2.7 Kerangka Konseptual
Kerangka pemikiran dalam penelitian ini adalah bahwa kemiskinan dipengaruhi oleh empat variabel pendidikan, curahan jam kerja, jumlah anggota
keluarga, pengangguran. Kemudian variabel-variabel tersebut sebagai variabel independen bebas dan bersama - sama, dengan variabel dependen terikat yaitu
kemiskinan yang diukur dengan alat analisis regresi untuk mendapatkan tingkat signifikansinya. Dengan hasil regresi tersebut diharapkan mendapatkan tingkat
signifikansi setiap variabel independen dalam mempengaruhi kemiskinan. Selanjutnya tingkat signifikansi setiap variabel independen tersebut
diharapkan mampu memberikan gambaran kepada pemerintah dan pihak yang terkait mengenai penyebab kemiskinan di Desa Mayang Kecamatan Mayang
Kabupaten Jember untuk dapat merumuskan suatu kebijakan yang relevan dalam upaya pengentasan kemiskinan.
Secara skema kerangka pemikiran disajikan pada gambar 2.2
H
1
H
2
H
3
H
4
H
5
Gambar 2.2: Kerangka Konseptual Sumber : Diolah 2015
Keterangan: : Parsial
: Simultan Pengangguran
X
4
Pendidikan X
1
Curahan Jam Kerja X
2
Jumlah Tanggungan Keluarga X3
Kemiskinan Y
2.8 Hipotesis
Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan penelitian, maka terdapat beberapa hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini, antara lain:
1. Pendidikan secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kemiskinan di Desa
Mayang Kecamatan Mayang Kabupaten Jember; 2.
Curahan jam kerja secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kemiskinan di Desa Mayang Kecamatan Mayang Kabupaten Jember;
3. Jumlah tanggungan keluarga secara parsial berpengaruh signifikan terhadap
kemiskinan di Desa Mayang Kecamatan Mayang Kabupaten Jember; 4.
Pengangguran secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kemiskinan di Desa Mayang Kecamatan Mayang Kabupaten Jember;
5. Pendidikan, curahan jam kerja, jumlah tanggungan keluarga, dan
pengangguran secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kemiskinan di Desa Mayang Kecamatan Mayang Kabupaten Jember.
BAB III. METODE PENELITIAN