pajak Penghasilan
“Reduction of the Rate of Income Tax on Resident Bagi Wajib Pajak Badan Dalam Negeri yang
Corporate Taxpayers in the Form of Publicly-listed Berbentuk Perseroan Terbuka”, yang berlaku
Companies”, which has been effective since sejak tanggal 1 Januari 2008, mengatur
January 1, 2008, provides that resident publicly- tentang perseroan terbuka dalam negeri di
listed companies in Indonesia can obtain the Indonesia yang dapat memperoleh penurunan
reduced income tax rate of 5% lower than the tarif Pajak Penghasilan sebesar 5% lebih
highest income tax rate under Article 17 paragraph rendah dari tarif tertinggi Pajak Penghasilan
1b of the Income Tax Law, provided they meet the sebagaimana diatur dalam Pasal 17 ayat 1b
prescribed criteria, i.e., companies whose shares Undang-undang Pajak Penghasilan, dengan
or other equity instruments are listed on the memenuhi kriteria yang ditentukan, yaitu
Indonesia Stock Exchange, whose shares owned perseroan yang saham atau efek bersifat
by the public are 40% or more of the total paid ekuitas lainnya tercatat di Bursa Efek Indonesia
shares and such shares are owned by at least 300 yang jumlah kepemilikan saham publiknya 40%
(three hundred) parties, each party owning less atau lebih dari keseluruhan saham yang disetor
than 5% of the total paid-up shares. dan saham tersebut dimiliki paling sedikit oleh 300 (tiga ratus) pihak, masing-masing pihak hanya boleh memiliki saham kurang dari 5% dari keseluruhan saham yang disetor.
16. PERPAJAKAN (lanjutan
16. TAXATION (continued)
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal For the year ended December 31, 2013, based
31 Desember 2013, berdasarkan surat on notification letter No. OPR-12/ADTR/012014 keterangan No. OPR-12/ADTR/012014 yang
dated January 13, 2014 issued by PT Adimitra diterbitkan oleh PT Adimitra Transferindo (biro
Transferindo (securities administration bureau), administrasi efek) tanggal 13 Januari 2014,
the Company has complied with the Perusahaan telah memenuhi kriteria tersebut
requirements and, therefore, has applied the dan oleh karenanya telah menerapkan
reduced tax rate in determining its 2013 current penurunan tarif pajak ini terhadap beban pajak
income tax expense.
kini untuk tahun 2013.
17. UTANG JANGKA PANJANG
17. LONG-TERM DEBTS
Utang jangka panjang merupakan utang kepada Long-term debts are liabilities to third parties and pihak ketiga yang terdiri dari: consist of:
Utang bank Bank loans PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk Fasilitas kredit investasi
Investment credit facility PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Fasilitas kredit investasi -
Investment credit facilities - net of setelah dikurangi biaya provisi
unamortized debt
yang belum diamortisasi - 1.394.442.282
commission fees
Total utang bank
Total bank loans Utang kepada pemasok
Due to suppliers
Total utang jangka panjang 28.698.609.762 52.162.147.498
Total long-term debts
Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun:
Less current maturities: Utang bank
Bank loans Utang kepada pemasok
Due to suppliers
Total 5.621.686.686 26.777.532.114
Total
Bagian yang akan jatuh tempo lebih dari satu tahun
Long-term portion
Bunga tahunan yang dikenakan atas utang bank Interest rates per annum on the long-term bank
jangka panjang adalah sebagai berikut:
loans are as follows:
PT Bank Central Asia Tbk
9.50% - 10.50%
9% - 9.50%
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
17. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan)
17. LONG-TERM DEBTS (continued)
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) PT Bank Central Asia Tbk (BCA)
SKDA memperoleh fasilitas kredit investasi dari SKDA obtained an investment credit facility from BCA BCA dengan total pagu kredit sebesar
with a maximum amount of Rp95,000,000,000 the Rp95.000.000.000 yang telah diterima SKDA
proceeds of which were received by SKDA on pada tanggal 8 November 2010. Pinjaman dari
November 8, 2010. The loan is payable in quarterly fasilitas ini akan diangsur secara triwulanan
installments starting from February 8, 2011 to mulai tanggal 8 Februari 2011 sampai dengan
November 8, 2014. As of June 30, 2014, and
8 November 2014. Pada tanggal December 31, 2013 the outstanding balance of the
30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 saldo loan amounted to Rp0 and Rp6,250,000,000. The pinjaman ini adalah sebesar Rp0
loan from BCA is collateralized by SKDA’s trade Rp6.250.000.000. Pinjaman dari BCA tersebut
dan
receivables amounting to Rp50,000,000,000, dijamin dengan piutang usaha senilai
inventories amounting to Rp20,000,000,000 and Rp50.000.000.000, persediaan senilai
fixed assets amounting to Rp130,500,000,000 (Notes Rp20.000.000.000 dan aset tetap milik SKDA
5, 7 and 10).
senilai Rp130.500.000.000 (Catatan 5, 7 dan 10).
Selama tahun 2014 SKDA telah melakukan During 2014, SKDA had paid the loan installments pembayaran cicilan pokok sebesar
totaling Rp6,250,000,000.
Rp6.250.000.000.
Pada tanggal 4 Juli 2012, AAK memperoleh On July 4, 2012, AAK obtained an investment credit fasilitas kredit investasi dari BCA dengan pagu
facility from BCA with a maximum amount of kredit sebesar Rp130.000.000.000. Jangka
Rp130,000,000,000. This facility is available to be waktu pencairan pinjaman ini sampai dengan
withdrawn at the latest at the end of October 15, akhir 15 Oktober 2018. Pinjaman ini terutang
2018. The loan is payable in 60 quarterly installments dalam 60 cicilan triwulanan yang dimulai sejak,
starting from six months after the loan drawdown or mana yang lebih dahulu, enam bulan dari
January 31, 2014, whichever date is earlier. tanggal pencairan tersebut atau 31 Januari 2014.
Pinjaman ini dijamin dengan tanah, bangunan, The loan is collateralized by SKDA’s land, building, mesin dan peralatan pabrik dan persediaan milik
machineries and inventory, and AAK’s land, building SKDA, dan tanah, bangunan dan mesin dan
and machineries (Notes 7 and 10). peralatan pabrik
milik AAK
(Catatan 7 dan 10).
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the 2013 saldo pinjaman dari fasilitas ini adalah
outstanding balance of the loan amounted to sebesar
Rp27,692,307,692 Rp30,000,000,000. Rp30.000.000.000.
Rp27.692.307.692
dan
Selama tahun 2014 AAK telah melakukan During 2014, AAK had paid the loan installments pembayaran cicilan pokok sebesar
totaling Rp2,307,692,308.
Rp2.307.692.308.
Berdasarkan perjanjian kredit dengan BCA, Under the loan agreement with BCA, SKDA and AAK SKDA dan AAK diwajibkan untuk memenuhi
must comply with several covenants and beberapa ketentuan dan kewajiban, antara lain
requirements, such as maintain certain financial menjaga rasio-rasio keuangan tertentu: ratios:
(1) Current ratio (CR) minimal 1 kali (1) Current ratio (CR) at the minimum of 1 time (2) Debt to Equity Ratio (DER) maksimal
(2) Debt to Equity Ratio (DER) at the maximum 2,00 kali
of 2.00 times
(3) EBITDA/(bunga+pokok) minimal 1,5 (3) EBITDA/(interest+principal) at the minimum kali.
of 1.5 times.
17. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan)
17. LONG-TERM DEBTS (continued)
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (BCA) (continued)
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember As of June 30, 2014 and December 31, 2013, SKDA 2013, SKDA dan AAK telah memenuhi seluruh
and AAK have complied with all of the above ketentuan dan kewajiban di atas.
convenants and requirements.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) (BNI)
Pada tahun 2008, Perusahaan memperoleh In 2008, the Company obtained an investment credit fasilitas kredit investasi dari BNI dengan pagu
facility from BNI with a maximum amount of kredit sebesar Rp13.931.000.000. Pinjaman dari
Rp13,931,000,000. The loan from this facility was fasilitas kredit ini digunakan untuk membiayai
used to finance the modification of production modifikasi mesin produksi dan bangunan serta
machineries, plant building and other infrastructure. prasarana lainnya. Pinjaman dari fasilitas ini
The loan is payable in quarterly installments until akan diangsur secara triwulanan sampai dengan
May 8, 2014. As of June 30, 2014 and December tanggal 8 Mei 2014. Pada tanggal 30 Juni 2014
31, 2013, the outstanding balance of the loan dan 31 Desember 2013, saldo pinjaman ini
Rp0 and sebesar Rp0 dan Rp1.394.442.282.
Selama tahun 2014
During 2014, the Company had paid loan melakukan pembayaran cicilan pokok sebesar
Perusahaan
telah
installments totaling Rp1.394.442.282. Rp1.394.442.282.
ANK juga memperoleh beberapa fasilitas ANK also obtained the following loan facilities from pinjaman dari BNI:
BNI:
a. Fasilitas kredit investasi dan fasilitas Letter
a. Investment credit facility and Letter of Credit of Credit (L/C) sebesar Rp27.321.155.000
(L/C) facility amounting to Rp27,321,155,000 (diperoleh pada tahun 2010). Hasil
(obtained in 2010). The proceeds of the loan pencairan pinjaman dari fasilitas kredit
drawn from the investment credit facility were investasi digunakan untuk membiayai
used to finance renovation of plant building and renovasi bangunan pabrik, sarana dan
other infrastructure, and acquisition of additional prasarana serta penambahan mesin-mesin
machineries and plant equipment. The loan was dan peralatan pabrik. Pinjaman ini diangsur
set to be paid in quarterly installments until secara triwulan sampai dengan tanggal
October 30, 2014. In 2013, the loan was fully
30 Oktober 2014. Pada tahun 2013
paid.
pinjaman telah sepenuhnya dilunasi.
b. Fasilitas kredit investasi sebesar b. Investment credit facility amounting to Rp164.665.000.000 (diperoleh di tahun
Rp164,665,000,000 (obtained in 2007). The 2007). Hasil pencairan pinjaman dari fasilitas
proceeds of the loan drawn from the facility tersebut digunakan
were used to finance the construction of ANK’s pembangunan pabrik keramik ANK.
untuk membiayai
ceramic tile plant. The loan was originally set to Pinjaman ini diangsur secara triwulan mulai
be paid in quarterly installments starting from bulan Mei 2007 sampai dengan bulan
May 2007 to February 2013 but was fully paid in Februari 2013. Pada tahun 2012 telah
sepenuhnya dilunasi.
17. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan)
17. LONG-TERM DEBTS (continued)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) (BNI) (lanjutan)
(continued)
Pinjaman dari BNI tersebut dijamin dengan The above loans from BNI are collateralized by piutang usaha, persediaan dan aset tetap milik
ANK’s trade receivables, inventories and fixed ANK (Catatan 5, 7 dan 10), jaminan perusahaan
assets (Notes 5, 7 and 10), corporate guarantee of dari Perusahaan dan jaminan pribadi dari
the Company, and the personal guarantee of Tandean Rustandy, pihak berelasi.
Tandean Rustandy, a related party.
Berdasarkan perjanjian kredit dengan BNI, Under the loan agreements with BNI, the Company Perusahaan dan ANK diwajibkan untuk
and ANK must comply with several covenants and memenuhi beberapa ketentuan dan kewajiban
requirements, such as maintain certain financial antara lain menjaga rasio-rasio keuangan
ratios:
tertentu: (1) Current ratio (CR) minimal 1 kali
(1) Current ratio (CR) at the minimum of 1 time (2) Debt to Equity Ratio (DER) maksimal 2,50
(2) Debt to Equity Ratio (DER) at the maximum of kali
2.50 times
(3) Debt Service Coverage (DSR) minimal (3) Debt Service Coverage (DSR) at the minimum 100%.
of 100%.
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember As of June 30, 2014 and December 31, 2013 and, 2013, Grup telah memenuhi seluruh ketentuan
the Group has complied with all of the above dan kewajiban di atas.
convenants and requirements.
Utang Kepada Pemasok
Due to Suppliers
Utang kepada pemasok terutama merupakan The amounts due to suppliers mainly represent the utang kepada Sacmi Hong Kong., atas payable to Sacmi Hong Kong., representing the pembelian mesin dan peralatan milik ANK.
acquisition cost of machinery and equipment of ANK.
18. LIABILITAS IMBALAN KERJA
18. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY
Grup, mencatat liabilitas imbalan kerja untuk The Group provides benefits to its qualified seluruh karyawan tetap yang berhak
employees based on the provisions of Labor Law berdasarkan Undang-undang Tenaga Kerja No. 13/2003 dated March 25, 2003. The benefits are
No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003. Liabilitas
unfunded.
imbalan kerja ini tidak didanai.
Tabel berikut ini merangkum komponen- The following tables summarize the components of komponen atas beban imbalan kerja karyawan
employee benefits expense recognized in the yang diakui dalam laporan laba rugi
consolidated statement of comprehensive income komprehensif konsolidasian dan total yang
and amounts recognized in the consolidated disajikan dalam laporan posisi keuangan statement of financial position as employee benefits
konsolidasian sebagai liabilitas imbalan kerja liability as determined by an independent firm of yang dihitung oleh aktuaris independen
actuaries (PT Dian Artha Tama) in its reports dated (PT Dian Artha Tama) dalam laporannya
January 9, 2014 for 2013 and dated bertanggal 9 Januari 2014 untuk tahun 2013 dan
January 9, 2013 for 2012 for the Company, ANK, bertanggal 9 Januari 2013 untuk tahun 2012
SKDA and PGK.
untuk Perusahaan, ANK, SKDA dan PGK.
18. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan)
18. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)
a. Beban imbalan kerja
a. Employee benefits expense
Current service cost Biaya bunga
Biaya jasa kini
Interest cost Kerugian aktuarial
Actuarial loss
Biaya jasa lalu - 9.766.171
Past service cost
Beban imbalan kerja
Employee benefits expense
b. Liabilitas imbalan kerja
b. Employee benefits liability
Present value of defined Nilai kini liabilitas imbalan pasti
benefits obligation Biaya jasa lalu yang belum diakui
Unrecognized past service cost
Kerugian aktuarial yang belum diakui (9.981.003.161) (9.981.003.161)
Unrecognized actuarial losses
Liabilitas imbalan kerja
Employee benefits liability
Mutasi nilai kini liabilitas imbalan pasti adalah Movements in present value of the defined sebagai berikut:
benefits obligation are as follows:
Saldo awal tahun
Balance at beginning of year Biaya jasa kini
Current service cost Biaya bunga
Interest cost Kerugian aktuarial dari liabilitas
Actuarial loss on obligation
Pembayaran selama tahun berjalan -
Payments during the year
Saldo akhir tahun 43.217.751.150 39.582.975.097 Balance at end of year
Rincian nilai kini liabilitas imbalan pasti, pada The details of the present value of the defined tanggal 30 Juni 2014 dan periode empat tahun
benefits obligation as of June 30, 2014 and as of the sebelumnya adalah sebagai berikut:
end of each of the immediately preceding prior four years are as follows:
31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/
June 30, 2014 December 31, 2013 December 31, 2012
December 31, 2011 December 31, 2010
Nilai kini liabilitas Present value of defined imbalan pasti
25.913.449.695 14.830.097.908 benefits obligation Penyesuaian liabilitas
Experience adjustment
232.087.674 on liabilities
Perubahan sebesar satu persentase pada tingkat One percentage point change in the assumed diskonto akan berdampak sebagai berikut:
discount rate would have had the following effects:
18. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan)
18. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)
Kenaikan Increase
Liabilitas imbalan kerja
Employee benefit liability
Biaya jasa kini 4.352.200.409
Current service cost
Penurunan Decrease
Employee benefit liability Biaya jasa kini
Liabilitas imbalan kerja
Current service cost
Manajemen berkeyakinan bahwa liabilitas imbalan Management believes that the employee benefits kerja karyawan telah cukup sesuai dengan yang
liability is sufficient in accordance with the disyaratkan oleh Undang-undang Tenaga Kerja
requirements of Labor Law No. 13/2003. No. 13/2003.
Asumsi dasar yang digunakan dalam The principal assumptions used in determining menentukan liabilitas penyisihan imbalan kerja
employee benefits liability as of June 30, 2014 and pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember
December 31, 2013 are as follows: 2013 adalah sebagai berikut:
• Tingkat diskonto: 9% per tahun pada tahun • Discount rate: 9% per annum in 2014 and 2013 2014 dan 2013
• Tingkat kematian: menggunakan • Mortality rate: using Commissioners Standard Commissioners Standard Ordinary (CSO) –
Ordinary (CSO) – 1980
• Tingkat kenaikan gaji: 10% per tahun pada • Salary increment rate: 10% per annum in 2014 tahun 2014 dan 2013
and 2013
• Usia pensiun: 55 tahun
• Retirement age: 55 years
19. KEPENTINGAN NONPENGENDALI
19. NON-CONTROLLING INTERESTS
Rincian total ekuitas yang dapat diatribusikan The details of total equity attributable to non- kepada kepentingan nonpengendali Entitas Anak
controlling interests of consolidated Subsidiaries are
yang dikonsolidasikan adalah sebagai berikut: as follows:
PT Primagraha Keramindo PT Sinar Karya Duta Abadi
PT Primagraha Keramindo
PT Sinar Karya Duta Abadi PT Arwana Nuansakeramik
PT Arwana Nuansakeramik
PT Arwana Anugerah Keramik 96.195.615 79.569.920
PT Arwana Anugerah Keramik
Total ekuitas yang dapat di atribusikan Total equity attributable to kepada kepentingan nonpengendali
non-controlling interests
Entitas Anak yang dikonsolidasikan 12.233.571.164 11.068.438.843
of consolidated Subsidiaries
19. KEPENTINGAN NONPENGENDALI (lanjutan)
19. NON-CONTROLLING INTERESTS (continued)
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 2013 Laba neto As of June 30, 2014 and 2013 Total net earnings yang dapat diatribusikan kepada kepentingan
attributable to non-controlling interests of nonpengendali Entitas Anak yang
consolidated Subsidiaries amounted to dikonsolidasikan adalah sebesar
Rp1.262.632.939 and Rp1.549.082.565. Rp1.262.632.939 dan Rp1.549.082.565.
ANK dan SKDA telah membayar dividen kas ANK and SKDA paid cash dividends to non- kepada kepentingan nonpengendali sejumlah
controlling interests totaling Rp97.500.000 in 2014 Rp97.500.000
20. MODAL SAHAM
20. CAPITAL STOCK
Rincian pemilikan saham Perusahaan pada Based on the records maintained by the shares tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013
registrar, PT Adimitra Transferindo, the composition sesuai dengan pencatatan PT Adimitra
of the Company’s shareholders as of June 30, 2014 Transferindo, biro administrasi efek, adalah
and December 31, 2013 is as follows: sebagai berikut:
Total saham ditempatkan dan disetor
penuh/
Persentase
Number of kepemilikan/ shares issued Percentage
Total/ Pemegang saham and fully paid of ownership Amount
Stockholders
Credit Suisse AG Singapore Credit Suisse AG Singapore Trust Account Client Monotena 1.244.000.000
Trust Account Client Monotena UBS AG, SG S/A MesiahHolding
UBS AG, SG S/A MesiahHolding Account – 2091144562
Account – 2091144562 PT Suprakreasi Eradinamika
PT Suprakreasi Eradinamika Credit Suisse AG SG BR S.A
Credit Suisse AG BR S.A Manotena Universal
Manotena Universal SA-2023904192
SA-2023904192 Masyarakat (masing-masing dengan pemilikan kurang
Public (each below 5%
dari 5%) 3.635.906.076
45.448.825.950 ownership)
Total
100% 91.767.887.200 Total
20. MODAL SAHAM (lanjutan)
20. CAPITAL STOCK (continued)
31 Desember 2013/December 31, 2013
Total saham ditempatkan dan disetor
penuh/
Persentase
Number of kepemilikan/ shares issued Percentage
Total/ Pemegang saham and fully paid of ownership Amount
Stockholders
Credit Suisse AG Singapore Credit Suisse AG Singapore Trust Account Client Monotena 1.244.000.000
Trust Account Client Monotena UBS AG, Singapura - Non-Treaty
UBS AG, Singapore - Non-Treaty Omnibus Account - 2091144090 898.782.000
11.234.775.000 Omnibus Account - 2091144090 PT Suprakreasi Eradinamika
PT Suprakreasi Eradinamika Credit Suisse AG SG BR S.A
Credit Suisse AG BR S.A Manotena Universal
Manotena Universal SA-2023904192
SA-2023904192 Masyarakat (masing-masing dengan pemilikan kurang
Public (each below 5%
Pada tanggal 28 Maret 2013, Perusahaan As of March 28, 2013, the Company executed a melakukan pemecahan saham (stock split)
4-for-1 stock split, changing the authorized share dengan rasio 1 (lama):4 (baru), mengubah modal
capital from 3,000,000,000 shares to become dasar dari 3.000.000.000 lembar saham menjadi
12,000,000,000 shares and the par value per share 12.000.000.000 lembar saham serta nilai
from Rp50 to Rp12.5 per share. These changes nominal per saham dari Rp50 per saham
were notarized under deed No. 225 dated March 28, menjadi Rp12,5 per saham. Perubahan ini
2013 of Misahardi Wilamarta, S.H. Trading of shares diaktakan dengan akta notaris Misahardi
with the new par value per share in the Indonesia Wilamarta, S.H., No. 225 tanggal 28 Maret 2013.
