musik. Diantaranya yaitu Basuki, A, et al2006 menggunakan Jaringan Saraf TiruanJST metode back propagation untuk melakukan pengenalan. Sebelum
dikenali, sinyal suara analog dicuplik menjadi sinyal digital dengan kecepatan 12000 Hz. kemudian sinyal digital ditransformasikan ke domain frekuensi dengan
menggunakan Fast Fourier TransformFFT 256 point. Kemudian Afriany, et al2013 yang melakukan pengenalan nada pada senar biola dengan menggunakan
Learning Vector QuantizationLVQ untuk mengenali pola nada pada biola dan linier Predictive Coding LPC untuk mengekstraksi sinyal suara. Sinung Tegar P 2012
melakukan penelitian tentang pengaktifan alat elektronik menggunakan deteksi ucapan yang menggunakan metode Hidden Markov Model HMM dan Linier
Predictive Coding LPC. Penelitian selanjutnya yang ditulis oleh Saadatuddaroin 2009 dengan judul Perancangan Perangkat Lunak Sensor Tsunami dengan Teknik
Hidden Markov Model. Gelombang gempa yang diterima diubah ke dalam bentuk diskrit yang kemudian diekstraksi dengan metode Frequency Cepstral Coefficient
MFCC. Kemudian pada data ekstraksi tersebut akan ditraining dan diidentifikasi dengan metode Hidden Markov Model HMM.
1.2 Rumusan Masalah
Sebagian besar dari pengguna alat musik gitar mengalami kesulitan mengenali nada terutama pada saat melakukan setem pada senar gitar untuk mendapatkan nada yang
tepat, diperlukan suatu pendekatan untuk mengidentifikasi nada pada senar gitar untuk mempermudah pengguna gitar dalam melakukan setem pada senar gitar.
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian adalah untuk mengidentifikasi nada pada gitar dengan menggunakan metode Fast Fourier Transform FFT.
1.4 Batasan Masalah
Adapun yang menjadi batasan dalam penelitian ini yaitu. 1.
Input suara merupakan suara dari masing-masing senar gitar yang tidak ditekan oleh jari.
2. Pengenalan nada hanya dilakukan untuk nada dasar pada masing-masing
senar gitar.
Universitas Sumatera Utara
1.5 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini yaitu : 1.
Memudahkan pengguna gitar dalam melakukan setem pada senar gitar. 2.
Menambah pengetahuan dan referensi tentang metode dan Fast Fourier TransformFFT.
3. Dapat menjadi referensi bagi penelitian selanjutnya.
1.6 Metodologi Penelitian
Adapun metodologi penelitian yang digunakan yaitu : 1.
Studi Literatur Pada tahap ini peneliti melakukan pengumpulan sumber referensi yang akan
digunakan untuk penelitian. Peneliti membaca dan mempelajari buku-buku, jurnal, media online dan sumber lainnya yang berhubungan dengan penelitian
yang akan dilakukan. 2.
Perancangan Desain Sistem Pada tahap ini peneliti melakukan perancangan aplikasi, seperti merancang activy
diagram, diagram alur flowchart sistem, perancangan desain, dan perancangan desain antarmuka interface.
3. Implementasi Sistem
Pada tahap ini dilakukan pengkodean dan implementasi rancangan yang telah dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman yang telah dipilih. Pengkodean
dilakukan dengan pemrograman Visual Basic .NET. 4.
Pengujian Sistem Pada tahap ini dilakukan pengujian dan percobaan pada sistem yang telah dibuat
sesuai dengan kriteria dan kebutuhan yang diinginkan dan memastikan apakah program berjalan sesuai dengan yang diinginkan.
5. Dokumentasi Sistem
Pada tahap ini peneliti mendokumentasikan sistem dalam bentuk laporan tertulis untuk menunjukkan hasil penelitian yang dilakukan.
Universitas Sumatera Utara
1.7 Sistematika Penelitian