Kapasitas Daya Dukung Tiang Bor Dari Hasil Loading Test Dengan Kapasitas Daya Dukung Tiang Bor Dari Hasil Loading Test Dengan

Priscilla Girsang : Analisa Daya Dukung Pondasi Bored Pile Tunggal Pada Proyek Pembangunan Gedung Crystal Square JL. Imam Bonjol No. 6 Medan, 2009. USU Repository © 2009 direkomendasikan atas proyek khusus dimana beban siklus dianggap sangat penting.

2.12 Kapasitas Daya Dukung Tiang Bor Dari Hasil Loading Test Dengan

Metode Davisson Jika kurva beban penurunan telah diperoleh dari uji beban tiang, maka dapat diestimasi beban ultimit yang menyebabkan runtuhnya tiang. Bila tiang pada lempung lunak penentuan beban ultimit relatif mudah karena kurvanya akan berbentuk seperti kurva A Gambar 2.13, di mana beban yang menyebabkan keruntuhan tiang adalah pada beban yang konstan namun penurunan yang terjadi berlebihan. Akan tetapi, bila tiang pada pasir, tanah-tanah campuran atau lempung kaku, untuk menentukan titik keruntuhan tiang pada kurva beban penurunan menjadi sulit kurva B Gambar 2.13. H. C. Hardiyatmo, 2002 Priscilla Girsang : Analisa Daya Dukung Pondasi Bored Pile Tunggal Pada Proyek Pembangunan Gedung Crystal Square JL. Imam Bonjol No. 6 Medan, 2009. USU Repository © 2009 Gambar 2.13 Kurva beban penurunan untuk tanah tertentu Hardiyatmo, 2002 Davisson 1973, mengusulkan cara yang telah banyak dipakai pada saat ini. Cara mendefenisikan kapasitas ultimit tiang pada penurunan tiang sebesar Gambar 2.14 : Gambar 2.14 Metode Davisson Hardiyatmo, 2002 0,012 d r + 0,1dd r + QDAE......................................................2.13 d = diameterlebar tiang Priscilla Girsang : Analisa Daya Dukung Pondasi Bored Pile Tunggal Pada Proyek Pembangunan Gedung Crystal Square JL. Imam Bonjol No. 6 Medan, 2009. USU Repository © 2009 d r = lebar referensi = 1 ft = 300 mm Q = beban yang bekerja pada tiang D = kedalaman tiang A = luas tampang tiang E = modulus elastis tiang r = 0,1 Mpa

2.13 Kapasitas Daya Dukung Tiang Bor Dari Hasil Loading Test Dengan

Metode Mazurkiewicz Metode yang diusulkan ini didasarkan pada asumsi bahwa bentuk kurva penurunan beban seperti parabola. Metode dari Mazurkiewicz ini mempunyai langkah-langkah sebagai berikut: a. Plot beban-penurunan kurva. b. Pilih rangkaian penurunan kepala tiang yang sama dan gambarkan garis vertikal yang memotong kurva. Kemudian tarik garis horizontal dari titik perpotongan kurva ke beban poros. c. Dari setiap perpotongan beban, diambil 45 derajat ke baris berikutnya menyilang dengan garis beban. d. Perpotongan kira-kira pada satu garis lurus. Titik yang diambil oleh perpotongan dari perpanjangan ini pada baris beban poros adalah keruntuhan beban.Interval penurunan yang lebih kecil dapat memberikan hasil yang lebih akurat. Priscilla Girsang : Analisa Daya Dukung Pondasi Bored Pile Tunggal Pada Proyek Pembangunan Gedung Crystal Square JL. Imam Bonjol No. 6 Medan, 2009. USU Repository © 2009

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Data Umum

Data umum dari proyek pembangunan Gedung Crystal Square adalah sebagai berikut : 1. Nama Proyek : Office Tower Crystal Square 2. Lokasi Proyek : Jalan Imam Bonjol No. 6 - Medan 3. Sumber Dana : Swasta 4. Sifat Kontrak : Unit Price 5. Pemilik Proyek : PT. CRYSTAL CAKRAWALA INDAH 6. Kontraktor Utama : PT. SURYA INDAH PERDANA 7. Sub Kontraktor : PT. PERINTIS PONDASI TEKNOTAMA 8. Peta Lokasi : Dapat dilihat pada Gambar 3.1

3.2 Data Teknis Bored pile