Stock Exchange started on July 8, 2013.
Perdagangan saham dengan nilai nominal baru tersebut di Bursa Efek Indonesia dilakukan mulai
tanggal 8 Juli 2013.
21. TAMBAHAN MODAL DISETOR - NETO
21. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - NET
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
Agio saham dari penawaran umum Additional paid-in capital perdana pada tahun 2001
from the initial public offering in 2001 Additional paid-in capital Agio saham dari penerbitan dividen
from the issuance of stock dividend
saham pada tahun 2006 2.173.449.960
in 2006
21. TAMBAHAN MODAL DISETOR – NETO (lanjutan)
21. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL – NET (continued)
Biaya emisi efek dari: Shares issuance costs on: Penawaran umum perdana pada tahun 2001
Initial public offering in 2001 Penawaran umum terbatas pada tahun 2002 2.346.528.180 Rights issue in 2002
Total biaya emisi 4.271.464.465
Total shares issuance costs
Neto , pada tanggal 31 December 2012
Net, as of December 31, 2012
Penerapan PSAK 38 (Revisi 2012) (169.803.318)
Adoption of PSAK 38 (Revised 2012)
Neto , pada tanggal 31 December 2013 232.182.177 Net, as of December 31, 2013
Efektif 1 Januari 2013, Grup menerapkan PSAK Effective January 1, 2013, the Group adopted PSAK
38 (Revised 2012) which required the pengklasifikasian kembali akun “Selisih Nilai
38 (Revisi 2012) yang mengatur
reclassification of the balance of the account Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali”
“Difference Arising from Restructuring Transactions kedalam akun “Tambahan Modal Disetor - Neto”.
of Entities under Common Control” to “Additional Paid-in Capital - Net”.
Dalam Berita Acara Rapat Umum Luar Biasa In the stockholders’ extraordinary meeting the Pemegang Saham yang diaktakan dengan akta
minutes of which are covered by notarial deed notaris Misahardi Wilamarta, S.H., No. 126
No. 126 dated April 28, 2006 of notary Misahardi tanggal 28 April 2006, para pemegang saham
Wilamarta, S.H., the stockholders approved the Perusahaan menyetujui pembagian dividen
declaration of 12,074,722 shares as stock dividend, saham sebanyak 12.074.722 lembar saham
which shares have a total market value of dengan nilai sebesar Rp3.380.922.166 atau
Rp3,380,922,166 or Rp280 per share. The Rp280 per lembar sahamnya. Selisih antara nilai
difference between the market price and par value pasar dan nilai nominal sebesar
amounting to Rp2,173,449,960 was credited to Rp2.173.449.960 dikreditkan pada akun
“Additional Paid-in Capital - Net”. “Tambahan Modal Disetor - Neto”.
21. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - NET (lanjutan)
21. TAMBAHAN MODAL DISETOR - NETO
(continued)
Pada tanggal 27 Desember 2002, Perusahaan On December 27, 2002, the Company acquired membeli 44.731.792 saham PT Sinar Karya Duta
44,731,792 shares of PT Sinar Karya Duta Abadi Abadi (SKDA), yang merupakan 60,47% dari
(SKDA) representing 60.47% of the outstanding saham yang dikeluarkan oleh SKDA, dari shares of SKDA, from PT Suprakreasi Eradinamika
PT Suprakreasi Eradinamika (SKED) dan (SKED) and PT Agung Abadi Mandiri Sejati (AAMS), PT Agung Abadi Mandiri Sejati (AAMS), pihak-
related parties, for Rp11,157,948,000 and pihak berelasi, masing-masing sebesar
Rp11,207,948,000, respectively, or Rp500 per Rp11.157.948.000 dan Rp11.207.948.000 atau
share. The difference amounting to Rp500 setiap saham. Selisih sebesar
Rp2,240,781,216 between the transfer price and Rp2.240.781.216 antara harga pengalihan
book value of SKDA was credited to “Difference dengan nilai buku SKDA dikreditkan pada akun
Arising from Restructuring Transactions of Entities “Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas
under Common Control”.
Sepengendali”.
Pada bulan Agustus 2001, Perusahaan In August 2001, the Company increased its melakukan peningkatan kepemilikan pada SKDA
ownership in SKDA from 18.08% to 39.42%, through dari 18,08% menjadi 39,42% dengan harga
the purchase of shares at a price of perolehan sebesar Rp14.584.104.000 atau
Rp14,584,104,000 or Rp500 per share. The Rp500 setiap saham. Selisih sebesar
difference amounting to Rp290,441,008 between the Rp290.441.008 antara harga perolehan dengan
purchase price and the book value of SKDA was nilai buku SKDA dibebankan pada akun “Selisih
charged to “Difference Arising from Restructuring Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas
Transactions of Entities under Common Control”. Sepengendali”.
Pada tanggal 6 Desember 2001, Perusahaan On December 6, 2001, the Company acquired membeli 540.000 saham ANK yang merupakan
540,000 shares of ANK representing 0.90% of the 0,90% dari saham yang dikeluarkan oleh ANK,
outstanding shares of ANK, from SKED, a related dari SKED, pihak berelasi, dengan harga
party, at a transfer price of Rp270,000,000 or Rp500 pengalihan sebesar Rp270.000.000 atau Rp500
per share. The difference amounting to Rp5,973,293 setiap saham. Selisih sebesar Rp5.973.293
between the transfer price and the book value of antara harga pengalihan dengan nilai buku ANK
ANK was credited to “Difference Arising from dikreditkan pada akun “Selisih Nilai Transaksi
Restructuring Transactions of Entities under Restrukturisasi Entitas Sepengendali”.
Common Control”.
Pada bulan April 2001, Perusahaan membeli In April 2001, the Company acquired 15,000 shares 15.000 saham PGK yang merupakan 60,00%
of PGK representing 60.00% of the outstanding dari saham yang dikeluarkan oleh PGK, dari
shares of PGK, from PT Primatama Arthamakmur, a PT Primatama Arthamakmur, pihak berelasi,
related party, at the transfer price of dengan harga pengalihan sebesar
Rp1,500,000,000 or Rp100,000 per share. The Rp1.500.000.000 atau Rp100.000 setiap saham.
difference amounting to Rp891,677,366 between the Selisih sebesar Rp891.677.366 antara harga
transfer price and the book value of PGK was pengalihan dengan nilai buku PGK dikreditkan
credited to “Difference Arising from Restructuring pada akun “Selisih Nilai Transaksi
Transactions of Entities under Common Control”.
Restrukturisasi Entitas Sepengendali”.
Pada bulan Desember 2000, Perusahaan In December 2000, the Company acquired membeli 34.100.000 saham ANK, yang
34,100,000 shares of ANK, representing 56.83% of merupakan 56,83% dari saham yang dikeluarkan
the outstanding shares of ANK, from AAMS and oleh ANK, dari AAMS dan SKED, pihak-pihak
SKED, related parties, consisting of 24,190,000 berelasi, masing-masing sejumlah 24.190.000
shares and 9,910,000 shares, respectively, at the dan 9.910.000 saham dengan harga pengalihan
transfer price of Rp17,050,000,000 or Rp500 per sebesar Rp17.050.000.000 atau Rp500 setiap
share. The difference amounting to saham. Selisih sebesar Rp3.017.794.185 antara
Rp3,017,794,185 between the transfer price and pengalihan dengan nilai buku ANK dibebankan
book value of ANK was charged to “Difference pada akun “Selisih Nilai Transaksi
Arising from Restructuring Transactions of Entities Restrukturisasi Entitas Sepengendali”.
under Common Control”.
21. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - NET (lanjutan)
21. TAMBAHAN MODAL DISETOR - NETO
(continued)
Pada tanggal 31 Desember 2012, saldo neto The net balance amounting to Rp169,803,318 as of akun “Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi
December 31, 2012 of the “Difference Arising from Entitas Sepengendali” sebesar Rp169.803.318
Restructuring Transactions of Entities under seperti dijelaskan di atas di gabung kedalam
Common Control” account as described above was akun “Tambahan Modal Disetor - neto pada
closed to the “Additional Paid-in Capital - Net” tanggal 1 Januari 2013.
account on January 1, 2013.
22. DIVIDEN KAS
22. CASH DIVIDEND
Dalam rapat umum pemegang saham tahunan In the stockholders’ annual general meeting held on yang diselenggarakan pada tanggal March 14, 2014, the stockholders approved the
14 Maret 2014, para pemegang saham payment of cash dividend of Rp16 per share or menyetujui pembagian dividen kas sebesar Rp16
totaling Rp117,462,895,616. The Company paid the per saham atau sebesar Rp117.462.895.616.
cash dividend in June 2014.
Perusahaan telah membayar dividen kas tersebut pada bulan Juni 2014.
Dalam rapat umum pemegang saham tahunan In the stockholders’ annual general meeting held on yang diselenggarakan pada tanggal March 28, 2013, the stockholders approved the
28 Maret 2013, para pemegang saham payment of cash dividend of Rp40 per share or menyetujui pembagian dividen kas sebesar Rp40
totaling Rp73,414,309,760. The Company paid the per saham atau sebesar Rp73.414.309.760.
cash dividend in June 2013.
Perusahaan telah membayar dividen kas tersebut pada bulan Juni 2013.
23. PENJUALAN NETO
23. NET SALES
Rincian penjualan neto adalah sebagai berikut: The details of net sales are as follows:
Penjualan Sales Pihak-pihak berelasi (Catatan 28)
Related parties (Note 28)
Third parties Total penjualan kotor
Pihak ketiga 67.879.669.765 63.221.439.634
Total gross sales
Potongan dan retur penjualan (8.915.139.321) (7.864.324.184)
Sales returns and discounts
Penjualan neto 807.467.076.467 683.705.567.245 Net sales
Total penjualan kepada PT Catur Sentosa Sales to PT Catur Sentosa Adiprana Tbk, a related Adiprana Tbk, pihak
berelasi, sebesar
party, amounted to Rp618,696,878,097 and
Rp537,811,251,880 representing 76.62% and merupakan 76,62% dan 78,66% dari jumlah
Rp618.696.878.097 dan
Rp537.811.251.880
78.66% of the consolidated net sales in 2014 and penjualan neto konsolidasi, masing-masing pada
2013, respectively (Note 28). Except for the above tahun 2014 dan 2013 (Catatan 28). Selain
customer, no sales to an individual customer pelanggan di atas, tidak terdapat lagi penjualan
exceeded 10% of the consolidated net sales in 2014 kepada satu pelanggan yang melebihi 10% dari
and 2013.
penjualan neto konsolidasi pada tahun 2014 dan 2013.
24. BEBAN POKOK PENJUALAN
24. COST OF GOODS SOLD
Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai The details of cost of goods sold are as follows: berikut:
Raw materials used Upah buruh langsung
Bahan baku yang digunakan
Direct labor Beban pabrikasi 348.547.090.855 256.605.807.482 Manufacturing overhead
Total beban produksi 544.514.581.647 407.573.875.089 Total production cost Persediaan barang dalam proses
Work in process Awal tahun
At beginning of year
At end of year Beban pokok produksi
Akhir tahun (3.778.283.830) (2.906.568.926)
Cost of goods manufactured
Persediaan barang jadi Finished goods Awal tahun
At beginning of year
Akhir tahun (11.680.152.599) (4.013.728.147)
At end of year
Beban pokok penjualan
423.646.010.533 Cost of goods sold
Pada tahun 2014 dan 2013, tidak ada pembelian In 2014 and 2013, no purchases from any individual dari masing-masing pemasok yang melebihi 10%
suppliers exceeded 10% of net sales. dari penjualan neto.
25. BEBAN PENJUALAN DAN BEBAN UMUM 25. SELLING AND GENERAL AND ADMINISTRATIVE DAN ADMINISTRASI
EXPENSES
Rincian beban usaha adalah sebagai berikut: The details of operating expenses are as follows:
Beban penjualan Selling expenses Pengangkutan dan pengiriman
Transportation and loading Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan
Salaries, wages and employee benefits Promosi dan iklan
Promotion and advertising Transportasi
Transportation Penyusutan aset tetap (Catatan 10)
Depreciation of fixed assets (Note 10) Perlengkapan kantor
Office supplies Sumbangan dan representasi
Donations and representation
Lain-lain 584.792.765 917.264.019
Others
Total
Total 49.977.907.520 59.151.841.902
25. BEBAN PENJUALAN DAN BEBAN UMUM 25. SELLING AND GENERAL AND ADMINISTRATIVE DAN ADMINISTRASI (lanjutan)
EXPENSES (continued)
Beban umum dan administrasi General and administrative expenses Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan 13.123.954.831
Salaries, wages and employee benefits Perlengkapan kantor
Office supplies Sumbangan dan representasi
Donations and representation Jasa profesional
Professional fees Perjalanan dinas dan transportasi
Travelling and transportation Telekomunikasi,Listrik dan air
Communication Penyusutan aset tetap (Catatan 10)
Depreciation of fixed assets (Note 10) Asuransi
Insurance Pemeliharaan dan perbaikan
Repairs and maintenance
Others Total
Total beban usaha
76.737.832.871 Total operating expenses
26. BEBAN LAIN-LAIN - BEBAN KEUANGAN
26. OTHER EXPENSES - FINANCE COSTS
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
Beban bunga Interest expense Utang bank
Bank loans Utang pembiayaan konsumen
Consumer financing payable Beban administrasi bank
552.284.476 Bank administration charges
Total beban lain-lain - Total other expenses -
beban keuangan 3.131.158.759
finance costs
27. LABA BERSIH PER SAHAM
27. EARNINGS PER SHARE
Laba bersih per saham dihitung dengan The amount of the earnings per share is calculated membagi laba tahun berjalan yang dapat
by dividing profit for the year attributable to the diatribusikan kepada pemilik Entitas Induk
owners of the Parent Entity by the weighted-average dengan rata-rata tertimbang total saham yang
number of shares outstanding during the year. beredar pada tahun bersangkutan.
27. LABA BERSIH PER SAHAM (lanjutan)
27. EARNINGS PER SHARE (continued)
Pada tanggal 28 Maret 2013 Perusahaan On March 28, 2013, the Company executed a melakukan pemecahan saham (stock split)
4-for-1 stock split, changing the par value per share dengan rasio 1 (lama) : 4 (baru), mengubah
from Rp50 to Rp12.5 per share. Trading of shares nominal per saham dari Rp50 menjadi Rp12,5
with the new par value per share in the Indonesia per saham. Perdagangan saham dengan nilai
Stock Exchange started on July, 8 2013. With this nominal baru tersebut di Bursa Efek Indonesia
stock split, the Group’s earnings per share for the dilakukan mulai tanggal 8 Juli 2013. Dengan
year ended June 30, 2013 is recalculated using the adanya pemecahan saham tesebut, laba bersih
weighted-average number of shares after the stock per saham Grup untuk tahun yang berakhir pada
split, as follows:
tanggal 30 Juni 2013 dihitung kembali berdasarkan jumlah rata-rata tertimbang saham beredar setelah pemecahan saham sebagai
berikut:
Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik
Profit for the year attributable to Entitas Induk
owners of the Parent Entity Total rata-rata tertimbang saham
Weighted-average number of shares Laba bersih per saham
Earnings per share
28. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES BERELASI
28. TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK
Dalam kegiatan usahanya, Grup melakukan The Group, in its regular conduct of business, transaksi penjualan kepada pihak-pihak berelasi,
engaged in sales transactions with related parties, yang dikategorikan sebagai pihak-pihak berelasi
which categorized as other related parties, the lainnya, dengan rincian sebagai berikut: details of which follow:
Persentase dari total penjualan neto konsolidasi/Percentage
Total/Total to consolidated net sales
Pihak-pihak berelasi lainnya Other related parties
PT Catur Sentosa Adiprana Tbk
PT Catur Sentosa Adiprana Tbk PT Catur Hasil Sentosa
PT Catur Hasil Sentosa PT Catur Logamindo Sentosa
PT Catur Logamindo Sentosa PT Caturadiluhur Sentosa 56.009.349.051
PT Caturadiluhur Sentosa PT Catur Mitra Sejati
PT Catur Mitra Sejati Sentosa
Total penjualan
Total sales
Piutang usaha dari transaksi penjualan kepada
The related trade receivables arising from the sales
pihak-pihak berelasi tersebut masing masing transactions with related parties amounting to sebesar
Rp328.969.726.460 and Rp. 288,363,137,413 288.363.137.413 mencerminkan 28,76% dan
Rp328.969.726.460
dan Rp.
which represent 28.76% and 25.40% for the 25,40% untuk periode yang berakhir 30 Juni
periods ended June 30, 2014 and December 31, 2014 dan 31 Desember 2013, dari total aset
2013 which represent of the consolidated total konsolidasian, disajikan sebagai “Piutang Usaha”
assets are presented under “Trade Receivables” in dalam laporan posisi keuangan konsolidasian
the consolidated statement of financial position (Catatan 5). (Note 5).
28. TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK
28. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
BERELASI (lanjutan) (continued)
Transaksi penjualan kepada pihak-pihak berelasi Sales to related parties were made under terms and dilakukan dengan tingkat harga dan syarat-
conditions agreed with the related parties, similar to syarat yang disepakati bersama dengan pihak-
those granted to third parties. pihak berelasi, yang juga diberlakukan bila transaksi dilakukan dengan pihak ketiga.
Pihak-pihak berelasi yang disebut di atas The above-mentioned related parties are controlled dikendalikan oleh personil manajemen kunci
by the same key management personnel with PGK. yang sama dengan PGK.
29. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN
29. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
Tabel berikut menyajikan nilai tercatat yang The following table sets out the carrying values, mendekati nilai wajar dari aset dan liabilitas
which approximate the fair values, of the Group’s keuangan Grup.
financial assets and liabilities.
Aset Keuangan Lancar Current Financial Assets
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables Kas dan setara kas
Cash and cash equivalents Piutang usaha
Trade receivables
Piutang lain-lain 22.687.855.486
Other receivables
Total Aset Keuangan Tidak Lancar
Total 380.247.824.153 338.520.747.311
Non-current Financial Assets
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables
Aset tidak lancar lain-lain - uang jaminan 440.992.280
542.492.280 Other non-current assets - security deposits
Total 380.688.816.433 339.063.239.591 Total
Liabilitas Keuangan Lancar Current Financial Liabilities
Liabilitas yang dicatat sebesar nilai wajar Liabilities at fair value atau biaya perolehan yang diamortisasi
or amortized cost Utang jangka pendek
Short-term debts Utang bank
Bank loans Utang pembiayaan konsumen
Consumer financing payable Utang usaha kepada pihak ketiga
Trade payables to third parties Utang lain-lain
Other payables Beban akrual
Accrued expenses Utang jangka panjang yang
Current maturities of jatuh tempo dalam satu tahun
long-term debts Utang bank
Bank loans
Due to suppliers
Utang kepada pemasok 1.006.302.070
Total
Total Liabilitas Keuangan Tidak Lancar
Non-current Financial Liabilities
Liabilitas yang dicatat sebesar nilai wajar atau biaya perolehan yang diamortisasi
Liabilities at fair value Utang jangka panjang setelah dikurangi
or amortized cost Bagian yang jatuh tempo dalam satu
Long-term debts - tahun
net of current maturities
Utang bank 23.076.923.076
Bank loans
Total 258.025.613.688 293.372.850.735 Total
29. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (lanjutan)
29. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES (continued)
Nilai wajar aset dan liabilitas
The fair values of the financial assets and liabilities didefinisikan dan disajikan dalam jumlah di mana
keuangan
are defined and presented at the amount at which instrumen tersebut dapat dipertukarkan dalam
the instruments could be exchanged in a current transaksi kini antara pihak-pihak yang berkeinginan
transaction between willing parties, other than in a (willing parties), bukanlah dalam penjualan yang
forced sale or liquidation. The Group determines dipaksakan akibat kesulitan keuangan atau
the fair value of its financial instruments using the likuidasi. Untuk menentukan nilai wajar instrumen
hierarchy as described below. The following keuangan, Grup menggunakan hierarki seperti
methods and assumptions are used to estimate yang dijelaskan di bawah ini. Metode-metode dan
the fair value of each class of financial asumsi-asumsi di bawah ini digunakan untuk
instruments:
mengestimasi nilai wajar untuk masing-masing kelas instrumen keuangan:
a. Aset dan liabilitas keuangan jangka pendek
a. Short-term financial assets and liabilities
Instrumen keuangan jangka pendek dengan Short-term financial instruments with remaining jatuh tempo dalam satu tahun atau kurang
maturities of one year or less (cash and cash (kas dan setara kas, investasi jangka pendek,
equivalents, short-term investment, trade piutang usaha, piutang lain-lain, utang jangka
receivables, other receivables, short-term bank pendek, utang usaha kepada pihak ketiga,
loans, trade payables to third parties, other utang lain-lain, beban akrual dan utang jangka
payables, accrued expenses and current panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun)
maturities of long-term debts) approximate their mendekati nilai tercatatnya karena bersifat
carrying amounts due to their short-term jangka pendek.
nature.
b. Aset dan liabilitas keuangan jangka panjang
b. Long-term financial assets and liabilities
Instrumen keuangan jangka panjang terdiri Long-term financial instruments consist of other dari aset tidak lancar lain-lain - uang jaminan
non-current assets - security deposits and long- dan utang jangka panjang - setelah dikurangi
term debts - net of current maturities. The fair bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun.
value of the other non-current assets can not Nilai wajar dari aset tidak lancar lain-lain tidak
be measured reliably since they have no fixed dapat diukur dengan handal karena tidak
realization period; therefore, valuation method adanya jangka waktu realisasi yang jelas,
is not practicable to be done, while the fair sehingga metode penilaian tidak praktis untuk
value of long-term debts - net of current dilakukan, sedangkan nilai wajar dari utang
maturities is measured by discounting future jangka panjang - setelah dikurangi bagian
cash flows using applicable rates from yang jatuh tempo dalam satu tahun diukur
observable current market transactions for dengan mendiskontokan arus kas masa
instruments with similar terms, credit risk and datang menggunakan suku bunga yang
remaining maturities.
berlaku dari transaksi pasar yang dapat diamati untuk instrumen dengan persyaratan, risiko kredit dan jatuh tempo yang sama.
29. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (lanjutan)
29. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES (continued)
Grup menggunakan hierarki berikut ini untuk The Group uses the following hierarchy for menentukan nilai wajar instrumen keuangan:
determining the fair value of financial instruments: • Tingkat 1: Nilai wajar diukur berdasarkan pada
• Level 1: Fair values measured based on
harga kuotasi (tidak disesuaikan) quoted prices (unadjusted) in active dalam pasar aktif untuk aset atau
markets for identical assets or liabilitas sejenis. liabilities.
• Tingkat 2: Nilai wajar diukur berdasarkan
• Level 2: Fair values measured based on
teknik-teknik valuasi, dimana valuation techniques for which all seluruh input yang mempunyai efek
inputs which have a significant effect yang signifikan atas nilai wajar
on the recorded fair values are dapat diobservasi baik secara
observable, either directly or langsung maupun tidak langsung. indirectly.
• Tingkat 3: Nilai wajar diukur berdasarkan
• Level 3: Fair values measured based on
teknik-teknik valuasi, dimana valuation techniques for which seluruh input yang mempunyai efek
inputs which have a significant effect yang signifikan atas nilai wajar tidak
on the recorded fair values are not dapat diobservasi baik secara
based on observable market data. langsung maupun tidak langsung.
30 . TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES RISIKO KEUANGAN
AND POLICIES
Liabilitas keuangan utama Grup terdiri dari utang The Group’s principal financial liabilities consist of bank dan utang usaha. Tujuan utama dari liabilitas
bank loans and trade payables. The main purpose keuangan adalah untuk meningkatkan permodalan
of the financial liabilities is to raise financing for the dalam menunjang operasi dan investasi Grup.
Group’s operations and investments. The Group Grup memiliki beberapa jenis aset keuangan,
has various financial assets such as cash and cash seperti kas dan setara kas, investasi jangka
short-term investment, trade pendek, piutang usaha, piutang lain-lain dan aset
equivalents,
receivables, other receivables and other non- tidak lancar lain-lain yang timbul langsung dari
current assets, which arise directly from its kegiatan usahanya.
operations.
Risiko utama dari instrumen keuangan Grup The main risks arising from the Group’s financial adalah risiko tingkat suku bunga, risiko mata uang
instruments are interest rate risk, foreign currency asing, risiko kredit, risiko likuiditas dan risiko harga
risk, credit risk, liquidity risk, and commodity price komoditas. Penelaahan direktur dan kebijakan
risk. The directors review and approve policies for yang disetujui untuk mengelola masing-masing
managing each of these risks, which are described risiko ini dijelaskan secara detail sebagai berikut:
in more detail as follows:
i. Manajemen Risiko
i.
Risk management
Risiko tingkat suku bunga
Interest rate risk
Risiko tingkat suku bunga Grup terutama The Group’s interest rate risk mainly arises timbul dari pinjaman untuk tujuan modal kerja
from loans for working capital and investment dan investasi. Pinjaman pada berbagai tingkat
purposes. Loans at variable rates expose the suku bunga variabel menunjukkan Grup
Group to fair value interest rate risk. kepada nilai wajar risiko tingkat suku bunga.
30. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
AND POLICIES (continued)
i. Manajemen Risiko (lanjutan)
i.
Risk management (continued)
Untuk modal kerja dan pinjaman investasi, For working capital and investment loans, the Grup berusaha mengurangi risiko tingkat suku
Group may seek to mitigate its interest rate bunganya dengan cara selalu melakukan
risk by continuously monitoring the interest pengawasan terhadap tingkat suku bunga
rates in the market.
yang berlaku di pasar.
Risiko mata uang asing
Foreign currency risk
Mata uang pelaporan Grup adalah rupiah. The Group’s reporting currency is the rupiah. Grup dapat menghadapi risiko mata uang
The Group faces foreign currency risk as the asing karena biaya beberapa pembelian
costs of certain key purchases are utamanya dalam mata uang asing, seperti
denominated in foreign currencies, such as dolar Amerika Serikat, euro Eropa, dolar
U.S. dollar, European euro, Singapore dollar Singapura dan yen Jepang. Apabila pembelian
and Japanese yen. To the extent that the Grup di dalam mata uang selain rupiah, dan
purchases of the Group are denominated in tidak seimbang dalam hal kuantitas/jumlah
currencies other than the rupiah, and are not dan/atau pemilihan waktu, Grup harus
evenly matched in terms of quantity/volume menghadapi risiko mata uang asing.
and/or timing, the Group has exposure to foreign currency risk.
Grup tidak mempunyai kebijakan lindung nilai The Group does not have any formal hedging yang formal untuk laju pertukaran mata uang
policy for foreign exchange exposure. asing.
Setara dengan Rupiah/
Equivalent in Rupiah
Foreign Currency
Aset Assets Kas dan setara kas
Cash and cash equvalents
Total aset 702.648.253
Total assets
Liabilitas Liabilities Utang usaha kepada
Trade payables to pihak ketiga
third parties
Accrued expenses Utang jangka panjang yang jatuh tempo dalam
Beban akrual
Current maturities of satu tahun - utang
long-term debts - due kepada pemasok
to suppliers
Total liabilitas 96.237.877.825
Total liabilities
Liabilitas neto
Net liabilities
30. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
AND POLICIES (continued)
i. Manajemen Risiko (lanjutan)
i. Risk management (continued)
Risiko mata uang asing (lanjutan) Foreign currency risk (continued)
Sebagaimana disajikan pada tabel di bawah The rupiah currency has changed in value ini, nilai mata uang rupiah telah mengalami
based on the middle rates of exchange perubahan berdasarkan kurs tengah yang
published by Bank Indonesia as shown below: ditetapkan oleh Bank Indonesia:
Mata Uang Asing 2014
Foreign Currency
Euro (Euro1) Yen Jepang (JP¥100)
Euro (Euro1)
Japanese yen (JP¥100) Dolar A.S. (US$1)
U.S. dollar (US$1) Dolar Singapura (SIN$)
Singapore dollar (SIN$)
Jika aset dan liabilitas dalam mata uang asing Had the assets and liabilities denominated in pada tanggal 30 Juni 2014 disajikan dengan
foreign currencies as of June 30, 2014 been menggunakan kurs tengah pada tanggal 16
reflected using the above middle rates of Juli 2014, maka liabilitas neto dalam mata
exchange as of July 16, 2014, the net foreign uang asing, sebagaimana yang disajikan di
currency-denominated liabilities, as presented atas, akan turun
above, would have decreased by Rp2,08 miliar.
sekitar
approximately Rp2.08 billion.
Risiko kredit
Credit risk
Risiko kredit yang dihadapi oleh Grup berasal The Group is exposed to credit risk arising dari kredit yang diberikan kepada pelanggan
from the credit granted to its customers and dan penempatan deposito di bank. Untuk
deposits being placed in banks. To mitigate meringankan risiko ini, Grup ada kebijakan
this risk, the Group has policies in place to untuk memastikan penjualan produk hanya
ensure that sales of products are made only to dibuat kepada pelanggan yang dapat
creditworthy customers with proven track dipercaya dan terbukti mempunyai sejarah
record or good credit history. It is the Group’s kredit yang baik. Ini merupakan kebijakan
policy that all customers who wish to trade on Grup dimana semua pelanggan yang akan
credit are subject to credit verification melakukan pembelian secara kredit harus
procedures. In addition, receivable balances melalui prosedur verifikasi kredit. Sebagai
are monitored on an ongoing basis to reduce tambahan, saldo piutang dipantau secara terus
the exposure to bad debts. menerus untuk mengurangi kemungkinan piutang yang tidak tertagih.
Ketika pelanggan tidak mampu melakukan When a customer fails to make payment pembayaran dalam jangka waktu yang telah
within the credit term granted, the Group diberikan, Grup akan menghubungi pelanggan
contacts the customer to act on the overdue untuk menindaklanjuti piutang yang telah lewat
receivables. If the customer does not settle the jatuh tempo. Jika pelanggan tidak melunasi
overdue receivable within a reasonable time, piutang yang telah jatuh tempo dalam jangka
the Group proceeds to commence legal waktu yang telah ditentukan, Grup akan
proceedings. Depending on the Group’s menindaklanjuti melalui jalur hukum.
assessment, specific provisions may be made Tergantung pada penilaian Grup, penyisihan
if the debt is deemed uncollectible. To mitigate khusus mungkin dibuat jika utang dianggap
credit risk, the Group ceases the supply of all tidak tertagih. Untuk meringankan risiko kredit,
products to the customer in the event of late Grup akan menghentikan penyaluran semua
payment and/or default. produk kepada pelanggan jika terjadi keterlambatan dan/atau gagal bayar.
30. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
AND POLICIES (continued)
i. Manajemen Risiko (lanjutan)
i.
Risk management (continued)
Risiko kredit (lanjutan)
Credit risk (continued)
Untuk mengurangi risiko gagal bayar bank To mitigate the default risk of banks on the atas penempatan deposito Grup, Grup
Group’s deposits, the Group has policies to memiliki kebijakan hanya akan menempatkan
place its deposits only in banks with good deposito pada bank-bank yang memiliki
reputation.
reputasi yang baik.
Eksposur atas risiko kredit mempengaruhi The exposure to credit risk affects the aset keuangan berikut ini:
following financial assets:
Bruto/Gross (*)
Pinjaman yang diberikan dan piutang:
Loans and receivables:
Kas dan setara kas
Cash and cash equivalents Piutang usaha
Trade receivables Pihak-pihak berelasi
Related parties Pihak ketiga
Third parties Piutang lain-lain
Other receivables Aset tidak lancar lain-lain - uang jaminan
440.992.280 Other non-current assets - security deposits
Total 380.362.612.388
Total
(*) Grup tidak memiliki jaminan apapun (*) The Group does not hold any collateral ataupun perjanjian saling hapus dengan
nor has any offsetting arrangement with pelanggan mereka, termasuk akun-akun
customers, including on bank bank.
its
accounts.
Risiko likuiditas
Liquidity risk
Grup mengelola profil likuiditasnya untuk The Group manages its liquidity profile to be dapat mendanai pengeluaran modalnya dan
able to finance its capital expenditure and membayar utang yang jatuh tempo dengan
service its maturing debts by maintaining menjaga kecukupan kas dan setara kas, dan
sufficient cash and cash equivalents, and the ketersediaan pendanaan melalui total fasilitas
availability of funding through an adequate kredit berkomitmen yang cukup.
amount of committed credit facilities.
Grup secara regular mengevaluasi proyeksi The Group regularly evaluates its projected arus kas dan arus kas aktual dan terus
and actual cash flow information and menerus menjaga kestabilan hari utang dan
continuously maintains its payables and hari piutangnya.
receivables days’ stability.
30. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
AND POLICIES (continued)
i. Manajemen Risiko (lanjutan)
i.
Risk management (continued)
Risiko likuiditas (lanjutan) Liquidity risk (continued)
Tabel di bawah ini merupakan jadwal jatuh The table below summarizes the maturity tempo liabilitas keuangan Grup berdasarkan
profile of the Group’s financial liabilities based pembayaran kontraktual semula yang tidak
on original contractual undiscounted amounts didiskontokan:
to be paid:
Kurang dari/ Lebih dari/ Biaya transaksi pada tanggal/ Nilai tercatat
Below 1 tahun/year
Debt issuance atas utang/ Carrying value
5 tahun/years
1-5 tahun/years 2-3 tahun/years 3-5 tahun/years Over
cost
as of 30 Juni/ June 2014
Utang jangka pendek/Short-term debts
Utang bank/Bank loans
- 18.891.263.173 Utang pembiayaan konsumen/ Consumer Utang usaha kepada pihak ketiga/Trade financing payable
- 54.701.433 payables to third parties
Utang lain-lain/Other payables
- 2.966.692.222 Beban akrual/Accrued expenses
- 72.288.301.845 Utang jangka panjang/Long-term debts Utang bank/Bank loans
Utang kepada pemasok/Due to suppliers 1.006.302.070
- - 1.006.302.070
Total/Total 234.948.690.612
Risiko harga komoditas
Commodity price risk
Dampak risiko harga komoditas yang The Group’s exposure to commodity price risk dihadapi
relates primarily to the purchase of the major dengan pembelian bahan baku utama
Grup
terutama sehubungan
raw materials, such as tiles body and glaze. seperti bahan baku keramik “body” dan
The prices of these raw materials are directly “glaze”. Harga bahan baku tersebut secara
affected by commodity price fluctuations and langsung dipengaruhi oleh fluktuasi harga
the level of demand and supply in the market. komoditas serta tingkat permintaan dan penawaran di pasar.
Kebijakan Grup untuk meminimalkan risiko The Group’s policy is to minimize the risks yang berasal dari fluktuasi harga komoditas
arising from the fluctuations in the commodity adalah dengan menjaga tingkat persediaan
prices by maintaining the optimum inventory bahan baku keramik “body” dan “glaze”
level of tiles body and glaze to ensure secara optimal untuk meyakinkan produksi
continuous production. In addition, the Group yang berkelanjutan. Selain itu, Grup juga
may seek to mitigate its risks by doing price mengurangi risiko ini dengan selalu
comparison from several suppliers to get the melakukan pembandingan harga dari
most favorable price.
beberapa pemasok untuk mendapatkan barang dengan harga yang paling menguntungkan.